Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 13 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Crista Fianica Wulolo
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kuantitas dan kualitas pengungkapan CSR (Corporate Social Responsibility) dengan menggunakan pedoman pelaporan keberlanjutan GRI (Global Reporting Initiative) G4, yang terdiri dari sepuluh aspek, yaitu strategi dan organisasi, profil organisasi, aspek materiak dan boundaryteridentifikasi, hubungan dengan pemangku kepentingan, profil laporan, tata kelola, aspek dan integritas, ekonomi, lingkungan, dan sosial. Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di BEI tahun 2014 dan 2015 sebanyak 32 perusahaan. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif, dengan teknik analisis berupa content analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kuantitas dan kualitas pengungkapan CSR pada perusahaan sektor pertambangan tahun 2014 dan 2015 masih tergolong rendah.
Tangerang: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Terbuka, 2017
330 JOMUT 13:1 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Rahman Lufthi
Abstrak :
Dunia usaha semakin menyadari bahwa perusahaan tidak lagi dihadapkan pada tanggung jawab yang berpijak pada single bottom line, yaitu nilai perusahaan (corporate value) yang direfleksikan dalam kondisi keuangannya saja, namun juga harus memperhatikan aspek sosial dan lingkungannya. Menggantungkan semata-mata kepada kesehatan finansial tidak akan menjamin perusahaan bisa tumbuh secara berkelanjutan (sustainable). Keberlanjutan perusahaan akan terjamin apabila perusahaan memperhatikan dimensi terkait lainnya, termasuk dimensi sosial dan lingkungan. Fakta telah menunjukkan bagaimana resistensi masyarakat sekitar muncul ke permukaan terhadap perusahaan yang dianggap tidak memperhatikan faktor sosial dan lingkungan. Karya akhir ini disusun untuk menganalisis kesesuaian pelaporan yang disusun perusahaan dengan panduan yang diberikan oleh Global Reporting Initiative (GRI). Penelitian dilakukan pada PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. dengan menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif - case study yaitu menjelaskan, meringkaskan berbagai kondisi, berbagai situasi atau berbagai variabel yang timbul di masyarakat yang menjadi objek penelitian itu berdasarkan apa yang terjadi Peneliti dalam menyusun penelitian ini juga menemukan banyaknya kelemahan studi Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan referensi untuk penelitian-penelitan berikutnya. Berdasarkan penelitian ini, ditemukan bahwa perusahaan dalam menyusun Sustainability Report-nya secara umum telah sesuai pada GRI Sustainability Reporting Guidelines 2006. Namun Dalam rangka meningkatkan kualitas dari Sustainability Report perusahaan, sebaiknya, perlu meningkatkan cara penyusunan laporan Sustainability Report-nya ke dalam bentuk laporan yang lebih sistematis dan mendetail agar semua informasi yang disyaratkan pada GRI Sustainability Reporting Guidelines 2006 dapat terwakilkan.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T26079
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
B. Prastowo Jati Mahendratmo
Abstrak :
Penelitian ini berusaha menganalisis perbandingan pengungkapan CSR berdasarkan perbedaan tipe dan jenis perusahaan berdasarkan studi kasus pada PT Bukit Asam Tbk, PT Pertamina, PT Adaro Energy Tbk dan PT Kaltim Prima Coal pada tahun 2010-2011. Tingkat perbandingan pengungkapan CSR ini diketahui melalui analisis deskriptif dari hasil content analysis dengan menggunakan indikator yang terdapat pada Hackston dan Milne (1996) yang disesuaikan dengan peraturan yang berlaku di Indonesia. Penelitian ini menemukan bahwa tingkat pengungkapan kepatuhan dan inisiatif kegiatan CSR perusahaan BUMN lebih baik dibandingkan perusahaan yang lain. Selain itu, tingkat kepekaan perusahaan terhadap isu CSR juga berbeda-beda untuk setiap jenis dan tipe perusahaan. ...... This research tried to analyze the comparative CSR disclosure under different type of companies based on case study in PT Bukit Asam Tbk, PT Pertamina, PT Adaro Energy Tbk and PT Kaltim Prima Coal for the periode 2010-2011. The CSR disclosure comparative level was known from descriptive analysis of the result of content analysis using Hackston and Milne?s (1996) indicator after adjusted by related regulation in Indonesia. This research found that the level of compliance and initiative in CSR disclosure in state-owned companies is better than another companies. Moreover, the level of sensitivity CSR issue in company were also different for each type company.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45652
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Franky Kesuma
Abstrak :
Skripsi ini meneliti tentang pengaruh dari pelaporan corporate social responsibility terhadap tingkat cash holding perusahaan dan apakah leverage sebagai variabel moderasi dapat memperlemah pengaruh dari kualitas pelaporan CSR terhadap tingkat cash holding perusahaan. Dengan menggunakan sampel sebanyak 120 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2016, ditemukan hasil bahwa kualitas pelaporan CSR berpengaruh positif terhadap tingkat cash holding perusahaan dan pengaruh positif tersebut akan melemah pada perusahaan yang memiliki tingkat leverage yang tinggi sesuai dengan agency view of CSR. ...... This study discusses the impact of corporate social responsibility reporting on the company 39s cash holding and if leverage as a moderating variable could weaken the impact of csr reporting on the companies cash holding. By using a data sample of 120 companies listed on Indonesian Stock Exchange, it was found that CSR reporting positively affect the company 39s cash holding and this positive impact will be weakened on companies that have high leverage levels this result is in line with the agency view of CSR.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Assyvah Adinda Salvira
Abstrak :
Studi ini bertujuan untuk meneliti pengaruh corporate governance dan financial performance terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility pada perusahaan sektor perbankan di Indonesia pada periode 2014 hingga 2021. Sampel terdiri atas 15 perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah regresi data panel dengan metode estimasi fixed effect. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa corporate governance berupa foreign director dan government ownership serta financial performance berupa liquidity memengaruhi pengungkapan CSR perusahaan perbankan di Indonesia secara signifikan. Selain itu, corporate governance berupa board size dan female director serta financial performance berupa Return on Equity (ROE) tidak memiliki kemampuan dalam memengaruhi pengungkapan CSR perusahaan perbankan di Indonesia. ......This study aims to analyze the effect of corporate governance and financial performance on Corporate Social Responsibility disclosure of banking companies in Indonesia for the period of 2014 to 2021. The sample used in this study includes 15 banking companies that are listed in the Indonesia Stock Exchange. This study uses panel data which is processed using fixed effect panel data regression. The results imply that corporate governance as foreign directors and government ownership and also financial performance as liquidity is significant towards CSR disclosure. Moreover, the results indicate that corporate governance, such as board size and female directors and also financial performance, such as Return on Equity (ROE) does not have the ability to affect CSR disclosure of banking companies in Indonesia.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rury Hanasri
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menilai kesesuaian Laporan Keberlanjutan 30 BUMN dengan prinsip-prinsip pelaporan, standar pengungkapan, penilaian secara keseluruhan terhadap GRI Sustainability Report Guidelines 3.1 serta pengaruh pengungkapan CSR mengenai kinerja sosial, lingkungan, dan ekonomi terhadap kinerja keuangan. Metodologi penelitian yang dipergunakan adalah analisi terhadap isi Laporan Keberlanjutan I Laporan Tahunan dari 30 BUMN dan kemudian melakukan analisis regresi. Hasil dari pengujian menunjukkan bahwa Laporan Keberlanjutan telah berusaha untuk sesuai dengan prinsip GRI, namun masih kurang lengkap dalam pengungkapannya dan secara keseluruhan menunjukkan bahwa 30 BUMN belum membuat Laporan Keberlanjutan yang sesuai dengan GRI Sustainability Report Guidelines 3.1. Oleh karena itu perlu keterlibatan para regulator untuk membuat kebijakan mengenai format laporan dan penegakan aturannya. Hasil pengujian dengan analisis regresi memberikan bukti empiris bahwa pengungkapan kinerja ekonomi, lingkungan, dan sosial berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja keuangan yang diwakili oleh ROE dan ROA.
This study aims to assess the suitability of the Sustainability Report 30 SOEs with the principles of reporting, disclosure standards, an overall assessment of the GRI Sustainability Report Guidelines 3.1 as well as the influence of CSR on economic, environmental, social performance to financial performance. The research methodology used is the analysis of the content of Sustainability Reports I Annual Reports of the 30 SOEs and then perform regression analysis. Results of the testing showed that the Sustainability Report has attempted to conform to the GRI principles, however, the results are still lacking full disclosure and overall showed that 30 SOEs have not made a sustainability report in accordance with the GRI Sustainability Report Guidelines 3.1. Therefore, involvement of the regulator is necessary to make the format of reports and policy enforcement. The test results with the regression analysis provides empirical evidence that the disclosure of economic performance, environmental, and social positively and significantly impact on the financial performance represented by ROE and ROA.
Depok: Universitas Indonesia, 2013
T34676
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yusriati Alifah
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh kinerja CSR dan tipe pengungkapan CSR terhadap biaya utang perusahaan, serta pengaruh moderasi pandemi Covid-19. Studi sebelumnya mengukur pengungkapan CSR secara umum, tanpa mempertimbangkan perbedaan tipe pengungkapan CSR berdasarkan motivasinya. Penelitian ini membedakan tipe pengungkapan CSR berdasarkan hard disclosure dan soft disclosure yang terkait dengan teori pengungkapan sukarela dan teori manajemen kesan. Dalam mengukur tipe pengungkapan CSR, penelitian ini mengacu pada Clarkson et al (2008) dengan melakukan kodifikasi item penelitian CSR. Menggunakan 600 sampel perusahaan tahun dari 2016 hingga 2020 pada ASEAN 5, hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja CSR terbukti mengurangi biaya utang. Tipe pengungkapan CSR hard mengurangi biaya hutang sesuai dengan teori pengungkapan sukarela, sementara CSR soft disclosure meningkatkan biaya hutang sesuai dengan teori manajemen kesan. Selain itu, pandemi dalam penelitian ini tidak terbukti memoderasi hubungan ketiganya, menunjukkan tidak ada perubahan penilaian kreditor atas kinerja dan tipe pengungkapan CSR dalam menentukan besaran biaya utang pada masa pandemi dan non pandemi. Akan tetapi, pada analisis tambahan dengan menggunakan sampel tahun 2019 dan 2020, regresi baik secara langsung maupun terpisah secara sub periode, menunjukkan hasil bahwa selama masa pandemi perusahaan dengan tipe pengungkapan soft dihargai dengan biaya utang yang lebih tinggi dibandingkan non pandemi. Hal ini mengimplikasikan bahwa kreditor lebih konservatif dalam menilai pengungkapan soft pada saat menentukan biaya utang. .....This study aims to obtain empirical evidence regarding the effect of CSR performance and types of CSR use on the cost of corporate debt, as well as the moderating effect of the Covid-19 pandemic. Previous studies measure CSR in general, without considering the different types of CSR based on motivation. This study distinguishes the types of CSR use based on hard disclosure and soft disclosure which are related to the voluntary disclosure theory and impression management theory. In measuring the CSR disclosures types, this study refers to Clarkson et al (2008) by codifying CSR research items. Using a sample of 600 firm-year from 2016 to 2020 in ASEAN 5, the results show that CSR performance is proven to reduce the cost of debt. CSR hard disclosure reduces costs according to voluntary disclosure theory, while CSR soft disclosure increases the cost of debt according to impression management theory. In addition, the pandemic in this study was not proven to moderate the relationship between the three, indicating there was no change in the performance and CSR disclosure’s types in determining the amount of cost of debt during the pandemic and non-pandemic periods. However, in an additional analysis with the 2019 and 2020 samples, the regressions both directly and separately by sub-periods, show that during the pandemic period companies with returns that are rewarded with higher costs of debt than non-pandemic. This implies that creditors are more conservative in assessing soft disclosures when determining the cost of debt.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
William
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah terdapat pengaruh pengungkapan corporate social responsibility (CSR) menurut pedoman Global Reporting Initiative (GRI) terhadap nilai perusahaan. Besarnya pengaruh pengungkapan CSR diukur dari jumlah skor pengungkapan CSR setiap dimensi berdasarkan pedoman GRI di dalam laporan tahunan perusahaan. Pedoman GRI reporting yang paling terbaru adalah GRI G3. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan model regresi berganda dengan sampel 263 perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2010. Hasil penelitian ini memberikan bukti empiris bahwa pengungkapan CSR, baik secara keseluruhan maupun per dimensi, memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. Temuan ini sejalan dengan penelitian Samy et al. (2010) yang menyatakan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara pengungkapan CSR berdasarkan GRI G3 dengan nilai perusahaan. ......This research is conducted to prove if there is any effect of corporate social responsibility (CSR) disclosure according to Global Reporting Initiative (GRI) guidelines on firm?s value. The effect of CSR disclosure is measured by the total CSR disclosure score of each dimension based on GRI guidelines in company?s annual reports. The latest version of GRI reporting standard is GRI G3. Hypothesis is tested using multiple regression analysis with 263 samples of listed firms in Indonesia Stock Exchange in 2010. The results of the research give empiric evidence that overall CSR disclosure and each of CSR disclosure?s dimensions (economic, environment, social, human rights, community, and product responsibility) have positive and significant effect on the value of the firm. This result is consistent with Samy et al. (2010) findings which indicate that there is a positive and significant causal relationship between CSR disclosure based on GRI G3 with the value of the firm.
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2012
T30309
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sarah Aprilia Wulandari
Abstrak :
ABSTRAK
Walaupun sudah banyak penelitian yang mencoba menelaah pengaruh pengungkapan CSR keberlanjutan terhadap kinerja perusahaan, namun masih jarang yang menggunakan pendekatan kualitas untuk mengukur pengungkapan tersebut, terutama untuk kasus di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengisi celah tersebut dengan cara membagi kualitas pengungkapan CSR keberlanjutan menjadi CSR Inti yang berbasis kinerja riil dan CSR Umum yang hanya bersifat pencitraan, serta menelaah pengaruhnya masing-masing terhadap biaya ekuitas perusahaan. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk melihat pengaruh dari kondisi earnings opacity laporan keuangan dalam memoderasi hubungan masing-masing kualitas pengungkapan CSR keberlanjutan terhadap biaya ekuitas. Penelitian ini mengambil sampel berupa emiten Bursa Efek Indonesia yang menerbitkan laporan keberlanjutan standalone secara berturut-turut untuk periode kinerja selama 2013-2015, dan menggunakan model regresi data panel Pooled Least Square untuk menguji hipotesis yang diajukan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengungkapan CSR Inti memiliki pengaruh negatif tidak signifikan terhadap biaya ekuitas. Sedangkan pengungkapan CSR Umum memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap biaya ekuitas. Penelitian ini juga membuktikan bahwa earnings opacity tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap hubungan masing-masing kualitas laporan keberlanjutan dengan biaya ekuitas, atau dengan kata lain laporan keberlanjutan tidak terbukti berperan sebagai komplementer dari laporan keuangan.
ABSTRACT
Although there are many research conducted to investigate the effect of CSR sustainability disclosure on company rsquo s performance, only few of them used quality approach to measure the disclosure, especially for case in Indonesia. The purpose of this research is to fill in that gap by dividing quality of CSR sustainability disclosure into Core CSR, which is based on real performance, and General CSR, which is only for building company image. Then, each of the qualities will be examined to know its effect on cost of equity. The other purpose of this research is to investigate the role of earnings opacity in moderating the effect of each quality of CSR sustainability disclosure on cost of equity. This research use listed companies in Indonesia Stock Exchange which publish standalone sustainability report for period 2013 2015 as sample and Pooled Least Square panel data regression model to test the hypothesis. The result shows that Core CSR have negative insignificant effect on cost of equity, while General CSR proves to have insignificant effect on cost of equity. The result also shows that earnings opacity does not have any significant effect in moderating the effect of each disclosure quality on cost of equity, which means sustainability disclosure is not proved to be a complement for financial disclosure.
2017
S66997
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Carolline Natania
Abstrak :
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh foreign ownership, foreign board members, cross-listing, dan internationalization terhadap CSR disclosure. Penelitian ini mengambil 66 perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2015-2019. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan metode regresi data panel random effect. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh positif dan signifikan pada foreign ownership terhadap peningkatan CSR disclosure, sedangkan pada foreign board members, cross-listing, dan internationalization tidak terbukti memiliki pengaruh yang positif terhadap peningkatan CSR disclosure di perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. ......This study examines whether foreign ownership, foreign board members, cross-listing, and internationalization provide enhancement CSR disclosure. The research used 66 non-financial firm listed on Indonesia Stock Exchange for the period 2015-2019. The hypothesis testing using the random effect panel data regression method. The empirical result shows that foreign ownership help companies to raise their CSR disclosure. While, foreign board members, cross-listing, and internationalization have insignificant effect of enhancement CSR disclosure.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>