Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Johny Winata
Abstrak :
Setiap perusahaan pasti memiliki strategi kompetitif, baik secara implisit maupun eksplisit. Dalam strategi ini terkandung tujuan perusahaan. Pengembangan strategi memerlukan analisa industri dengan memperhatikan kekuatan-kekuatan
penentu persaingan, yaitu masuknya pesaing baru, persaingan antar pesaing lama,
substitusi, pembeli, dan pemasok.
Dalam memonitor pencapajan tujuan tersebut diperlukan suatu sistem
penilaian kinerja. Perusahaan umumnya menggunakan sistem penilaian kinerja
tradision al yang rnenggun akan ukuran-ukuran finansial. Tetapi penilaian kin erja tradisional ini memiliki beberapa kelernahan, yaitu rnenggunakan data-data historis serta menggunakan ukuran-ukuran seperti varians dan ROl yang dapat
menyesatkan penggunanya. Karena kelemahan-ke1emahan pada sistem tradisional
tersebut maka dibuatlah sistern penilaian kinerja operasional. Sistern penilaian
kinerja operasional sudah lebih baik dibandingkan sistern tradisional karena
menggunakan data-data yang sifatnya Iebih current, data-data yang dapat diperoleh
dari aktivitas sehani-hani perusahaan.
Menurut Kaplan dan Norton tidak ada satu ukuran pun yang dapat memberikan gambaran menyeluruh mengenai kinerja perusahaan. Karena itu dibutuhkan balanced scorecard. Balanced scorecard memungkinkan manajer
melihat usahanya dari empat perspektif pentmg, yaitu perspektif pelanggan,
internal, inovasi dan belajar, serta perspektif finansial. Selain itu balanced
scorecard juga dapat menghindarkan terja dinya suboptimisasi.
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1996
S18748
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Safitri Maya Nastiti
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan peran nilai Islam dalam pengembangan perusahaan startup digital. Studi-studi sebelumnya menunjukkan bahwa pengembangan perusahaan ditentukan pada nilai inovasi, modal psikologi dan pola kepemimpinan. Berbeda dari studi-studi sebelumnya dengan mengacu pada perusahaan startup digital PT. Badr Interactive penulis ingin menunjukkan bahwa faktor keberhasilan perusahaan rintisan atau startup tidak hanya ditentukan pada nilai inovasi, modal psikologi, dan pola kepemimpinan tetapi justru karena peran penting nilai Islam yang dibangun oleh perusahaan. Nilai Islam menciptakan meaning yang besar pada diri karyawan sehingga membuat mereka lebih survive dalam usaha mengembangkan perusahaan. Penelitian ini dikaji menggunakan metode penelitian kualitatif dengan studi kasus pada PT Badr Interactive.
This study aims to explain the role of Islamic values in the development of digital startup companies. Previous studies show that company development is determined by the value of innovation, psychological capital and leadership patterns. Different from previous studies with reference to the digital startup company PT. Badr Interactive, the writer wants to show that the success factor of startup company is not only determined by the value of innovation, psychological capital, and leadership patterns but precisely because of the important role of Islamic values built by the company. Islamic values create a great meaning in employees so that they make them more survive in the effort to develop the company. This study was examined using qualitative research methods with case studies at PT Badr Interactive.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
T54113
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library