Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ja`far Shadick
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S35166
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tribowo Dharsono
"ABSTRAK
Masalah Pokok.
Perusahaan penerbangan yang bergerak dibidang jasa angkutan, PT. Garuda Indonesian Airways, berusaha untuk dapat menyukseskan Program Pemerintah dalam menunjang meningkatkan hasil produksi dalam negeri selain minyak dan gas bumi (non migas). Didalam pelaksanaan dari tujuan untuk menunjang program pemerintah tersebut, PT. GIA berusaha sebanyak mungkin menggunakan hasil produksi dari dalam negeri, baik itu berupa barang-barang hasil produksi, hasil-hasil alam maupun jasa.
Oleh karena itu adalah tidak dapat dihindari terjadinya hubungan antara PT. GIA dengan para Produsen tadi, dimana hubungan tadi
menimbulkan adanya hubungan hukum diantara keduanya. Hubungan tadi adalah berupa Perjanjian jual beli, kontrak atau sewa. Yang kami bahas didalam Skripsi kami ini hanyalah terbatas pada perjanjian jual beli saja.
Didalam hubungan yang terjadi antara keduanya tadi banyak terdapat hal-hal yang menarik untuk dibicarakan, baik itu yang terjadi pada
perjanjian secara umumnya maupun pada perjanjian jual belinya sendir.
Metode Penelitian.
Kami menggunakan dua metode penelitian didalam penyusunan
Skripsi ini, yaitu meliputd baik penelitian kepustakaan manpun peneli
tian lapangan. Penelitian ini kami lakukan jauh sebelum kami memulai melaksanakan pennlisan Skripsi ini dengan harapan akan mempermudah penyusunannya. Tetapi tetap saja ada kekurangan yang kami alami, yaitu untuk menjumpai pihak-pihak yang berhubungan dengan penyusunan materi pokoknya.
Hal-hal yang ditemukan.
Dari apa yang telah kami lakukan guna dapat tersusunnya skripsi ini, kami temui beberapa hal yang sebeluranya kurang menjadi perhatian dari kami.
Hal-hal yang kami anggap sebagai masalah baru antara lain ;
1. Adanya proteksi yang sangat kuat dari pihak pemerintah kepada pengusaha-pengusaha di Indonesia khususnya terhadap pengusaha modal lemah. Proteksi ini kami anggap cukup baik, demi kelangsungan hidup
para pengusaha. Hanya perlu pula diperhatikan kemampuan rata-rata
dari pengusaha tadi terhadap kelangsungan usahanya kemudian.
2. Akibat/efek sampingan yang negatif dapat pula terjadi didalam ruang
lingkup yang luas, yang kami maksud adalah bahwa tidak hanya pera turan yang dibuat oleh Perusahaan saja, tetapi juga Peraturan yang
dikeluarkan oleh Pemerintah.
3. Didalam suatu perjanjian jual beli, dapat terjadi dimana salah satu
pihak mengajukan persyaratan-persyaratan tertentu yang harus dipenuhi oleh pihak yang lain dengan tanpa adanya perubahan dari ketentnan yang telah ada tadi.
Kesimpulan.
- Didalam pelaksanaan tugasnya sebagai penjual jasa, PT. GIA masih ber
usaha untuk dapat ikut serta berpartisipasi didalam menyukseskan program pemerintah didalam meningkatkan produksi dalam negeri.
- Perjanjian jual beli antara PT. GIA dengan para rekanannya, adalah
dibuat berdasarkan ketentuan yang telah ditentukan oleh Material Departemen PT. GIA, atau juga disebut dengan sistim Tender; disamping
dilaksanakan pula pembelian secara tunai/kontan.
- Dengan adanya persetujuan dari pihak rekanan untuk memenuhi ketentuan yang dikeluarkantr oleh PT. GIA, maka perjanjian.itu dianggap sah, walaupun akibatnya PT. GIA harus membayar dengan harga yang lebih tinggi.
Saran-saran.
- Didalam pembuatan suatu peraturan, hendaknya diperhatikan dahulu apa saja yang mungkin akan terjadi dengan dikeluarkannya peraturan
tadi.
- Proteksi yang diberikan pemerintah pada para pengusaha, agar sedikit
demi sedikit dikurangi, agar mereka dapat berdiri sendiri untuk langkah-langkah yang selanjutnya."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1985
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dinda Rizki Amalia
"Proyek EPC yang sering ditangani oleh PT. X adalah proyek-proyek pabrik besar seperti PLTU, PLTA, dan oil and gas. Proyek EPC yang melibatkan pengadaan barang dan jasa di setiap proyek yang dijalankan, sering menjadi lintasan kritis pada proyek itu sendiri. Penelitian ini akan mengidentifikasi risiko-risiko yang mungkin muncul dan terjadi pada proyek EPC PLTU yang ditangani oleh PT. X sebagai studi kasus pada penelitian ini. Pengolahan data yang dignakan adalah uji statistik dan analisis kualitatif risiko. Kemudian dapat diidentifikasi risiko yang muncul, lalu dianalisa penyebab, dampak, tindakan pencegahan, dan tindakan koreksi dari risiko-risiko pengadaan yang ada tersebut. Hasil yang ditemukan pada penelitian ini adalah diambil 7 (seven) risiko tertinggi berdasarkan pengelompokan Engineering item, Bulk Material, Pengadaan Vendor dan Subkontraktor, dan Faktor pendukung lainnya.

EPC project by PT. X is a large project plants, such as a power plant project, hydroelectric power project, and oil and gas project. EPC project, involving the procurement in every projects, and often a critical path in the project itself. The objective of this study is find the highest risks in EPC power plant project handled by PT. X as a case study in this research. The research method is conducted statistical test and qualitatif risk analysis. Then, identifying the highest risks, and analyyze the determine causes, impacts, preventive actions, and corrective actions for each risk. The results found in this study are 7 (seven) highest from grouping Engineering items, Bulk Material, Vendor and subcontractor, and other factors.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S65575
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library