Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Lubis, Ainul Fitriyah
Abstrak :
Pelacakan kontak COVID-19 merupakan salah satu solusi preventif untuk memperlambat penyebaran virus. Beberapa negara telah menerapkan pelacakan kontak manual dan juga pelacakan digital menggunakan aplikasi smartphone. Pada penelitian ini dibangun perangkat sistem pelacakan kontak COVID-19 berbasis kedekatan menggunakan teknologi BLE (Bluetooth Low Energy) berfokus pada pelacakan dan pengendalian penyebaran virus di komunitas lokal. Perangkat terdiri dari perangkat pengirim sinyal (tag) dan perangkat penerima sinyal (scanner). Misalkan perangkat sistem diterapkan di sebuah pabrik, tag akan digunakan oleh karyawan dengan diletakkan di saku depan baju karyawan pabrik atau dikaitkan di baju. Tag akan secara terus-menerus mengirimkan sinyal yang akan terbaca oleh scanner. Sinyal yang diterima ini dengan format receive signal strength indicator (RSSI) akan digunakan untuk menghitung jarak antara scanner dan tag. Kemudian jarak tersebut akan digunakan untuk menentukan titik koordinat dari tag dengan perhitungan menggunakan algoritma trilateration. Setelah itu jarak antar tag dapat diperoleh, namun dengan adanya fluktuasi sinyal tidak dapat diperoleh titik koordinat yang sebenarnya. Sedangkan informasi kedekatan masih bisa diperoleh dengan menyaring data jarak yang kurang dari nilai ambang jarak, 2 meter, kemudian membandingkan data tersebut dengan data keseluruhan pada selang waktu yang ditentukan, sehingga menghasilkan nilai persentase. Persentase yang tinggi, diatas 80%, menunjukkan adanya kedekatan antar tag. ...... COVID-19 contact tracing is a preventive solution to slow the spread of the virus. Several countries have implemented manual contact tracing as well as digital tracking using smartphone applications. A proximity-based COVID-19 contact tracing system device using BLE (Bluetooth Low Energy) technology focuses on tracking and controlling the spread of the virus in local communities. The device consists of a signal sending device (tag) and a signal receiving device (scanner). Suppose a system device is implemented in a factory, the tag will be used by employees by placing it in the front pocket of the factory employee's clothes or hooked on the shirt. The tag will continuously send a signal that will be read by the scanner. This received signal with the receive signal strength indicator (RSSI) format will be used to calculate the distance between the scanner and the tag. Then the distance will be used to determine the coordinate point of the tag with calculations using the trilateration algorithm. After that, the distance between tags can be obtained, while with signal fluctuation the actual coordinate point cannot be obtained, but proximity information can still be obtained by filtering distance data at a specified time interval which is less than the threshold value of the distance, 2 meters, then comparing the data with the overall data, resulting in a percentage value. A high percentage, above 80%, indicates the closeness between tags.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ratih Wulandari
Abstrak :
Pemerintah meluncurkan aplikasi pelacakan kontak bernama aplikasi PeduliLindungi untuk menghentikan penyebaran COVID-19. Namun aplikasi ini hanya memiliki 55 juta atau hanya sekitar 20% dari jumlah penduduk Indonesia. Jumlah tersebut dinilai kurang untuk membantu mengatasi COVID-19. Setidaknya diperlukan 60% dari populasi yang menggunakan aplikasi pelacakan kontak sehingga penggunaan aplikasi pelacakan kontak menjadi efektif. Kualitas layanan merupakan faktor pengaruh dominan terhadap niat adopsi pengguna. Rendahnya kualitas layanan suatu aplikasi dapat mempengaruhi keinginan masyarakat untuk menggunakan aplikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kualitas layanan aplikasi pelacakan kontak berdasarkan ulasan pengguna. Penelitian ini menggunakan metode pemodelan topik untuk memperoleh dimensi kualitas layanan serta analisis sentimen untuk mengukur kualitas layanan. Penelitian ini terdiri dari (1) pengumpulan ulasan pengguna aplikasi PeduliLindungi, (2) pra-pemrosesan dari data ulasan yang sudah diekstrak, (3) mengklasifikasikan ulasan ke topik/ dimensi kualitas layanan, (4) mengukur skor kualitas layanan setiap dimensi kualitas layanan, dan (5) mengevaluasi total skor untuk kualitas layanan dari aplikasi PeduliLindungi. Penelitian ini menghasilkan beberapa temuan. Pertama, dari berbagai dimensi kualitas layanan diketahui bahwa dimensi system efficiency, functional benefit, system availability, dan emotional benefit menjadi faktor penting oleh pengguna aplikasi pelacakan kontak. Skor kualitas layanan pada setiap dimensi adalah 66.5% untuk dimensi system efficiency, 54.4% untuk dimensi functional benefit, 51.5% untuk dimensi system availability, dan 46.2% untuk dimensi emotional benefit. Skor kualitas layanan aplikasi PeduliLindungi secara keseluruhan adalah 40.6%. ......The government has launched a contact tracing application called the PeduliLindungi application to stop the spread of COVID-19. However, this application only has 55 million or only about 20% of Indonesia's population. This amount is considered insufficient to help overcome COVID-19. At least 60% of the population is required to use contact tracing applications for the use of contact tracing applications to be effective. Service quality is the dominant influence factor on user adoption intention. Service quality level can affect people's desire to use the application. This study aims to measure the service quality of contact tracing applications based on user reviews. This study uses the topic modeling method to obtain service quality dimensions and sentiment analysis to measure service quality. This research consists of (1) collecting user reviews of PeduliLindungi, (2) pre-processing the extracted review data, (3) classifying reviews into topics/service quality dimensions, (4) measuring service quality scores for each service quality dimension, and (5) evaluate the total score for the service quality of the PeduliLindungi application. This research produced several findings. First, from various service quality dimensions, it is known that the service quality dimensions of a contact tracing application are system efficiency, functional benefit, system availability, and emotional benefit are important factors for contact tracing application users. The service quality score on each dimension is 66.5% for the system efficiency dimension, 54.4% for the functional benefit dimension, 51.5% for the system availability dimension, and 46.2% for the emotional benefit dimension. The overall PeduliLindungi service quality score is 40.6%.
2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library