Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dewi Maharani Putri
Abstrak :
Penelitian ini dibuat dengan tujuan untuk menggambarkan kejadian unmet need KB pada wanita menikah 2 tahun pascasalin dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penelitian ini menggunakan data Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2007 dengan analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara umur, pendidikan, tingkat ekonomi, jumlah anak hidup, agama, pengambilan keputusan pemeriksaan kesehatan ibu, keadaan abstinen, komunikasi dengan pasangan, wilayah tempat tinggal, pemberian ASI eksklusif, kematian anak, keterpaparan dengan informasi KB, pengetahuan terhadap alat kontrasepsi, sikap terhadap kontrasepsi, dan ukuran ideal keluarga terhadap kejadian unmet need pada wanita 2 tahun pascasalin. ...... This study was made in order to describe the incidence of unmet need for contraception in women married 2 years postpartum and the factors that influence it. This study uses data Indonesia Demographic and Health Survey (IDHS) 2007 with univariate and bivariate analyzes. The results showed that there is a relationship between age, education, economic level, the number of living children, religion, maternal health screening decision, the state of abstinence, communication with partner, region of residence, exclusive breastfeeding, infant mortality, exposure to family planning information, knowledge against contraceptives, attitudes toward contraception, and ideal family size on the incidence of unmet need in women married 2 years postpartum.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S46058
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cindra Paskaria
Abstrak :
Latar Belakang. Pemakaian MKJP pascasalin di Indonesia masih rendah. Program KN terintegrasi dengan pelayanan kesehatan ibu nifas dan KB pascasalin yang diarahkan kepada penggunaan MKJP yang dinilai efektif dan efisien. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa program kunjungan neonatal berpengaruh terhadap penggunaan MKJP pascasalin di Indonesia tahun 2012. Metodologi. Analisis data sekunder SDKI 2012, dengan sampel 3918 WUS umur 15-49 tahun yang melahirkan 1 tahun sebelum survei. Data dianalisis menggunakan uji regresi logistik berganda. Hasil. Proporsi penggunaan MKJP pascasalin di Indonesia rendah. Sebagian besar ibu yang menggunakan MKJP berpendidikan tinggi dengan status sosial ekonomi mampu, tinggal di perkotaan, memiliki suami berpendidikan tinggi, jumlah anak lahir hidup lebih dari 2, jumlah anak masih hidup lebih dari 2, jumlah anak yang diinginkan 0-2, mendapat dukungan dari tokoh agama dan terpapar informasi mengenai KB dari media massa. Ibu yang melakukan KN 1 dan 2 memiliki kemungkinan 1,41 kali lebih besar untuk menggunakan MKJP pascasalin dibandingkan ibu yang tidak melakukan kunjungan neonatal. Simpulan. KN 1 dan 2 berpengaruh terhadap penggunaan MKJP pascasalin.
Postpartum LACM use in Indonesia is still low. Neonatal care program was integrated with maternal health care and postpartum family planning that is directed to LACM use which is effective and efficient. Objective. The aim of the study was to identify the associations between neonatal care with postpartum Long Acting Contraception Method use in Indonesia 2012. Method. Analysis secondary data of the Indonesia Demographic Health Survey (IDHS) 2012, study samples include 3918 woman aged 15-49 years, who had a live birth within 1 year before the survey. Multiple logistic regression analysis were used to analize the data. Results. The proportion postpartum LACM use in Indonesia is low. The most respondents who used LACM have higher education with wealthier economic status, lived in urban residence, having a husband well educated, the number of liveborn children more than 2, the children still alive more than 2, the desired number of children 0-2, supported by religious leaders and media exposure about family planning. Mothers who performed neonatal care program 1 and 2 have the possibility 1,41 times larger to postpartum LACM use than mother who doesn?t perform neonatal care. Conclusion. Neonatal care 1 and 2 have an effect to postpartum LACM use.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
T41624
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library