Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 16 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakarta: Institut Studi Arus Informasi, 1995
320.532 BAY
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Institut Studi Arus Informasi, 1995
320.532 BAY
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Institut Studi Arus Informasi, 1995
320.532 BAY
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Samsudin
Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2020
320.532 SAM m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Sarwo Edhie
"Summary
Biography of Sarwo Edhie Wibowo, commander of Special Forces Command of the Indonesian Armed Forces, and his role in combating coup d'etat by Indonesian Communist Party, 1965."
Jakarta: KPG (Kepustakaan Populer Gramedia), 2015
324.2 SAR s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Purwantari
"Perbincangan tentang peristiwa 1965 mencapai fase baru ketika terjadi perubahan politik di negeri ini tahun 1998. Narasi tentang peristiwa 1965 tidak lagi tunggal. Muncul narasi baru yang direpresentasikan oleh film-film tentang tragedi 1965. Film-film ini muncul dalam konteks perfilman Indonesia yang belum menjadi sebuah industri dengan infrastruktur yang masih lemah, cukup ketat dikontrol negara melalui institusi sensor, memiliki sumber daya manusia terdidik di bidang film. Kondisi ini turut memberi warna terhadap proses produksi film-film yang menampilkan tema tragedi 1965.
Film-film yang menampilkan narasi baru ini memediasikan rekonstruksi atas ingatan yang ditindas selama lebih dari tiga dekade. Rekonstruksi atas ingatan yang ditindas membantu kita memahami kehidupan politik, sosial, budaya sebuah kelompok masyarakat. Dari ingatan individu dan kolektif dapat direkonstruksi tragedi kemanusiaan 1965/1966: bentuk dan derajat kekerasan serta luas cakupan tragedi yang terjadi saat itu. Rekonstruksi ini juga menjadi proses healing bagi para penyintas tragedi 1965 atas peristiwa traumatik yang terjadi di masa lalu. Film-film horor yang mengetengahkan tragedi 1965 sebagai narasi utama, mengkonstruksi tragedi 1965 sebagai situasi horor melalui kemunculan hantu yang membalas dendam kepada orang-orang yang telah menganiayanya.

The political change in 1998 has created a new phase in discussion on the 1965 Event & Tragedy. There exists a new narrative which is being represented by some of the Indonesian films. These films appeared in a Indonesian film industry context which has weak infrastructure, tightly controlled by the state, and has a well-educated film makers. These conditions, in turn, influence the production of narrative in the Indonesian films.
These films form new narrative which mediating a reconstruction of repressed memories. This reconstruction has become central to understand a group?s politics, economic, and cultural past. It gives important to know the tragedy of 1965/1966: the level of violence and the deep impact to the life of hundred thousands of people accused communist. On the other side, this reconstruction has clearly become a healing process for survivors of this tragedy as well as given new historical perspective for the younger generation."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
T27749
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Tornquist, Olle
Depok: Komunitas Bambu, 2017
320.532 598 TOR p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Peter Kasenda
Depok: Komunitas Bambu, 2016
959.803 PET k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Samsudin
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2005
320.532 SAM m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Imam
"ABSTRAK
Guru-guru anggota PKI di Pemalang tertarik terhadap PKI karena janji-janji PKI untuk memperjuangkan nasib pegawai negeri khususnya guru, agar hidupnya lebih sejahtera dengan cara memperjuangkan kenaikan gaji guru. Guru-guru yang menjadi anggota dan simpatisan PKI yang ada di Pemalang pernah melakukan aksi mogok mengajar dan mempengaruhi guru-guru bukan PKI untuk ikut aksi tersebut. Aksi tersebut dimaksudkan menuntut kepada pemerintah untuk menaikkan gaji guru.
Setelah peristiwa G 30 S/PKI, PKI serta onderbouw PKI dinyatakan dilarang hidup dan berkembang di Indonesia, maka di Pemalang diadakan pembersihan terhadap para anggota PKI dan unsur-unsurnya, termasuk pemecatan guru-guru anggota PKI dan onderbouw PKI. Selain dipecat mereka juga dipenjarakan dan dilakukan pembinaan bagi mereka yang hanya simpatisan PKI. Dampak gum-gum yang masuk PKI setelah G 30 S/PKI yaitu mereka diberhentikan dari jabatannya.
Setelah terjadi penangkapan terhadap guru-guru anggota PKI, maka tahun 1966, jumlah guru di Pemalang berkurang. Padahal tahun 1964 jumlah guru SD di Pemalang berjumlah 1650, Setelah banyak guru yang diberhentikan akibat terlibat peristiwa G 30 S/PKI, maka sekolah-sekolah kekurangan guru. Untuk mengantisipasi hal tersebut, maka pemerintah mengadakan kursus guru kilat dengan nama Kursus Kilat Pancasila, dtsamping itu pemerintah juga mengadakan program SPG C Negeri 1 dan SPG C Negeri 2. SPG C Negeri I diperuntukkan bagi mereka yang lulus SD untuk dididik menjadi guru, lama pendidikan selama 2 tahun. Sedangkan SPG C Negeri 2 untuk mereka yang lulus SMP, lama pendidikan 1 tahun.

ABSTRAK
Member PKI teachers in Pemalang interested to PKI, because promises PKI to fight for chance public servant specially teachers, in order to them life are more secure and prosperous by fighting for increase employ teacher. Teachers becoming PKI sympathizer and member in Pemalang, have conducted action walk out to teach and influence teachers which is non coming from PKI to follow action. The action intended to claim to government to get teacher a raise.
After G 30 SIPKI event, also PKI and it?s under bow expressed to be prohibited a life and expand in Indonesia, hence in Pemalang performed sweeping its entire member PKI element and, inclusive of PKI member and it?s under bow teachers expulsion. Besides dismissed they are also goaled and conducted a construction for the man who only PKI sympathizer. Affect incoming teachers PKI after G 30 S/PKI that they are riffed from them occupation.
After happened arrest to member PKI teachers, hence in 1966, amount teachers decrease in Pemalang. Though in 1964 amount elementary school teachers amount to 1650 in Pemalang. After a lot of teacher riffed affect of involved G 30 SIPKI event, hence the teacher insufficiency school. To anticipate mentioned, governmental to hence perform teacher courses gleam by the name of Kursus Kilat Pancasila, despitefully governmental also perform school of teacher education program (SPG CN 1 and 2). SPG CN 1 destined for the man who pass elementary school to be educated to become teacher, during of education 2 year. While SPG CN 2 to those who pass junior high school, during of education 1 year.
"
Lengkap +
2007
T17237
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>