Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ramos Mangisi
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2009
S30501
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Imam Santoso Hidayat
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1981
S16567
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Sri Windarto Adi
"CV Saiki Ekaprakarsa Perdana adalah sebuah perusahaan yang memproduksi pakan ternak dalam bentuk pellet ukuran 2mm-5mm, 8mm dan tepung untuk mengisi kekosongan pasar pakan ternak domestik akibat terjadinya krisis moneter. Kapasitas produksi yang ada saat ini sebesar 250 ton/bulan. Tingginya permintaan domestik yang belum bisa terpenuhi oleh kapasitas pabrik membuat pihak manajemen perusahaan memutuskan untuk melakukan ekspansi. Keinginan untuk merambah pasaran Jabotabek membuat ekspansi tersebut dilaksanakan melalui pembuatan pabrik baru di lokasi yang berbeda. Agar terbentuk suatu aliran produksi efektif dalam pabrik baru, maka diperlukan perancangan tata letak pabrik yang menjamin terciptanya suatu sistem produksi optimal sesuai dengan kapasitas terencana. Proses perancangan tata letak pabrik CV SEP dilakukan dengan perencanaan aliran material, perencanaan keterkaitan kegiatan, perhitungan jumlah mesin, perhitungan kebutuhan area produksi dan area pelayanan, pengalokasian wilayah, pemilihan alat pemindah material danpenyusunan tata letak pabrik. Kegiatan perancangan tata letak yang dilakukan penghasilkan suatu tata letak pabrik pada lahan berukuran 2384,88 m2 dan area produksi yang berukuran 205,08 m2."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S49611
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Torganda Raymundus
"ABSTRAK
Kebijakan Pembebasan PPN Atas Pakan Ternak merupakan upaya pemerintah untuk menjaga kestabilan harga produk ternak agar terjangkau bagi masyarakat. Penelitian ini menjelaskan implikasi kebijakan pembebasan PPN bagi industri terigu, evaluasi kebijakan pembebasan PPN atas pakan ternak dalam perspektif kebijakan publik dan produktivitas produsen pakan ternak dan gagasan desain kebijakan PPN atas pakan ternak dalam upaya mendukung industri terigu dan industri pakan ternak nasional. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif-deskriptif dengan teknik pengumpulan data wawancara mendalam dan studi dokumentasi. Pemerintah sebaiknya mencabut kebijakan pembebasan PPN atas pakan ternak pada tingkat produsen untuk menghindari cascading effect pada harga jual pakan ternak dan mengalihkannya ke tingkat retailer sehingga tidak menimbulkan distorsi pasar dan mengurangi cost of taxation. Selain itu, Badan Kebijakan Fiskal sebaiknya mengganti instrumen fasilitas pajak menjadi instrumen subsidi atas produk ternak untuk menjamin harga produk ternak tetap terjangkau.

ABSTRAK
The VAT Exemption Policy on Animal Feed is the government 39 s effort to keep the price stability of livestock products affordable for the people. This study explains the implications of VAT exemption policy for flour industry, VAT exemption policy evaluation of animal feed in the perspective of public policy and productivity of animal feed producers and the concept of VAT policy design on livestock feed in an effort to support the national flour industry and fodder. This research used qualitative descriptive method with in depth interview data collection and documentation study. The government should revoke the VAT exemption policy on animal feed at the producer level to avoid cascading effect on the price of animal feed and divert it to the retailer level so as not to cause market distortions and reduce the cost of taxation. In addition, the Fiscal Policy Agency should replace the tax facility instrument into a subsidy instrument for livestock products to ensure the price of livestock products remains affordable."
2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amalia Putri Wardani
"Eco-Enzyme merupakan hasil fermentasi limbah organik buah yang mengandung mikroorganisme alami, salah satunya bakteri asam laktat (BAL) yang berpotensi sebagai probiotik dalam pakan ternak. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi BAL dari Eco-Enzyme, menyeleksi isolat dengan aktivitas antagonis terhadap bakteri patogen, serta mengevaluasi karakteristik probiotiknya. Isolasi pada medium MRSA + CaCO₃ menghasilkan empat isolat BAL yang mampu membentuk zona bening sebagai indikator produksi asam laktat. Uji antagonis menggunakan metode agar plug diffusion menunjukkan seluruh isolat dapat menghambat pertumbuhan bakteri patogen, dan dua isolat terbaik (A12.1 dan A22.2) dipilih untuk pengujian lanjutan menggunakan metode cylinder diffusion. Hasil menunjukkan kedua isolat mampu menghambat pertumbuhan bakteri Gram positif dan Gram negatif. Evaluasi karakter probiotik menunjukkan bahwa isolat A12.1 dan A22.2 bersifat Gram positif, berbentuk batang, non-hemolitik, oksidatif-fermentatif, katalase dan oksidase negatif, mampu mengkoagulasi susu, serta tahan terhadap kondisi asam (pH 3–5), garam empedu (hingga 2%), salinitas NaCl (hingga 6%), dan suhu inkubasi tinggi (hingga 40 °C). Berdasarkan hasil tersebut, kedua isolat memiliki potensi sebagai kandidat probiotik untuk aplikasi dalam pakan hewan.

Eco-enzyme is a fermentation product derived from fruit based organic waste that contains natural microorganisms, including lactic acid bacteria (LAB) which have potential as probiotics in animal feed. This study aimed to isolate LAB from eco-enzyme, select isolates with antagonistic activity against pathogenic bacteria, and evaluate their probiotic characteristics. Isolation on MRSA medium supplemented with CaCO₃ resulted in four LAB isolates capable of forming clear zones, indicating lactic acid production. Antagonistic testing using the agar plug diffusion method showed that all isolates inhibited pathogenic bacteria, and two isolates (A12.1 and A22.2) with the highest inhibitory activity were selected for further testing using the cylinder diffusion method. The results demonstrated that both isolates were effective in inhibiting the growth of both Gram positive and Gram negative bacteria. Probiotic characterization revealed that isolates A12.1 and A22.2 are Gram positive, rod-shaped, non-hemolytic, oxidative-fermentative, catalase and oxidase negative, able to coagulate milk, and tolerant to acidic conditions (pH 3–5), bile salts (up to 2%), NaCl concentrations (up to 6%), and elevated incubation temperatures (up to 40 °C). Based on these findings, both isolates show promising potential as probiotic candidates for application in animal feed."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library