Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hemberg-stahl, Elizabert
Abstrak :
Abstract: This authoritative and comprehensive book makes the reader familiar with the processes of bringing orphan drugs to the global market. There are between 5,000 and 7,000 rare diseases and the number of patients suffering from them is estimated to be more than 50 million in the US and Europe.
Cambridge, UK: Biohealthcare Pub, 2012
615.19 HEM o
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Tetty Elitasari Tjipsastra
Abstrak :
Menimbang bahwa anak dan pemuda merupakan kekuatan yang mempunyai potensi besar bagi pembangunan suatu bangsa dan negara, serta merupakan sumber tenaga kerja yang produktif di masa mendatang. Mereka merupakan modal pembangunan yang harus digarap dengan efektif dan efisien. Namun, kenyataan menunjukkan masih terdapat sejumlah besar anak-anak terlantar yang karena keadaan keterlantarannya tidak mempunyai kesempatan yang cukup untuk dapat tumbuh dan berkembang secara wajar baik jasmani, rohani maupun sosialnya sehingga tidak mampu berpartisipasi dalam proses pembangunan. Salah satu usaha pemerintah menyelenggarakan pelayanan kesejahteraan sosial bagi anak terlantar adalah mendirikan panti sosial yang salah satunya adalah panti asuhan. Mengingat bahwa panti asuhan dengan sistem asrama, di mana anak asuh dikelompokkan dalam jumlah besar dengan hanya satu atau beberapa petugas yang bertindak sebagai bapak/ibu pengaruh. Serta kurang intensif dan kurang merata pengawasan dan bimbingan yang diberikan kepada anak-anak. Kiranya hal tersebut mempengaruhi perkembangan anak asuh dan berdampak tertentu pada anak-anak panti asuhan, yang mungkin menyebabkan adanya perbedaan dari anak-anak yang diasuh dalam keluarga. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah ada perbedaan antara anak-anak panti asuhan dan anak yang diasuh dalam keluarga dalam konsep diri, motivasi berprestasi dan prestasi belajar serta apakah terdapat hubungan antara konsep diri, motivasi berprestasi dengan prestasi belajar. Melalui kajian teoritis mengenai panti asuhan, masa remaja, konsep diri, motivasi berprestasi, pengaruh keluarga terhadap konsep diri dan motivasi berprestasi serta prestasi belajar, diajukan 6 hipotesis yang dijui pada 60 orang sampel yang terdiri dari 30 anak yatim piatu dan 30 anak yang diasuh dalam keluarga. Hasil penelitian ini adalah tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara konsep diri, motivasi berprestasi serta prestasi belajar anak-anak panti asuhan dengan anak-anak yang diasuh dalam keluarga. Serta tidak ditemukan adanya hubungan yang signifikan antara konsep diri dengan prestasi belajar, juga tidak ada hubungan yang signifikan antara motivasi berprestasi dengan prestasi belajar serta tidak ada hubungan yang signifikan pula antara konsep diri, motivasi berprestasi dengan prestasi belajar. Penemuan terpenting dari hasil penelitian ini adalah terdapatnya hubungan yang signifikan antara konsep diri dengan motivasi berprestasi dan hubungan yang signifikan pula antara inteligensi dengan prestasi belajar. Setelah hasil penelitian ini didiskusikan, tesis ini ditutup dengan saran-saran praktis bagi penelitian lebih lanjut dalam bidang ini serta saran-saran praktis bagi para pengasuh anak/para orangtua mengenai pentingnya kebutuhan akan konsep diri yang positif agar seorang anak termotivasi berprestasi.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 1996
T9140
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rozza Saputri Zulty
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian pengenalan sumber pakan dan perilaku bersarang orangutan borneo Pongo pygmaeus Linnaeus, 1760 golongan umur anak tanpa induk di Sekolah Hutan Tembak, Sintang Kalimantan Barat telah dilakukan. Penelitian bertujuan untuk mengamati pengenalan sumber pakan dan perilaku bersarang orangutan anak dalam Kandang Sosialisasi dan Sekolah Hutan Tembak. Sebanyak dua orangutan anak diamati melalui metode focal animal sampling dan ad libitum. Melalui 401 jam pengamatan, hasil penelitian yang diperoleh yaitu jenis makanan kedua orangutan anak di Kandang Sosialisasi didominasi oleh buah 76,82 , sedangkan di Sekolah Hutan Tembak didominasi oleh daun 38,32 . Perilaku bersarang kedua orangutan anak di Kandang Sosial dan Sekolah Hutan Tembak cukup baik. Kedua orangutan anak mampu membuat sarang meskipun belum sampai pada tahap penguncian sarang.
ABSTRACT
The research of explore to food sources and nesting behaviour of orphaned juvenile bornean orangutan Pongo pygmaeus Linnaeus, 1760 at Tembak Forest School, Sintang West Kalimantan has been conducted. The study aims to observe food sources exploration and nesting behaviour of juvenile orangutan in Socialization Cages and Tembak Forest School. Two juvenile orangutans were observed through focal animal sampling and ad libitum methods. With 401 hours observation, the result showed that food sources introduction at Socialization Cages of both juvenile orangutans are dominated by fruits 76,82 while at Tembak Forest School are dominated by leaves 38,32 . The nesting behaviour both of juvenile orangutans are quite good, both of juvenile orangutans are able to make nest even though it has not reached the nest locking stage.
[;, ]: 2017
S68753
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lutfi Hilmy Abdullah
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian dilakukan pada sebuah panti asuhan yang terdapat pada kota Depok, Jawa Barat. Urgensi permasalahan panti asuhan tersebut adalah rendahnya perilaku belajar yang mengakibatkan prestasi akademik menjadi rendah juga sehingga menciptakan lulusan panti asuhan dengan cita-cita yang rendah. Remaja panti asuhan tersebut mengalami gangguan psikologis yang tepatnya pada harga diri dikarenakan beban psikologis yang mereka rasakan terhadap stereotipe negatif remaja panti asuhan sehingga mengubah persepsi akan diri dan lingkungannya menjadi negatif juga. Pada akhirnya pertumbuhan mereka yang secara essensial memerlukan orang tua terganggu sehingga menjadi pola perkembangan yang tidak sehat. Hasil pengukuran baseline menunjukkan harga diri dimensi sosial rendah dengan nilai mean 3,4 dibanding dimensi performa 3,7 dan dimensi fisik 3,6. Pada penelitian intervensi, harga diri dimensi sosial ditingkatkan melalui program positive self-talk dan menunjukkan harga diri pada hasil pre-post test secara total meningkat secara signifkan, pada hasil uji Wilcoxon non-parametric nilai Z total -2,484 dengan p value 0,013 < 0,05. Sedangkan dimensi sosial tidak signifikan pada nilai Z -1,546 dengan p value 0,122 ABSTRACT
The research was conducted on an orphanage which is located in Depok, West Java. The urgency of the orphanage rsquo s problem lies on their low learning behavior which effect negatively to their academic performance thus making the graduates of the orphanage having low goal of work and college studies. The orphan rsquo s teenagers have gone through psychological disturbance which directly goes to their self esteem caused by psychological burden of negative orphan stereotypes which in the end change their perception negatively of themselves and also to their environment. In the end their growth which essentially needed their parents are disrupted thus making an unhealthy personal development. Baseline studies showed self esteem rsquo s social dimension were low with mean 3,4 compared to other dimension like performance 3,7 and appearance 3,6. In the intervention research the social dimension were enhanced through positive self talk program. In pre post total test showed positive changes significantly in Wilcoxon non parametric test shows Z value total 2,484 and p value 0,013 0,05. Nevertheless, the social dimension shows insignificant changes with Z value 1,546 p value 0,122
2018
T50822
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library