Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tony Z.A.
"Kinerja perawat pelaksana perawatan merupakan masalah tersendiri dalam layanan pasien di Rumah Sakit, ketergantungan tenaga perawat yang sangat penting dimana perawat berada selama 24 jam disisi pasien (Bed side nursing) adalah merupakan hal yang harus dicermati. Kinerja perawat merupakan penampilan individu maupun kelompok kerja personel. Penampilan hasil karya perawat ini tidak terbatas pada jabatan fungsional maupun struktural, tetapi juga seluruh jajaran personel didalamnya, dan hal ini teraktualisasi didalam kinerja perawat dalam bentuk asuhan keperawatan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi tentang sampai sejauh mana kinerja tenaga perawat khususnya di Ruang Rawat inap Rumah Sakit Umum daerah Lubuk Linggau. Desain Penelitian ini adalah kualitatif dengan teknik kelompok terarah dan wawancara mendalam dengan mempergunakan kerangka konsep Gibson yang dimodifikasi sebaga acuan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dimana pelaksanaan asuhan keperawatan belum memenuhi kriteria seharusnya baik dalam item pengkajian , diagnoses keperawatan, perencanaan, intervensi, evaluasi dan catatan asuhan keperawatan yang belum dicatat secara lengkap menurut standar asuhan keperawatan, ini disebabkan karena penerapan asuhan keperawatan tersebut banyak kegiatan tulis menulisnya sehingga menyita waktu sedangkan prioritas penanganan pasien lebih diutamakan. Dengan melihat gambaran keterampilan fisik dan mental dalam variabel individu dimana kemampuan dan ketrampilan berbeda-beda ini dimungkinkan karena tingkat pengalaman dan pendidikan yang berbeda pula. Dalam persepsi Organisasi tergambar bahwa masalah sumber daya, untuk sarana fisik gedung sangat memadai karena dibangun dengan bantuan ADB III, untuk tenaga sumber daya manusia baik jumlah maupun jenisnya perlu penambahan karena untuk melaksanakan kegiatan operasional peralatan khusus hanya ada pada staf pagi saja, dalam pengembangan karir tenaga perawat disini diberikan kesempatan seluas-luasnya, hanya saja kendalanya adalah masalah dana dan jauhnya sekolah pilihan. Dalam persepsi Psikologis tergambar bahwa mereka menyadari profesi perawat adalah profesi tersendiri, namun diakui juga bahwa profesi ini kurang menguntungkan dimana masih punya anggapan bahwa tenaga perawat tersebut adalah pembantu dokter.
Untuk itu disarankan agar selalu melaksanakan evaluasi secara rutin dalam pelaksanaan asuhan keperawatan yang berpedoman dalam SAK dan menindak lanjuti pelaksanaan kegiatan tersebut, dalam hal pendidikan berusaha mencari jalan keluar untuk membantu dalam hal dana agar pendidikan itu berjalan baik. Kemudian untuk tim kerja tetap harus dijaga secara baik dan tidak melihat perbedaan-perbedaan tertentu misalnya pangkat, jabatan, profesi, kemudian juga masalah imbalan juga harus dicarikan jalan keluar yang paling baik, misalnya dengan melihat beban kerja di tiap ruangan yang tentunya masing-masing ruangan berbeda.
Performance Analysis of In-patient's Nurses in General Hospital of Lubuk Linggau RegencyNurse's performance is one of the issues about quality of care in hospital, nurse's role in very important and should do bedside nursing within 24 hours. Nurse's performance is either as individual or as a working group and not limited only in functional or structural position. This research's objective is to provide information about nurse's performance in In-patient ward in Lubuk Linggau general hospital. Using qualitative design with directed group and by in-depth interview using Gibson's modified concept.
Result of this research showed that the nursing activities were not meet the appropriate criteria, such as in examine item, diagnose, planning, intervention, evaluation, and nursing activities record, this caused by inefficiency in nursing time utilization. According to organizational perception, it describe that there is enough resources like building, and just a little addition in human resources. The only obstacles are budget and training centers. In psychological perception they believe they do professional job, but there is still an opinion that their job is only to assist physician.
This research recommend to conduct routine evaluation by SAK guidance, try to find out any solution for training budget issue, and built a reliable teamwork, also by giving extra salary or bonus based on working time they have through.
"
Depok: Universitas Indonesia, 2001
T9424
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fizran
"Kinerja adalah penampilan hasil karya personel baik secara kuantitas maupun kualitas dalam suatu organisasi. Kinerja dapat merupakan penampilan individu maupun kelompok kerja personel. Pendokumentasian asuhan keperawatan merupakan bukti tertulis bahwa proses asuhan keperawatan telah dilaksanakan dalam asuhan keperawatan pasien di rumah sakit. Kinerja perawat pelaksana dalam pendokumentasian asuhan keperawatan merupakan masalah sebelum mereka menyadari faktor-faktor yang berhubungan dengan pendokumentasian asuhan keperawatan antara lain faktor umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, masa kerja, status perkawinan, supervisi, pelatihan, rasio tenaga, ada tidaknya kegiatan tidak langsung, pengetahuan dan sikap.
Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan gambaran informasi hubungan faktor-faktor karakteristik individu, supervisi, pelatihan, rasio tenaga, ada tidaknya kegiatan tidak langsung, pengetahuan dan sikap terhadap kinerja perawat dalam pendokumentasian asuhan keperawatan di unit rawat inap RSUD Dr. Achmad Muchtar Bukittinggi.
Penelitian merupakan penelitian Non Experimental dengan disain Cross Sectional. Sampel berjumlah sebanyak 86 orang yaitu dengan menggunakan Purposive Sampel pada 4 uni rawat inap spesialis dasar yaitu unit rawat inap penyakit bedah, penyakit dalam, penyakit anak dan bayi serta penyakit kebidanan dan kandungan. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis univariat, bivaria dengan uji statistik Chi-Square dan Multivariat dengan uji regresi logistik dan tingkat kemaknaa = 0,05. Tampilan distribusi frekuensi dan persentase kinerja, proporsi kinerja kurang lebih besar dari proporsi kinerja baik. Variabel-variabel tingkat pendidikan, status perkawinan, supervisi, pelatihan dan tingkat pengetahuan secara statistik ada hubungan bermakna dengan kinerja. Sedangkan variabel-variabel umur, jenis kelamin, masa kerja, rasio tenaga, ada tidaknya kegiatan tidak langsung dan sikap secara statistik tidak berhubngan tetapi secara proporsional ada kecenderungan perbedaan. Selanjutnya analisis multivariate variabel supervisi merupakan variahel yang paling berhubungan dengan kinerja perawat dan dari hasil uji interaksi ternyata karakteristik individu tidak berperan sebagai variabel kontrol.
Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan kepada penentu kebijakan di RSUD Dr. Achmad Muchtar Bukittinggi untuk dapat lebih meningkatkan kinerja perawat pelaksana yaitu agar lebih meningkatkan peran supervisor keperawatan seperti kepada ruangan,perawat pengawas dan bidang keperawatan dan bidang pendidikan dan penelitian serta meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan perawat pelaksana dalam bidang asuhan keperawatan dan pendokumentasian asuhan keperawatan dan lebih sering menyelenggarakan pelatihan, diskusi dan seminar asuhan keperawatan.

Factors Related to Nurse's Performance in Documenting Nursing Activities in In Patient General Hospital Dr. Ahmad Muchtar Bukittinggi Year of 2002Performance is a personnel's working performance whether in quality or quantity in an organization. Performance could be individual or group performing. Documentation of nursing activities is a written proof that nursing activities have been done. Nurse's performance in documenting nursing activities is a problem before they realize the factors that related to nursing activities documentation such as age, sex, education, experience, marriage status, supervision, training, human resources ratio, direct activities, knowledge, and attitude.
Objective of this study is to get some information about relation factors such as individual characteristics, supervision, training, human resources ratio, direct activities, knowledge, and attitude with nurse's performance in documenting nursing activities in in-patient ward in Dr. Ahmad Muchtar General Hospital.
This study is non-experimental with cross sectional design with 86 purposive sample taken from 4 in-patient ward specialist such as; in-patient ward surgery unit, internist, child and infant, and obstetric and gynecology. Data analyzed by univariate, bivariate by Chi-square test and multivariate by logistic regression and significance level oc = 0.005. Education level, marriage status, supervision, training, and knowledge variable statistically have significance relation with performance. Whereas sex, age, experience, human resources ratio, direct activities, and attitude, statistically not related but proportionally have differences. From multivariate analysis, supervision variable is the most related variable with nurse's performance and from interaction test; individual characteristics have no role as control variables.
This study recommend to the policy maker in Dr. Achmad Muchtar General Hospital, Bukittinggi to improve nurses performance by improving supervisor's role and improve knowledge and skill in documenting activities, carrying out training and discussion.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2002
T10672
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library