Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hisyam Yusril Hidayat
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan literasi masyarakat terkait dengan kebijakan penanganan COVID-19 di Provinsi DKI Jakarta. Penanganan COVID-19 saat ini berfokus pada penerapan kebijakan non-pharmaceutical intervention (NPI) yang bertujuan untuk menekan angka transmisi di Provinsi DKI Jakarta yang hingga saat ini menjadi episentrum penyebaran wilayah tertinggi di Indonesia. Masih rendahnya persepsi risiko dan pengetahuan masyarakat, tingginya ketidakpatuhan sosial, dan banyaknya masyarakat yang memercayai hoaks masih menjadi tantangan dan sekaligus menunjukan kemampuan literasi yang rendah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data melalui mixed method yaitu antara metode kuantatif dengan survei dan kualitatif melalui wawancara dan studi kepustakaan. Responden dalam penelitian ini berjumlah 500 responden yang berasal dari seluruh Kota/Kabupaten Administrasi di Provinsi DKI Jakarta. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat literasi kebijakan masyarakat di Provinsi DKI Jakarta pada tingkatan yang tinggi mencapai 98,2% (491 responden) dan yang dalam tingkatan rendah mencapai 1,8% (9 responden). Responden dengan karakteristik tingkat pendidikan tinggi dan mayoritas sudah menguasai teknologi yang lebih baik cenderung memiliki tingkat literasi kebijakan yang tinggi. Untuk itu optimalisasi peran dari pemerintah dan masyarakat terkait dengan upaya dalam meningkatkan literasi kebijakan yang memengaruhi implementasi kebijakan NPI yang diterapkan di Provinsi DKI Jakarta sangat diperlukan. ......This research aims to determine community literacy skills related to COVID-19 handling policy in DKI Jakarta Province. COVID-19 handling policy focuses on implementing a non-pharmaceutical intervention (NPI) policy expected to reducing transmission rate in the DKI Jakarta Province, which is the epicenter of the COVID-19 cases in Indonesia. Low public risk perception and public knowledge, high social non-compliance, and many people who believe in hoaxes are still challenges and it also show low public literacy skills. This study uses a quantitative approach. This research uses mixed method technique. Quantitative method with survey and qualitative method through interviews and literature study. Respondents in this study were 500 respondents from all administration cities / regency in DKI Jakarta Province. The results showed that the level of public literacy in DKI Jakarta Province at a high level reached 98.2% (491 respondents) and in the low level reached 1.8% (9 respondents). Respondents with higher education level characteristics and high technology mastery tended to high levels of policy literacy. Based on the findings, it needs optimizing the role of the government and society in relation to efforts to increase policy literacy that affects the implementation of the NPI policy in DKI Jakarta is needed.
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adiwarman A. Karim, 1963-
Abstrak :
Tulisan ini memfokuskan kajian tentang Perkembangan, Tantangan, Potensi dan Strategi Ekonomi Syariah di Indonesia. Saat ini, Ekonomi Syariah Indonesia sebagai Big Market (Demand) dan bukanlah sebagai Big Player (Supply). Hal ini merupakan tantangan bagi Ekonomi Syariah di Indonesia, karena akan berdampak pada defisit transaksi pada Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) dan defisit pada neraca UMKM akibat tereksploitasi oleh negara lain. Fokus pada kajian ini terletak pada langkah strategis yang harus segera dilakukan yaitu melalui pembesaran Big Market dan Big Player secara bersamaan sehingga akan mempercepat laju perekonomian syariah di Indonesia.
Jakarta: Lembaga Pangkajian MPR RI, 2017
342 JKTN 006 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ficky
Abstrak :
Behavioral and psychological symptoms of dementia BPSD yang diderita oleh orang dengan demensia ODD menimbulkan beban pada caregiver baik secara mental maupun fisik karena diperlukan penjagaan dan perawatan yang lebih intensif. Studi ini bertujuan untuk untuk menilai hubungan BPSD dengan kualitas kesehatan fisik caregiver. Penelitian dilakukan secara potong lintang dengan subjek sebanyak 42 caregiver keluarga. BPSD dinilai dengan menggunakan kuesioner Neuropsikiatri Inventori NPI sedangkan, kualitas kesehatan fisik caregiver dinilai dengan kuesioner Short-Form 36v2 SF-36 versi Bahasa Indonesia. Hasil yang didapatkan adalah korelasi antara kualitas kesehatan fisik caregiver dengan total skor NPI tidak bermakna r=-0,172, p=0,277 dan korelasi kualitas kesehatan fisik caregiver dengan total distress bermakna r=-0,378, p=0,013 . Selain itu, total skor NPI hanya berhubungan dengan satu domain kualitas kesehatan fisik yaitu general health r=-0,363, p=0,018 . Namun, total distress berkorelasi signifikan dengan kekuatan lemah-sedang dengan semua domain kesehatan fisik yaitu physical functioning r=-0,436, p=0,002 , physical role r=-0,328, p=0,017 , bodily pain r=-0,403, p=0,004 , dan general health r=-0,262, p=0,047 . Kualitas kesehatan fisik caregiver tidak secara langsung berhubungan dengan BPSD yang diderita oleh ODD tetapi lebih berhubungan dengan distress yang ditimbulkan oleh BPSD.Kata kunci : Behavioral and psychological symptoms of dementia, caregiver, demensia, kualitas kesehatan kesehatan fisik, NPI, SF-36.
Behavioral and psychological symptoms of dementia BPSD can be a challenging clinical manifestation to handle for caregiver. It can cause burden to the caregiver rsquo s health related quality of life both mentally and physically. Aim of this study was to investigate association between BPSD and caregiver rsquo s physical health. This study had a cross sectional design with fourty two family caregivers. Subjects were assessed with Neuropsychiatry Inventory NPI to evaluate the BPSD rsquo s severity and frequency of the person with dementia PWD and Short Form 36v2 SF 36 Bahasa Indonesia version to analyze the caregiver rsquo s physical health. There is no significant correlation between caregiver rsquo s physical health with total NPI score r 0.172, p 0.277 but, there is significant correlation between caregiver rsquo s physical health and total caregiver distress r 0.378, p 0.013 . Furthermore, total NPI score only correlates with one of four domain in physical health which is general health r 0.363, p 0.018 but, total distress had a significat weak moderate correlation with four physical health domains such as physical functioning r 0.436, p 0.002 , physical role r 0.328, p 0.017 , bodily pain r 0.403, p 0.004 , and general health r 0.262, p 0.047 . Caregiver rsquo s physical health is not associated directly with BPSD but more likely through the distress caused by BPSD that caregiver suffers.
Depok: Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library