Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Halt, John
Bandung: Apollo, 1978
153.9 HAL b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jusuf Mudzakkir
"Salah satu strategi pokok pembangunan pendidikan nasional sebagaimana diamanatkan dalam Garis-garis Besar Haluan Negara Republik Indonesia (GBHN RI) 1993 adalah pentingnya upaya peningkatan kualitas pendidikan kejuruan untuk memenuhi tuntutan pasar tenaga kerja yang berkembang secara dinamis.
Peningkatan kualitas pendidikan kejuruan, justru sangat tergantung dari besarnya peranan guru dalam proses belajar mengajar. Dalam hal ini kemampuan dan motivasi guru memiliki posisi kunci yang tidak dapat diabaikan dalam menciptakan prestasi belajar siswa.
Pada kasus rendahnya prestasi belajar siswa yang dicerminkan oleh rendahnya rata-rata NEM Siswa SMEA Negeri di DKI Jakarta sebesar 6,98 pada tahun 1994/1995 sudah tentu merupakan indikasi rendahnya kemampuan dan motivasi guru dalam proses belajar mengajar.
Atas dasar hal tersebut, dalam penelitian ini akan diketahui :
(1) Apakah kemampuan dan motivasi guru berpengaruh positif terhadap NEM Siswa SMEA Negeri di DKI Jakarta.
(2) Variabel apakah yang dominan pengaruhnya terhadap NEM Siswa SMEA Negeri di DKI Jakarta.
Berkaitan dengan tujuan penelitian di atas, diduga secara statistik akan terbukti keberartiannya. Oleh karena itu alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah model regresi linier berganda.
Temuan hasil dari wawancara dengan 138 responden menunjukkan kesimpulan sebagai berikut :
(1) Hipotesis alternatif yang menyatakan bahwa kemampuan guru, motivasi profesional guru, kesesuaian waktu yang digunakan dalam proses belajar mengajar dan kesesuaian keahlian dengan beban tugas, berpengaruh positif terhadap NEM Siswa SMEA Negeri di DKI Jakarta, ternyata dapat diterima dengan sangat nyata yaitu dengan besar pengaruh 90,31%.
(2) Faktor kemampuan guru merupakan faktor yang dominan berpengaruh terhadap NEM Siswa SMEA Negeri di DKI Jakarta.
Berdasarkan hal tersebut maka dapat disarankan sebagai berikut :
(1) Pada upaya peningkatan kemampuan guru, perlu memperhatikan faktor kemampuan dasar, kemampuan profesional dan kemampuan sosial yang dimiliki guru, dengan jalan pola pembinaan dan pengembangan kemampuan.
(2) Walaupun faktor-faktor motivasi profesional, kesesuaian waktu dengan tugas dan faktor kesesuaian keahlian dengan beban tugas, bukan merupakan faktor yang dominan tetapi perlu juga mendapat perhatian perbaikan yang serius sehubungan dengan pengaruhnya yang sangat penting terhadap penciptaan prestasi belajar siswa.
xiii + 119 halaman + 19 tabel + 3 Gambar + 13 lampiran
Daftar Pustaka : 41 buku, 6 artikel, 18 lain-lain."
1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Whitmire, Richard
"Boys are falling behind in school. The world has become more verbal; boys haven't. Even in their traditionally strong subjects of science and math, boys are hit at a young age with new educational approaches, stressing high-level reading and writing goals that they are developmentally unable to achieve. The gap between male and female achievement has reached the college level, where only 40 per cent of graduates next year will be male. This doesn't just mean fewer male doctors and lawyers, it also means fewer men in the careers that previously did not require post-high school degrees but do now. "Why Boys Fail" examines the roots and repercussions of this problem and spells out the educational, political, social and economic challenges we face as we work to end it."
New York: [American Management Association, ], 2010
e20440508
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Santrock, John W.
"Emphasizes the application of theory to classroom practice. This title helps students think critically about the research basis for best practices. It also contains a Learning System that organizes the content into manageable chunks to support retention"
Boston: McGraw-Hill, 2012
370.15 SAN e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Yuliani
"ABSTRAK
Salah satu masalah yang dihadapi perawat di Indonesia adalah profesionalisme keperawatan,dimana sebagian besar perawat di Indonesia masih berpendidikan Diploma III. Tujuanpenelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi perawatmelanjutkan pendidikan profesi perawat ners . Desain penelitian ini menggunakan metodepenelitian deskriptif observasional dengan pendekatan rancangan penelitian Cross Sectional.Jumlah sampel 309 perawat dari tiga rumah sakit umum daerah di Provinsi Lampungmenggunakan teknik probability sampling dengan cara mengambil sampel secara seimbangsesuai jumlah perawat Diploma III di masing-masing rumah sakit. Data dianalisismenggunakan Chi-Square dan Uji Regresi Logistik. Terdapat hubungan bermakna antaraumur p=0.004;

ABSTRACT
Factors affecting nurse motivation to continuing Ners education.One of the problems thatspawned nurses in Indonesia is nursing professionalism. Where most of the nurses inIndonesia are still educated Diploma III. The purpose of this study is to analyze the factorsthat influence the motivation of nurse education. The design of this study used anobservational descriptive study method with a Cross Sectional design study design. Totalsample of 309 nurses from three general hospital in Lampung Province with probabilitysampling technique. Data were analyzed using Chi Square and Logistic Regression Test.There is a relationship between age p 0.004 "
2018
T51635
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dilah Kencono
"Agar memperoleh pencapaian akademik yang baik, seorang mahasiswa dalam menjalankan studinya antara lain perlu memiliki strategi belajar dan tujuan yang terarah. Mahasiswa pada program studi Cina dan program studi Jepang, juga tidak terlepas dari keperluan akan hal tersebut. Dalam menjalankan studinya, mahasiswa berhadapan dengan hal-hal barn, terutama dengan aturan-aturan baru dan khas yang ada di dalam bahasa yang mereka pelajari. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa dalam mempelajari bahasa, terutama bahasa asing, juga diperlukan strategi tertentu.
Bila merunut pada pencapaian akademik mahasiswa kedua program studi tersebut, secara sepintas terlihat bahwa mahasiswa yang berlatar belakang etnik Cina memiliki pencapaian akademik yang lebih baik dibanding mahasiswa yang berlatar belakang non etnik Cina. Gambaran yang terlihat tersebut menjadi dasar bagi berkembangnya pertanyaan-pertanyaan yang menjadi arah penelitian selanjutnya, seperti mempertanyakan benarkah gambaran yang ada tersebut, benarkah etnik Cina memiliki strategi (dalam penelitian ini self-regulation) dan tujuan (dalam penelitian ini goal-orientation) tertentu, benarkah unsur etnik juga dapat menjadi penyebab perbedaan pencapaian akademik.
Untuk mengukur self-regulation mahasiswa, dalam penelitian ini digunakan alat ukur Motivated Strategies for Learning Questionnaire (MSLQ) yang diadaptasi oleh Harackiewicz, dkk. (2000). Sedangkan untuk mengukur goal-orientation mahasiswa, digunakan alat ukur Patterns of Adaptive Learning Survey (PALS), yang pada tahun 2000 diadaptasi oleh Middleton dan Midgley menjadi lima skala alat ukur. Data diolah dengan menggunakan teknik analisis regresi berganda dan uji t.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa unsur etnisitas berperan sangat besar pada pencapaian akademik mahasiswa. Sedangkan dari segi self-regulation dan mastery goal-orientation pada kedua kelompok etnik yang berbeda di kedua program studi tersebut, tidak terdapat perbedaan yang signifikan. Dari hasil penelitian ini, peneliti memberikan saran untuk penelitian berikutnya dan bagaimana mahasiswa bersikap pada saat menjalani studinya, dan program studi yang menyelenggarakan pendidikan."
Depok: Universitas Indonesia, 2005
T18526
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulifah
"Motivasi belajar merupakan faktor psikologis yang bersifat non intelektual. Peranannya yang khas adalah dalam hal penumbuhan gairah, merasa senang dan semangat. Dengan demikian seorang siswa yang memiliki motivasi belajar yang kuat akan tekun menghadapi tugas, ulet menghadapi tantangan, dan menunjukkan minat terhadap bermacam-macam masalah.
Penelitian ini berupaya melihat apakah ada hubungan antara pola asuh, religiusitas, dan iklim sekolah dengan motivasi belajar, penelitian ini dilakukan dengan mengambil 93 sampel siswa siswi di SMA Fatahillah, MA PUI, dan SMK Cyber di Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan analisis kuantitatif dengan metode survey yang bersifat deskriptif. Hubungan antara variabel dianalisa menggunakan analisa statistik path analysis dan pengolahan data mengunakan program SPSS 10.0.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa dimensi dari pola asuh, religiusitas, dan iklim sekolah secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi belajar sebesar 10%. Sedangkan sisanya sebesar 90% disebabkan faktor lain. Dan variabel iklim sekolah dapat menjadi variabel mediator dengan nilai penguatan pola asuh sebesar 0,078 dan religiusitas sebesar 0.099.

Motivation to learn is a psychological factor that is non-intellectual. Typical role is growing in terms of passion, feeling happy and spirit. Thus a student who has a strong motivation to learn will diligently to the task, tough challenge, and showed interest in a variety of problems.
This study seeks to see if there is a relationship between parenting style, religiosity, and school climate and motivation to learn, the study was conducted by taking a sample of 93 high school students in Fatahillah, MA PUI, and vocational Cyber Jewel in the District of South Jakarta.
Methods This study uses a quantitative approach to the analysis of the descriptive survey method. Relationships between variables were analyzed using statistical analysis and data processing path analysis using SPSS 10.0.
The results of this study concluded that the dimensions of parenting, religiosity, and school climate jointly positive and significant effect on motivation to learn by 10%. While the remaining 90% attributable to other factors. And school climate variables can be a mediator variable with a value of 0.078 strengthening parenting and religiosity of 0.099.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library