Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mohammad Rafi
"Indonesia memiliki jumlah kelahiran bayi prematur hingga ratusan ribu setiap tahun. Karena Grashof Inkubator ini dibuat untuk meminimalkan tingkat kematian bayi prematur tersebut. Pengukuran all-in-one diperlukan untuk memfasilitasi proses pemantauan kinerja Grashof Inkubator. Jadi, pengukuran all-in-lowcost dan praktis dirancang dengan menggunakan DHT22 sebagai sensor kelembaban dan DS18B20 sebagai sensor suhu dan kedua sensor ini akan menjadi dikombinasikan dengan LCD. Kedua sensor DS18B20 dikalibrasi sehingga perbedaan pembacaan suhu antara kedua sensor akan seminimal mungkin. Sedangkan parameter kelembaban dipelajari untuk mengetahui karakteristik kelembaban di dalam dan di luar kabin Inkubator Grashof dan juga untuk mengetahui nilai rata-rata perbedaan kelembaban () untuk nilai persamaan Arduino sehingga satu sensor DHT22 yang akan ditempatkan di luar inkubator dapat menampilkan nilai kelembaban di dalam dan luar pada LCD. Karakteristik Kelembaban diukur dalam kondisi lingkungan yang berbeda yang terdiri dari lingkungan dengan suhu normal (30) dan lingkungan dengan suhu dingin relatif (25). Setelah itu percobaan dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kelembaban di dalam kabin inkubator untuk mengantisipasi jika kelembaban di dalam berkurang secara drastis. Eksperimen menggunakan busa dan air sebagai komponen untuk meningkatkan tingkat kelembaban. Hasil percobaan ini adalah peningkatan kelembaban kabin sebesar 2-3%.

Indonesia has a birth number of premature babies up to hundreds of thousands each year. Because of this Grashof Incubator were made to minimize the death rate of those premature babies. An all in one measurement was needed to facilitate the monitoring process of the performance of the Grashof Incubator. So a low cost and practical all in one measurement were designed with the use of DHT22 as humidity sensor and DS18B20 as temperature sensor and both of these sensors will be combined with an LCD. Both of the DS18B20 sensors are calibrated so that the difference of temperature reading between the two sensors will be as minimum as possible. While the parameters of humidity were studied to know the humidity characteristics in the inside and outside cabin of the Grashof Incubators and also to know the average value of humidity difference () for the value of the Arduinos equation so that one DHT22 sensor that will be placed outside the incubator can display the values ​​of inside and outside humidity on the LCD. Humidity Characteristics are measured in different environment conditions which consist of an environment with normal temperatures (30) and an environment with relative cold temperatures (25). After that an experiment was made with a purpose to increase the humidity inside the incubators cabin to anticipate if the humidity decreases drastically inside. The experiment uses foam and water as the component to raise the humidity level. The results of this experiment were increased from cabin humidity by 2-3%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
I Ketut Lawa Adiyana
"Untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang bermutu, berdayaguna dan berhasil guna, maka pengembangan sumber daya manusia kesehatan mempunyai peranan yang sangat panting dan strategis, karena pelayanan kesehatan yang profesional tidak akan terwujud apabila tidak didukung oleh sumber daya manusia kesehatan yang mengikuti perkembangan ilinu dan teknologi serta didukung oleh nilai-nilai moral dan etika profesi yang tinggi. Untuk mendapatkan sumber daya manusia kesehatan yang profesional tersebut, antara lain melalui Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) SDM kesehatan.
Setiap kegiatan di bidang diktat pada dasamya merupakan usaha-usaha untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan ketrampilan, agar menghasilkan kinerja yang berhasilguna dan berdayaguna. Kegiatan-kegiatan diktat dilaksanakan sebagai upaya untuk menanggulangi kesenjangan dalam pelaksanaan tugaslpekerjaan yang disebabkan karena kekurang mampuan manusiawi, kurangnya kemampuan teknis atau kurangnya mengatasi masalah tertentu yang nantinya akan memberikan kontribusi kepada organisasi untuk mencapai tujuan.
Dalam penyelenggaraan diktat terdapat permasalahan berbpa belum diketahuinya efektifitas penyelenggaraan diktat karena tidak dilaksanakannya secara optimal sistem monitoring proses diktat kesehatan sehingga mutu penyelenggaraan diktat tidak dapat diukur.
Balai Pengembangan Ketrampilan Khusus Tenaga Kesehatan (BPKKTK) provinsi Bali sebagai salah satu institusi diktat kesehatan sangat memahami permasalahan tersebut, namun belum bisa berbuat banyak karena belum adanya sistem monitoring proses diktat yang baku yang dapat dijadikan pedoman dalam penyelenggaraan diktat. Sedangkan permasalahan pada sistem monitoring yang sudah berjalan cukup banyak diantaranya belum 'dimanfaatkannya indikator yang tersedia, belum dilaksanakannya manajemen basis data dan belum dilakukan analisis terhadap data dart basil monitoring.
Dengan dikembangkannya sistem monitoring proses diktat diharapkan dapat membantu dalam penguatan manajemen penyelenggaraan diklat dan jugs dapat meningkatkan efeisiensi dan efektifitas pelaksanaan program diktat dalam pengelolaan data untuk peningkatan kualitas penyelenggaraan diktat yang berkesinambungan.
Tujuan lain dikembangkannya sistem monitoring proses diktat adalah untuk mengidentifikasi kebutuhan informasi dan indikator yang menunjang monitoring proses diktat, diperolehnya informasi yang dapat memberikan prediksi untuk perencanaan diktat dan diperolehnya informasi yang dapat dijadikan rekomendasi untuk peningkatan kualitas diktat secara berkelanjutan.
Pengembangan sistem monitoring proses diklat ini mengikuti metode siklus hidup pengembangan sistem yang terbagi dalam empat tahap yaitu perencanaan, analisis sistem, perancangan sistem dan implementasi sistem.
Untuk dapat berjalan dengan balk, sistem monitoring proses diklat ini memiliki beberapa persyaratan yaitu dibutuhkan sumber daya manusia yang bisa mengoperasikari komputer dan disiplin untuk memasukan data seluruh diklat yang dilaksanakan dan mengerti tentang indikator-indikator yang digunakan dalam operasi sistem. Dan yang paling penting adalah semua pihak yang terlibat dalam pengoperasian sistem harus mengetahui dengan baik Cara kerja sistem. Untuk itu sebelum sistem dilaksanakan perlu ada sosialisasi terlebih dahulu.
Untuk mendapatkan sistem yang benar-benar dapat memenuhi kebutuhan pengguna, perlu dilakukan uji coba berulang kali dan dilakukan pemeliharaan sistem secara berkelanjutan sehingga sistem yang dibangun semakin lama akan menjadi semakin andal.

In order to reach high quality health services, then human resources development have a very important and strategic role, because a professional health services will not be existed if it is not supported by a well information and technology educated and highly morals and ethics personnel. One of many ways to obtain such proffessional human resources is by conducting training and education for health personnel.
Every activitiy in training and education section basically is an effort to improve knowledge, attitude and practices, in regard to yield a personnel with powerfull and highly skill personnel. Those activities also an effort to cover the gaps between their job function and what they should be done as a result from an incapabilities and low technical skill to solve several problems that would ended in contribution for the organization goals.
In the training and education process there is several problems such as we dont know how effective and eficient this training and educational process is. This problems was caused by the monitoring.of the training and education process activity is not yet done optimally, so the quality of the training and education process cannot be measured.
Development of Health Personnel Skill Instutition (Balai Pengembangan Keterampilan Khusus Tenaga Kesehatan) In Bali province is one of the health institution that aware of those problems, however they can not do much more to solve it, because there is no standardized systems for monitoring on training and education process that can be used as a manual in order to run a training and education activities.
Existing indicators that not used in monitoring activities, the development of database management system, and the analizing of the data is not yet done are several known problems in monitoring on training and education activities.
With the development of this monitoring on training and education process system is expected to strengthen on management in training and education also improve eficient and effectiveness in the activities on data management of training and education process to gain a high quality and continuity training and education process.
Another goal on this system development is to identify the need for information and indicators that can support the monitoring activities, to predict the need for the planning on training and education process, and information for recommendation that can be used in order to improve the continuity and quality on the training and education process.
This system development on monitoring the training and education process was based in system development life cycle methods, wich divided in 4 steps activities, that is planning, system analyze, system design, and system implementation.
In order to function as it expected this system have a several requirementssuch as the need for personnel who can routinelly inputting monitoring data and can operate computers hardwares also well known about the indicators that used in this systems. And the most important thing is t socialize the systems among personnels about how the systems works so with that they will know the need of the systems.
To reach the maximum operational systems that satisfied the need of the user, trials for the systems are needed, continuity of system maintaining also needed to get a well developed and reliable systems."
Depok: Universitas Indonesia, 2006
T19064
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Veriko Sasetya Putra Ade Yudhistira
"ABSTRAK
Laporan magang ini membahas proses audit yang dilakukan oleh Departemen Audit Internal PT. WSR Tbk. terdiri Financial dan Compliance Audit terdiri dari Piutang dan Administrasi Penyewaan. Piagam Audit Internal dan Program diterapkan berasal dari perusahaan holding, PT. PQR. Tim melakukan kumpulan prosedur untuk memastikan apakah penyajian Piutang benar dinyatakan dan sesuai dengan standar yang diterapkan. Untuk Compliance Audit, tujuan utama adalah untuk memastikan ketaatan dan disiplin manajemen terhadap Standar Operasi Prosedur diterapkan oleh perusahaan dan peraturan yang diterapkan oleh Pemerintah.

ABSTRACT
This internship report discusses the audit process performed by Internal Audit Department of PT. WSR Tbk. consists of Financial and Compliance Audit comprises in Accounts Receivable and Tenancy Administrative Compliance. The Internal Audit Charter and Programme applied is derived from its holding company PT. PQR. The team performed set of procedures to ensure whether the presentation of Accounts Receivable is properly stated and in accordance with the standards applied. For Compliance Audit, the prime objective is to ensure the compliancy and discipline of the management to the Standards Operating Procedures applied by the company and regulation applied by the Government."
2017
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library