Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Salsabila Aliya Putri Subiyandono
Abstrak :
Celebrity endorsements have been heavily used by brands, including luxury fashion brands, to create brand identity and value for a stronger connection with their consumers. With the sustained growth of the luxury goods market in the Asia Pacific region, the younger asian market will be an even more important target for luxury brands. This prompted major fashion houses to work with Asian celebrities, such as the case of Chanel with BLACKPINK’s Jennie Kim. This study will use qualitative methods of secondary research and content analysis, more specifically data from Instagram, Youtube, and official websites. By using Keller’s Brand Resonance Model, this study aims to find the effectiveness of celebrity endorsement as a marketing strategy and whether or not it can create resonance or active and loyal relationships between a brand and its customers. Through the analysis of Jennie Kim’s endorsement with Chanel using the Brand Resonance Model, this study found that celebrity endorsements are especially effective in creating salience and brand imagery and that in order to create stronger resonance more quickly it should be mixed with other marketing strategies. Overall this study is held in order to give insight on celebrity endorsements as a marketing strategy for brands. ......Celebrity endorsement telah banyak digunakan oleh merek dan perusahaan, termasuk merek fashion mewah, untuk menciptakan identitas merek dan nilai-nilai untuk hubungan yang lebih kuat dengan konsumen mereka. Dengan pertumbuhan stabil dari pasar barang mewah di kawasan Asia Pasifik, pasar anak muda di Asia akan menjadi target yang lebih penting bagi merek-merek mewah. Ini mendorong rumah mode besar untuk bekerja dengan selebriti Asia, seperti kasus Chanel dengan Jennie Kim BLACKPINK. Penelitian ini akan menggunakan metode kualitatif berupa penelitian sekunder dan analisis konten, lebih spesifiknya dengan data dari Instagram, Youtube, dan situs resmi. Dengan menggunakan Model Resonansi Merek milik Keller, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan celebrity endorsement sebagai strategi pemasaran dan dapat tidaknya strategi ini menciptakan resonansi atau hubungan aktif dan loyal antara suatu merek dan pelanggannya. Melalui analisis kasus Jennie Kim dengan Chanel menggunakan Model Resonansi Merek, penelitian ini menemukan bahwa dukungan selebriti sangat efektif dalam menciptakan arti-penting (resonance) dan citra merek (brand imagery), dan untuk menciptakan resonansi yang lebih kuat dengan lebih cepat, sebaiknya celebrity endorsement dicampur dengan strategi pemasaran lainnya. Secara keseluruhan penelitian ini dilakukan untuk memberikan wawasan tentang celebrity endorsement sebagai strategi pemasaran merek.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Isnaini Nursilvia
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bahwa pengalaman merek pada konsumen Gojek Indonesia memiliki pengaruh terhadap loyalitas merek. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini merupakan para pengguna Gojek Indonesia yang berdomisili di Indonesia yang berusia 18-28 tahun. Terdapat sebanyak 290 responden terkumpul yang menggunakan metode purposive sampling. Kemudian, diolah dan dianalisis menggunakan Partial Least Square - Structural Equation Model (PLS-SEM). Hasil penelitian ini menunjukkan pengaruh dari pengalaman merek yang dirasakan oleh konsumen Gojek Indonesia terhadap loyalitas merek melalui persepsi kualitas dan kepercayaan merek. Penelitian ini menunjukkan bahwa loyalitas merek dipengaruhi secara langsung oleh pengalaman merek, persepsi kualitas, dan kepercayaan merek. Selain itu, persepsi kualitas dan kepercayaan merek juga memiliki efek mediasi terhadap hubungan antara pengalaman merek dan loyalitas merek. Penelitian ini diharapkan dapat membantu perusahaan pada industri on-demand service dalam meningkatkan loyalitas merek dari konsumen mereka. ......This study aims to determine that the brand experience of Gojek Indonesia customers has an influence on brand loyalty. The samples used in this study are Gojek Indonesia users who are domiciled in Indonesia aged 18-28 years. There were 290 respondents collected using purposive sampling method. The date is processed and analyzed using Partial Least Square - Structural Partial Model (PLS-SEM). The results of this study show the influence of the brand experience felt by Gojek Indonesia customers on brand loyalty through perceived quality and brand trust. This study shows that brand loyalty is directly influenced by brand experience, perceived quality, and brand trust. Moreover, perceived quality and brand trust also have a mediating effect on the relationship between brand experience and brand loyalty. This study is expected to help companies in the on-demand service industry in increasing brand loyalty from their customers.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library