Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Indira Prisanti
"ABSTRAK
Kelompok gay sebagai kelompok minoritas di Indonesia umumnya
diberikan representasi negatif di media. Perkembangan internet memungkinkan
blog menjadi media alternatif kelompok gay. Blog dilihat sebagai sebuah
cyberqueer space, yaitu ruang yang memfasilitasi pengalaman-pengalaman
minoritas seksual yang sulit ditemukan dalam kehidupan nyata. Penelitian ini
menggunakan paradigma post-positivism dengan metode kualitatif melalui
wawancara mendalam dengan empat informan. Selain meneliti pengalaman
penulis blog gay dalam menciptakan blog, peneliti juga meneliti pembentukan
identitas seksual penulis blog gay. Dari hasil penelitian, ditemukan bahwa blog
memungkinkan individu untuk mengekspresikan diri dan menjalin hubungan
sosial dengan gay lain. Identitas yang dibentuk melalui blog merupakan ekstensi
identitas di dunia nyata.

ABSTRACT
Gay men, as a minority group in Indonesia, are commonly given negative
representations in the media. The development of internet has enabled blogs to
become alternative media for gay men. Blogs are seen as cyberqueer spaces where
sexual minority experiences are facilitated. This research uses post-positivist
paradigm and qualitative method through in-depth interviews of four gay
bloggers. Apart from studying gay bloggers? experiences in writing blogs, this
research also explores the sexual identity formations of the bloggers. It is
concluded from this research that blogs enable individuals to express their selves
and form relaionships wih other gay men. The identities formed through blogs are
extensions of their offline identities.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Irfan Syaebani
"ABSTRAK
Alain Badiou menyusun suatu pemikiran yang menggunakan matematika untuk menjelaskan realitas. Bagi Badiou matematika dapat dengan tepat menjawab permasalahan dalam ontologi. Matematika sebagai ontologi yang diformulasikan oleh Badiou kemudian dikontekstualisasi untuk menjelaskan keberadaan pekerja minoritas seksual dalam situasi ketenagakerjaan. Konsep Badiou terkait presentasi, representasi, dan peristiwa coba digunakan secara kontekstual kepada pekerja minoritas seksual terutama untuk membuatnya menjadi elemen dalam himpunan pekerja.

ABSTRACT
Abstract Alain Badiou composed a conceptual thinking using mathematics to explain reality. According to Badiou, mathematics can serve as a way to answer problems in ontology. Mathematics as ontology in this research is contextualized to describe exsistence of sexual minority workers in their labor situation. Badiou rsquo s concepts about presentation, representation, and event are utilized into sexual minority workers rsquo context especially to make them as an element of workers rsquo set."
2017
T48829
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Alfiannor
"Penelitian ini mengkaji norma sosial seperti norma deskriptif dan injungtif yang mempengaruhi cara individu melihat serta memberi bantuan terhadap kelompok minoritas seksual. Selain itu, penelitian ini juga menginvestigasi faktor psikologis seperti dorongan untuk menghindari patogen yang memoderasi pengaruh norma sosial terhadap perilaku prososial terhadap kaum homoseksual. Sebelumnya, belum ada penelitian yang secara spesifik membahas hubungan antara norma sosial dan perilaku prososial terhadap kelompok luar serta mempertimbangkan efek dari penghindaran patogen. Penelitian ini terdiri dari dua studi: yang pertama adalah studi kuantitatif korelasional dengan 254 partisipan menggunakan formulir daring, yang meneliti bagaimana norma deskriptif dan injungtif membentuk perilaku prososial terhadap kelompok homoseksual, mengungkapkan efek utama dan efek interaksi melalui analisis regresi hierarkis. Studi kedua adalah studi eksperimental dengan 98 partisipan menggunakan ANOVA campuran, yang mengeksplorasi peran moderasi faktor psikologis seperti kejijikan terhadap patogen dalam hubungan antara norma sosial dan perilaku prososial terhadap individu berorientasi homoseksual, yang menemukan tidak adanya efek signifikan dari norma kelompok atau efek interaksi. Temuan ini memberikan wawasan lebih mendalam tentang bagaimana persepsi dan penerimaan sosial terhadap kaum homoseksual memengaruhi perilaku sosial dan respons masyarakat secara umum.

This research examined social norms such as descriptive and injunctive norms that influenced how individuals viewed and provided support to sexual minority groups. Additionally, the research investigated psychological factors such as the drive to avoid pathogens that moderated the influence of social norms on prosocial behavior towards homosexuals. Previously, no studies had specifically addressed the relationship between social norms and prosocial behavior towards out-groups while considering the effects of pathogen avoidance. The research consisted of two studies: the first was a quantitative correlational study with 254 participants using online forms, which investigated how descriptive and injunctive norms shaped prosocial behavior towards homosexual groups. We found both main effects and interaction effects through hierarchical regression analysis. The second study was an experimental study with 98 participants using mixed ANOVA, which explored the moderating role of psychological factors such as pathogen disgust in the relationship between social norms and prosocial behavior towards individuals with homosexual orientations. We found neither significant main effects of group norms nor interaction effects. These findings provided deeper insights into how social perceptions and acceptance of homosexuals influenced social behavior and general societal responses."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library