Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rina Aprilia Sulistyowati
"Media alternatif yang banyak bermunculan dipandang sebagai pilihan bagi publik untuk mengakses informasi tepercaya serta memberikan ruang bagi isu-isu penting yang kurang mendapat perhatian di media arus utama. Namun, dalam perjalanannya, media alternatif tak jarang menghadapi tantangan dalam aspek bisnis media, yang apabila tidak segera diantisipasi dapat berpengaruh pada kestabilan operasional media dalam jangka panjang. Penelitian ini berfokus pada dinamika media dalam menghadapi tantangan bisnis media dan menjaga keberlanjutan ekonominya, dengan mengambil studi kasus pada The Conversation Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan pada struktur organisasi dan budaya kerja di The Conversation Indonesia untuk mengkaji dinamika dan strategi keberlanjutan ekonomi media pada salah satu media alternatif di Indonesia. Merujuk pada penelitian Batsell (2017) yang menekankan pentingnya diversifikasi sumber pendapatan untuk menjaga kestabilan dan keberlanjutan suatu media, hasil penelitian juga menunjukkan keragaman sumber pendanaan merupakan faktor penting untuk menjaga operasional media dan mengurangi ketergantungan pada hibah lembaga donor. Meskipun, media alternatif harus menjunjung tinggi nilai perjuangan dan misi sosial, pada titik tertentu media alternatif harus berkompromi dengan kebutuhan ekonomi agar dapat terus bertahan dan berdampak ke publik. Diperlukan jalan tengah untuk mengakomodasi bagaimana model bisnis media alternatif harus adaptif dan inovatif terhadap kebutuhan pasar dan khalayak, namun di sisi lain juga tetap harus menjaga independensi dan kualitas informasi yang disajikan.

The alternative media allows the public to access reliable information and provides space for important issues that receive less attention in the mainstream media. However, it often faces challenges in the media business aspect, which, if not immediately anticipated, could affect the stability of media operations in the long term. This research focuses on media dynamics in facing media business challenges and maintaining economic sustainability by taking a case study from The Conversation Indonesia. This research uses an approach to the organizational structure and work culture at The Conversation Indonesia to examine the dynamics and sustainability strategies of the media economy in one of the alternative media in Indonesia. Referring to Batsell's research (2017), which emphasizes the importance of diversifying sources of income to maintain the stability and sustainability of media, the research results also show that the diversity of funding sources is an important factor for keeping media operations and reducing dependence on grants from donor agencies. Although alternative media must uphold the values of struggle and social missions, at a certain point, alternative media must compromise with economic needs to continue to survive and have an impact on the public. A middle way is needed to accommodate how alternative media business models must be adaptive and innovative to market and audience needs, but on the other hand, they must also maintain the independence and quality of the information presented."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hutagalung, Maretha Uli
"Aliran informasi melalui pemberitaan jurnalistik didominasi oleh media massa arus utama. Media ini telah menghasilkan berita diskriminatif terhadap kelompok minoritas queer dengan tidak meliput queer secara berimbang untuk merepresentasi komunitas. Pemberitaan ini dipengaruhi oleh proses peliputan yang melibatkan nilai dan ideologi jurnalis. Terhadap isu keberagaman gender dan seksualitas, pandangan heteronormatif menjadi alat framing jurnalis dalam meliput queer. Dampak pemberitaan dengan framing heteronormatif pada komunitas queer adalah konstruksi sosial yang mengalienasi dan pembentukan opini publik yang menolak keberadaan queer. Media alternatif, dengan sifat menyangkal media arus utama dan melawan hegemoni media, menjadi solusi bagi representasi queer. Media alternatif menggunakan pendekatan inklusif dan nondiskriminatif yang meluruhkan framing heteronormatif. Media alternatif merekonstruksi penerimaan terhadap queer dengan mengkritisi media arus utama dan memberitakan queer secara berimbang tanpa framing negatif. Dalam makalah ini, dengan menggunakan kajian literatur dan observasi media, penulis hendak melihat bagaimana media alternatif menjadi media utama yang bisa merepresentasi queer dengan adil.
The flow of information through journalistic reporting is dominated by mainstream mass media. This media has produced discriminatory news against queer minority groups by not covering queer in a balanced way to represent the community. This reporting is influenced by the covering process which involves journalists’ values and ideology. Regarding issues of gender and sexuality diversity, heteronormative viewpoints become a framing tool for journalists in covering queer issues. The impacts of heteronormative reporting on the queer community are an alienating social construction and the forming of public opinion that rejects queers’ existence. Alternative media, with its nature of countering mainstream media and opposing media hegemony, is a solution for queer representation. Alternative media uses an inclusive and non-discriminatory approach that breaks down heteronormative framing. Alternative media reconstructs the acceptance of queers by criticizing mainstream media and reporting on queers in a balanced manner free of negative framing. In this paper, using literature studies and media observations, the author wants to see how alternative media has become the main media that can represent queers fairly."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Deandra Madeena Moerdaning
"ABSTRAK
Saat ini, publik tidak memiliki akses yang terbatas untuk mendapatkan sumber berita, masyrakat luas
ditawarkan dengan beragam liputan oleh media tentang suatu masalah, namun tidak jarang liputan
terserbut sangat berbeda antara satu dengan yang lainnya. Maka dari itu, tujuan dari makalah ini adalah
untuk mempelajari mengapa dan bagaimana pemberitaan ini sangat berbeda satu sama lain. Di dalam
makalah ini, terdapat dua jenis media yang menjadi fokus penelitian, jenis-jenis media tersebut antara
lain media utama dan media alternatif. Media-media ini memeliki karakter yang begitu berbeda dan
sangat berlawanan satu sama lain. Untuk lebih detail, makalah ini akan mengambil contoh dari masingmasing tipe media outlet yaitu CNN, yang mewakili media utama dan Counterpunch, yang mewakili
media alternatif. Metode yang dipakai dalam makalah ini antara lain observasi dan perbandingan.
Makalah ini akan melakukan analisa mendalam terhadap konflik yang terjadi di Suriah dan
bagainmana konflik tersebut di interpretasikan begitu berbeda oleh media utama dan media alternatif.

ABSTRACT
At the present time, public?s access to news sources is no longer limited. Mass audiences are offered not only different coverage of an issue but also completely different sides of story with opposing beliefs. Essentially, the purpose of this essay is to examine these differences and how they can be very distinct to one another. In this essay, there are two types of media in which become the focuses of study ? they are mainstream and alternative media. These media have their own strong characteristics and contradictory in many aspects, this essay will analyse one media outlet from each type of media ? such as, CNN in which will represent mainstream media and Counterpunch, its alternative counterpart. The methods are applied in this essay are observation and comparisons approaches. Finally, This essay will do an in-depth analysis of how Syrian Conflict is interpreted differently by Mainstream and Alternative media."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library