Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 10 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Pane, Sutan Pangurabaan
Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1978
899.224 66 PAN t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Pane, Sutan Pangurabaan
Abstrak :
Poem in Mandailing, with summary in Indonesian
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1979
899.224 66 SUT n
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
J. Sutan Martua Raja
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1981
899.224 6 MAR r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Usman Pelly
Jakarta: LP3ES, 1994
306 USM u
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Harahap, A. Bazar
Jakarta: FORTASMAN, 2007
R 499.221 HAR k (1)
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Ahmad Samin
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1977
R 499.221 SIR k (1)
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2003
S33732
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ihsanul Afwan
Abstrak :
Ujung Gading adalah sebuah nagari yang berada di Kecamatan Lembah Melintang, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat. Kabupaten yang berada di Ranah Minang ini terdiri atas dua sukubangsa dominan, yaitu sukubangsa Mandailing dan sukubangsa Minangkabau. Pada Nagari Ujung Gading, orang Mandailing yang dominan terhadap sukubangsa Minangkabau tetap menjalankan adat istiadat dan peraturan nagari seperti yang dianut sukubangsa Minangkabau di Sumatera Barat. Akulturasi budaya Minangkabau dan budaya Mandailing di nagari itu membentuk identitas orang Ujung Gading yang unik dan menarik. Pada saat-saat tertentu, identitas sebagai orang Minangkabau dibutuhkan karena lahir dan besar di ranah Minang. Akan tetapi, identitas sebagai orang Mandailing pada waktu lain dianggap penting karena merupakan warisan leluhur yang tak bisa ditinggalkan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik partisipasi observasi dan wawancara mendalam terhadap informan dengan latar belakang yang beragam. Penelitian ini menunjukkan bahwa untuk menjaga hubungan antar sukubangsa, adaptasi tidak hanya penting diterapkan oleh sukubangsa minoritas, melainkan juga oleh sukubangsa yang dominan seperti yang terdapat di Ujung Gading. ......Ujung Gading is a nagari located in Kecamatan Lembah Melintang, Pasaman Barat District, West Sumatera Province. The regency in Ranah Minang consists of two dominant ethnic groups Mandailing and Minangkabau. In Ujung Gading, the dominant Mandailing people continue to practice the customs and regulations of the nagari as it is followed by Minangkabau ethnic in West Sumatra. The acculturation of Minangkabau and Mandailing culture has shaped the uniqueness of the identity of Ujung Gading people. At certain times, the Minangkabau identity is needed because they are born and raised in the realm of Minang. However, the Mandailing identity is also considered important at certain time because it is an inherited legacy that cannot be abandoned. This research conducts a qualitative approach, participant observation method, and in depth interview method with informants from various background. The result of this study indicates that in order to maintain harmonious relationship between ethnic groups, adaptation is not only important to be applied by minority ethnic groups, but also by the dominant ethnic groups as found in Ujung Gading.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S67078
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Arselan
Abstrak :
Keberadaan slenk batang gadis dan Taman Nasional Batang Gadis di Kabupaten Mandailing Natal memberi karakteristik topografis dan dinamika penggunaan tanah yang spesifik. Melalui penerapan model bentuk medan Van Zuidam dan klasifikasi penggunaan tanah, penelitian ini bertujuan ingin mengungkapkan variasi penggunaan tanah pada berbagai jenis bentukan asal di Kabupaten Mandailing Natal. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan metode overlay peta topografi, peta geologi dan peta penggunaan tanah yang diperkuat dengan survey lapangan. Penggunaan tanah yang terdapat di berbagai jenis bentukan asal pada wilayah penelitian umumnya didominasi oleh hutan. Variasi penggunaan tanah yang tinggi terdapat pada bentukan asal vulkanik, structural dan fluvial. ......The existence of batang gadis slenk and Batang Gadis National Park in Kabupaten Mandailing Natal give topographical characteristics and dynamics of a specific landuse. Through the application of the model of Van Zuidam terrain and landuse classification, this research aims to reveal the landuse variation of various landforms in Kabupaten Mandailing Natal. This research is descriptive by using overlay method topographic maps, geological maps and maps of landuse. This method strengthened with field survey. Landuse which is available in various landform of the research area is generally dominated by forest. The highly variation of landuse is founded in the vulcanic, structural and fluvial region.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2009
S34097
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ratih Baiduri
Abstrak :
Studi ini merupakan penelitian mengenai identifikasi etnik anak-anak dari keluarga perkawinan antaretnik Minangkabau dan Mandailing di Kotamadya Medan. Penelitian bertujuan mengkaji faktor-faktor yang membentuk identifikasi etnik anak-anak, proses pembentukannya, dan aktor-aktor yang berperan panting dalam pembentukan identifikasi etnik anak-anak yang dilahirkan dan dibesarkan dalam keluarga perkawinan antaretnik. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosio-antropologis yang sebelumnya telah digunakan oleh Eldering (1998) dengan perspektif ekologi kultural (cultural ecological) dengan menggunakan model ekologi kultural (cultural ecological model) yang didasarkan pada model ekologi (ecological model) Bronfenbrenners untuk melihat aspek-aspek sosial dari lingkungan sehari-hari anak- anak. Selain itu untuk mengetahui dimensi kulturalnya digunakan kerangka Antropologi Psikologi yang dikembangkan oleh Harkness dan Super yaitu mengenai "Relung Perkembangan" (developmental niche) anak. Penelitian ini merupakan studi kasus dengan menggunakan metode kualitatif dengan fokus unit analisnya anggota-anggota keluarga hasil perkawinan antaretnik Minangkabau dan Mandailing sebanyak lima puluh keluarga di Kotamadya Medan. Studi ini menunjukkan bahwa identifikasi etnik anak-anak yang berasal dari perkawinan antaretnik (Minangkabau dan Mandailing) dalam wilayah perkotaan yang multietnik (Kotamadya Medan) akan bervariasi tergantung sosialisasi kultural yang mereka peroleh dari lingkungannya. Identitas etnik anak-anak ini masih mengambil salah satu atau kedua identitas etnik orang tua, namun identitas tersebut tidak kembali seperti semula melainkan merupakan "identitas baru". Identitas baru yang dimaksud merupakan suatu konstruksi kultural yang bersifat longgar, situasional, kondisional, tidak terikat dengan territorial dan selalu dalam proses pembentukan. Identitas etnik yang akan diacu diantara identitas yang beragam yang mereka peroleh dari sosialisasi dalam lingkungan yang multietnik adalah identitas yang paling menguntungkan sebagai suatu strategi adaptasi terhadap lingkungannya. Studi ini menemukan bahwa perkawinan antaretnik yang terjadi di Indonesia khususnya perkawinan antaretnik Minangakabau dan Mandailing di Kotamadya Medan tidak sampai menghasilkan identitas kelompok (etnik) baru yang terstruktur dalam stratifikasi sosial.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2000
T979
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library