Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Janti G. Sujana
"Weeding merupakan salah satu aktivitas di perpustakaan yang sulit dilakukan. Pustakawan harus menilai dengan sangat hati-hati bila akan melaksanakan weeding pada sebuah bahan perpustakaan. Ia akan merasa bersalah bila bahan perpustakaan yang di weeding kemudian dibutuhkan pemustaka. Namun jajaran bahan perpustakaan di rak yang dipenuhi dengan bahan perpustakaan yang tidak terpakai akan menyulitkan pemustaka mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Untuk menghindari terjadinya protes dari stakeholders perpustakaan harus membuat dokumen kebijakan weeding yang dipersiapkan dengan baik, sehingga stakeholders mengerti manfaat dilakukannya weeding dan masalah yang ditimbulkan bila perpustakaan tidak melaksanakan weeding, walaupun belum banyak yang melakukan hal itu. Perpustakaan IPB memisahkan koleksi buku dengan tahun terbit 1990 kebawah sebelum melakukan weeding pada koleksi tersebut."
Jakarta: Jurnal Pustakawan Indonesia, 2011
JPI 11:1 (2011)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rima Rizqina Arifia Santri
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perlakuan akuntansi atas koleksi bahan pustaka yang termasuk barang milik negara di Politeknik Keuangan Negara STAN berdasarkan PSAP 7 dan Bultek SAP No. 15. Selain itu, penelitian ini menganalisis perbandingan akuntansi atas koleksi bahan pustaka berdasarkan PSAP 7 dan Guidance Notes No. 2 Accounting for Library berbasis IPSAS. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan deskriptif kualitatif melalui observasi lapangan dan wawancara. Sumber data yang diperoleh adalah data primer berupa hasil observasi dan wawancara dengan pegawai PKN STAN Kementerian Keuangan, serta data sekunder berupa laporan keuangan dan dokumen bukti perlakuan akuntansi pada koleksi bahan pustaka/monografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PKN STAN telah menerapkan akuntansi atas koleksi bahan pustaka sesuai dengan PSAP 7 dan Bultek SAP No. 15. Namun, terdapat perbedaan pencatatan transaksi oleh pihak yang mengelola BMN dan pihak perpustakaan. Di samping itu, koleksi bahan pustaka/monografi belum diungkapkan secara lengkap dalam laporan keuangan. Penelitian ini memberikan usulan pedoman akuntansi dengan mengadopsi Guidance Notes No. 2 Accounting for Library karena sudah mengatur klasifikasi, metode penyusutan, dan nilai kapitalisasi yang belum diatur pada PSAP 7.

This study aims to analyze the accounting treatment of library collections which include State-owned assets at the Polytechnic Of State Finance STAN based on PSAP 7 and Bultek SAP No. 15. This study analyzes comparative accounting for library collections based on PSAP 7 and Guidance Notes No. 2 Accounting for Library based on IPSAS. The research method used is a case study with a qualitative descriptive approach through field observations and interviews. The data sources obtained were primary data in the form of observations and interviews with PKN STAN employees of the Ministry of Finance, as well as secondary data in the form of financial reports and documents proving accounting treatment in library collections/monographs. The analysis results show that PKN STAN has implemented accounting for library material collections in accordance with PSAP 7 and Bultek SAP No. 15. However, there are differences in recording transactions by those who manage State-owned assets and the library. In addition, the library collections/monographs has not been fully disclosed in the financial reports. This research provides proposed accounting guidelines by adopting Guidance Notes No. 2 Accounting for Libraries because it regulates classification, depreciation methods, and capitalization values which have not been regulated in PSAP 7."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rochani Nani Rahayu
"Keberadaan Undang-undang No: 43 Tahun 2007 tentang perpustakaan memicu pertumbuhan perpustakaan yang sangat nyata di Indonesia. Analisis tentang Perpustakaan Umum di Jawa dapat membantu Perpustakaan Nasional di dalam melakukan tugas pembinaan kepada mereka. Kajian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) jumlah perpustakaan; 2) status perpustakaan; 3) luas perpustakaan; 4) koleksi perpustakaan; 5) situs web; 6) sumberdaya manusia perpustakaan; 7) anggaran perpustakaan dan 8) jam buka perpustakaan. Sumber data yang digunakan adalah Direktori Perpustakaan Umum berjudul Profil Perpustakaan Umum Provinsi & Kabupaten/Kota se-Indonesia Wilayah 2, terbitan Pusat Pengembangan Perpustakaan dan Pengkajian Minat Baca Deputi Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Tahun 2011. Data yang diperoleh diolah dan disajikan dalam bentuk tabulasi dan dianalisis secara deskriptif. Hasil yang diperoleh adalah :1) Perpustakaan Umum di Jawa berjumlah 123 buah; 2) Berstatus badan sebanyak 10 buah, kantor sebanyak 111 buah, dan UPT sebanyak 2 buah. Perpustakaan Umum yang berstatus badan yaitu Perpustakaan Kabupaten Malang, Kabupaten Lamongan, Kota Surabaya dan Kabupaten Serang; 3) Total luas perpustakaan 134.153 m2; 4) Koleksi tercetak berjumlah 1.338.593 judul (3.777.786 eksemplar); 5) Sudah memiliki situs web 58 perpustakaan; 6) Jumlah SDM 2.862 orang; 7) Total anggaran sebesar Rp. 193 M. DKI Jakarta mengalokasikan dana tertinggi; 8) Pelayanan 5 hari kerja sebanyak 52 perpustakaan, 6 hari kerja sebanyak 39 perpustakaan, pelayanan 7 hari kerja 29 perpustakaan dan pelayanan 4 hari kerja sebanyak 1 perpustakaan. Kesimpulan kajian adalah: seluruh kabupaten/kota di Jawa sudah memiliki unit Perpustakaan Umum, dilengkapi dengan ruang baca, koleksi, SDM pengelola, anggaran dan melayani pemustaka selama 1 tahun penuh, dan diijumpai 29 perpustakaan membuka layanan 7 hari/minggu, namun masih ada yang memberikan layanan 4 hari/minggu; akan tetapi belum semua Perpustakaan Umum di Jawa memiliki situs /web site."
Bogor: Perpustakaan IPB, 2013
020 JPI 12:1 (2013)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Desmita
"Perpustakaan BPTP-Sumbar memberikan layanan informasi Iptek Pertanian terutama kepada peneliti di lingkungan BPTP-Sumbar. Untuk mengetahui pemanfaatan perpustakaan dan faktor-faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan perpustakaan, maka penelitian yang bersifat studi kasus ini dilakukan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan survei. Penelitian ini membahas empat variabel utama yakni: karakteristik peneliti; persepsi peneliti terhadap koleksi, fasilitas ftsik, SDM, dan teknologi informasi, kebutuhan infonnasi; dan pemanfaatan koleksi perpustakaan. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner yang terlebih dahulu diujicobakan kepada 10 responden di luar sampel. Disamping itu digunakan juga wawancara sebagai alat pengumpulan data tambahan. Sampel dalam penelitian ini menggunakan metode senses sehingga seluruh peneliti BPTP-Sumbar yang mempunyai jabatan fungsional yaitu sebanyak 59 (lima puluh Sembilan) dijadikan sampel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa:
1) Meskipun responden berumur umumnya memiliki masa kerja lebih besar dari 21 tahun atau Ajun Peneliti, namun jumlah tulisan ilmiah rata-rata sebanyak 29 judul. Rata-rata peneliti BPTPSumbar hanya mampu menulis 2 judul/tahun.
2) Persepsi peneliti terhadap kemutakhiran, kesesuaian, keragaman, jumlah dan kualitas koleksi perpustakaan BPTP-Sumbar adalah cukup baik. Persepsi peneliti terhadap fasilitas fisik cukup memadai. Jumlah dan pendidikan petugas perpustakaan menurut penilaian peneliti kurang memadai, namun layanan yang diberikan oleh petugas perpustakaan cukup baik, dan informasi yang diberikan cukup tepat. Tetapi persepsi peneliti terhadap teknologi informasi kurang baik.
3) Para peneliti pada umumya membutuhkan informasi yang diperlukan untuk penyusunan RPTP, membuat laporan penelitian, dan membuat karya tulis ilmiah.
4) Koleksi perpustakaan B PTP-S u mb ar yang lebih banyak digunakan oleh penelitilresponden adalah koleksi jurnal dan buku.
5) Ada hubungan antara karakteristik peneliti yang terdiri jabatan fungsional dan jumlah tulisan ilmiah dengan persepsi peneliti terhadap teknologi informasi.
6) Ada hubungan antara karakteristik peneliti yang terdiri dari pendidikan formal, pengalaman kerja, jabatan fungsional dan jumlah tulisan ilmiah dengan kebutuhan informasi.
7) Ada hubungan antara karakteristik peneliti aumlah tulisan ilmiah dengan pemanfaatan koleksi tercetak dan pendidikan formal dengan pemanfaatan koleksi elektronik.
8) Tidak ada hubungan antara persepsi peneliti dengan kebutuhan informasi dan pemanfaatan koleksi perpustakaaan BPTP-Sumbar.
9) Ada hubungan yang sangat nyata antara kebutuhan informasi peneliti dengan pemanfaatan koleksi elektronis perpustakaan BPTP-Sumbar.
10) Ada hubungan antara kebutuhan informasi dengan pemanfaatan perpustakaan.

The Factors wich have Correlation with Use of Library by Researchers: a case study of West Sumatra Assessment Institute for Agricultural Technology The library of BPTP- Sumbar provides Agricultural technology information services mainly for researchers within BPTP-Sumbar in order to support their research and to improve their writing skills. This research was aimed to find out the advantages of using library collections and some factors connected to the use of BPTP's library collection.
The type of this research was a quantitative research using survey as an approach. It discussed about four main variables namely: characteristic of researcher; perception of researcher about the collections; facilities, HRD and library information technology; the information need; and the use of library collections. Using questionnaire that had been pretested to 10 respondents out of the samples collected data. Interview was also conducted as a tool of collecting the additional data. The samples of this research used census method, the whole population of BPTP's researchers (59 researchers) were respondents.
The result of this research: were the average of respondents age was 48 years and most of them have working period more than 21 years, so that their functional position level were ajun researchers. It means that the researchers had only written the paper 2 titles/year at average. The perception of researchers concerning the variety, quantity, quality and latest library collections of BPTP -Sumbar was relatively adequate. The physical facilities were good enough but the number and the educational background of the librarians still needed an improvement. The service and information given by the librarians to the researchers were relatively satisfying. The researchers noticed that information technology was not really adequate. Generally the researchers needed the information to work on RPTP, to write report of research and to compose scientific papers. The Library collections of BPTP-Sumbar that mainly used by researcher/respondent were journals and books. There was a correlation between the researcher characteristics such as formal education, working experience, functional position as well as the number of scientific papers they wrote and the information needs. There was also a correlation between the number of scientific paper and the use of library printed collections and correlation between formal education and the use of electric library collection. There is no correlation between the researcher's perception and information needs and the use of library collections of BPTP-Sumbar. Anyway, there is a correlation between the researcher information needs and the use of electronic library collections of BPTP-Sumbar.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T11250
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library