Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hughes, Langston
New York: Rinehart & Company, 1956
928.1 HUG i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Atka Savitri
Abstrak :
Berdasarkan pendapat seorang tokoh kulit hitam, W.E.B. DuBois yang mengatakan bahwa kaum kulit hitam di Amerika selalu berada dalam dua keadaan yang tidak sempurna (mereka merupakan bagian dari Afrika dan juga bagian dari Amerika), maka tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk melihat sejauh mana keadaan mendua atau dualisme tersebut mempengaruhi diri salah seorang penyair Harlem Renaissance yaitu Langston Hughes. Dibantu dengan data sejarah sosial kaum kulit hitam di Amerika, teknik penelitian yang digunakan adalah analisis tekstual terhadap delapan puisi Langston Hughes. Adapun kedelapan puisi yang ditulisnya antara tahun 1921 hingga 1931 adalah sebagai berikut, The Negro Speaks of Rivers yang ditulis pada tahun 1921, My People (1922),Negro (1922), Afro American Fragment (1930), I Too (1924), Our Land (1924), As I Grew Older (1926), serta Union (1931). Empat puisi pertama mengungkapkan pandangannya terhadap Afrika dan kaum kulit hitam. Sedangkan keempat puisi berikutnya mencerminkan pandangannya terhadap rasialisme dan demokrasi di Amerika. Dari analisis tekstual terhadap kedelapan puisi tersebut dapat diperoleh kesimpulan bahwa terdapat perkembangan sikap dalam diri Langston Hughes. Puisi-puisi yang di tulisnya pada awal tahun 1920-an menunjukkan sikap optimis penyair. Sebaliknya, pada puisi-puisi yang ditulis pada tahun berikutnya, tampak sikap pesimis disertai protes penyair terhadap sistem sosial dan masyarakat. Selain itu diperoleh kesimpulan bahwa dualism yang dialami oleh Langston Hughes terletak pada keragu raguannya dan ketidakpastiannya dalam menempatkan dirinya sebagai seorang yang berasal dari Afrika, namun lahir dan dibesarkan di Amerika. Sebagai seorang kulit hitam yang berasal dari Afrika, ia bangga akan identitasnya namun ia tidak mengenali benua Afrika . Baginya, tanah airnya adalah benua Amerika, meskipun Ia membenci sistem sosial yang berlaku di benua tersebut.
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sylvia Noor
Abstrak :
Penelitian mengenai penggunaan kata sapaan bahasa Inggris Amerika ini dilakukan dengan tujuan (1) memerikan penggunaan kata sapaan; (2) memerikan tindak ilokusioner yang terdapat dalam kata sapaan. Drama yang dipergunakan adalah sebuah black drama. Data yang diperoleh penulis analisis dengan menggunakan teori tutur sapa dari Brown dan Ford, Brown dan Gilman, dan Susan M. Ervin-Tripp. Untuk menganalisis tindak ilokusioner, penulis menggunakan teori tindak ilokusioner yang diajukan oleh J.L. Austin. Analisis data menunjukkan bahwa bila seseorang ingin menyapa kawan bicaranya, ia mengikuti aturan tutur sapa dan norma-norma sosial yang berlaku. Bila terjadi pelanggaran, pada umumnya pelanggaran itu bersifat disengaja karena ada maksud-maksud tertentu yang ingin dicapai pelaku pembicaraan. Makna yang terkandung dalam penggunaan kata sapaan yang menyimpang dari aturan tutor sapa dan norma-norma sosial ini dapat diketahui dengan melihat konteks pada saat pembicaraan berlangsung.
Depok: Universitas Indonesia, 1992
S13962
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library