Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fameida Mirly
"Gaya hidup Leisure (kesenggangan) makin meningkat dikalangan masyarakat urban, leisure bukanlah waktu luang yang dilakukan dalam jangka waktu panjang tapi hanya kesenggangan sesaat menuju ke tempat yang lebih fantastis untuk merileksasikan sejenak. Dengan meningkatnya kegiatan leisure maka terjadi perkembangan desain & fungsi pada restoran yang merupakan backdrop dari kegiatan leisure, untuk menjadi gelembung yang memenuhi kebutuhan leisure maka dibentuk suatu atmosphere yang unik yang dapat memfasilitasi dalam waktu singkat namun berkesan hingga dapat berhasil merileksasikan, hingga restoran mengalami perkembangan dari segi desain & penambahan fungsi yang bukan hanya sekedar menyantap hidangan tetapi menghadirkan wisata yang fantastis ke zona culinary.

Leisure lifestyle is increasing among urban communities, leisure time is not done for a long time but only momentarily ease into a more fantastic place to'. moment, with increasing leisure activity will occur on the development of design & functionality of a restaurant that is a backdrop for activities leisure, to become a bubble that meet the needs of leisure have formed a unique atmosphere which can facilitate in a brief but memorable time to be successful', until the restaurant experienced growth in terms of design & additional functions not only to eat but todeliver a fantastic tour culinary zone."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S52290
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Andito Pramadika
"ABSTRACT
Kendaraan untuk mengangkut manusia kini telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Berbagai kendaraan telah mengalami perkembangan fitur untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Kondisi jalan yang saat ini sudah sangat penuh cenderung sering terjadi kemacetan, menimbulkan ide untuk mengatasi permasalahan ini. Sehingga muncul ide konsep mobil terbang yang ditujukan untuk mengatasi masalah jalan yang padat dan mencapai waktu tempuh yang singkat bagi pengendara. Konsep mobil terbang ini sudah banyak dicetuskan oleh banyak peneliti namun belum ada yang direalisasikan dan dijual bebas agar dapat digunakan oleh khalayak ramai. Oleh karena itu diharapkan dari studi ini penulis dapat mengembangkan sebuah desain konsep dari mobil terbang yang kelak dapat diproduksi massal untuk menjawab permasalahan jalan yang padat. Studi ini meliputi analisis pengujian desain, konfigurasi, serta performa dari mobil terbang.

ABSTRACT
Vehicles that are used to transport people from places to places has gone through some development by means of research. A lot of development has been done to private and mass transportations by their features to fit needs that the market demands. In the other hand, the mass production and consumerism toward vehicle has caused a new problem to emerge. The traffic jam is one of the major problems caused by the mass usage of private transportation. The rising demand of cars and other types of private transportation does not fit the infrastructure that is available. The capacity of road has reached its maximum and therefore traffic jam is inevitable. The concept idea of flying car is the answer to all these problems. Nevertheless, this concept that has been thought by many and has been built by many researchers has not emerged to fill the need of people. Therefore, by this study of flying car, writers can hopefully achieve the answer to all problems regarding traffic jam and fulfil the need of a futuristic transportation that is seamless and costs less. This study involves analysis of design evaluation, configuration, and also performance of flying car."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Karsa Agung Rakhmatullah
"ABSTRAK
Kinerja keandalan peralatan bawah laut yang digunakan pada tahapan Desain Konseptual oleh industri minyak dan gas untuk produksi minyak memiliki dampak signifikan pada ketersediaan produksi dan biaya siklus hidup sistem. Kriteria penerimaan jumlah minimum penghalang yang perlu diidentifikasi dan kemudian dipertahankan untuk memenuhi tingkat keselamatan yang dapat diterima menggunakan Kualitatif dan Kuantitatif Bow-Tie Analysis dengan berdasarkan output dari Teknik Untuk Identifikasi Resiko, Analisa Kontrol, Memahami Konsekuensi dan Kemungkinan, Mengevaluasi Signifikansi Risiko dan Memilih Antara Opsi. Strategi eksekusi dari daftar untuk dievaluasi lebih lanjut berdasarkan kriteria resiko (<1.0E-07/tahun), ICAF dan juga ratio biaya dan manfaat > 1.2 memberikan sudut pandang yang holistik untuk penerapan pengurangan resiko dengan biaya yang kompetitif dan efisien baik dalam fase instalasi atau fase operasi dan pemeliharaan, secara keseluruhan yang merupakan hasil dari demonstrasi ALARP menggunakan kualitatif dan kuantitatif Analisa Bow-Tie pada Fase Instalasi, Aplikasi Jarak Pemisahan Lifting dengan target resiko dengan 2x lateral distance memberikan hasil yang kompetitif dalam hal tiga kriteria tersebut diatas apabila dibandingkan dengan 1x lateral distance untuk pengangkatan peralatan bawah laut dengan berat >100ton, sedangkan Aplikasi 2 Cement Plug dengan Kehandalan 99.9% dengan durasi P&A sementara < 2tahun memberikan hasil yang optimum dibandingkan dengan model yang lain. Sedangkan Fase Operasi dan Pemeliharaan Aplikasi Diversifikasi pada Sensor, Diagnostik pada SIS, Proteksi Dropped Object EHXT dan Manifold dan Redundansi Flowline mendapatkan ICAF (Efektif - implementasikan kecuali risiko individu dapat diabaikan) dan ratio biaya dan manfaat >1.2 sedangkan Aplikasi Interval Pengujian Katup Isolasi untuk semua SIF (SIF01 (b), SIF01 (a), SIF02, SIF03 (b), SIF03 (a) dan SIF04 (a)) di interval pengujian < 2tahun dan Aplikasi Multiple SIF untuk kasus Tekanan berlebih dan berkurang pada semua kombinasi proteksi pengujian < 2tahun berada di resiko <1.0E-5/tahun kecuali SIF02 x SIF01 (a) dan SIF02 x SIF01 (b).

ABSTRACT
The reliability performance of subsea equipment used at the design concept stage by the oil and gas industry for oil production has a significant impact on production availability and system life cycle costs. Criteria for acceptance of the minimum number of barriers that need to be identified and then maintained to meet an acceptable level of safety using Qualitative and Quantitative Bow-Tie Analysis based on the outputs of the Techniques for Risk Identification, Control Analysis, Understanding the Consequences and Possibilities, Evaluating the Significance of Risks and Choosing Between Options. This calculation must be carried out to show whether the ALARP criteria and economics are achieved or not in the subsea facility on the installation phase and operation and maintenance. Execution strategies from the list for further evaluation based on risk criteria (<1.0E-07/year), ICAF and also the cost and benefit ratio> 1.2 provide a holistic perspective for implementing risk reduction with cost competitive and efficient both in the installation phase or the operation and maintenance phase, as a whole which is the result of ALARP demonstration using qualitative and quantitative Bow-Tie Bow-Tie Analysis in the Installation Phase, Application of Lifting Separation Distance with a risk target with 2x lateral distance gives competitive results in terms of the above three criteria when compared to 1x lateral distance for lifting underwater equipment weighing> 100 tons, while the 2 Cement Plug Application with 99.9% Reliability with P&A duration while <2 years gives optimum results compared to other models. While the Operation and Maintenance Phase of Diversified Applications on Sensors, Diagnostics on SIS, Dropped Object Protection EHXT and Manifolds and Redundancy Flowline get ICAF (Effective-implement except individual risks can be ignored) and cost and benefit ratios> 1.2 while Application Interval Isolation Valve Tests for all SIF (SIF01 (b), SIF01 (a), SIF02, SIF03 (b), SIF03 (a) and SIF04 (a)) at test intervals <2 years and Multiple SIF Applications for cases of overpressure and reduced pressure in cases all test protection combinations <2 years are at risk <1.0E-5/year except SIF02 x SIF01 (a) and SIF02 x SIF01 (b)."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library