Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Nurhadi Tri Wibowo
Abstrak :
Tesis ini bertujuan untuk mengeksplorasi orientasi komunikasi kelompok co-cultural dari stand-up comedian disabilitas dalam industri komedi di Indonesia. Orientasi komunikasi sendiri merupakan sebuah konsep yang mengacu pada pendirian tertentu yang diambil oleh anggota kelompok budaya co-cultural selama interaksi mereka dalam struktur masyarakat yang dominan di dalam teori co-cultural. Penelitian ini menggunakan paradigma post-positivist denganpendekatan kualitatif dan metode penelitian studi kasus, untuk menghasilkan pemahaman yang jelas tentang bagaimana pengalaman orientasi komunikasi dari stand-up comedian disabilitas. Hasil dari penelitian ini adalah orientasi komunikasi kelompok co-cultural stand-up comedian disabilitas memiliki pendekatan komunikasi yang cenderung asertif dengan hasil yang diinginkan cenderung berupa akomodasi dan asimilasi. Usia saat mengalami disabilitas secara total dan latar belakang pendidikan yang dimiliki oleh stand-up comedian disabilitas, turut berperan dalam terbentuknya hasil yang diinginkan dalam orientasi komunikasi. Lingkungan industri komedi yang lebih luas di Indonesia masih membuat stand-up comedian disabilitas memilih pendekatan yang bersifat asertif dalam menyampaikan keresahan tentang isu disabilitas. Penelitian ini diharapkan mampu memberikan gambaran singkat untuk memahami orientasi komunikasi terhadap kelompok co-cultural, dalam hal ini penyandang disabilitas, baik secara teoritis dan juga praktis. ......This thesis explores the communication orientation of co-cultural groups of stand-up comedians with disabilities in the comedy industry in Indonesia. Communication orientation is a concept that refers to a particular stance taken by members of a co-cultural group during their interactions within the dominant societal structure in co-cultural theory. This research uses a post-positivist paradigm with a qualitative approach and case study research methods to produce a clear understanding of the communication orientation experiences of stand-up comedians with disabilities. The results of this research are that the communication orientation of a group of co-cultural stand-up comedians with disabilities has a communication approach that tends to be assertive, with the desired results managing to be accommodation and assimilation. The age when experiencing total disability and the educational background of a disabled stand-up comedian also play a role in the formation of the desired results in communication orientation. Indonesia's wider comedy industry environment still makes stand-up comedians with disabilities choose an assertive approach to conveying concerns about disability issues. This research is expected to provide a brief overview to understand communication orientation towards co-cultural groups, in this case, people with disabilities, both theoretically and practically.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adhitya Prayoga
Abstrak :
Saat ini, mayoritas penduduk Indonesia menurut data Sensus Penduduk 2020 Badan Pusat Statistik (BPS) merupakan generasi Z. Kelompok generasi yang dimulai dari mereka yang lahir di tahun 1996 hingga 2012 ini telah mulai memasuki lingkungan dunia kerja. Ini membuat mereka saat ini berada pada fase transisi antara sekolah dengan bekerja. BPS, sebagai instansi pemerintah juga memiliki banyak sumber daya manusia dari generasi Z. Apalagi setiap tahunnya kebutuhan tenaga statistisi di BPS dipenuhi oleh lulusan baru dari Politeknik Statistika STIS, sebuah sekolah kedinasan yang berada di bawah afiliasi BPS. Pada masa transisi ini yang kadang membuat munculnya celah (gap) komunikasi yang dapat menjadi hambatan dalam sebuah organisasi. Gap ini memungkinkan munculnya ketidakharmonisan antara pegawai baru generasi Z ini dengan pegawai lainnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan post-positivisme dengan metode penelitian studi kasus melalui wawancara mendalam kepada generasi Z di BPS yang dilengkapi wawancara pelengkap, kajian terhadap data dari internal BPS dan majalah internal BPS, serta penelitian terdahulu yang memiliki kaitan. Penelitian ini mengidentifikasi adanya tahapan transisi yang dilakukan oleh generasi Z di BPS dalam menyesuaikan dirinya di lingkungan kerja. Dimulai dari sejak berkuliah di Politeknik Statistika STIS, dilanjutkan dengan ketika melakukan program internship di BPS pusat, dan ketika sudah ditempatkan di BPS penempatan masing-masing. Dari temuan penelitian terdapat beberapa faktor spesifik yang menonjol bagi generasi Z sebagai kelompok co-cultural dalam memilih praktik komunikasi. Seperti pengalaman mereka berinteraksi dengan kelompok lainnya serta konteks situasional, meliputi budaya setempat, situasi, dan waktu. Faktor yang menjadi temuan baru penelitian adalah bagaimana pimpinan di lingkungan kerja menerapkan kebijakan, serta karakteristik institusi pemerintah yang hanya ditemui di Indonesia, dalam penelitian ini karakteristik sekolah kedinasan Politeknik Statistika STIS dan BPS. Beberapa faktor ini membuat para generasi Z dapat memiliki pendekatan komunikasi dan hasil yang diinginkan seperti apa yang diinginkan dalam interaksinya di lingkungan kerja. Dalam temuan penelitian juga mengindikasikan belum disediakannya wadah resmi bagi kelompok co-cultural untuk berkesempatan melakukan komunikasi lintas generasi ketika kuliah, serta belum adanya laporan dan evaluasi menyeluruh dari pelaksanaan program internship sebagai program penunjang masa transisi generasi Z di dunia kerja. ......Currently, the majority of Indonesia's population according to the 2020 Population Census data from the Badan Pusat Statistik (BPS) are generation Z. This generation group, starting from those born in 1996 to 2012, has begun to enter the world of work. This makes them currently in a transitional phase between school and work. BPS, as a government agency, also has a lot of human resources from generation Z. Moreover, every year the needs for statisticians at BPS are met by new graduates from the Politeknik Statistika STIS, an official school under BPS affiliation. This transitional period sometimes creates communication gaps that can become obstacles in an organization. This gap allows the emergence of disharmony between these new generation Z employees and other employees. This research uses a post-positivism approach with a case study research method through in-depth interviews with generation Z at BPS accompanied by complementary interviews, a review of data from internal BPS and internal BPS magazines, as well as previous research. This study identified the existence of transitional stages carried out by generation Z at BPS in adjusting to the work environment. Starting from studying at the Politeknik Statistika STIS, followed by doing an internship program at BPS Headquarter, and when they were placed at their respective placement BPS. From the research findings, there are several specific salient factors for Generation Z as a co-cultural group in choosing communication practices. Such as their experiences interacting with other groups as well as situational contexts, including local culture, situation, and time. Factors that become new research findings are how leaders in the work environment implement policies, as well as the characteristics of government institutions that are only found in Indonesia, in this study the characteristics of the official school of the Politeknik Statistika STIS and BPS. Several of these factors make generation Z able to have a communication approach and the preferred outcome as desired in their interactions in the work environment. The research findings also indicate that there has not been an official forum for co-cultural groups to have the opportunity to communicate across generations while in college, and there has been no comprehensive report and evaluation of the implementation of the internship program as a program to support the transition period for Generation Z in the world of work.
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library