Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Titin Kartini
Abstrak :
Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kompetensi profesional guru di SMK Negeri 1 Losarang Kabupaten Indramayu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif untuk menggali faktor-faktor yang mempengaruhi kompetensi profesional guru di SMK Negeri 1 Losarang Kabupaten Indramayu. Variabel terikat (dependen) adalah kompetensi profesional guru. Jumlah populasi sebanyak 70 guru, sampel diambil dari seluruh populasi sehingga penelitian ini merupakan penelitian populasi. Analisis statistik yang digunakan adalah analisis faktor dan analisis regresi ganda dengan metode stepwise. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat satu faktor yang mempengaruhi kompetensi profesional guru secara signifikan yaitu faktor etos kerja sebesar 0,237. Sedangkan tujuh faktor lain yang tidak berpengaruh yaitu: 1) supervisi akademik disebabkan supervisi belum dilaksanakan secara berkelanjutan, 2) pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) disebabkan minat dan kemampuan guru masih kurang dalam memanfaatkan TIK, 3) kepemimpinan kepala sekolah disebabkan kurangnya komunikasi antara guru dan kepala sekolah, 4) training: melanjutkan pendidikan disebabkan orientasi dalam melanjutkan pendidikan bukan untuk meningkatkan kompetensi, 5) kompetensi profesional: melaksanakan pembelajaran disebabkan guru dalam melaksanakannya dikejar oleh target kurikulum, 6) training: program magang disebabkan hampir semua guru tidak pernah melaksanakan magang, dan 7) training: seminar dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan disebabkan orientasi guru dalam mengikuti seminar hanya sebatas formalitas. ......The research aims to find out the factors influencing the competence of the professional teachers at SMK Negeri 1 (State Vocational High School 1) Losarang, Indramayu Regency. The research used a quantitative approach to discover the factors influencing the competence of the professional teachers at SMK Negeri 1 (State Vocational High School 1) Losarang, Indramayu Regency. The dependent variable is the competence of the professional teachers. The total number of the teachers is 70, and the samples were taken from the entire teacher population so that this study is a study of population. The statistic analyses used are factor analysis and double regression analysis with the stepwise method. The research results show that there is one factor influencing the competence of the professional teachers significantly, which is work ethic with the value of 0.237. Meanwhile, the other seven factors are not influential, and they are 1) academic supervision because the supervision has not been conducted sustainably, 2) the use of TIK (information and communication technology because of the lack of teachers? interest and ability in using TIK, 3) the leadership of the school principal because of the lack of communication between teachers and the school principal, 4) training: continuing education because the orientation to continue education is not to improve competence, 5) professional competence: doing teaching/learning since in doing it the teachers are pressured with the curriculum target, 6) training: internship program since almost all teachers have never done an internship, and 7) training: seminar in the effort to increase education quality since the orientation of the teachers in attending seminars is only for formality.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2011
T29824
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Waluyo
Abstrak :
Tesis ini menggambarkan seberapa besar pengaruh supervise pengawas sekolah dan kepemimpinan kepala sekolah terhadap kompetensi professional akademik guru. Tesis ini menggunakan metode analisis regresi ganda dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian ini menemukan bahwa kepemimpinan kepala sekolah mempunyai pengaruh yang lebih besar daripada supervise pengawas sekolah terhadap kompetensi professional guru.Faktor pengaruh yang diberikan mencapai 43 persen selebihnya berupa factor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. Penelitian ini merekomendasikan agar pengawas pada saat melakukan supervise lebih baik menekankan pemberian keterampilan kompetensi akademik dari pada pengetahuan. (seperti; penyusunan rencana pembelajaran, penguasaan metode pembelajaran atau teknik penyusunan evaluasi dan analisis hasil)Kepala sekolah agar lebih sering memberi motivasi guru agar mau meningkatkan kompetensi professional akademik melalui diskusi ilmiah maupun seminar-seminar. ......This thesis describes the influence of schools supervisor of and the principal's leadership toward academic professional competencies.This thesis uses multiple regression analysis method with quantitative approach.The results of this study found that school leadership has more influence than the supervising superintendent of schools on teachers' professional competence. The significancy of the influence up to 43 percent and the other factors that are not described in this study. Based on the result of this study recommends that the supervisors at the time of supervision better emphasize the skills of academic competence than on knowledge. (such as preparation of lesson plans, mastery learning methods or techniques of evaluation preparation and analysis of results). The principal should motivate the teachers more often the professional competence through the discussion of scientific and academic seminars.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2011
T29552
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
tujuan dari kajian ini yaitu untuk mengetahui seberapa efektifkah program sertifikasi guru yang diukur dari dampaknya terhadap prestasi belajar para siswa di wilayah Kabupaten Probolinggo. data untuk kajian ini adalah data populasi SD Negeri peserta UN tahun 2013 sebanyak 583 satuan pendidikan. sumber data adalah Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo. metode analisis yang dipergunakan adalah One Way ANOVA. temuan utama dari penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan yang sangat signifikan dalam rerata NUN antara kelompok SD Negeri yang proporsi guru tersertifikasinya dalam kategori 'sedang', namun tidak ditemukan perbedaan yang signifikan dalam rerata NUN antara kelompok SDN yang proporsi guru tersertifikasinya 'sedang' (moderat) dengan kelompok SDN yang proporsi guru terstrifikasinya relatif tinggi. hal ini dapat mengidikasikan bahwa implementasi program sertifikasi guru di wilayah Kabupaten Probolinggo sejauh ini cukup efektif pada kelompok SD Negeri yang proporsi guru tersertifikasinya termasuk kategori 'sedang' (moderat), namun belum cukup efektif pada kelompok SDN yang proporsi guru tersertifikasinya relatif tinggi. hasil penelitian ini sekaligus menipis sinyalemen bahwa sertifikasi guru tidak berdampak (positif) sama sekali terhadap mutu pendidikan.
JDSP 2:1 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library