Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rahmatika Alfia Amiliana
Abstrak :
Jumlah limbah baterai Seng-Karbon Zn-C dan Alkalin yang cukup banyak di lingkungan mengharuskan adanya pengambilan kembali logam Zn dan Mn sebab kedua logam tersebut merupakan logam berharga yang dibutuhkan di banyak industri dan dapat mencemari lingkungan bila tidak diolah. Salah satu cara yang efektif untuk pengambilan kembali logam berharga dari limbah baterai adalah proses leaching. Proses leaching menggunakan leaching agent asam organik terbaik dari hasil variasi leaching agent. Karakterisasi kandungan awal logam pada limbah dan kandungan akhir logam pada leach liquor dilakukan menggunakan analisis AAS. Hasil penelitian menunjukkan asam organik terbaik sebagai leaching agent adalah asam sitrat dengan kondisi oeprais terbaik pada konsentrasi 1,5 M, suhu 90oC, dan waktu pengadukan 90 menit yang dapat mengambil kembali lebih dari 89,62 logam Zn dan 63,26 logam Mn pada limbah baterai Zn-C dan Alkalin. Rasio solid/liquid yang digunakan adalah 1/20 dengan kecepatan pengadukan 500 rpm. Hasil analisis kinetika leaching menunjukkan bahwa model kinetika reaksi untuk leaching logam Zn adalah reaksi kimia pada permukaan dan model kinetika reaksi untuk leaching logam Mn adalah reaksi difusi melewati lapisan produk.
The considerable amount of Zinc Carbon Zn C and Alkaline spent batteries in the environment requires the recovery of Zn and Mn metals because those are the valuable metals that is needed in many industries and can pollute the environment if not well treated. One of the effective methods to recovery the valuable metals from spent batteries is leaching process. Characterization of the initial metal content in spent batteries and the final metal content in leach liquor is performed using AAS analysis. The results show that the best organic acid as leaching agent is citric acid with the best operation condition at concentration 1.5 M, temperature 90oC, and stirring time 90 minutes which can recovery more than 89.62 Zinc and 63.26 Manganese from Zn C and Alkalin waste batteries. The solid liquid ratio is 1 20 with 500 rpm stirring speed. The results of kinetic leaching analysis show that the reaction kinetics model for leaching of Zn metal is a chemical reaction on the surface and the reaction kinetics model for leaching Mn metal is the diffusion through the product layer.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S67275
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dinda Gatri
Abstrak :
ABSTRAK
Simulasi pembakaran CNG dalam penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan mekanisme reaksi pembakaran yang valid sehingga dapat digunakan untuk mengetahui profil waktu tunda ignisi terhadap pengaruh temperatur, tekanan, rasio ekuivalensi, komposisi diluen, dan komposisi CNG pada reaksi pembakaran tersebut. Selain itu, karena reaksi pembakaran melibatkan banyak reaksi elementer, maka pada penelitian ini dilakukan pula identifikasi tahapan reaksi-reaksi penting melalui analisis sensitivitas dan analisis laju produksi. CNG dalam penelitian ini direpresentasikan dalam tiga komponen, CH4/C2H6/C3H8. Penyusunan mekanisme reaksi dilakukan dengan penelusuran literatur. Model yang telah disusun, divalidasi menggunakan data eksperimen yang diperoleh dari penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Healy, 2008, untuk campuran CH4/C2H6/C3H8/O2/N2 pada rentang temperatur (T) 1039 K?1553 K, rentang tekanan (P) 1,1-40 atm, dan rasio ekuivalensi (ɸ) sebesar 0,5, 1,0, dan 2,0, dengan menggunakan alat pembakaran shock tube. Perangkat lunak yang digunakan ialah Chemkin 3.7.1. Profil waktu tunda ignisi untuk pembakaran CNG dalam shock tube telah berhasil direproduksi oleh model kinetika dengan cukup baik. Nilai waktu tunda ignisi terlama untuk komposisi 88% CH4/8% C2H6/4% C3H8, rentang temperatur awal 1100 K-1500 K diperoleh sebesar 37,2 ms (P=2 atm, T=1100 K, dan ɸ=2,0) dan waktu tunda ignisi tercepat sebesar 0,033 ms (P=30 atm, T=1500 K, dan ɸ=0,5).
ABSTRACT
The main goals of research on the simulation of combustion of CNG is to create a valid reaction mechanism that can be used to determine the profile of ignition delay time of the temperature, pressure, equivalent ratio, diluent composition, and CNG composition effect at that combustion reaction. In addition, combustion reaction involve of many elementary reactions, so in this study was also did identification of the stages of important reactions by sensitivity and rate of production analysis. In this study, CNG was represented by three components, CH4/C2H6/C3H8. Model is arranged by literature study and has to be validated with an experiment data written by Healy, D, 2008, for CH4/C2H6/C3H8/O2/N2 mixture at temperature range (T) 1039 K?1553 K, initial pressure range (P) 1.1-40 atm, and equivalent ratio (ɸ) 0.5, 1.0, and 2.0, from shock tube. The software that used in this research is Chemkin 3.7.1. Ignition delay time profile for CNG combustion has been succesfully reproducted by kinetic model. The slowest of ignition delay time for 88% CH4/8% C2H6/4% C3H8 at temperature range 1100-1500 K is 37.2 ms (P=2 atm, T=1100 K, and ɸ=2.0) and the fastest is 0.033 ms (P=30 atm, T=1500 K, dan ɸ=0.5).
Depok: [Fakultas Teknik Universitas Indonesia, Fakultas Teknik Universitas Indonesia], 2014
T41827
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library