Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 20 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Admar Jamal Junior
Abstrak :
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis penyusunan strategi Astra Agro Lestari (AALI). Dalam prosesnya, lingkungan eksternal dan internal perusahaan terlebih dahulu diukur. Lingkungan eksternal perusahaan diukur dengan menggunakan analisis PESTEL, sedangkan kondisi internal perusahaan diukur dengan menggunakan benchmarking dan analisis VRIN. Hasil dari masing-masing analisis digunakan sebagai faktor dalam analisis SWOT, yang digunakan untuk membentuk dan menghasilkan strategi. Berita dan isu terkait industri sawit, serta laporan tahunan dan berkelanjutan untuk periode 2011-2015 dijadikan sebagai sumber data penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa AALI memiliki 15 faktor lingkungan eksternal dan 18 faktor internal yang mempengaruhi kinerja. Analisis menggunakan benchmarking berhasil menemukan 11 performance gap. Sedangkan uji VRIN, berhasil menemukan satu sumber daya AALI mendapatkan predikat sustainable competitive advantage, dan enam lainnya mendapatkan predikat temporary competitive advantage. Melalui faktor internal dan eksternal tersebut, maka langkah-langkah strategis yang dihasilkan dari analisis SWOT antara lain: peningkatan kapasitas pabrik kernel, pembangunan pabrik biodiesel, mengikuti proyek Genom, mendapatkan sertifikasi RSPO dan ISCC, dan membentuk sistem pencegahan kebakaran yang mumpuni. ......This research is conducted to apply the strategic tools to establish strategic planning for Astra Agro Lestari (AALI). In the process of building the hypothesis, external and internal environment need to be measured first. External environment is measure by using PESTLE analysis, while internal environment using benchmarking and VRIN analysis. The results from both of those tools are then used in SWOT analysis. SWOT analysis is important to create strategy. News and issues regarding to palm oil industry along with annual report and sustainability report from 2011-2015, is the source of data for this research. The result from this research shows that AALI has 15 external environment factors and 18 internal factors that can affect performances. Benchmarking analysis succeed in finding 11 performance gaps. While VRIN analysis show us that AALI has one resource that categorized as sustainable competitive advantage, and the other six was categorized as temporary a competitive advantage. Through those internal and external factors, strategic planning that is generate from SWOT analysis are: enhancing the kernel factory capacity, establishing biodiesel factory, attending Genome Project, acquiring RSPO and ISCC certification, and forming qualified fire prevention system.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yudhistira
Abstrak :
ABSTRAK
Keselamatan dan kesehatan kerja merupakan hak utama tenaga kerja dan kewajiban utama perusahaan baik perusahaan besar maupun perusahaan kecil. Semua regulasi pemerintah yang mengatur tentang segala aspek keselamatan dan kesehatan kerja menjadi fondasi utama pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja sekaligus mencerminkan betapa pentingnya konsep keselamatan dan kesehatan kerja. Tujuan utama dari tesis ini adalah mengenalkan pentingnya sebuah konsep keselamatan dan kesehatan kerja kepada sebuah UMKM yaitu PT. Hudiya Hayat Hanif yang bergerak di bidang industri logam. Data dari hasil business coaching diolah dengan analisa Generic Porter, analisa SWOT, analisa model bisnis, GAP analysis, dan teori Domino Heindrich. Hasil analisa menjadi dasar pengembangan sistem manajemen keselamatan dan kerja yang akan dipakai oleh Hudiya untuk memenuhi regulasi pemerintah dan meningkatkan keunggulan kompetitifnya sembari tetap menjamin segala hak tenaga kerjanya.
ABSTRACT

Occupational health and safety is the main rights of work force and the main responsibilities of enterprise, either big enterprise or small enterprise. All of the government rsquo s regulations that control every aspect of occupational health and safety become the main foundation for the implementation of occupational health and safety and simultaneously reflecting the important concept of occupational health and safety. The main goal of this thesis is to introduce the importance of occupational health and safety rsquo s concept to a small to medium enterprise, Hudiya Hayat Hanif Ltd. which move in metal industry area. The data from business coaching rsquo s result are processed with Generic Porter analysis, SWOT analysis, Business Model analysis, GAP analysis, and Heinrich rsquo s Domino Theory. The result become the development base of occupational health and safety management system which will be used by Hudiya to comply the government regulations and improving its company rsquo s competitiveness while ensuring every rights of its work forces.
2017
T49875
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Jamardua Haro
Abstrak :
Penelitian yang berjudul model struktural keberhasilan usaha mikro di kota medan-studi kasus pada usaha papan bunga ini bertujuan untuk menganalisis faktor penentu dalam menentukan keberhasilan usaha mikro di kota medan, dalam hal ini studi kasus dilakukan pada usaha-usaha papan bunga di kota medan. Adapun variabel yang diteliti antara lain pengaruh kemampuan manajerial dan keunggulan kompetitif terhadap keberhasilan usaha. Adapun jumlah sampel yang digunakan adalah 100 sample usaha papan bunga yang tersebar di beberapa kecamatan. Selanjutnya data dianalis dengan menggunakan metode structural equation model (SEM) dengan menggunakan software AMOS versi 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua variabel bebas yang digunakan signifikan mempengaruhi variabel terikat keberhasilan usaha. Diantara kedua variabel kemampuan manajerial berperan lebih strategis dibandingkan dengan keunggulan kompetitif
Medan: Politeknik Negeri Medan, 2019
338 PLMD 22:4 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Dalmono Darusman
Abstrak :
Sehubungan dengan semakin dekatnya kemungkinan pelaksanaan otonomi daerah, maka daerah Kabupaten Dati II Kebumen yang merupakan salah satu daerah yang menjadi daerah otonom, perlu melakukan persiapan-persiapan yang dibutuhkan untuk menyongsong pelaksanaannya. Salah satu hal penting untuk diketahui sebelum suatu daerah menyusun rencana pembangunnannya adalah : " bahwa daerah tersebut tahu di mana keberadaannya saat ini dan ke arah mana kecenderungan perkembangannya pada masa yang akan datang, bila tidak dilakukan rekayasa". Untuk itulah dalam penelitian ini penulis tertarik untuk mengidentifikasi kondisi daerah Kabupaten Dati II Kebumen dalam persiapannya menuju pelaksanaan otonomi daerah. Penelitian ini menggunalan pendekatan tinjauan keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif yang dimiliki Kabupaten Dati II Kebumen bila dihadapkan pada dua data nasional yaitu Propinsi Dati I Jawa Tengah dan Propinsi Dati I DI Yogyakarta. Konsep pemikiran teoritis yang menjadi landasan dalam penelitian ini adalah basis ekonomi (economic base) sedangkan alat analisis yang digunakan adalah location quotient (LQ), shift share, dan analisis regresi sederhana dengan metode ordinary least squares (OLS). Untuk mengetahui keunggulan komparatif yang dimilikinya, maka digunakan analisis LQ terhadap NTB sektoral dan PDRB-nya. Sedangkan untuk mengetahui keunggulan kompetitif yang dimilikinya maka digunakan analisis LQ terhadap tingkat pelayanan pendidikan; dan tingkat kemampuan otonomi daerahnya. Sementara dengan analisis shift share terhadap NTB dan PDRB-nya akan diketahui posisi perekonomian daerah terhadap nasional. Kondisi tersebut merupakan gambaran keadaan sampai dengan saat ini, selanjutnya dengan menggunakan analisis regresi khususnya terhadap data yang runtun waktu maka akan dapat diketahui perkiraan kecenderungannya pada masa yang akan datang. Di samping itu, untuk melihat prestasi dalam bidang pembangunan manusianya maka dalam penelitian ini juga digunakan analisis peringkat indeks pembangunan manusia (IPM)-nya. Sedangkan untuk melengkapi informasi dalam pembangunan di bidang pendidikannya, dalam penelitian ini juga dilakukan analisis pembangunan pendidikan dari sisi permintaanya, yakni faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan terhadap pendidikan yang diperkenalkan oleh Todaro.
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Atina Rachmani Anggar Kusuma
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini membahas pengaruh kewirausahaan korporasi terhadap daya saing Kantor Cabang sebagai perwakilan di industri perbankan. Untuk menjadi unggul, Kantor Cabang harus mampu mengenal dan memanfaatkan lingkungan sekitarnya. Disinilah letak peran kewirausahaan korporasi yakni untuk mengolah potensi bisnis yang dimulai dari hanya sekedar informasi. Sumber informasi tersebut dapat berasal dari linkungan sekitar atau sebagai hasil interaksi Kantor Cabang dengan pihak lain. Penelitian ini berupaya untuk melihat bagaimana pengaruh kapasitas serap dan modal sosial terhadap kewirausahaan korporasi yang mendukung terjadinya keunggulan daya saing. Penelitian dilakukan terhadap Kepala Cabang PT Bank Mandiri Persero Tbk di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Tangerang. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh positif antara kapasitas serap terhadap kewirausahaan korporasi, bahkan secara langsung mempengaruhi keunggulan kompetitif itu sendiri. Modal sosial juga berpengaruh secara positif terhadap kewirausahaan korporasi.
ABSTRACT
This study discusses the effect of corporate entrepreneurship on the competitiveness of branch office as a representative in the banking industry. To excel, Branch Office should be able to recognize and take advantage of the surrounding environment. Therein lies the role of corporate entrepreneurship to cultivate business potential starting from just information. Sources of information may come from surrounding environments or as a result of interaction with the branch office another party. This study attempted to see how they affect the absorptive capacity and social capital to entrepreneurial corporations that contribute to competitive advantage. Research carried out on the branch head PT Bank Mandiri Persero Tbk at Jakarta, Bogor, Depok, dan Tangerang. The results show the positive influence of the absorption capacity of the corporate entrepreneurship, and even directly affect the competitive advantage in itself. Social capital also affect positively on corporate entrepreneurship.
2016
T49160
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ligia Emila
Abstrak :
Untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja di Jepang dan surplus tenaga kerja di Indonesia, 30 tahun lalu kedua negara mengembangkan program magang "Ginou Jisshu". Selama magang, peserta yang memiliki karakteristik individu berbasis budaya Indonesia terpapar dengan budaya kerja Jepang. Oleh karenanya dalam pelaksanaan program Ginou Jisshu diberikan Technical Internship Technical Program (TITP) yang mengajarkan bahasa dan budaya Jepang. Penelitian dilakukan untuk memahami bagaimana TITP meningkatkan kompetensi dan daya saing pesertanya. Tiga variabel eksternal digunakan, yakni karakteristik individu, budaya kerja Jepang dan pendidikan-pelatihan untuk dipahami pengaruhnya terhadap dua variabel internal, yakni kompetensi dan keunggulan bersaing individu. Peneliti juga menambahkan variabel moderasi self-efficacy. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab bagaimana pendidikan pelatihan TITP menciptakan kompetensi dan daya saing individu dalam rangka mendukung visi Indonesia Emas 2045. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan kuesioner Google Form yang dijawab oleh 400 alumni Ginou Jisshu di 38 provinsi di Indonesia. Data dianalisis menggunakan PLS-SEM. Dari 14 hipotesis parsial yang diajukan, lima hipotesis efek langsung diterima, dan dua hipotesis moderasi diterima, sementara dua hipotesis efek langsung ditolak, dan lima hipotesis moderasi ditolak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik individu tidak signifikan mempengaruhi kompetensi dan keunggulan kompetitif individu, dengan pengaruh negatif pada kompetensi dan positif pada keunggulan kompetitif. Budaya kerja Jepang berpengaruh positif signifikan terhadap kompetensi dan keunggulan kompetitif individu. Sementara pendidikan dan pelatihan berpengaruh positif signifikan pada kompetensi, namun negatif tidak signifikan pada keunggulan kompetitif. Kompetensi berpengaruh positif tapi tidak signifikan pada keunggulan kompetitif. Efikasi diri memoderasi karakteristik individu dan budaya kerja Jepang terhadap kompetensi, dan tidak mampu memoderasi pengaruh lainnya, namun semua moderasi yang ditemukan tidak signifikan. Solusi yang diberikan oleh penelitian untuk pengembangan TITP adalah rekomendasi penambahan materi kewirausahaan dan karakteristik individu dalam kurikulum TITP dalam jangka pendek dan jangka menengah, sedangkan untuk materi hard skill yang sesuai dengan sektor magang memang harus diberikan namun tentunya dengan bantuan dari pihak Jepang. ......To overcome the labor shortage in Japan and the labor surplus in Indonesia, 30 years ago the two countries developed the "Ginou Jisshu" apprenticeship program. During the internship, participants who have individual characteristics based on Indonesian culture are exposed to Japanese work culture. Therefore, in implementing the Ginou Jisshu program, a Technical Internship Technical Program (TITP) is provided which teaches Japanese language and culture. Research was conducted to understand how TITP increases the competency and competitiveness of its participants. Three external variables are used, namely individual characteristics, Japanese work culture and education-training to understand their influence on two internal variables, namely competence and individual competitive advantage. Researchers also added the moderating variable self-efficacy. This research aims to answer how TITP training education creates individual competency and competitiveness in order to support the vision of a Golden Indonesia 2045. This research used a quantitative approach with a Google Form questionnaire which was answered by 400 Ginou Jisshu alumni in 38 provinces in Indonesia. Data were analyzed using PLS-SEM. Of the 14 partial hypotheses proposed, five direct effect hypotheses were accepted, and two moderation hypotheses were accepted, while two direct effect hypotheses were rejected, and five moderation hypotheses were rejected. The research results show that individual characteristics do not significantly influence individual competency and competitive advantage, with a negative influence on competency and a positive influence on competitive advantage. Japanese work culture has a significant positive effect on individual competency and competitive advantage. While education and training have a significant positive effect on competence, they have an insignificant negative effect on competitive advantage. Competence has a positive but not significant effect on competitive advantage. Self-efficacy moderates individual characteristics and Japanese work culture on competence, and is unable to moderate other influences, but all moderation found is not significant. The solution provided by research for the development of TITP is a recommendation to add entrepreneurship material and individual characteristics to the TITP curriculum in the short and medium term, while hard skills material that is appropriate to the internship sector must be provided, but of course with assistance from Japan.
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik Global Universitas Indonesia, 2024
D-pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Guna Mandhasiya
Abstrak :
UKM Distro mulai berkembang pesat dengan banyaknya clothing brand yang baru mulai merintis maupun yang sudah lama merintis hadir dan dapat dijumpai secara online. Bertambahnya jumlah pelaku UKM Distro membuat persaingan antar pelaku menjadi semakin ketat. Untuk dapat bersaing dalam mendapatkan pelanggan, UKM Distro diharuskan untuk unggul secara kompetitif. Meningkatkan keunggulan kompetitif dengan melakukan inovasi pada semua komponen yang dimiliki para pelaku UKM Distro. Komponen ini merupakan faktor-faktor inovasi yang dimiliki oleh para pelaku UKM Distro seperti faktor inovasi Produk, Proses, Organisasi, dan Pemasaran.  Dilakukan penelitian terhadap beberapa UKM Distro untuk memprioritaskan faktor-faktor inovasi tersebut. Tujuannya untuk mendapatkan data yang kemudian diolah dengan metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Pengolahan dengan metode ini ialah untuk menentukan bobot dari setiap faktor dan subfaktor inovasi UKM Distro. Bobot dari setiap faktor kemudian diperingkatkan untuk mendapatkan priorirtas inovasi setiap faktor dan sub-faktor UKM Distro. Peringkat tersebut kemudian dapat menjadi acuan oleh pelaku UKM Distro untuk melakukan lebih banyak inovasi yang efektif untuk meningkatkan keunggulan kompetitif. Hasil dari penelitian ini adalah prioritas dari faktor dan subfaktor inovasi UKM Distro berdasarkan besar nilai bobot. Peringkat pertama adalah inovasi Produk dengan inovasi dalam kualitas sablon atau bordir dan desain gambar. Peringkat kedua adalah Inovasi pemasaran dengan inovasi dalam metode pemasaran dan kesesuaian pelanggan.
SME Distro began to grow rapidly with the number of clothing brands that were just starting to pioneer and who had long been pioneering and could be found online. The increasing number of SME Distro actors makes competition between actors increasingly tight. To be able to compete in obtaining customers, SME Distro are required to excel competitively. Increase competitive advantage by innovating on all components owned by SME distributors. This component is an innovation factors that is owned by the SME Distro actors such as Product innovation, Process, Organization, and Marketing factors. Conducted research on several SME Distro to prioritize these innovation factors. The goal is to obtain data which is then processed using the Analytical Hierarchy Process (AHP) method. Processing with this method is to determine the weight of each factor and the innovation sub-factor of SME Distro. The weight of each factor is then ranked to get the priority of innovation for each factor and sub-factor of the SME Distro. The rating can then become a reference by SME Distro players to do more effective innovations to increase competitive advantage. The results of this study are the priorities of the factors and innovation sub-factors of SME Distro based on the weight values. The first rank is Product innovation with innovation in quality of screen printing or embriodery and image design. The second rank is Marketing innovation with innovation in marketing method and customer suitability.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yusuf Wicaksono Budisatrio
Abstrak :
Era persaingan global yang semakin kompetitif mengakibatkan perusahaan harus memiliki keunggulan kompetitif dibandingkan dengan para pesaingnya untuk dapat meningkatkan kinerja perusahannya agar terus dapat bertahan dalam pasar. Keunggulan kompetitif tersebut dapat diperoleh dengan memanfaatkan kemajuan teknologi melalui kegiatan Penelitian & Pengembangan (R&D). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa pengaruh investasi R&D terhadap kinerja perusahaan yang terbagi menjadi kinerja finansial dan pasar perusahaan. Penelitian ini menggunakan data panel dari 144 perusahaan yang bergerak dalam sektor industri Farmasi & Bioteknologi yang terdaftar dalam Global top 2500 Scoreboard selama tahun 2016-2020 dengan metode Fixed Effect Model (FEM). Hasil studi menunjukan bahwa terdapat jeda waktu dalam dampak investasi R&D terhadap kinerja perusahaan dimana dalam jangka pendek, pengeluaran R&D signifikan memengaruhi penurunan kinerja finansial perusahaan (profit dan penjualan bersih) dan tidak signifikan memengaruhi kinerja pasar perusahaan (nilai kapitalisasi pasar) sedangkan dalam jangka panjang, pengeluaran R&D signifikan memengaruhi peningkatan kinerja finansial dan pasar perusahaan. ......The increasingly competitive era of global competition has resulted in companies having to have a competitive advantage on their competitors in order to continue surviving in the market by improving their company performance. This competitive advantage can be obtained by utilizing technological advances through Research & Development (R&D) activities. This study aims analyze and estimate the effect of R&D investment on company performance, which is divided into financial and market performance of the company. This study uses panel data from 144 Pharmaceutical & Biotechnology companies listed in the Global Top 2500 Scoreboard during 2016- 2020 regressed using Fixed Effect Model (FEM) method. The results of the study show that there is a time lag in the effect of R&D investment on company performance where in the short term, R&D expenditure significantly decreases company performance (profit and net sales) and does not significantly affect the company market performance (market capitalization) while in the long term, R&D expenditure significantly affects the improvement of company’s financial and market performance.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yvana Sal Sabila
Abstrak :
Teknologi digital memainkan peran inti dalam penciptaan dan penguatan gangguan yang terjadi di tingkat masyarakat dan industri. Gangguan tersebut berupa perilaku dan ekspektasi pelanggan, lanskap kompetitif dan kesediaan data atau informasi. Berdasarkan data Nielsen (2020), rata-rata biaya iklan yang dikeluarkan oleh pengiklan pada platform media cetak dan radio analog cenderung menurun masing-masing sebesar 7% dan 2% per tahun. Di sisi lain, jumlah pengguna internet di Indonesia meningkat secara signifikan, mencapai 74% dari populasi penduduk. Keberadaan perusahaan teknologi digital semakin memperketat persaingan di industri media Indonesia. Beberapa media terintegrasi secara vertikal maupun horizontal untuk mempengaruhi volume iklan (pendapatan) yang bisa diperoleh. Diperlukan strategi khusus untuk menjalankan integrasi perusahaan pasca-penggabungan organisasi. Keberhasilan strategi integrasi pasca-penggabungan perlu diukur efektifitasnya. Penelitian ini melibatkan penilaian dari 6 orang ahli di bidang manajemen atau profesional yang menduduki posisi manajerial atas. Penilaian ahli diolah menggunakan metode AHP untuk mendapatkan tingkat kepentingan subfaktor terhadap keberhasilan strategi integrasi. Penelitian ini menghasilkan pengembangan peta strategi yang mendukung keberhasilan integrasi pasca-penggabungan di konglomerasi media. Diperoleh 14 strategi objektif yang memiliki hubungan sebab-akibat satu sama lain. Usulan key performance indicator (KPI) pada praktiknya dapat berkontribusi untuk pengukuran kedalaman aktifitas integrasi yang dilakukan oleh perusahaan pasca-penggabungan. Kegiatan pengabungan organisasi ini menjadikan konglomerasi media sebagai one-stop solution bagi pelanggan karena memiliki layanan mulai dari produksi konten, strategi pemasaran hingga platform distribusi konten. Performa perusahaan konglomerasi media pasca-penggabungan organisasi mulai tahun 2019-2022 menghasilkan pertumbuhan omset secara konsisten berkisar antara 8% - 15%. Di sisi lain, penggabungan organisasi dapat menahan laju penurunan pangsa pasar media menjadi sebesar 2% per tahun ......Digital technology plays a core role in creating and amplifying disruption at the societal and industrial levels. These disturbances include customer behavior and expectations, competitive landscape, and availability of data or information. Based on data from Nielsen (2020), the average advertising costs incurred by advertisers on print media platforms and analog radio tend to decrease by 7% and 2% per year, respectively. On the other hand, the number of internet users in Indonesia has increased significantly, reaching 74% of the population. The existence of digital technology companies is increasingly tightening competition in the Indonesian media industry. Some media are integrated vertically or horizontally to influence the advertising volume (revenue) that can be obtained. A specific strategy is needed to carry out the post-merger enterprise integration. The success of the post-merger integration strategy needs to be measured for its effectiveness. This research involves the assessment of 6 experts in the field of management or professionals who occupy top managerial positions. Expert judgments were processed using the AHP method to obtain the level of importance of the subfactors on the success of the integration strategy. This research resulted in developing a strategy map that supports the success of post-merger integration in media conglomerates. Obtained 14 objective strategies that have a causal relationship with each other. The proposed key performance indicator (KPI) in practice can contribute to measuring the depth of integration activities carried out by the post-merger company. The merging of these organizations makes media conglomerates a one-stop solution for customers because they have services ranging from content production, marketing strategies to content distribution platforms. The performance of the media conglomerate company after the merger from 2019-2022 resulted in a consistent turnover growth ranging from 8% - 15%. On the other hand, the merger of organizations can prevent the decline in media market share to just 0,2% per year .
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>