Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Safia Lainufar
Abstrak :
Penelitian ini berfokus pada pengaruh dari perilaku konsumen dalam kegiatan berbelanja online melalui ecommerce yang mengarah pada pengabaian keranjang belanja. Penelitian diukur melalui variabel-variabel yang mempengaruhi perilaku konsumen baik dari sisi ecommerce maupun internal konsumen. Penelitian ini menggunakan desain penelitian conclusive causal dan single cross sectional dengan total 216 responden. Pengolahan data menggunakan Partial Least Square Sequential Equation Modeling (PLS-SEM) dengan menggunakan SmartPLS 3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa push factors lebih mempengaruhi perilaku konsumen, sedangkan pull factors tidak memiliki pengaruh pada perilaku konsumen.
The focus of this study is the impact of consumer behavior in online shopping activities through e-commerce that lead to shopping cart abandonment. This study measured by variables that have several impacts in consumer behavior both by the ecommerce (pull factors) and the consumers itself (push factors). This study used conclusive causal and single-cross sectional research design, with 216 respondents obtained. The data processing was done by Partial Least Square Sequential Equation Modeling (PLS-SEM) with SmartPLS 3 software. The result showed that push factors have impact on consumer behavior, while the pull factors do not have impact on consumer behavior.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Haidar Hanif
Abstrak :
Antrean yang panjang pada kasir di pasar swalayan menyebabkan pembeli harus menyediakan waktu yang cukup lama ketika ingin menyelesaikan proses perbelanjaan, menunjukkan kurang efisiennya sistem checkout pada pasar swalayan di Indonesia saat ini. Hal ini merupakan situasi yang tidak diinginkan bagi pelanggan dan dapat menyebabkan jumlah serta loyalitas pelanggan berkurang.  Sistem keranjang belanja pintar “Troll-E” mencoba menyelesaikan cashierless dengan solusi smart cart. Sistem ini mengimplementasikan teknologi object detection pada keranjang belanja yang terhubung dengan aplikasi mobile sebagai antarmuka. Penggunaan keranjang belanja yang sudah ada diyakini dapat mengurangi hambatan masuk bagi pengguna baru, dan penggunaan teknologi object detection untuk mendeteksi barang diharapkan dapat memberikan pengalaman berbelanja yang baik karena pelanggan tidak perlu lagi melakukan pemindaian satu per satu, semua terjadi secara otomatis. Dari hasil pengujian dengan kondisi ideal pada penelitian ini, penerapan teknologi ini memiliki efisiensi hingga 39% lebih cepat dari kasir konvensional untuk menyelesaikan proses belanja, sehingga diharapkan sistem ini dapat menggantikan kasir konvensional untuk menciptakan sistem checkout yang lebih efisien. ......Long queues at cashiers at supermarkets cause shoppers to have to spend a long time when they want to complete the shopping process, indicating the current inefficient checkout system at supermarkets in Indonesia. This is an undesirable situation for customers and can lead to reduced customer numbers and loyalty. The smart shopping cart system “Troll-E” tries to solve this problem by applying the cashierless concept with a smart cart solution. This system implements object detection technology in a shopping cart that is connected to a mobile application as an interface. The use of an existing shopping cart is believed to be able to reduce barriers to entry for new users, and the use of object detection technology to detect goods is expected to provide a good shopping experience because customers no longer need to scan one by one, everything happens automatically. From the results of testing with ideal conditions in this study, the application of this technology has an efficiency of up to 39% faster than conventional cashiers to complete the shopping process, so it is hoped that this system can replace conventional cashiers to create a more efficient checkout system.
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yollanda Nurfasya Arretha
Abstrak :
Studi ini mengeksplorasi peran hedonic browsing dalam konteks tingkat penelantaran keranjang belanja online. Melalui survei yang luas, kami menemukan bahwa hedonic browsing, tindakan menjelajah untuk kesenangan, secara signifikan berkontribusi pada tingkat penelantaran keranjang belanja yang tinggi yang diamati dalam e-commerce. Bertentangan dengan beberapa literatur yang ada, hasil kami menunjukkan bahwa penelantaran keranjang belanja tidak mengurangi kepuasan keseluruhan dengan belanja online dan sebenarnya, mungkin dianggap sebagai bagian integral dari pengalaman belanja online. Studi ini juga menyoroti dampak faktor harga dan ketersediaan penawaran yang lebih baik di tempat lain sebagai pendorong utama untuk penelantaran keranjang. Menariknya, kompleksitas proses checkout ditemukan kurang berdampak pada tingkat penelantaran keranjang belanja, mungkin karena kemajuan terbaru dalam antarmuka checkout e-retailer. Temuan kami menawarkan wawasan penting untuk bisnis e-commerce, menekankan kebutuhan untuk fokus pada peningkatan pengalaman browsing, strategi penetapan harga yang kompetitif, dan proses checkout yang efisien. ......This study explores the role of hedonic browsing in the context of online shopping cart abandonment rates. Through an extensive survey, we found that hedonic browsing, the act of browsing for pleasure, significantly contributes to the high rates of shopping cart abandonment observed in e-commerce. Contrary to some existing literature, our results suggest that shopping cart abandonment does not detract from overall satisfaction with online shopping and may, in fact, be viewed as an integral part of the online shopping experience. The study also highlighted the impact of price factors and the availability of better deals elsewhere as prominent drivers for cart abandonment. Interestingly, the complexity of the checkout process was found to be less impactful on shopping cart abandonment rates, possibly due to recent advancements in e-retailer checkout interfaces. Our findings offer critical insights for e-commerce businesses, emphasising the need for a focus on enhancing the browsing experience, competitive pricing strategies, and efficient checkout processes.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library