Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Iftikar Abdullah
Abstrak :
ABSTRAK
LATAR BELAKANG: Gangguan menstruasi di kalangan pekerja perempuan dapat mempengaruhi standar kualitas hidup perempuan tersebut dan secara ekonomis menyebabkan berkurangnya pendapatan akibat kehilangan waktu kerja dan produktivitas kerja. Penelitian tentang hubungan gangguan menstruasi dan gangguan kerja di kalangan karyawati yang bekerja di lingkungan rumah sakit di Indonesia belumlah ada.TUJUAN: Diketahuinya hubungan antara gangguan menstruasi, gangguan siklus menstruasi, gangguan lama dan jumlah darah menstruasi, gangguan diluar siklus menstruasi, dan gangguan lain yang yang berhubungan dengan menstruasi terhadap gangguan kerja di kalangan karyawati di RSCM.METODE: Penelitian ini menggunakan desain penelitian potong lintang cross-sectional dengan jumlah sampel sebanyak 150 responden. Randomisasi sampel dengan software winpepi untuk windows 7 . Analisis data dengan menggunakan software SPSS 24 untuk windows 7 .HASIL: Prevalensi gangguan menstruasi sebesar 87 , gangguan siklus menstruasi 3 . gangguan volume menstruasi 31 , gangguan lama menstruasi 15 , gangguan nyeri haid 83 dan sindroma pramenstruasi 71 . Prevalensi gangguan menstruasi terhadap gangguan kerja ringan 38 , gangguan kerja sedang 45.3 dan gangguan kerja berat 4 . Adanya hubungan antara gangguan volume menstruasi, hipermenorea, dan nyeri haid / dismenorea terhadap gangguan kerja pada karyawati di RSCM p
ABSTRACT
BACKGROUND Menstrual disorder among woman workers can affect their quality of life standard and also economically can decrease their income due to loss of working time and productivity. Study about the prevalence rate of the menstrual disorder among employees who works in the hospital environment in Indonesia has not been reported.OBJECTIVES To acknowledge the relationship between menstrual disorders including each menstrual cycle disorder, duration and volume of menstrual bleeding disorder, menstrual interval disorder, and another disorder that related to menstruation against disruption of work among employee at RSCM.METHODS This research uses a cross sectional design that is not in pairs with a total sample of 150 respondents. Sample randomization with winpepi software for windows 7 . Data analysis using SPSS 24 software for windows 7 .RESULTS Prevalence of menstrual disorder was 87 , menstrual cycle disorder 3 . Menstrual volume disorder 31 , 15 menstrual abnormalities, 83 menstrual pain disorder and premenstrual syndrome 71 . Prevalence of 49 minor work disorder, moderate work disorder 47 and severe work disruption by 4 . There was a relationship between menstrual volume disorder, hypermenorrhoea, and menstrual dysmenorrhoea pain to occupational disruption to employee at RSCM p
2017
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Baby Ingrid
Abstrak :
Seiring dengan perkembangan yang terjadi di berbagai bidang kehidupan, kini wanita maupun pria memiliki kesempatan yang sama untuk mengembangkan diri. Wanita yang bekerja di luar rumah menjadi sorotan masyarakat ketika ia memutuskan untuk tetap bekerja setelah menikah dan mempunyai anak. Pandangan tradisional masyarakat menuntut wanita untuk bertanggung jawab terhadap urusan rumah tangga dan pengasuhan anak. Ada berbagai alasan mengapa seorang istri memutuskan untuk bekerja. Selain untuk memperoleh penghasilan (ekonomis) juga adanya kebutuhan untuk memperluas wawasan intelektual dan interaksi sosial (non-ekonomis). Keputusan istri untuk bekerja mendatangkan konsekuensi pada tiga aspek dalam lingkungannya, yaitu pada hubungan perkawinan, pada anak serta pada dirinya sendiri. Penelitian-penelitian yang dilakukan selama ini cenderung berfokus pada konsekuensi negatif tanpa lebih dalam melihat pandangan obyektif, dari pihak istri dan suami. Oleh karena itu, penelitian ini ingin mengetahui gambaran yang lebih mendalam mengenai persepsi kedua pihak terhadap tujuan dan konsekuensi istri yang bekerja penuh waktu. Adapun yang dimaksud persepsi adalah interpretasi secara selektif oleh individu untuk memberi arti pada Iingkungannya Dengan demikian permasalahan dalam penelitian ini ialah : Bagaimanakah persepsi suami dan istri terhadap istri yang bekerja sebagai karyawati penuh waktu ? Penelitian ini menggunakan pengumpul data berupa kuesioner dan wawancara sebagai pelengkap. Subyek penelitian ialah pasangan suami-istri yang bekerja penuh waktu sudah mempunyai anak, berpendidikan minimal SLTA. Istri berusia 22-45 tahun dan bekerja di instansi swasta. Hasil yang diperoleh dari 57 pasang suami-istri menunjukkan bahwa istri dan suami mempersepsi adanya tujuan ekonomis dan non-ekonomis dari bekerja. Adapun terhadap konsekuensi, suami mernpersepsi konsekuensi yang positif dari istri yang bekerja sedangkan istri mempersepsi adanya konsekuensi yang positif dan sekaligus negatif pada hubungan perkawinan, anak dan diri istri yang bersangkutan. Hasil tambahan menyatakan bahwa semakin positif persepsi suami terhadap konsekuensi istri bekerja semakin negatif persepsi istri, sebaliknya semakin positif persepsi istri semakin negatif persepsi suami. Hasil wawancara mendukung hasil di atas dan memberi data tambahan bahwa pasangan suami istri cenderung rnenjalankan peran tradisional. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa istri bekerja untuk tujuan ekonomis dan non-ekonomis, dimana hal ini dipersepsi sama pentingnya oleh suami maupun istri. Berkaitan dengan konsekuensi istri bekerja, ternyata persepsi suami Iebih positif dibandingkan dengan persepsi istri bekerja yang bersangkutan. Sebagai tambahan, hasil penelitian ini juga mengungkapkan bahwa pasangan suami-istri mempersepsikan peran masing-masing dalam rumah tangga yang masih cenderung tradisional.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 1997
S2484
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Trias Lingga Natareni
Abstrak :
Kanker payudara menjadi salah satu masalah utama pada kesehatan perempuan di dunia yang kasusnya semakin meningkat setiap tahunnya. Namun data yang didapat dari Unit Layanan Kesehatan Karyawan RS Kanker “Dharmais”, karyawati yang melakukan deteksi dini kanker payudara masih rendah dibanding target dari Unit Layanan Kesehatan Karyawan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku deteksi dini kanker payudara pada karyawati RS Kanker “Dharmais” Tahun 2013. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan rancangan cross-sectional dan pengambilan sampel secara simple random sampling. Data yang dipergunakan diperoleh dari hasil pengisian kuesioner oleh responden wanita yang berusia 30-50 tahun. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 110 orang. Hasil penelitian menunjukkan karyawati yang pernah melakukan deteksi dini kanker payudara sebanyak 34,5%. Berdasarkan faktor predisposisi, kelompok umur 40-50 tahun sebanyak 51,8%, tingkat pendidikan tinggi sebanyak 80,9%, pekerjaan/unit kerja berisiko tinggi sebanyak 61,8%, berpengetahuan baik sebanyak 72,7%, mempunyai sikap positif sebanyak 51,8%. Berdasarkan faktor pemungkin, fasilitas pelayanan kesehatan sebanyak 90,0% responden menyatakan memadai, sarana dan prasarana sebanyak 95,5% responden menyatakan memadai. Berdasarkan faktor penguat, adanya dukungan keluarga sebanyak 54,5%, adanya dukungan teman/lingkungan kerja sebanyak 76,4% dan adanya dukungan tenaga kesehatan 80,0%. Dari analisis bivariat dengan CI 95% dan p-value < 0,05 didapatkan variabel dukungan keluarga dan dukungan tenaga kesehatan menunjukkan hubungan bermakna dengan perilaku deteksi dini kanker payudara pada karyawati RS Kanker “Dharmais” tahun 2013. Berdasarkan penelitian ini, disarankan mengadakan sosialisasi kembali dan penyuluhan pentingnya deteksi dini kanker bagi karyawati secara berkala dan mengadakan program kerjasama antar satuan kerja terkait untuk lebih meningkatkan dan mengembangkan program deteksi dini kanker bagi seluruh karyawan terutama k ......Breast cancer is one of the major health problems in the world of women whose cases is increasing every year. However, the data obtained from the Employee Health Services Unit RS Kanker “Dharmais”, an employee of the early detection of breast cancer is still low compared to the target of Employee Health Services Unit. The purpose of this study was to determine the factors that influence the behavior of early detection of breast cancer in the RS Kanker “Dharmais” (One of the specialized Cancer Hospital in Indonesia) in 2013. This research is a descriptive analytic cross-sectional design and sampling by simple random sampling. Used data obtained from the questionnaires by the female respondents aged 30-50 years. The number of samples in this study was 110 people. The results showed that the employee had the early detection of breast cancer as much as 34.5%. Based on predisposing factors, age group 40-50 years as much as 51.8%, higher levels of education as much as 80.9%, employment / work at non-high risk units as much as 61.8%, 72.7% much better knowledgeable, having a positive attitude as much as 51, 8%. By enabling factors, health care facilities as much as 90.0% of respondents said adequate, facilities and infrastructure as much as 95.5% of respondents said adequate. By reinforcing factors, family support as much as 54.5%, the support of friends / work environment as much as 76.4% and the 80.0% support health workers. From bivariate analysis with 95% CI and p-value <0.05 was obtained variable family support and support health workers showed a significant correlation with the behavior of early detection of breast cancer in the Cancer Hospital employee "Dharmais" in 2013. Based on this study, it is recommended holding back socialization and education for the importance of early detection of cancer and conduct regular employee cooperation programs between units of work related to further improve and develop the cancer early detection program for all employees, especially women’s employee, such as creating a time-table schedule for early cancer detection in order to facilitate the working time employee with cancer early detection services.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S54254
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library