Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fernando Alvian Mait
Abstrak :
ABSTRAK
Dalam setiap kegiatan manusia pastilah memiliki risiko tersendiri, kecelakaan dapat terjadi kapan saja, salah satu cara untuk memastikan tindakan yang diambil sebelum kecelakaan terjadi adalah penggunaan proses analisa risiko yang terdapat  pada  formal safety assessment (FSA). Hal ini  dapar dikatakan penting karena, antisipasi terhadap terjadinya kecelakaan lebih diutamakan daripada membuat aturan setelah adanya kecelakaan. Terkait dengan kasus kebakaran Kapal Zahro Express, sebuah kapal penumpang tradisional dari Muara Angke ke Kepulauan Seribu, merupakan hal yang penting untuk melakukan analisa risiko pada kapal tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa risiko-risiko yang mungkin terjadi dan mengakibatkan kecelakaan pada kapal penyeberangan tradisional di peraian Jakarta. Proses pengambilan data dilakukan dengan cara survei langsung ke lapangan dengan melakukan studi kasus pada kapal KM Makmur Jaya 11 serta mewawancarai beberapa pihak yang dirasa dapat dijadikan acuan. Hasil yang diperoleh berupa kemungkinan dari bahaya yang dapat terjadi pada kapal penyeberangan tradisional dari Muara Angke ke Kepulauan Seribu, sehingga diharapkan dapat menjadi pertimbangan untuk meningkatkan faktor keselamatan pelayaran tradisional di Indonesia.
ABSTRACT
In every human activity must have its own risks, an accidents can happened at any time, one way to ensure that the right actions taken before an accident occurs is the use of the risk analysis process that contained in the formal safety assessment (FSA). This can be said to be important is because, anticipation of the causes of the accidens takes precedence over making rules after an accident. Regarding to the fire case of the Zahro Express Ship, a traditional passenger ship from Muara Angke to Kepulauan Seribu, is important to carry out a risk analysis on traditional vessels. This study is aims to analyze the risks that might be happened moreover might causing an accident in Jakarta waterworks. The process of the data retrieval is done by surveying directly into the field by carrying out a case study on the KM Makmur Jaya 11 vessel and interviewing several persons that it feels ca be used as a reference. The results obtained in the form of the possibility of the danger that can occur on traditional ferry from Muara Angke to Kepulauan Seribu, so it is expected to be a consideration to improve traditional shipping safety factors in Indonesia.

2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fadli Akbar Sumarlan
Abstrak :
Salah satu cara untuk memastikan tindakan yang diambil sebelum kecelakaan terjadi adalah penggunaan proses yang dikenal sebagai formal safety assessment FSA . Hal ini penting karena, antisipasi terhadap terjadinya kecelakaan lebih penting daripada membuat aturan setelah adanya kecelakaan. Terkait kasus kebakaran Kapal Zahro Express, kapal penumpang Muara Angke ke Kepulauan Seribu, merupakan hal yang penting untuk melakukan FSA pada kapal tradisional penumpang yang juga kapal penyeberangan Muara Angke-Kepulauan Seribu. Pada kapal tradisional, FSA dilakukan terhadap 4 subjek, yaitu unsur manusia, kapal, lingkungan dan manajemen. Hasil dari FSA terhadap kapal tradisional adalah daftar bahaya, analisis risiko, pilihan kontrol risiko, analisis biaya-manfaat, dan rekomendasi ke berbagai pihak terkait dalam rangka meningkatkan keselamatan. Pada penelitian ini diperoleh hasil hampir semua kapal tradisional di Kali Adem memiliki bahaya yang hampir sama. Urutan bahaya yang harus di perbaiki adalah pertama pihak manajemen atau pengelolah kapal, kedua unsur kapal, ketiga manusia, dan terakhir adalah lingkungan.
One way of ensuring that action is taken before a accident occurs is the use a process known as formal safety assessment FSA . This is important because the anticipation of accidents is more important than making rules after an accident. Related to Zahro Express ship fire case, Muara Angke passenger ship to Kepulauan Seribu, it is important to conduct FSA on traditional passenger ship which is also crossing Muara Angke to Kepulauan Seribu. On the traditional ship FSA conducted on 4 subjects, the human element, ship, environment, and management. The results of the FSA on traditional vessels are a list of a hazards, risk analysis, risk control option, cost benefit analyzes, and recommendations to various stakeholders in order to improve safety. In this study the authors get almost all the traditional ships in Kali Adem have almost the same problem. The order of issues to be improved is first the management, the second elements is the ship, the third is human, and the last is the environment.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S69637
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suriaty Paraminta Putri
Abstrak :
Pada umumnya, pembuatan kapal Phinisi dilakukan berdasarkan alur proses yang telah ada dan secara tradisional. Dengan berdasar kepada pembuatan secara tradisional tersebut, maka dilakukan suatu penelitian dengan melakukan pengelolaan risiko pembuatan kapal Phinisi yang akan mempengaruhi waktu pelaksanaan proyek. Dalam penelitian ini digunakan metode penelitian berdasarkan analisa deskriptif dan pendekatan risiko melalui survey, observasi dan wawancara. Dalam penelitian ini juga dilakukan studi literatur yang berkaitan dengan penelitian yang digunakan sebagai acuan. Dengan melakukan analisa risiko pembuatan kapal Phinisi maka akan didapatkan suatu response risiko yang digunakan sebagai acuan untuk mengantisipasi risiko-risiko yang berpotensi terjadi yang akan mempengaruhi waktu pelaksanaan proyek. ......Phinisi is one of Indonesian traditional boat that mostly used as cruising boat. For that reason, a research for traditional boat building base of risk management which will influence the time of project implementation will be held. Some research method will be used such as risk descriptive analysis and risk approach analysis and also literature study as a reference. With doing the research, so that will be obtained the risk response which can be used to anticipating the most potential risk which will be arise from the research which will influence the time of project implementation.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
T40759
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library