Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Ahdi Sabilarrosyad
Abstrak :
Upaya mitigasi efek gas rumah kaca telah dilakukan dengan berbagai cara dan pendekatan, salah satunya adalah dengan mengetahui kadar karbon pada cangkang dan tubuh gastropoda mangrove serta faktor lingkungan yang memengaruhinya. Penelitian telah dilakukan di Pulau Rambut dan Pulau Pari dengan mengambil sampel gastropoda Terebralia sulcata serta mengukur parameter lingkungan (suhu udara, pH tanah, salinitas air, dan karbon sedimen). Penelitian bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar karbon cangkang dan tubuh T. sulcata di kedua pulau serta pengaruh lingkungan yang menyebabkan perbedaan hasil tersebut. Metode dalam mendapatkan nilai karbon pada tubuh T. sulcata dan sedimen dilakukan dengan pengabuan, sedangkan kadar karbon cangkang T. sulcata dilakukan dengan pengasaman. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat perbedaan signifikan antara kadar karbon (%C) cangkang di Pulau Rambut (10,08 ± 0,32) dengan Pulau Pari (10,16 ± 0,90). Sebaliknya, terdapat perbedaan signifikan antara kadar karbon (%C) tubuh di Pulau Rambut (33,66 ± 1,86) dengan Pulau Pari (19,88 ± 1,38). Kadar karbon sedimen dapat menjadi pengaruh kadar karbon tubuh T. sulcata dengan nilai korelasi sebesar 0,492 di Pulau Rambut. ......Mitigation efforts to reduce greenhouse gas effects have been conducted using various approaches, including assessing carbon levels in the shells and bodies of mangrove gastropods, along with the environmental factors that influence them. Research was conducted on Rambut Island and Pari Island, where Terebralia sulcata gastropods were sampled, and environmental parameters (air temperature, soil pH, water salinity, and sediment carbon) were measured. The study aimed to identify differences in carbon levels in T. sulcata shells and bodies between the two islands and determine the environmental factors contributing to these variations. Carbon levels in the gastropod bodies and sediments were measured through combustion, while acidification was used for shell carbon assessment. Results showed no significant difference in shell carbon (%C) between Rambut Island (10.08 ± 0.32) and Pari Island (10.16 ± 0.90). However, a significant difference was observed in body carbon (%C) between Rambut Island (33.66 ± 1.86) and Pari Island (19.88 ± 1.38). The sediment carbon content can influence the carbon content of T. sulcata's body with a correlation value of 0.492 on Pulau Rambut Island.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agoes Yudha Hartono
Abstrak :
ABSTRAK
Incinerator medis RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo adalah incinerator tipe Pirolisis, di mana pambakaran dilakukan dengan 2 ( dua ) tahap terhadap gas buangan yang dihasilkan.

Reaktor yang dijadikan obyek penelitian adalah incinerator medis yang berskala lapangan dengan bahan bakar solar . Masukan limhah adalah limbah medis dalam fase padat.Saat ini komposisi limbah medis ini terdiri dari sisa jaringan tubuh manusia, pembalut hingga jarum plastik dan pada masa mendatang diutamakan untuk sisa jaringan manusia.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari kinerja incinerator medis, dengan cara pengamatan di lapangan, di laboratorium terhadap parameter masukan kadar air dan kadar karbon, serta parameter keluaran bahan bakar tambahan dan konsentra- si gas buang karbon monooksida.

Dari hasil penelitian diperoleh persamaan regresi yang selanjutnya dapat dipergunakan untuk membuat intrapolasi dan ekstrapolasi untuk mengetahui persamaan yang menghubungkan antar berbagai parameter masukan maupun parameter keluaran. Juga diperoleh nilai koefisien Pearson yang menunjukkan hubungan antar pameter. Penulis berusaha menyajikan sebaran da ri data dan melakukan pengujian terhadap beberapa hipotesa awal.

Analisa statistikal dilakukan terhadap data Lab dan Lapangan. Hasil analisa dari faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja Incinerator Medis ini memperlihat bahwa Kadar Air memiliki hubungan yang erat dengan Pemakaian Solar, demikian juga Kadar Karbon memiliki relasi erat dengan Pemakaian Solar.

Analisa regresi yang ailakukan terhadap hubungan antar berbagai parameter memperlihatkan bahwa persamaan regressi yang terbentuk adalah persamaan logaritmis dan eksponensial.

Untuk mencari nilai yang minimum dari suatu parameter keluaran tidak bisa dengan memakai diffrensiasi. Cara yang dipakai adalah dengan memasukkan kondisi batas minimum. dari parameter masukan yang nilainya memungkinkan.
1996
S34592
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library