Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 17 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Berlin: Springer-Verlag Berlin Heidelberg, 1999
017SPRJ001
Multimedia  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Agnes
"Majalah ilmiah merupakan sarana komunikasi yang penting bagi ilmuwan. Berdasarkan pertimbangan tersebut penelitian dengan menggunakan metode statistik ini dilakukan. Hasil penelitian memperlihatkan seki'tar 60% dait majalah ilmiah Indonesia tahun 1953-1982 mempunyai masa terbit paling sedikit 10 tahun, yang paling banyak menerbitkan majalah adalah badan pemerintah, penyebaran majalah pada berbagai disiplin ilmu tidak serasi. Berbagai kendala terutama kurangnya tenaga ahli dan dana menghambat perkembangan majalah dan menyebabkan majalah sering terlambat terbit. Mutu majalah ilmiah Indonesia masih perlu mendapat perha-tian serius..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1986
S14929
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Priti Swasti
"ABSTRAK
Studi yang dilakukan dalam rangka penyusunan tesis ini bertujuan untuk mengetahui peringkat majalah bidang kelautan berdasarkan frekuensi sitiran, mengetahui jenis literatur yang disitir oleh para peneliti dalam bidang kelautan, mencari hubungan antara peringkat majalah kelautan berdasarkan frekuensi sitiran dengan indikator sitiran yang terdapat dalam Journal Citation Report.
Objek penelitian ini adalah majalah ilmiah bidang kelautan yang telah terdaftar dalam Daftar Terbitan Berkala Indonesia yang Telah Mempunyai ISSN no.111992, na.211993 dan no.311994 dari Pusat Dokwnnetasi dan Informasi Ilmiah - LIPI, Jakarta. Jumlah judul majalah ilmiah bidang kelautan yang digunakan dalam penelitian ini adalah 7 (tujuh) buah judul majalah yang terdiri dari : (1) Buletin Budidaya Laut, (2) Buletin Maritek, (3) Buletin of The Marine Geological Institute of Indonesia, (4) Marine Research in Indonesia, (5) Oceanica: Jurnal Iptek Kelautan, (6) Oseanologi Di Indonesia, (7) Torani: Buletin ilmu dan Teknologi Kelautan. Data penelitian ini diambil dari semua daftar pustaka dan catatan kaki dari setiap artikel yang terdapat dalam 7 (tujuh) judul majalah ilmiah bidang kelautan, di mana keseluruhannya berjumlah 2536 sitiran. Disamping itu untuk membandingkan peringkat majalah yang disusun berdasarkan frekuensi sitiran dengan peringkat majalah yang disusun berdasarkan nilai indikator sitiran, diambil nilai-nilai indikator sitiran untuk setiap majalah dari Journal Citation Report.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: komposisi jenis literatur yang disitir terdiri dari: majalah 44,60 %, buku 28,40 %, prosiding 4,09 %, makalah pertemuan ilmiah 4,95 %, monagraf 0,31 %, skripsi 0,50 %, tesis 1,40 %, disertasi 2,75 %, laporan penelitian 4,59 %, abstrak 0,36 %, Upping 0,18 % karya yang belum diterbitkan 1,03 % dan buku referens 6,84 %.
Majalah merupakan literatur yang paling banyak digunakan. Dalam penelitian terdapat 332 judul majalah yang disitir. Dari sejumIah judul majalah tersebut, hanya 19 judul majalah yang disitir lebih dari 8 (delapan) kali. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa lama hidup literatur bidang kelautan berkisar 9,66 tahun. Dari hasil pengujian menyatakan bahwa terdapat hubungan antara peringkat majalah berdasarkan frekuensi sitiran dengan peringkat majalah berdasarkan nilai indikator sitiran.

ABSTRACT
Characteristics Literature Study Cited in Oceanology Scientific Journals Published In Indonesia During 1991-1996The objectives of this research are: to determine the rank of oceanology scientific journal based on citation frequency, the proportion of literature cited by oceanology researchers, the half life of oceanology literature, the relationship between scientific journal rank based on citation frequency and indicator values of citation taken from Journal Citation Report.
The objects of this research are oceanology scientific journals that had been registered in Daftar Terbitan Berkala Indonesia yang Telah Mempunyai ISSN published by Centre ofDocumentatian and Scientific Information- Indonesian Institute of Sciences. The amount of scientific journals used in this research are 7 (seven), consits of: (I) Buletin Budi daya taut, (2) Buletin Maritek (3) Bulletin of The Marine Geological Institute of Indonesia, (4) Marine Research in Indonesia, (5) Oceanica: Jurnal Iptek Kelantan , (6) Oseanologi Di Indonesia, (7) Torani: Buletin Ilmu dan Teknologi Kelantan'.. From each journals, the amount of citation in the references and footnote were counted and the result was 2536 citation.
The result shows that the composition of literature that had been cited consits ofr. 44,60 % journals, books 28,40 %, proceedings 4,09 %, papers from scientific meeting 4,95 %, monograf 0,31 %, skripsi 0,50 %, thesis 1,40 %, dissertation 2,75 %, research report 4,59 %, abstract 0,36 %, clipping 0,18 %, unpublished report 1,03 % and reference books 6,84 °A The most. Frequently sources, which often used was journal. There were 332 journals, which had been cited. Only 19 of them cited more than 8 times. This research shows that the half life of oceanology literature was 9,66. The hypothesis test shows there were relationships between journals rank based on the frequency of citation and journal rank based on citation indicator.
"
1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Febri Aditya
"Penelitian ini mengambil judul: Layanan Jumal Elektronik EBSCO Di Perpustakaan BPPT: Pemanfaatannya Oleh Peneliti BPPT dengan mengambil batasan pada jurnal elektronik yang melalui jaringan Internet, yakni EBSCO. Masalah yang dimunculkan pada penelitian ini adalah: Seberapa besar tingkat pemanfaatan jurnal elektronik oleh peneliti, serta kendala apa saja yang dihadapi oleh peneliti dalam memanfaatkan jurnal elektronik tersebut. Janis penelitian yang digunakan adalah survei deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah peneliti yang berada pada bagian Kedeputian Teknis di wilayah BPPT Jakarta. Hal ini dimaksudkan untuk melihat gambaran secara umum terhadap topik yang diteliti. Pengambilan sampel yang digunakan adalah secara acak sederhana. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner terhadap 75 responden, serta didukung oleh wawancara, observasi, dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya 25,33% responden yang memanfaatkan EBSCO, sedangkan selebihnya (74,67%) tidak pemah memanfaatkan EBSCO. Dari yang tidak/belum memanfaatkan EBSCO sebagian besar menyatakan kurang adanya sosialisasi atau promosi sehingga banyak diantara responden yang kurang mengetahui adanya EBSCO. Sekalipun mengetahui mereka merasa belum memerlukannya serta akses intemet yang sering lambat atau bermasalah. Kendala yang sering dihadapi adalah lamanya waktu download data atau informasi, waktu akses lambat, dan sebagainya. Dengan demikian perlu diadakannya suatu bentuk promosi/sosialisasi yang cukup gencar, karena amat disayangkan apabila fasilitas layanan yang sudah tersedia tapi tidak banyak orang yang menggunakannya."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2005
S15586
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Luluk Tri Wulandari
2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Rochani Nani Rahayu
"Kinerja PKT-KBR diukur melalui kajian deskriptif karya tulis ilmiah yang dirangkum dalam publikasi Abstrak Karya Tulis Ilmiah Peneliti Kebun Raya Bogor 2009 – 2011 yang bertujuan untuk mengetahui: 1) Jenis karya tulis ilmiah.; 2) lokasi diselenggarakannya seminar; 3) bahasa penulisan abstrak; 4) kolaborasi penulis; 5) perbandingan penulis/artikel; 6) jenis kelamin penulis. Hasil penelitian menunjukkan, 1) makalah prosiding dalam negeri merupakan karya terbanyak (71,42%), diikuti oleh artikel jurnal dalam negeri (22,17%), posisi ke tiga adalah artikel jurnal luar negeri (5,91%), posisi terakhir adalah bagian dari buku ( 0,49%); 2) Ada 13 lokasi penyelenggaraan seminar dengan Bali yang terbanyak ( 30,35%), diikuti oleh Cibodas ( 15,86%), kemudian Yogyakarta (11,72%) t 4,14% tidak diketahui lokasinya; 3) abstrak berbahasa Indonesia berjumlah 56 judul (27,59%) dan berbahasa Inggris 147 judul (72,41%); 4) karya tulis terbanyak ditulis oleh 2 orang (39,60%), diikuti oleh artikel individu (30,69%) di lokasi ke tiga adalah artikel yang ditulis oleh 3 orang (18,81%); 5) rata-rata perbandingan penulis/karya tulis adalah 2,15; 6) penulis perempuan sebanyak 233 orang (54,06%) dan penulis laki-laki 198 orang (45,94%). Disimpulkan bahwa karya tulis terbanyak berupa makalah prosiding dalam negeri yang dipresentasikan di Bali, sedangkan abstrak lebih banyak dalam bahasa Inggris."
Bogor: Perpustakaan IPB, 2014
020 JPI 13:2 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Amalia Muflihat
"Skripsi ini membahas faktor-faktor yang mempengaruhi frekuensi pemanfaatan jurnal elektronik oleh mahasiswa S1 di Universitas Indonesia serta mengetahui seberapa besar pengaruh yang diberikan dari masing-masing faktor tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan kuisioner sebagai instrumen penelitian.
Penelitian ini menggunakan analisis regresi logistik dan proses penghitungannya dibantu dengan SPSS 20. Terdapat 9 faktor yang diteliti yaitu : tingkat studi, disiplin ilmu, kewajiban pemakaian, kemampuan komputer, perilaku pencarian informasi, keuntungan relatif, kualitas isi, kemudahan penggunaan, dan fasilitas pendukung.
Hasil penelitian menunjukan bahwa dari kesembilan faktor yang diteliti, hanya faktor fasilitas pendukung sajalah yang tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap frekuensi pemanfaatan jurnal elektronik oleh mahasiswa S1.
Hasil penelitian juga menunjukan bahwa faktor yang memiliki pengaruh signifikan terbesar adalah faktor kewajiban pemakaian. Berdasarkan temuan tersebut, penulis menyarankan perpustakaan perlu berkerjasama dengan dosen/staf pengajar dalam mengenalkan jurnal elektronik kepada mahasiswa S1.

This Thesis describes about factors that influence the frequency of the electronic journals usage by undergraduate students in Universitas Indonesia and to know how much influence given of each of these factors. This research is a quantitative research using questionnaires as a research instrument.
This research use analysis logistic regression and the calculations aided by SPSS 20. There are nine factors studied, they are the level of study, discipline, an obligation to use, self efficacy, information seeking behavior, the relative advantage, content, convenient, and the facilities.
The results showed that out of the nine factors studied, only factors the facilities alone that does not have a significant effect on the frequency of the electronic journals usage by undergraduate students.
The results also showed that the factors that have the biggest influence is an obligations to use. Based on these findings, the authors recommend that the library needs to cooperate with the lecturer faculty in introducing electronic journals to the undergraduate students.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
S64738
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>