Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Miranda Rizka Anggraini
Abstrak :
Sebuah model potensial K p diturunkan berdasarkan interkasi KN . Pada penelitian ini, kami menggunakan model potensial pertukaran satu hadron. Hadron yang dipertukarkan meliputi ρ, σ, ω, δ, λ, and σ. Parameter model potensial diturunkan berdasarkan fitting terhadap data differential cross section dari energy 21 MeV ndash; 669 MeV. Parameter yang akan di fit adalah cut-off dari faktor bentuk, massa sigma, massa delta, dan konstanta kopling. Hamburan K p dihitung berdasarkan teknik 3D untuk hamburan KN. ......A model of K p potential is derived based on K N interactions. The model is constructed as a one hadron exchange potential for simplicity. The hadrons being exchanged are ρ, σ, ω, δ, λ, and σ. The potential 39 s parameters are determined by means of fitting processes to K p scattering data, which are the spin averaged differential cross sections, for energies of about 21 MeV to 669 MeV. These parameters are the cutoff parameters for the form factors, sigma mass, delta mass, and the coupling constants. Theoretical data are produced without partial wave expansion by employing a three dimensional technique for KN scattering.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2017
T46919
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jaka Septian Kustanto
Abstrak :
Skripsi ini berisi studi teoritik tentang densitas keadaan (DOS) dan kemagnetan pada sistem GaAs:Mn. Sistem GaAs:Mn merupakan salah satu jenis diluted magnetic semiconductor. Pada studi ini diajukan model dengan Hamiltonian yang terdiri atas suku yang merepresentasikan dinamika elektron dalam GaAs murni dan interaksi pertukaran antara spin hole dan spin ion Mn. Hamiltonian bagian GaAs murni didekati dengan model k.p 8 band. Perhitungan dilakukan dalam kerangka dynamical mean field theory (DMFT). Dari penelitian ini didapatkan, TC paling optimum yang bisa diperoleh sebesar 116 K. Kami menyimpulkan bahwa nilai TC paling optimum didapat ketika konsentrasi hole sebesar setengah dari konsentrasi impuritas. ......This bachelor thesis presents a theoretical study about density of states (DOS) and magnetism in GaAs:Mn. GaAs:Mn is known to classify into diluted magnetic semiconductor. In this study, we propose a model of which the Hamiltonian consists of a term of electron dynamics in GaAs and exchange interactions between hole spins and Mn ion spins. Hamiltonian of pure GaAs is approximated by k.p 8 band scheme. Calculations are employed within the dynamical mean field theory (DMFT). From our calculations, the optimum TC is found to be 116 K. We conclude that TC reaches on optimum value when hole concentraion is half of the impurity concentration.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2014
S56055
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cobi Henerli
Abstrak :
Efek magnetokalorik pada material oksida mangan kristal tunggal diketahui bernilai lebih besar dibandingkan dengan yang terjadi pada material oksida mangan polikristal. Di samping itu, transisi fase kemagnetan pada oksida mangan kristal tunggal dengan doping tertentu ditemukan berkarakter orde ke-1, yang berbeda dari yang umumnya terjadi yaitu orde ke-2. Kenyataan umum menunjukkan pula bahwa sifat-sifat anisotropik yang terdapat pada material kristal tunggal menjadi tidak tampak ketika material tersebut berada dalam bentuk polikristal. Fakta-fakta tersebut di atas mendorong sebuah hipotesis yang mendasari penelitian ini, yaitu bahwa fase ferromagnetik pada oksida mangan kristal tunggal dikontrol oleh interaksi pertukaran magnetik yang bersifat anisotropik. Untuk menguji hipotesis ini, pada studi ini dilakukan pemodelan sistem oksida mangan dengan Hamiltonian yang terdiri atas suku kinetik elektron yang diturunkan dari pendekatan tight-binding dan suku interaksi magnetik Double-Exchange antara spin-spin elektron dengan momen-momen magnetik lokal Mn. Pemilihan model dengan melibatkan derajat kebebasan elektron adalah untuk mengantisipasi penggunaan lebih lanjut hasil-hasil studi ini untuk prediksi sifat-sifat transpor dari sistem. Model diselesaikan dengan metode Dynamical Mean Field Theory (DMFT) dengan melibatkan koreksi interaksi pertukaran Heisenberg anisotropik. Hasil perhitungan kami menunjukkan bahwa transisi magnetik orde ke-1 dapat terjadi karena adanya pengaruh interaksi pertukaran anisotropik, dengan kopling ferromagnetik pada arah planar, atau dengan kopling antiferromagnetik pada arah axial. Walaupun magnitud dari koreksi anisotropik ini sangat kecil, namun efeknya sangat signifikan dalam mereduksi temperatur Curie sistem dan mengubah karekter transisi magnetik dari orde ke-2 menjadi orde ke-1
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2012
T29860
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library