Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Suwardi
"Sumber daya perpustakaan terus berubah. Menurut Saw and Todd perubahan tersebut di dorong oleh teknologi, perilaku pemustaka, profil angkatan kerja dan angkatan kerja antar generasi. Perubahan harus dapat diadaptasi oleh pustakawan dengan baik. Tujuanya agar pemustaka tetap mengandalkan perpustakaan sebagai sumber informasi/pengetahuan baginya. Teknologi informasi dan komputer menjadi salah satu faktor perubah yang sangat dominan. Akuisisi, penyimpanan, akses, desiminasi, sampai konservasi informasi/pengetahuan dilakukan dengan TIK. Dengan alat bantu berupa ontologi dan manajemen pengetahuan pustakawan akan lebih mudah dalam memahami seluk beluk institutional repository dan melibatkan diri pada pengembangannya. Komponen ontologi dapat menunjukkan hubungan antara unit-unit yang ada pada suatu perguruan tinggi dengan pengetahuan beserta berbagai aliran pengetahuan yang terjadi. Data menunjukkan bahwa institutional repository di Indonesia belum dikelola dengan baik. Dari 2.647 perguruan tinggi (PTN dan PTS) baru 42 (1,59%) yang masuk dalam daftar Ranking Web of Repositories. Terdapat berbagai kendala yang menghadang pustakawan untuk terlibat dalam pengembangan institutional repository. Beberapa diantaranya “sindrom autis” dan lemah dalam penguasaan TIK. Tetapi dengan pendekatan SECI model partisipasi pustakawan pada pengembangan institutional repository akan dapat terwujud."
Jakarta: Pusat Jasa Perpustakaan dan Informasi, 2014
020 VIS 16:1 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Bulqis Khumairo
"OA menjadi model baru dalam proses komunikasi ilmiah. Dalam berbagai penelitian menunjukkan bahwa OA memberikan dampak meningkatnya penelitian dengan memberikan akses pada artikel secara gratis untuk semua orang yang tertarik. Gerakan OA tidak hanya terbatas pada proses penyebaran dan promosi karya dari komunitas penelitian, namun telah berkembang pada repositori institusi individu, arsip elektronik dari hasil penelitian staf yang bekerja pada institusi tersebut.Beberapa perpustakaan akademik mulai mengembangkan Open Access Institutional Repository (OAIR). Seiring dengan perkembangan OAIR, civitas akademika dituntut untuk produktif dalam melakukan publikasi ilmiah. Perkembangan OAIR dan publikasi ilmiah merupakan komponen yang sangat penting dalam komunikasi ilmiah. Penelitian ini bertujun untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara ketersediaan dan keteraksesan OAIR dengan produktivitas ilmiah dosen. Metode penelitian ini adalah kuntitatif deskriptif. Responden berjumlah 70 orang dosen dari 3 Perguruan Tinggi yang mendapatkan SINTA Awards 2018 yaitu Universitas Indonesia, UIN Sunan Gunung Djati dan Poltekkes Kemenkes II Jakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dalam bentuk online maupun offline. Hasil kajian ini menunjukkan bahwa ketersediaan dan keteraksesan pada sistem OAIR mendapat nilai koefesien korelasi berganda sebesar 0,812 dan nilai signifikansi sebesar 0,000, sehingga terdapat pengaruh positif dan memiliki hubungan yang sangat kuat terhadap produktivitas ilmiah pada kalangan dosen."
Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2019
020 PUS 26:4 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Tiurma Lumban Gaol
"Institutional repository is an essential part functioning as a storage for keeping the collection of publication digitally. Del Institute of Technology (ITD) has its own collection of institutional publication but it does not have institutional repository. Before developing the application, it is essential that a feasibility study be conducted in order to ensure the development of ITD's application will run well. Feasibility study is conducted through first phase of knowledge management system life cycle and the model is IPB institutional repository. Based on the analysis of the feasibility of the ITD infrastructure percentages obtained in building institutional repository is 51.96%. The percentage is derived from the percentage of the value of the following eligibility is infrastructure (21.44%), human resources (14.33%), Budget (0%), Rules / SOP / SK (3,40%) and Content (12.79%). Based on the results of the study referred to the several things that need to be addressed in the effort to develop the institutional repository ITD and refer to the model repository development in IPB is to provide the infrastructure that is software as a tool for transferring media content repository, making decree team, create a SOP for digital documents and the handover of the scientific work of the academic community ITD."
Bogor: Perpustakaan IPB, 2016
020 JPI 15:1-2 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rakha Rayhan Nusyura
"Kegiatan pencarian literatur pada lingkungan institusional dilakukan dengan berbagai macam tujuan, mulai dari menunjang proses belajar-mengajar, menggarap penelitian, hingga menyusun literature review untuk studi yang sedang dijalankan. Seiring dengan berkembangnya koleksi literatur pada sebuah institusi, permasalahan mengenai teknik pencarian yang optimal dan intuitif pada koleksi tersebut akan menjadi lebih mendesak. Salah satu teknik yang bisa digunakan untuk memudahkan pencarian literatur adalah dengan menggunakan visualisasi informasi yang interaktif. Penelitian ini menghasilkan rancangan desain repositori institusional yang memanfaatkan visualisasi informasi dan dirancang menggunakan pendekatan user-centered design. Berdasarkan riset perilaku dan analisis kebutuhan pengguna, dihasilkan 34 design insights yang kemudian diterapkan pada delapan halaman. Rancangan desain kemudian dievaluasi melalui usability testing dan in-depth interview. Hasil usability testing menunjukkan capaian success rate sebesar 90% hingga 100%. Sementara itu, diperoleh rata-rata skor ketertarikan partisipan sebesar 4,6 dari 5 dan skor kegunaan purwarupa sebesar 4,7 dari 5. Dari hasil evaluasi, sebanyak 37 saran perbaikan diterima dan diimplementasikan pada desain.

Literature search activities within an institutional environment are conducted for various purposes, ranging from supporting the teaching and learning process, conducting research, to gathering literature reviews for ongoing studies. As the literature collection in an institution grows, the issue of finding optimal and intuitive search techniques for the collection becomes more crucial. One technique that can facilitate literature searches is the use of interactive information visualization. This research produced a design for an institutional repository that utilizes information visualization and is designed using a user-centered design approach. Based on user behavior research and needs analysis, 34 design insights were produced and then applied to eight pages. The design was then evaluated through usability testing and in-depth interviews. The results of the usability testing showed a success rate of 90% to 100%. Additionally, the average participant interest score was 4.6 out of 5, and the prototype usability score was 4.7 out of 5. From the evaluation results, a total of 37 improvement suggestions were received and implemented in the design."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Devin Pratista
"Kegiatan pencarian literatur pada lingkungan institusional dilakukan dengan berbagai macam tujuan, mulai dari menunjang proses belajar-mengajar, menggarap penelitian, hingga menyusun literature review untuk studi yang sedang dijalankan. Seiring dengan berkembangnya koleksi literatur pada sebuah institusi, permasalahan mengenai teknik pencarian yang optimal dan intuitif pada koleksi tersebut akan menjadi lebih mendesak. Salah satu teknik yang bisa digunakan untuk memudahkan pencarian literatur adalah dengan menggunakan visualisasi informasi yang interaktif. Penelitian ini menghasilkan rancangan desain repositori institusional yang memanfaatkan visualisasi informasi dan dirancang menggunakan pendekatan user-centered design. Berdasarkan riset perilaku dan analisis kebutuhan pengguna, dihasilkan 34 design insights yang kemudian diterapkan pada delapan halaman. Rancangan desain kemudian dievaluasi melalui usability testing dan in-depth interview. Hasil usability testing menunjukkan capaian success rate sebesar 90% hingga 100%. Sementara itu, diperoleh rata-rata skor ketertarikan partisipan sebesar 4,6 dari 5 dan skor kegunaan purwarupa sebesar 4,7 dari 5. Dari hasil evaluasi, sebanyak 37 saran perbaikan diterima dan diimplementasikan pada desain.

Literature search activities within an institutional environment are conducted for various purposes, ranging from supporting the teaching and learning process, conducting research, to gathering literature reviews for ongoing studies. As the literature collection in an institution grows, the issue of finding optimal and intuitive search techniques for the collection becomes more crucial. One technique that can facilitate literature searches is the use of interactive information visualization. This research produced a design for an institutional repository that utilizes information visualization and is designed using a user-centered design approach. Based on user behavior research and needs analysis, 34 design insights were produced and then applied to eight pages. The design was then evaluated through usability testing and in-depth interviews. The results of the usability testing showed a success rate of 90% to 100%. Additionally, the average participant interest score was 4.6 out of 5, and the prototype usability score was 4.7 out of 5. From the evaluation results, a total of 37 improvement suggestions were received and implemented in the design."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Syahdan Putra Adriatama
"Kegiatan pencarian literatur pada lingkungan institusional dilakukan dengan berbagai macam tujuan, mulai dari menunjang proses belajar-mengajar, menggarap penelitian, hingga menyusun literature review untuk studi yang sedang dijalankan. Seiring dengan berkembangnya koleksi literatur pada sebuah institusi, permasalahan mengenai teknik pencarian yang optimal dan intuitif pada koleksi tersebut akan menjadi lebih mendesak. Salah satu teknik yang bisa digunakan untuk memudahkan pencarian literatur adalah dengan menggunakan visualisasi informasi yang interaktif. Penelitian ini menghasilkan rancangan desain repositori institusional yang memanfaatkan visualisasi informasi dan dirancang menggunakan pendekatan user-centered design. Berdasarkan riset perilaku dan analisis kebutuhan pengguna, dihasilkan 34 design insights yang kemudian diterapkan pada delapan halaman. Rancangan desain kemudian dievaluasi melalui usability testing dan in-depth interview. Hasil usability testing menunjukkan capaian success rate sebesar 90% hingga 100%. Sementara itu, diperoleh rata-rata skor ketertarikan partisipan sebesar 4,6 dari 5 dan skor kegunaan purwarupa sebesar 4,7 dari 5. Dari hasil evaluasi, sebanyak 37 saran perbaikan diterima dan diimplementasikan pada desain.

Literature search activities within an institutional environment are conducted for various purposes, ranging from supporting the teaching and learning process, conducting research, to gathering literature reviews for ongoing studies. As the literature collection in an institution grows, the issue of finding optimal and intuitive search techniques for the collection becomes more crucial. One technique that can facilitate literature searches is the use of interactive information visualization. This research produced a design for an institutional repository that utilizes information visualization and is designed using a user-centered design approach. Based on user behavior research and needs analysis, 34 design insights were produced and then applied to eight pages. The design was then evaluated through usability testing and in-depth interviews. The results of the usability testing showed a success rate of 90% to 100%. Additionally, the average participant interest score was 4.6 out of 5, and the prototype usability score was 4.7 out of 5. From the evaluation results, a total of 37 improvement suggestions were received and implemented in the design."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hanna Nurfadhilah
"Berbagi dan menggunakan kembali pengetahuan pertanian sangat penting untuk pembangunan pertanian saat ini. Sayangnya, penyebaran pengetahuan dan informasi pertanian masih menjadi masalah di Indonesia, meskipun informasi mengenai pertanian terus meningkat. Kementerian Pertanian RI (Kementan) memiliki tanggungjawab akan hal tersebut, melalui Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian (PUSTAKA) Bogor, Kementan membangun repositori sebagai upaya untuk mengumpulkan, melestarikan, dan menyebarluaskan informasi terkait pertanian. Namun diketahui belum ada kajian atau evaluasi terkait peran PUSTAKA dalam mengembangkan repositori Kementan. Berdasarkan hal tersebut, artikel ini berupaya untuk mengkaji peran PUSTAKA Bogor dalam mengembangkan Repositori Kementerian Pertanian khususnya dalam aspek pengumpulan koleksi, pengolahan, preservasi, evaluasi, integrasi, diseminasi, promosi, serta pendidikan pengguna. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode studi kasus untuk pengumpulan dan analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PUSTAKA telah mampu menjalankan delapan perannya dalam pengembangan repositori dengan cukup baik. Namun ditemukan beberapa permasalahan dalam pengembangan repositori, salah satunya adalah belum adanya kebijakan tertulis terkait repositori yang menjadi permasalahan utama dalam pengembangan repositori Kementan.

Sharing and reusing agricultural knowledge is very crucial for agricultural development today. Unfortunately, the dissemination of knowledge and information on agriculture is still a problem in Indonesia, even though the information about agriculture keeps increasing. Ministry of Agriculture of Indonesia (Kementan) has commitment for this, through the Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian (PUSTAKA) Bogor, Kementan has built a repository as an effort to collect, preserve, and disseminate Argricultural-related information. But, it is known that there is no study or evaluation regarding the role of PUSTAKA in developing repository of Kementan. Base on that, this article aims to examine the role of PUSTAKA in developing Repository of Kementan, especially in collecting content, processing, preserving, evaluating, integrating, disseminating, promoting, and educating users. The research uses a qualitative approach and case study methods for data collection and analysis. The research findings show that PUSTAKA has been able to carry out its eight roles in repository development quite well. However, several problems were found in development of the repository, one of which is the absence of written policies related to repositories which is the main problem in developing the repository of Kementan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Neka Rusyda Supriatna
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai peran perpustakaan Chandra Widodo yang merupakan perpustakaan khusus milik PT Industri, dalam memenuhi kebutuhan informasi karyawan. PT Industri bergerak dibidang Engineering, Procurement, dan Construction (EPC). Perpustakaan Chandra Widodo memiliki koleksi arsip inaktif (dokumen proyek) sebagai repositori institusi. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan etnografi. Hasil temuan dalam penelitian ini adalah peran perpustakaan Chandra Widodo tidak hanya memenuhi kebutuhan informasi yang berguna bagi karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan informasi akan hiburan dan aktualisasi diri.

ABSTRACT
This thesis discusses the role of Chandra Widodo library, a special library
of PT Industri to fullfill the information needs of PT Industri?s employees. PT
Industri?s is an institution that works in Engineering, Procurement and
Construction (EPC). Chandra Widodo library has inactive archive (project
document) as institutional repository. This research is a qualitative research using
an ethnographic approach. The result is the role of Chandra Widodo library not
only supplies information needs for employees to completing their work, but also
to meet the information needs for entertainment and self-actualization.;"
2016
S65686
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library