Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Novian Irawati
Abstrak :
Dampak krisis moneter dan kenaikan harga BBM semakin menyebabkan masyarakat miskin dan tidak mampu mengalami kesulitan dalam menaikkan derajat kesehatannya. Pemerintah mengupayakan berbagai upaya dan strategi. Upaya-upaya yang dilakukan yaitu Program Surat Keterangan Masyarakat Miskin (SKTM), Program Kartu Sehat, Program Jaring Pengaman Sosial-Bidang Kesehatan (JPS-BK), Program Dampak Pengurangan Subsidi Energi (PDPSE), Program Kompensasi Pengurangan Subsidi Bahan Bakar Minyak (PKPS-BBM) dan kemudian Program Jaminan Pemeliharaan Masyarakat Miskin (JPKMM-Askeskin) dengan penunjukkan PT Askes sebagai penyelenggara. Untuk menjamin dan mengamankan kegiatankegiatan dalam pelaksanaan Program JPKMM-Askeskin agar tepat sasaran, berhasil guna dan berdaya guna, maka dibentuk tim safeguarding, yang terdiri dari tim safeguarding pusat, propinsi, dan kabupaten/kota. Tim safeguarding terdiri dari tim pengarah, tim teknis, dan sekretariat safeguarding. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran penyelenggaraan kegiatan safeguarding Program JPKMM-Askeskin oleh Sekretariat Safeguarding Pusat tahun 2007. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei-Juni tahun 2008 di Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan yang merupakan lokasi kegiatan sekretariat safeguarding pusat. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan sistem, yaitu faktor input, proses dan output. Faktor input, yaitu kebijakan, sasaran kegiatan, tenaga pelaksana, dana, sarana, dan metode. Faktor proses terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakkan, dan pengawasan. Sedangkan faktor output adalah tingkat pencapaian kegiatan, yaitu kegiatan yang telah dilaksanakan dan tingkat penyerapan dana. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara mendalam (indepth interview) dengan informan, observasi, dan telaah dokumen data sekunder. Untuk mendapatkan hasil penelitian, dilakukan analisis data yang kemudian dibahas dengan menyesuaikan pada teori yang ada. Hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa penyelenggaraan kegiatan safeguarding pusat Program JPKMM-Askeskin belum optimal apabila dilihat dari pencapaian hasil kegiatan. Hambatan penyelenggaraan kegiatan dari komponen input adalah kurangnya kuantitas dan kualitas tenaga pelaksana dan kurang mendukungnya sarana. Dari komponen proses adalah proses perencanaan yang memakan waktu sehingga realisasi kegiatan dan anggaran tidak sesuai dengan rencana, serta belum tersedianya juknis khusus untuk melaksanakan kegiatan penggerakkan dan pengawasan yang kurang optimal. Saran yang dapat diberikan adalah menambahkan tenaga pelaksana khususnya bidang keilmuan Teknologi Informasi dan juga pendidikan pelatihan bagi tenaga pelaksana yang ada. Penambahan sarana, khususnya komputer, mesin faks, dan line telepon, dan ruangan yang lebih memadai. Dan juga pembuatan petunjuk teknis serta pembagian tugas yang lebih jelas sehingga tidak menyebabkan adanya overlapping job pada petugas pelaksana yang ada.
Depok: Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Akmal Zulfikar Ardhani
Abstrak :
Pengajaran bahasa Belanda pada era digital telah mengalami cara yang berbeda dengan era sebelumnya. Kemajuan teknologi membuat cara belajar alternatif menjadi lebih fleksibel dan menyenangkan. Salah satu media digital yang digunakan sebagai sarana belajar adalah YouTube. Pada penelitian ini, peneliti membahas mengenai kesesuaian tiga video pengajaran perfectum pada kanal YouTube “The Dutch Online Academy” pada playlist “Perfectum in Dutch” dengan teori Input Processing (IP) dan Structured Input Activities (SI). Metode yang digunakan adalah deskriptif dan kualitatif dengan melihat penggunaan teori Input Processing dan Structured Input Activities pada video pengajaran perfectum. Kalimat Perfectum merupakan bentuk kalimat yang menjelaskan mengenai kejadian di masa lampau yang telah terjadi dan sudah berakhir. Teori Input Processing dan Structured Input Activities merupakan teori yang dikemukakan oleh Bill VanPatten. Hasil dari penelitian ini adalah pengajaran perfectum di kanal YouTube “The Dutch Online Academy” tidak memenuhi teori Input Processing, karena video pengajaran pada kanal YouTube “The Dutch Online Academy” tidak menjelaskan keutamaan makna kata pada suatu kalimat yang merupakan inti dari teori Input Processing dan Structured Input Activities. ......Teaching Dutch in the digital era has experienced a different way from the previous era. Advances in technology make alternative ways of learning more flexible and fun. One of the digital media used as a learning tool is YouTube. In this study, researchers discussed the suitability of three perfectum teaching videos on the YouTube channel "The Dutch Online Academy" in the "Perfectum in Dutch" playlist with the theory of Input Processing (IP) and Structured Input Activities (SI). The method used is descriptive and qualitative by looking at the use of Input Processing theory and Structured Input Activities in the perfectum teaching video. Perfectum sentences are sentences that describe past events that have occurred and have ended. The theory of Input Processing and Structured Input Activities is a theory put forward by Bill VanPatten. The result of this study is that teaching perfectum on the YouTube channel "The Dutch Online Academy" does not fulfill the Input Processing theory, because the teaching videos on the YouTube channel "The Dutch Online Academy" do not explain the primacy of the meaning of words in a sentence which is the core of Input Processing theory and Structured Input Activities.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library