Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ridzky Prajita Putra
"ABSTRAK
Auditor bertugas untuk memberikan opini yang ditujukan kepada pengguna eksternal yang
dapat mempengaruhi keputusan pemangku kepentingan setiap perusahaan. Dalam membentuk
opini, Auditor harus melakukan uji resiko dalam segi kontrol, inheren, dan risiko Audit yang
dapat diterima dari setiap perusahaan. Hal ini dapat menguraki resiko untuk Auditor dari
membuat kesalahan dalam beropini dan bebas dari segala tuntutan yang dibuat oleh pemangku
kepentingan.

ABSTRACT
The auditor is tasked with providing opinions directed at external users that can influence the
stakeholder decisions of each company. In forming an opinion, the Auditor must assess the risk
in terms of control, inherent, and the acceptable audit risk of the company to be audited. This
can reduce the risk for the Auditor from making mistakes in providing opinion and free from
any dispute made by stakeholders."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 2019
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Nanda Imannugraha
"Pengujian ini meneliti pengaruh faktor proprietary cost, agency cost, external financing, inherent variability, dan penerapan PSAK No.5 (Revisi 2009) terhadap pengungkapan variabilitas pertumbuhan laba antar segmen pada 78 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2010-2011. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa proprietary cost yang diproksikan dengan profitabilitas abnormal berpengaruh negatif, jumlah pesaing berpengaruh positif,agency cost yang diwakili oleh free cash flow berpengaruh positif dan akrual diskresioner berpengaruh negatif terhadap pengungkapan variabilitas pertumbuhan laba antar segmen. Sedangkan indeks Herfindahl, profitabilitas, external financing, inherent variability, dan PSAK No.5 (Revisi 2009) ditemukan tidak mempengaruhi pengungkapan variasi pertumbuhan laba antar segmen.

This study investigates the effect of proprietary cost, agency cost, external financing, inherent variability, and the implementation of PSAK No.5 (revised 2009) on disclosure of segment earnings growth rate of 78 manufacturing firms listed in Indonesia Stock Exchange for years 2010-2011. This study find that proprietary cost proxied by abnormal profitability has negative effect, the number of competitors has positive effect, agency cost proxied by free cash flow has positive effect and accrual discretionary has negative effect. Meanwhile Herfindahl index, firm profitability, external financing, inherent variability, and PSAK No.5 (revised 2009) do not affecting the disclosure of cross-segment earnings growth rate."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45797
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulia Nurlita
"

Penelitian ini bertujuan menganalisis dan memberikan pandangan mengenai

inherent fraud risk pada satu organisasi pengawasan industri di Indonesia. Analisis
inherent fraud risk yang akan diteliti menggunakan langkah-langkah yang
merupakan kombinasi dari standar ISO 31000:2018 dan COSO:2016. Berdasarkan
observasi terhadap tugas pokok dan unit kerja organisasi diidentifikasi 18 skema
fraud. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa 4 skema fraud tertinggi yaitu
“Pemerasan kepada pihak ke-3”, “Benturan kepentingan perizinan”, “Benturan
kepentingan pengaturan eksternal”, dan “Benturan kepentingan
Penindakan/pemeriksaan”. Terkait tugas pokok terdapat 3 hal yang harus
diperhatikan yaitu pengelolaan sistem informasi, logistik, dan pengawasan industri.


This research aims to analyze and provide views on inherent fraud risk of an

Industrial Supervisory in Indonesia. The inherent fraud risk analysis will be
examined using the combination of the methods presented in ISO 31000:2018 and
COSO: 2016. Based on observations of the main tasks and work units of the
organization, there are 18 fraud schemes identified. The results of this study indicate
that the four highest fraud schemes are "Extortion to the 3rd party", "Conflict of
interest in licensing", "Conflict of interests in external arrangements", and "Conflict
of interest in Enforcement/inspection". As for related tasks, there are three things
that must be considered: management of information systems, logistics, and
industrial supervision.

"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bondan Satria
"Geoteknik adalah salah satu cabang ilmu teknik sipil yang tertua di Dunia, yang terus berkembang bersamaan dengan tingkat peradaban manusia. Dalam prakteknya terdapat banyak faktor ketidakpastian, baik dari segi desain dan juga dengan material tanah itu sendiri yang mempunyai inherent variability yang besar dan data tanah yang terbatas akan membuat ahli geoteknik mengambil parameter tanah menjadi under estimated bahkan bisa menjadi over estimated. Oleh karena itu faktor keamanan FS digunakan dalam desain sebagai solusi untuk mengurangi resiko kegagalan desain, namun FS dapat menyesatkan karena biasanya dianjurkan atau digunakan tanpa refrensi khusus dan terlalu subjektif.
Salah satu pendekatan alternative adalah Reliability Based Design RBD, RBD merupakan metodologi desain yang mencoba merangkum dan memasukan faktor-faktor kunci dari ketidakpastian, sebab-akibat antara setiap variable dan kemungkinan-kemungkinan akibat resiko yang akan terjadi, sehingga hasilnya akan lebih mendekati kondisi sesungguhnya.
Pada penelitian ini penulis akan membahas mengenai analisis ketidakpastian terhadap penurunan pondasi tiang pancang berdasarkan data tanah hasil penyelidikan lapangan yang akan dikalibrasi dengan data hasil pengujian pembebanan statik aksial tekan pada beberapa proyek di Jakarta, diharapkan dengan menggunakan faktor-faktor kunci dari ketidakpastian yang merupakan tahap awal dari RBD akan menghasilkan desain yang lebih optimal dan ekonomis dengan tetap mempertahankan keamanan dari desain yang dihasilkan.Kata Kunci: Ketidakpastian, Inherent variability, Faktor keamanan, Reliability dan Penurunan tiang pancang.

Geotechnical engineering is one of the oldest majors of civil engineering in the World, which continues to grow along with the level of human civilization. In the practice there are many factors of uncertainty, both in terms of design and also with the soil material itself which has large inherent variability and limited soil data will make geotechnical experts take the parameters of the soil to be under estimated even be over estimated. Therefore the safety factor FS is used in the design as a solution to reduce the risk of design failure, but FS can be misleading as it is usually recommended or used without specific refrence and is very subjective.
One of the alternative approach is Reliability Based Design RBD , RBD is a design methodology that tries to summarize and incorporate the key factors of uncertainty, the couse and effect for ecery variable and possible consequences of the consequences that will occur, so the results will be more accurate.
In this study the authors will discuss about uncertainty analysis of pile settlement based on soil investigation data and the result will be calibrated with the data of static axial loading test based on some projects in Jakarta, it is expected by using the key factors of uncertainty which is the initial step of the RBD will make the result more optimal and economical design while maintaining the safety of design.Key Word Uncertainty, Inherent variability, Safety Factor, Reliability and Pile Settlement.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
T49660
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aidah Kurnia Rahmahwati
"ABSTRAK
Makalah ini membahas tentang perencanaan audit dari WOW Electrical Ltd untuk tanggal neraca 30 Juni 2017. Adapun dokumen-dokumen pendukung yang diberikan kepada saya sebagai seorang auditor senior antara lain: memo dari mitra tertanggal 17 Mei 2017, ekstrak terbitan dari Business Review bulan April 2017, dan ekstrak dari kertas kerja audit untuk audit periode tahun sebelumnya. Dari dokumen-dokumen tersebut saya diminta untuk menilai risiko audit yang dapat diterima oleh WOW Electrical Ltd dengan melakukan analisis menggunakan fakta-fakta yang tertera pada kasus, menilai risiko turunan yang ada, menilai risiko pengendalian, melakukan identifikasi apakah rasio-rasio pada neraca telah meningkat atau menurun, dan memberikan rekomendasi terhadap prosedur audit tindak lanjut apa yang harus dilakukan jika terjadi salah saji potensial dalam informasi keuangan WOW Electrical Ltd. Kata Kunci:Audit, Risiko Turunan, Risiko Pengendalian, Prosedur Lanjutan Audit

ABSTRACT
This paper discusses the audit planning of WOW Electrical Ltd for the June 30th, 2017 balance sheet date. The supporting documents provided to me as a senior auditor are memos from partners dated May 17th, 2017, extracts from Business Review April 2017, and extracts from audit work papers for the previous year period. From these documents I was asked to assess the acceptable audit risks of WOW Electrical Ltd using the facts provided in the case, assessing the inherent risks, assessing the control risks, identifying the whether the ratios on the balance sheet had increased or decreased, and provide recommendations on what follow up audit procedures to undertake in case of the occurrence of potential misstatements. Key Words Audit, Inherent Risks, Control Risks, Follow up Audit Procedures"
Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Warakanya Diwasasri
"ABSTRAK
Proses audit adalah proses yang membtutuhkan banyak procedure dan menilai risiko dalam audit adalah hal yang penting. Tesis ini akan membahas tentang jenis dari risiko audit dan bagaimana setiap risiko audit akan menentukan apakah auditor perlu untuk melakukan procedure tambahan untuk mengumpulkan bukti yang cukup. Analisa rasio dilakukan untuk menilai profitabilitas suatu perusahaan dan mengidentifikasi procedure audit untuk setiap rasio akan membantu meningkatkan profitabilitas.

ABSTRACT
Audit process requires many procedures, therefore there is a need to assess risks in auditing. In this assignment, I am going to discuss the kinds of audit risks and how each will determine whether auditor will need to do extensive procedures in order to obtain more evidence. The ratio analysis is done to assess the profitability of the company as well as identifying audit procedures for each ratio in order to help increasing profitability.
"
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Panjaitan, Berlian Ivana Adeline
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk merancang audit plan dengan risk based audit pada PT. X yang bergerak di bidang otomotif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori audit berbasis risiko yang diambil dari buku Griffiths, The International Professional Practices Framework IPPF, dan The Institute of Internal Auditors IIA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan perbandingan metode audit, yaitu audit yang dilakukan berdasarkan historis dan audit yang dilakukan berdasarkan risiko yang tertinggi risk based audit . Penilaian dilakukan melalui judgement, diskusi, dan observasi dari pengalaman peneliti selama bekerja di PT. X. Analisis dilakukan dengan mengidentifikasi risiko-risiko, menentukan auditable entity, melakukan risk assessment pada auditable entity, dan menentukan prioritas auditable entity. Hasil dari penelitian ini antara lain, menyimpulkan kapasitas jam kerja internal audit pada perencanaan audit berbasis risiko tidak mengalami kelebihan jam kerja dan terjadi penghematan anggaran dinas yang cukup signifikan dibandingkan audit berbasis historis.

ABSTRACT
AbstractThe purpose of this study is to design risk based audit plan in the PT. X engaged in the automotive field. This study uses the theory of riskbased audit of the books Griffiths, The International Professional Practices Framework (IPPF), and The Institute of Internal Auditors (IIA). The method used in this research is to perform a comparison method of audit, namely the audit conducted based on historical and audits carried out under the highest risk (risk based audit). Assessment is done through a judgment, discussions, and observations from the author's experience while working in PT. X. Analysis is done by identifying inherent risks, determining the auditable entity, determining the likelihood and impact, performing risk assessment on auditable entity, and prioritizing auditable entity. The results of this study conclude hour capacity internal audit work on risk based audit planning does not have excess working hours and occurred department budget savings significant compared historically based audit."
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library