Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Schoorl, Pim
Jakarta: Djambatan, 2003
R 499.2 SCH m
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Woro Aryandini Sumaryoto
"Bidang ilmu dari penelitian yang kini disajikan hasilnya adalah Sejarah Kebudayaan. Sejarah adalah studi mengenai masa lampau manusia. Yang menjadi kunci untuk memasuki wilayah sejarah ialah apa yang disebut sumber-sumber, seperti legenda, folklore, prasasti, monumen, alat-alat sejarah, perkakas rumah, dokumendokumen, surat kabar, dan surat-surat. Berkat ilmu sejarah dan arkeologi serta filologi manusia dapat mengetahui tentang peristiwa-peristiwa yang terjadi di zaman dulu. Dad tulisan-tulisan kuno, inskripsi-inskripsi dan sisa-sisa dari benda Iainnya, ahli sejarah dapat menyusun kernbali jalannya peristiwa-peristiwa tersebut dan mencoba memahami pertalian antara peristiwa yang satu dengan Iainnya.
Kebudayaan adalah kesatuan yang menyeluruh yang terdiri dari pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan semua kemampuan sert kebiasaan yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat Namun kebudayaan sendiri berevolusi sesuai dengan keperluan. Dalam hal ini dapat dipinjam pendapat Forde bahwa kebudayaan itu tidak statis, ia adaptif dan dapat dimodifikasi disesuaikan dengan kondisi Iingkungan fisik. Dalam mempergunakan sumber-sumber tertentu atau dalam beradaptasi kepada kondisi lingkungan, orang-orang juga hares menyesuaikan diri dengan aturan-aturan yang diberikan oleh pola-pola kemasyarakatan dan konsep konsep religi.
Dari kedua definisi ini dapat disimpulkan bahwa sejarah kebudayaan adalah studi mengenai masa lampau manusia berkaitan dengan semua aspek dalam kehidupan manusia. Sejarah kebudayaan merupakan subdivisi dari sejarah secara keseluruhan, yang perhatiannya meliputi perkembangan semua aspek kebudayaan. Tuiuan utamanya adalah mendapatkan pengertian dari perkembangan kebudayaan. Untuk mendapatkan pengertian tersebut sejarawan budaya memerlukan data nonkultural tertentu, seperti perubahan lingkungan, diferensiasi racial manusia sebagai akibat dari isolasi mekanis, diferensiasi yang sejajar dengan diferensiasi etnis, dan hal-hal yang berkaitan dengan faktor-faktor demografik masa lalu. Yang dikaji dalam sejarah kebudayaan adalah kebudayaan di waktu yang lampau dalam pertumbuhan dan perkembangannya dari masa ke masa, dan yang menjadi perhatian utama adalah perubahan dari kebudayaan tersebut."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1998
D385
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Liem, Maya H.T.
"The principal objective of this article is to focus on the life story of Siauw May Lie and her Views about her past. She is the daughter of the well-known, influential politician, Siauw Giok Tjhan. Between 1945 and 1965 Siauw Giok Tjhan was member of the Parliament of the Indonesian Republic and chairman of Baperki (Badan Permusyawaratan Kewarganegaraan Indonesia, 1954-1965). Her lifestory fits into the category of respondents with a cumulative migration history. As the Chinese Indonesian Heritage Center (CIHC) of the KITLV believes that the recording of life stories is a valuable addition to the collection of material heritage, the interview with Siauw May Lie about her life and opinions is an example of the interviews and part of the research conducted by the Oral History Project of the CHIC. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
909 UI-WACANA 18:1 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Nilai estetika keris dari aspek sejarah dan peranan tertentu. Walaupun keris adalah senjata untuk ditikam, tetapi bukan semua senjata tikam dapat disebut sebagai keris, atau benda yang menyerupai keris tetapi proses pembuatan dan bahan yang digunakan tidak sama dengan keris yang yang sebenarnya, karena keris adalah artifak budaya yang istimewa, maka mempunyai peranan tertentu. Makalah ini akan memperkatakan asal-usul keris dan peranan yang dimainkan dalam perkembangan sejarah Nusantara, khususnya di Jawa."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Idola Kusumawati
"ABSTRAK
Jurnal ini membahas mengenai representasi budaya Indonesia dan Belanda melalui perbandingan visualisasi dan komponen verbal yang ditampilkan pada iklan Indomie Goreng Indonesia dan iklan Iglo Ping en Klaar Belanda. Terdapat dua iklan yang diteliti dalam penulisan jurnal ini yaitu iklan Indomie Goreng Indonesia (2018) dan iklan Iglo Ping en Klaar Belanda (2017). Indomie Goreng Indonesia dan Iglo Ping en Klaar Belanda merupakan makanan cepat saji yang sangat populer pada masing -masing negara. Pada kedua iklan tersebut terdapat perpaduan komponen visual dan verbal yang mencerminkan budaya kedua negara tersebut. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan menganalisis komponen verbal dan visual dalam iklan Indomie Goreng Indonesia dan Iglo Ping en Klaar Belanda lalu menuliskan hasil analisis peneliti dalam bentuk deskripsi yang telah dikaitkan dengan fakta-fakta maupun opini yang pernah dituliskan oleh beberapa sumber cetak ataupun elektronik yang telah dibaca oleh peneliti. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti, terdapat hasil penelitian yang dapat disimpulkan yakni kebudayaan suatu negara secara tidak sadar telah mempengaruhi pembuatan iklan tertentu di suatu negara. Hal ini dapat dilihat melalui kebudayaan-kebudayaan yang ditampilkan baik secara eksplisit maupun implisit dalam suatu iklan.
Kata kunci: Indomie Goreng, Iglo Ping en Klaar,Iklan, Kebudayaan Belanda dan Indonesia.

ABSTRACT
This journal discusses the representation of Indonesian and Dutch culture through a comparison of visualization and verbal components that displayed in Indonesian Indomie Goreng ads and Dutch Iglo Ping en Klaar ads. There are two advertisements research in this journal, namely Indomie Goreng Indonesia (2018) and Iglo Ping en Klaar Dutch (2017) advertisement. Indonesian Indomie Goreng and Dutch Iglo Ping en Klaar are fast foods that very popular in each country. In both ads there are some mixtures of visual and verbal components that reflect the culture of the two countries.In this study, the authors used a qualitative descriptive method by analyzing the verbal and visual components in Indonesian Indomie goreng advertisement and Iglo Ping en Klaar advertisements . Then the results of the researcher analysis in the form of descriptions that had been linked to facts and opinions written by several sources that have been read by researchers. Based on research conducted by researcher, there are some results of research that can be concluded that the culture of a country has unconsciously influenced the making of certain advertisements in a country. This can be seen through cultures that are displayed both explicitly and implicitly in an advertisement."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Atika Rachmawati Winardono
"Globalisasi mendorong perusahaan multinasional untuk berkompetisi dan ekspansi secara internasional. Akan tetapi, anak perusahaan luar negeri sering kali menghadapi kurangnya ketersediaan manajer lokal yang memenuhi kualifikasi dan oleh karena itu perusahaan- perusahaan multinasional harus menunjuk para pegawai mereka untuk penugasan internasional di luar negeri. Ekspatriasi, meskipun demikian, dapat menyebabkan masalah- masalah lainnya terkait dengan perbedaan kultur antara negara asal dan negara tujuan, sebagaimana latar belakang kultur yang berbeda dapat menghasilkan perbedaan gaya kepemimpinan ekspatriat yang dimana tidak selalu dapat diaplikasikan di kultur negara lain.
Sehubungan dengan masalah tersebut, tujuan dari penelitian ini adalah untuk meneliti hubungan antara tipe tertentu dari gaya kepemimpinan ekspatriat, yang mana dipengaruhi oleh kultur negara asal, terhadap tingkat kesuksesan penugasan internasional mereka di negara tujuan seraya mempertimbangkan perbedaan kultur diantara kedua negara.
Penilitan ini berfokus kepada latar belakang kultur di Korea Selatan sebagai negara asal dan Indonesia sebagai negara tujuan. Aspek kultur kedua negara juga dipersempit menjadi dua dimensi kultur dari Hofstede, yaitu Uncertainty Avoidance dan Long-Term Orientation. Selain itu, gaya kepemimpinan di penelitian ini terperinci kepada Autocratic Leadership dan Democratic Leadership.
Tinjauan literatur dilakukan untuk mengumpulkan informasi yang diperlukan untuk melihat hubungan antara variabel-variabel tersebut dan wawancara terhadap sejumlah ekspatriat asal Korea Selatan akan dilakukan untuk mengklarifikasi informasi yang terkumpul.

Globalization pushed multinational enterprises to compete and expand internationally. However, foreign subsidiaries often face the lack of availability of local qualified managers and thus MNEs have to appoint employees for international assignments abroad. Expatriation, however, may lead to other issues related to cultural differences between home and host country, as different cultural backgrounds may result in a different leadership style adopted by the expatriates that is not always applicable in other culture.
In regard to that issue, the aim of this study is to investigate the relationship between a certain type of leadership style of expatriates, which is affected by the culture of the home country, to the success rate of their international assignments in a host country while also considering the cultural differences between the two countries.
The study focused on the cultural backgrounds in South Korea as the home country and Indonesia as the host country. The cultural aspect of the countries is also narrowed down to two cultural dimensions from Hofstede, which are Uncertainty Avoidance and Long Term Orientation. Moreover, the leadership style in this study is specified between Autocratic Leadership and Democratic Leadership.
The literature review is done to gather the information needed to see the relationship between these variables and interviews of a number of South Korean expatriates will also be conducted to clarify the information gathered.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library