Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 45 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fabio Argya Prabaswara
Abstrak :
Building and houses generally use electricity from PLN because of PLN is the main state-own enterprises in Indonesia that supplies electricity. When a building is planned to be a place for an industrial activity, it certainly requires more electricity. The need for a backup generator for alternatives if PLN is experiencing interference. This thesis will test the Implementation of using photovoltaic or better known as solar panel as a backup based energy renewable energy for PT Tirta Mas Perkasa Building A using HOMER Pro software for optimizing power plants, especially those from renewable energy sources the most optimal value and the determination of the number and specifications of the components used. An installation of photovoltaic system is proposed so that PT Tirta Mas Perkasa Building A is able to generate its own electricity by utilizing solar power to supply its load, charge power to battery for backup and sell back excess power to the grid. The simulation will compare the performances of two different simulation scenarios based on the load profile of the building itself which is much larger compared to residential load in houses. Those configurations are hybrid configuration and grid only configuration. The grid only configuration calculates the financial and energy outcome of a system only using grid from PLN as its power source while on the hybrid configuration there are additional components other than the grid itself such as PV, converter, and battery. The main challenge for this project is to determine the sizing of the components that are used to find the best possible result since there are the lot of aspect from those components that could affect the outcome of the simulation itself. The aspects of optimizing this research are, net present cost (NPC), renewable penetration, and cost of energy (COE). This thesis will provide a financial and energy performance evaluation of the proposed solution using HOMER Pro. The simulations will determine how much cost and energy would be saved by implementing hybrid configuration compared to grid configuration. The result of the simulation shows that the hybrid configuration system does reduce grid purchase and at the same time reduces annual cost compared to grid only configuration. Through research on the optimization of the hybrid photovoltaic system results shows that the use of hybrid systems can save expenses for the future even though the initial capital is large due to additional components. ......Bangunan dan rumah umumnya menggunakan listrik dari PLN karena PLN adalah perusahaan milik negara utama di Indonesia yang memasok listrik. Ketika sebuah bangunan direncanakan menjadi tempat untuk kegiatan industri, tentu membutuhkan lebih banyak listrik. Perlunya generator cadangan untuk alternatif jika PLN mengalami gangguan. Tesis ini akan menguji Implementasi menggunakan fotovoltaik atau yang lebih dikenal sebagai panel surya sebagai cadangan energi terbarukan berbasis energi untuk PT Tirta Mas Perkasa Building A menggunakan perangkat lunak HOMER Pro untuk mengoptimalkan pembangkit listrik, terutama yang dari sumber energi terbarukan dengan nilai paling optimal dan penentuan jumlah dan spesifikasi komponen yang digunakan. Instalasi sistem fotovoltaik diusulkan agar PT Tirta Mas Perkasa Gedung A dapat menghasilkan listrik sendiri dengan memanfaatkan tenaga surya untuk memasok bebannya, mengisi daya ke baterai untuk cadangan dan menjual kembali kelebihan daya ke jaringan. Simulasi akan membandingkan kinerja dua skenario simulasi yang berbeda berdasarkan profil beban bangunan itu sendiri yang jauh lebih besar dibandingkan dengan beban perumahan di rumah. Konfigurasi tersebut adalah konfigurasi hibrid dan konfigurasi hanya jaringan. Konfigurasi grid only menghitung hasil keuangan dan energi dari sistem yang hanya menggunakan grid dari PLN sebagai sumber dayanya sedangkan pada konfigurasi hybrid terdapat komponen tambahan selain grid itu sendiri seperti PV, konverter, dan baterai. Tantangan utama untuk proyek ini adalah menentukan ukuran komponen yang digunakan untuk menemukan hasil terbaik karena ada banyak aspek dari komponen-komponen yang dapat mempengaruhi hasil simulasi itu sendiri. Aspek optimalisasi penelitian ini adalah, net present cost (NPC), penetrasi terbarukan, dan biaya energi (COE). Tesis ini akan memberikan evaluasi kinerja keuangan dan energi dari solusi yang diusulkan menggunakan HOMER Pro. Simulasi akan menentukan berapa banyak biaya dan energi yang akan dihemat dengan menerapkan konfigurasi hybrid dibandingkan dengan konfigurasi grid. Hasil simulasi menunjukkan bahwa sistem konfigurasi hybrid mengurangi pembelian grid dan pada saat yang sama mengurangi biaya tahunan dibandingkan dengan konfigurasi grid saja. Melalui penelitian tentang optimalisasi hasil sistem fotovoltaik hibrida menunjukkan bahwa penggunaan sistem hibrida dapat menghemat biaya untuk masa depan meskipun modal awal besar karena komponen tambahan.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Veny Luvita
Abstrak :
Penelitian tentang degradasi senyawa fenol dengan menggunakan metode oksidasi kimiawi dalam reaktor plasma yang dilakukan dalam penelitian ini dibagi atas 2 (dua) bagian pekerjaan utama, yaitu rancang bangun suatu reaktor plasma yang disebut Reaktor Hibrida Ozon-Plasma (RHOP) dan, yang kedua adalah uji kinerja terhadap reaktor tersebut untuk limbah senyawa fenolik sintesis dan non-sintetis. Reaktor RHOP belum dapat dipublikasikan karena masih dalam pengajuan paten, sehingga masih diperlukan kajian yang lebih komprehensif. Prinsip kerja RHOP tersebut adalah kombinasi atau hibrida reaksi ozonasi dalam medan plasma cair yang berada di ruang reaksi RHOP. Gas ozon sebagai pereaksi dihasilkan oleh ozonator standar jenis Resun RSO-9805 buatan Hongkong yang diumpankan ke dalam RHOP dengan cara mencampurkannya dengan umpan fasa cair dalam injektor, sedemikian rupa sehingga campuran dua fasa ini dapat bereaksi secara lebih intensif di dalam RHOP. Campuran dua fasa tadi dimaksudkan juga untuk mengintensifkan radikal hidroksil bila fasa cair dalam kondisi basa dan secara kontinyu terpapar dalam plasma. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sirkulasi kontinyu selama 2 jam pada konsentrasi awal p-klorofenol 50 ppm dengan volume 2 liter diperoleh tingkat penyisihan 83,98 %. Dengan kondisi operasi yang sama diperoleh persen degradasi limbah tekstil katun 88,58 %, limbah tekstil batik 34,51 %, limbah bahan peledak Natrium Pikramat 72,64 % dan limbah DDNP 47,74 %. Dengan adanya hasil yang baik pada uji kinerja dari beberapa limbah dengan konsentrasi tinggi tersebut, maka diharapkan ke depannya akan dapat diaplikasikan dalam industri meskipun masih akan banyak mengalami penyempurnaan. ......Research on the degradation of phenolic compounds using the methods of chemical oxidation in the plasma reactor is conducted in this study is divided into two parts of the main job, that is a plasma reactor design called Ozone-Plasma Hybrid Reactor (RHOP) and the second is a performance test of the reactor for the synthetic of phenolic compound and non-synthetic waste. RHOP can not be published because it is still in the filing of the patent, so it still required a more comprehensive study. RHOP principle is a combining ozonation reaction and plasma reaction that happening in the same field at RHOP chamber. Ozone as the reactants gas is produced by a standard ozonator type Resun RSO 9805 made in Hong Kong. RHOP fed into the feed by mixing with the liquid phase in the injector, such that the two phase mixture can react more intensively in the RHOP. Two phase mixture was injected also to intensify when the hydroxyl radicals in the liquid phase under alkaline conditions and is continuously exposed to the plasma. The result showed that the continuous circulation for two hour at p-chlorophenols initial concentrations of 50 mg/L by volume of 2 liters obtained by the elimination of 83.98%. Operating conditions were obtained percent degradation of phenol for waste allowance of 88.58% of cotton textiles, batik textile waste at 34.51%, sodium pikramat waste explosives at 72.64% and waste DDNP at 47.74%. Given the good results on the performance test of some of these wastes with high concentrations, it is expected that the future will be applied in the industry although it will still have a lot of improvements.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
T30563
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ignatia Averina Chita Nirmala
Abstrak :
ABSTRAK
Maskless photolithography menggunakan proyektor DLP merupakan proses yang mudah dan sederhana, namun durasi pemaparan jika hanya menggunakan cahaya tampak memakan waktu cukup lama. Inovasi yang diajukan adalah pencahayaan hibrida antara sinar tampak dan sinar UV, dengan tujuan mempersingkat durasi pemaparan. Dalam penelitian ini akan dibahas tentang pengaruh pemaparan secara hibrida, yaitu penambahan cahaya UV pada pemaparan dengan DLP, terhadap waktu yang dibutuhkan untuk proses pemaparan. Proyektor DLP memiliki sebuah chip DMD yang fungsinya memantulkan cahaya secara pixel, maka DLP dapat digunakan sebagai alat maskless photolithography. Jika gelombang cahaya semakin kecil, maka frekuensi semakin besar, sedangkan energi berbanding lurus dengan frekuensi. Maka itu dibutuhkan gelombang cahaya yang kecil, agar intensitas yang masuk lebih banyak dan mempersingkat waktu. Pemaparan hibrida dilakukan dengan menggabungan cahaya sinar UV dari luar proyektor DLP. Dalam penelitian ini didapatkan rasio antara sumber hibrida dan total durasi pemaparan sebesar 1:15. Hasil yang didapat dengan metode tersebut dapat mempercepat proses pemaparan sekitar 60%, dibandingkan dengan cahaya tampak saja.
ABSTRACT
Maskless Photolithography using DLP projector is simple and easy, but with only visible light as its source, the exposure process takes quite some time. This research purposed hybrid lighting from visible light and UV light with the aim of shortening the exposure time. This research will explain about how the DLP works to provide maskless photolithography and the effect of UV light addition to the exposure time. DLP projector has a chip, called DMD, to reflect light from the source in pixel form, therefore, DLP can be used for maskless photolithography. The shorter the wavelength of light, the higher the frequence of that light, and energy is directly proportional to frequency. Thats why maskless photolithography needs light with short wavelength. This hybrid light system has been done with combining two light sources which are visible light in the DLP projector and adding UV light from the outside. This hybrid exposure. In this research, the ratio between hybrid lighting and total exposure time is 1:15. The result that we get from this method saves around 60% of time that was consumed with visible light exposure.
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Shaliha
Abstrak :
Di antara beragamnya heterosiklik, 1,4-dihidropiridin (1,4-DHP) adalah salah satu cincin heterosiklik terpenting yang menunjukkan efek terapis serbaguna dan memainkan peran penting dalam proses sintesis. Senyawa N-heterosiklik lainnya yaitu, senyawa 1,2,3-triazol adalah heterosiklik nitrogen tak jenuh, aromatik, berbentuk cincin lima, terdiri dari tiga atom nitrogen beraturan dan dua atom karbon dengan dua ikatan rangkap. 1,2,3-triazol disukai dalam material pembuatan obat karena mudah berikatan dengan berbagai jenis enzim dan reseptor. Kalkon merupakan salah satu  metabolit sekunder golongan flavonoid pada beberapa spesies tumbuhan. Struktur senyawa kalkon mudah dimodifikasi untuk meningkatkan aktivitas biologisnya dengan menambahkan gugus fungsi seperti aril, halogen, hidroksil, karboksil dan fenil yang memungkinkan kalkon antibakteri, antimalaria, antikanker, antioksidan, antihiperglikemik, imunomodulator, dan efek antiinflamasi. Senyawa 1,4-dihidropiridin terbentuk melalui reaksi kondensasi Hantzsch. Reaksi ini sering menghasilkan produk dengan hasil yang baik dan metode eksperimen ini adalah protokol yang paling banyak digunakan untuk menyiapkan 1,4-dihidropiridin dengan berbagai substituen pada posisi C4. Senyawa1,2,3-triazol dapat disintesis melalui reaksi sikloadisi azida-alkuna yang dikatalisis oleh Cu(I). Ini adalah interaksi antara azida organik dan alkuna yang hanya melibatkan bentuk 1,4-disubstitusi 1,2,3-triazol. Dalam memebentuk senyawa hibrida dihidropiridin triazol menggunakan preskusor berupa variasi azida aromatik, sedangkan senyawa hibrida dihidropiridin triazol kalkon menggunakan prekusor dari variasi aldehida aromatik dan katalis basa dari NaOH. Produk akhir dari yang didapatkan diantaranya Dihidropiridin Triazol (4-Azido Benzoat) dengan yield sebesar 88,19%; Dihidropiridin Triazol (4-Azido Asetofenon) dengan yield sebesar 94,33%; Dihidropiridin Triazol Kalkon (4-Metoksibenzaldehida) dengan yield sebesar 30,02%; Dihidropiridin Triazol Kalkon (4-Fluorobenzaldehida) dengan yield sebesar 51,0%; dan Dihidropiridin Triazol Kalkon (2-Piridinkarboksaldehida) dengan yield sebesar 67,47%. ......Among the diverse heterocycles, 1,4-dihydropyridine (1,4-DHP) is one of the most important heterocyclic rings that exhibits versatile therapeutic effects and plays an important role in the synthesis process. Another N-heterocyclic compound, namely, the 1,2,3-triazole compound, is an unsaturated, aromatic, five-ring nitrogen heterocycle, consisting of three regular nitrogen atoms and two carbon atoms with two double bonds. 1,2,3-triazole is preferred as a drug manufacturing material because it easily binds to various types of enzymes and receptors. Chalcone is one of the secondary metabolites of the flavonoid group in several plant species. The structure of chalcone compounds is easily modified to increase its biological activity by adding functional groups such as aryl, halogen, hydroxyl, carboxyl and phenyl which enable chalcone to have antibacterial, antimalarial, anticancer, antioxidant, antihyperglycemic, immunomodulatory and anti-inflammatory effects. The 1,4-dihydropyridine compound is formed via the Hantzsch condensation reaction. This reaction often produces products in good yields and this experimental method is the most widely used protocol for preparing 1,4-dihydropyridines with various substituents at the C4 position. The 1,2,3-triazole compound can be synthesized via the azide-alkyne cycloaddition reaction catalyzed by Cu(I). This is an interaction between an organic azide and an alkyne involving only the 1,4-disubstituted 1,2,3-triazole form. In forming the dihydropyridine triazole hybrid compound, a precursor is used in the form of a variety of aromatic azides, while the dihydropyridine triazole chalcone hybrid compound uses a precursor from a variety of aromatic aldehydes and a base catalyst from NaOH. The final products obtained include Dihydropyridine Triazol (4-Azido Benzoate) with a yield of 88.19%; Dihydropyridine Triazole (4-Azido Acetophenone) with a yield of 94.33%; Dihydropyridine Triazole Chalcone (4-Methoxybenzaldehyde) with a yield of 30.02%; Dihydropyridine Triazole Chalcone (4-Fluorobenzaldehyde) with a yield of 51.0%; and Dihydropyridine Triazole Chalcone (2-Pyridincarboxaldehyde) with a yield of 67.47%.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Anindita Nareswari
Abstrak :
Pemanasan global adalah masalah dunia, sudah banyak negara membuat kebijakan untuk mengurangi penyebab pemanasan global. Pembuangan gas dari hasil pembakaran bahan bakar fosil yang digunakan kendaraan bermotor adalah salah satu penyebab pemanasan global. Saat ini telah ditemukan mobil yang berteknologi hibrida, mobil yang ramah lingkungan dan hemat bahan bakar. Para pengusaha mengeluhkan pengenaan tarif pajak yang tinggi, PPnBM dan Bea Masuk, menyebabkan harga mobil hibrida menjadi lebih mahal.Penelitian ini menjelaskan perlunya insentif pajak diberikan untuk mobil berteknologi hibrida, kebijakan negara lain terhadap mobil hibrida dan manfaat-manfaat yang akan dirasakan jika mobil ini sudah banyak digunakan oleh masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif eksploratif. Tipe penelitian adalah deep interview. Mobil hibrida adalah salah satu solusi untuk mengurangi polusi udara. Pemerintah seharusnya mempertimbangkan untuk memberikan insentif pajak untuk mobil hybrid. Mobil hibrida dapat mengurangi produksi emisi dan juga hemat dalam pemakaian bahan bakar. Jika pemerintah, memberikan insentif pajak untuk mobil hibrida, pembeli mobil hibrida akan meningkat. Jadi, akan mengurangi polusi udara dan hemat dalam pemakaian bahan bakar.
Global warming is become the world?s problem, therefore many countries make policies to reduce the cause of global warming. Gas uptake from the ignition of fossil fuel that been used for vehicle is one of the caused global warming. In this days, already invented car with hybrid technology, car that have less air pollution and thrifty fuel. The industrialists complain about the high tax rate, luxury tax and customs, which caused the price of hybrid car, become expensive. This research aim is to explain how important tax incentive that have to give for the car with hybrid technology, about the policies in other countries with the hybrid car, and benefits if this car is use by many people. This research uses the explorative qualitative method. Type of this research is deep interview. Hybrid car is one of the solutions to reduce air pollution. Government should consider giving incentive tax for hybrid car. If government give tax incentive for hybrid car, people that want to buy hybrid car will increase. So it will reduce air pollution and thrift consumption fuel.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ardhian Solichin
Abstrak :
ABSTRAK
Salah satu metode pengolahan air konsumsi terhadap pencemaran organik ataupun logam terlarut adalah dengan metode hibrida gabungan ozonasi dan filtrasi dengan membran. Ozonasi digunakan untuk mengurangi fouling pada membran, selain itu juga ozonasi digunakan sebagai pretreatment awal untuk meningkatkan kerja filtrasi membran seperti meningkatkan suhu. Membran digunakan untuk menyaring limbah atau bahan pencemar pada air. Untuk mengetahui besarnya reaksi penyisihan limbah dapat dilihat pada nilai konstanta laju reaksi tersebut. Dari percobaan dilakukan sebanyak 3 tingkat maka nilai konstanta reaksi untuk masing masing limbah adalah 1,59 x 10-9 mol/s, 1,56 x 10-9 mol/s, dan 2,14 x 10-9 mol/s untuk LAS. 1,89 x 10-8 mol/s, 1,19 x 10-12 mol/s, dan 5,07 x 10-8 mol/s untuk Amonia. 3,34 x 10-10 mol/s, 1,67 x 10-10 mol/s, dan 9,71 x 10-9 mol/s untuk mangan. 1,38 x 10-8 mol/s, 2,95 x 10-8 mol/s, 9,43 x 10-7 mol/s untuk besi.
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S1470
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jelita Permatasari
Abstrak :
Dengan meningkatnya tuntutan untuk membuat sistem perkeretaapian yang lebih ramah lingkungan, gerbong diesel telah digantikan oleh kendaraan perkeretaapian listrik hibrida. Hibridisasi kendaraan kereta listrik diesel merupakan pendekatan yang efektif untuk mengurangi konsumsi bahan bakar, dan untuk mengidentifikasi solusi optimal dalam meningkatkan kinerja energi pada kereta listrik. Masalah signifikan dalam hibridisasi kendaraan adalah menentukan ukuran optimal untuk sistem penyimpanan energi, dan menggabungkan strategi manajemen energi serta persyaratan teknis dan operasional. Sistem Penyimpanan Energi (Energy Storage System) menggunakan baterai Lithium-ion sebagai tindakan penghematan energi. Hibridisasi kereta listrik tidak hanya memperoleh daya melalui mesin diesel tetapi juga dapat beroperasi tanpa mesin diesel, yaitu disuplai melalui ESS dari baterai Lithium-ion yang digunakan pada kereta listrik. Sehingga diperlukan kontrol pada hibridisasi kereta listrik agar tidak mengganggu kualitas energi sistem kereta listrik. Dalam penelitian ini, dilakukan simulasi sistem kereta listrik sumber energi hibrida berupa mini-model dengan sistem Hybrid Control Unit (HCU) sebagai Energy Management System (EMS) untuk menentukan dan menyesuaikan pendistribusian sumber energi pada kereta, penyimpanan energi pada baterai, kualitas energi dan juga kinerja kontrol yang baik pada pengaturan aliran energi atau sumber daya dalam sistem kereta. ...... With the increasing demands to make the train system more environmentally friendly, diesel coaches have been replaced by hybrid electric train vehicles. Hybridization of electric diesel train vehicles is an effective approach to reduce fuel consumption, and to identify optimal solutions to improve the energy performance of trains. A significant issue in vehicle hybridization is determining the optimal size for the energy storage system, and incorporating energy management strategies and technical and operational requirements. The Energy Storage System uses Lithium-ion batteries as an energy saving measure. Train hybridization not only obtains power through a diesel engine but can also operate without a diesel engine, i.e. supplied via ESS from the Lithium-ion battery used in the electric train. So that control is needed on train hybridization so as not to interfere with the energy quality of the electric train system. In this study, a simulation of a hybrid energy source electric train system was carried out in the form of a mini-model with the Hybrid Control Unit (HCU) system as an Energy Management Strategy (EMS) to determine and adjust the distribution of energy sources on trains, energy storage in batteries, energy quality and also performance, and controlling the flow of energy or resources in the train system.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andi Kurniawan
Abstrak :
Sistem kelistrikan Pulau Sabang merupakan off grid system, dimana listriknya di suplai dari Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar. Disamping itu, Pulau Sabang memiliki potensi energi baru terbarukan seperti angin dan sinar matahari. Oleh karena itu, diperlukan konfigurasi optimal dalam memanfaatkan potensi energi baru terbarukan guna pengendalian pemakaian BBM, mengingat selain sulit untuk memperoleh BBM juga harganya mahal. Berdasarkan hasil simulasi menggunakan perangkat lunak HOMER diperoleh konfigurasi optimal energi baru terbarukan di Pulau Sabang yaitu konfigurasi Pembangkit Listrik Tenaga Hibrida (PLTH) yang mengkombinasikan konfigurasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) dengan nilai NPC sebesar $ 94335192, COE sebesar 0,287 $/kWh serta menghemat penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) sebanyak 2.650.577 liter/tahun dari kondisi awal sistem yaitu konfigurasi PLTD. Kemudian, untuk mengurangi gas emisi CO2, NOx, HC, CO, SOx, dan partikulat (PM) yang memiliki dampak negatif terhadap lingkungan yang ditimbulkan dalam pengoperasian PLTD, maka konfigurasi optimal energi baru terbarukan di Pulau Sabang menggunakan Bahan Bakar Nabati (Biofeul) jenis biodiesel. Pada penelitian ini, selain mengitung penurunan gas emisi dan menganalisis dampak penurunan emisi juga menganalisis dari sisi kebijakan pemerintah yang terkait dengan ketenagalistrikan. Adapun penurunan bahan gas emsi yang diperoleh untuk SOx sebanyak 239 Kg/tahun, Partikulat (PM) sebanyak 1.473.340 Kg/tahun, CO2 sebanyak 128.629 Kg/tahun, NOx sebanyak 441 Kg/tahun, HC sebanyak 38 Kg/tahun dan sebanyak 88 Kg/tahun untuk emisi CO. ...... Sabang Island electrical system is off-grid systems, source of supply electrical from the Diesel Power Plant (PLTD). In addition, Sabang Island has the potential of renewable energy such as wind and solar. Therefore, the optimal configuration is needed in exploiting the potential of renewable energy in order to control fuel usage, since in addition it is difficult to obtain fuel and expensive. Based on the simulation results with software HOMER obtained configuration optimal of renewable energy on the island of Sabang which configuration Hybrid Power Plant (PLTH) which combines configuration Solar Power Plant (PLTS) and Diesel Power Plant (PLTD) with NPC = $ 94,335,192, COE = $ 0.287 / kWh and save the use of fuel as much as 2,650,577 liters/year compared of initial conditions the system is diesel configuration. Then, to reduce emissions of CO2, NOx, HC, CO, SOx, and particulate matter (PM) that has a negative impact on the environment caused by the operation of the diesel, the configuration optimal of renewable energy on the island of Sabang using Biofuel type biodiesel. In this study, in addition to counting the emissions decrease and analyzed the impacts of emissions reduction are also analyzed in terms of government policy related to electricity. The decrease in gas materials for SOx obtained 239 kg/year, Particulate (PM) obtained 1.473.340 Kg/year, as many as 128.629 kg/year of CO2, NOx obtained 441 kg/year, HC obtained 38 kg/year and as many as 88 kg/year for CO emissions.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
T42157
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Stefanus Dody Kristianto Wicaksono
Abstrak :
ABSTRAK
Dalam perkembangannya benih hibrida dimulai pada tahun 1989 yaitu ditandai dengan munculnya jenis varietas jagung hibrida, dan pasar benih hibrida terus mengalami perkembangan dalam hal teknologi dimana pada tahnn 2005 muncul varietas terbaru yaitu varietas benih padi hibrida Dalam beherapa tahnn terakhir jnmlah penggunaan benih hibrida terus meningkat sehingga dapat menarik minat perusahaar lain untuk masuk ke pasar benih hibrida sehingga dapat dipastikan ke depannya persaingan dalam industri benih hibrida akan sernakin ketat Dengau semakin ketatnya persaingan dalam industri benih hibrida, maka PT. Sang Hyang Seri memerlukan suatu strategi keunggulan bersaing yang tepat agar dapat memenangkan persaingan dalam pasar benih hibrida. Berdasarkan basil analisis faktor EFE menunjukkan bahwa perusahaar mampu melakukan respon yang balk di dalam memanfaatkan pelnang dan juga mengurangi tingkat ancaman dari lingkangan eksternal perusahaan, berdasarkan analisis fak-tor !FE menunjukkan perusahaan mcmiliki kekuatan internal rata-rata yang balk, berdasarkan analisis IE Matriks didapatkan hasil bahwa perusahaan sedang dalam tahap pertumbuhan dan pembangunan sehingga strategi yang disarankan yang dapet diambil oleh perusahaar adalah strategi penetrasi pasar, strategi pengembangan pasar, dan strategi pengembangan produk. Berdasarkan hasil analisis GE Matriks menunjukkan produk benih padi hibrida dan produk benih jagung hibrida berada pacta posisi memiliki daya tarik industri yang tinggi dan perusahaan memiliki kekuatan nntuk bersaing yang sedang maka strategi yang disarankan yang dapat diambil oleh perusahaan dalarn menetapkan strategi unit bisnis adalah strategi pengembangan pasar dan stratcgi pengembangan produk. Dari besil analisis CPM menunjukkan produk benih padi hibrida merupakan pemimpin pasar maka strategi yang disarankan yang dapat diambil oleh perusahaan adalah strategi perluasan kcselunihan pasar dan strategi mempertahankan pangsa pasar, produk bcnih jagung hibrida merupakan penantang pasar maka strategi yang disarankan yang dapat diambil oleh perusahaan adalah strategi frontal attack, strategi flank attack, dan strategi bypass attack Dari basil penetapan strategi pemasaran tersebut, maka perusahaan dapat menentukan strategi ftmgsional dengan mcnggunakan strategi bauran pemasaran melalui strategi 4P yaitu strategi produk (product), strategi harga (price), strategi distribusi (place) dan strategi promosi (promotion).
ABSTRACT
Hybrid seeds began to develop in 1989 and marked by the emergence of hybrid maize varieties, and hybrid seeds market continues to grow in terms of technology which in 2005 emerged the latest varieties that is hybrid rice seed varieties. In recent years the number of hybrid seed usage continues to increase so as to attract other companies to enter the hybrid seed market so most likely in the future the competition in the hybrid seed industry will be very tight. With the increase of competition in the hybrid seed industry, PT. Sang Hyang Seri requires an appropriate strategy for competitive advantage to win the competition in the hybrid seed market. Based on the results of EFE factor analysis showed that the company is able to respond well in utilizing the opportunities and also reduce the level of threat coming from the external environment company, based on !FE factor analysis shows the company has good internal strength, based on the IE Matrix analysis showed that the company is in the stage of growth and development so that the suggested strategies that can be taken by the company is a market penetration strategy, market development strategy, and product development market Based on GE Matriks analysis it shows that the hybrid rice products and hybrid com seed products has been in positioned of having high industry attractiveness while at the same time the company is in the average in terms of competition power, so then the recommended strategies to determine the unit business strategic is market development strategy and product development strategy. From the analysis of CPM showed that hybrid rice seed products is a market leader, then the suggested strategies for the company is expanding the whole market strategy and the strategy to maintain market share, hybrid com seed products is a market challenger so the suggested strategy for the company is a frontal attack strategy, flank attack strategy, and bypass attack strategy. From the results of decision of marketing strategy, the company can determine the functional strategy by using marketing mix strategy through a 4P's strategy which are product strategy, pricing strategy, place and strategy promotion.
2011
T33695
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Arief Wicaksono Utomo
Abstrak :
Arief Wicaksono Utomo, Evaluasi perpustakaan hibrida Universitas Katolik Atmajaya : manfaat teknologi informasi dalam memudahkan tugas pustakawan dan staf perpustakaan, Skripsi, Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Informasi, Fakultas llmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia, 2004. Penelitian ini mengenai evaluasi manfaat teknologi informasi dalam memudahkan tugas pustakawan dan staf perpustakaan di perpustakaan Universitas Atmajaya. Yang menjadi fokus dari penelitian ini adalah pembuktian hipotesis bahwa teknologi informasi yang diterapkan pada perpustakaan hibrida memudahkan tugas pustakawan dan staf perpustakaan di perpustakaan Unika Atmajaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan teknologi informasi yang digunakan perpustakaan hibrida Universitas Katolik Atmajaya Jakarta dilihat dari titik pandang pengelolanya; mengetahui hambatan dalam pengelolaan perpustakaan hibrida Universitas Katolik Atmajaya Jakarta; mengetahui manfaat yang diberikan oleh teknologi informasi yang digunakan dalam perpustakaan hibrida terhadap kemudahan bekerja bagi pustakawan dan staf perpustakaan. Penelitian ini menggunakan metodologi kuantitatif yaitu data empirik yang akan penulis peroleh memberi konfirmasi bagi teori yang ada. Penelitian ini merupakan penelitian survei yang secara perspektif teoretikalnya tergolong dalam penelitian positifisme. Subjek dalam penelitian ini adalah Perpustakaan Universitas Katolik Atmajaya Jakarta yang berlokasi di gedung E Universitas Katolik Atmajaya Jakarta J1. Jenderal Sudirman 51 Jakarta 12930. Sedangkan objeknya adalah manfaat teknologi digital bagi kemudahan menyelesaikan pekerjaan dan kenyamanan pustakawan. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah kuesioner, sebagai sumber informasi utama, wawancara, dan observasi, sebagai sumber informasi pendukung. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa teknologi digital yang dimanfaatkan oleh perpustakaan Universitas Katolik Atmajaya ternyata bermanfaat dalam memudahkan pustakawan dan staf perpustakaan. Hal ini berarti bahwa hipotesis penelitian ini bisa diterima.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
S15168
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5   >>