Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Jarot Mahendra
"ABSTRAK
Tesis ini membahas interpretasi revitalisasi bangunan cagar budaya dengan mengambil studi kasus pada konsep revitalisasi banguanan cagar budaya di Galeri Nasional Indonesia GNI . Tujuan penelitian dalam tesis ini adalah untuk memberikan pandangan dalam interpretasi revitalisasi bangunan cagar budaya berdasarkan kajian interpretasi terhadap nilai penting, interpretasi terhadap otentisitas, dan interpretasi terhadap pembentukan identitas pada bangunan cagar budaya. Penelitian ini menggunakan strategi penelitian campuran dengan menggabungkan dua bentuk data dalam satu penelitian. Data terbuka dari penelitian kualitatif dianalisis menggunakan analisis konten dan data tertutup dari penelitian kuantitatif dianalisis dengan model analisis AHP. Temuan dari penelitian ini yaitu, berdasarkan kajian interpretasi nilai penting, otentisitas dan identitas menunjukan bahwa konsep revitalisasi bangunan cagar budaya di GNI perlu dikaji kembali. Walaupun, konsep revitalisasi ini dapat membentuk identitas bagi masyarakat saat ini, namun masih dianggap belum cukup kuat. Oleh karena itu, jika konsep ini tetap dipertahankan dapat berakibat pada kemerosotan nilai penting bangunan cagar budaya dan perdebatan terhadap nilai otentisitas bangunan cagar budaya.

ABSTRACT
This thesis discusses the revitalization interpretation of cultural heritage building by taking case study on the concept of the revitalization of cultural heritage in Galeri Nasional Indonesia GNI . The purpose of this thesis is to provide a view in the interpretation of cultural heritage building revitalization based on the interpretation of significant values, interpretation of authenticity, and interpretation of identity formation in cultural heritage buildings. This study used a mixed research strategy by combining two forms of data in one study. Open data from qualitative research were analyzed using content analysis and closed data from quantitative research analyzed with AHP analysis model. The findings of this study are, based on the study of interpretation of significant values, authenticity and identity show that the concept of the revitalization of cultural heritage buildings in the GNI needs to be reviewed again. In spite of this revitalization concept can form an identity for society today but still considered not strong enough. Therefore, if this concept is maintained it may result in a decline in the significant values of cultural heritage buildings and the debate on the value of authenticity of cultural heritage buildings."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
T49962
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Afina Hawna
"Bangunan Cagar Budaya (BCB) mengalami keadaan yang kontradiktif, disatu sisi BCB harus dilindungi dengan tidak boleh mengubah atau merusak elemen eksisting. Namun disisi lain BCB harus bertahan hidup melalui praktek adaptive reuse yang berpotensi untuk mengubah elemen bangunan. Apabila adaptive reuse diterapkan pada BCB, segala konsekuensi perubahan yang dihasilkan, termasuk pemasangan utilitas perlu ditinjau secara khusus agar potensi merusak bangunan eksisting dapat terhindari.
Penulisan skripsi bertujuan untuk menjelaskan seperti apa pemasangan utilitas dalam konteks adaptive reuse Bangunan Cagar Budaya, serta untuk mengetahui metode adaptive reuse apa yang bisa diterapkan pada pemasangan utilitas di Bangunan Cagar Budaya. Metode penulisan dilakukan dengan mengkaji data sekunder yang bersumber dari buku, peraturan daerah dan website internet, serta melakukan survei terhadap bangunan yang dijadikan studi kasus terlebih terkait utilitas bangunannya.
Hasil analisis didapatkan bahwa pemasangan utilitas dapat menerapkan berbagai strategi adaptive reuse dan metode pemasangan utilitas itu sendiri. Utilitas sebagai salah satu sistem pendukung bangunan, perubahannya diharapkan dapat berperan secara maksimal pada adaptive reuse Bangunan Cagar Budaya agar standar/peraturan bangunan kontemporer yang diminta terpenuhi. Hal ini karena utilitas merupakan aspek yang dapat mengikuti perkembangan kebutuhan masyarakat dan teknologi.

Heritage Buildings going through contradictive phase, on the one hand it must be protected by not changing or demaging existing elements. But on the other hand Heritage Building must survive through the practice of adaptive reuse that has the potential to change buildings elements. If adaptive reuse is applied to Heritage Building, all consequences of the changes it give, including installation of utilities, need particular method so that any potential for damaging existing buildings can be avoided.
This thesis is written to explain what installation of utilities is in the context of adaptive reuse of Heritage Buildings, and to find out which kind of adaptive reuse method that can be applied in heritage building. This thesis is done by collecting secondary data sourced from books, regional regulations and internet websites, as well as take surveys of buildings that are used as case studies especially related building utilities.
The results of the analysis show that installation of utilities can implement various adaptive reuse strategies and methods of installing the utilities themselves. Utilities as one of the building support systems, the changes are expected to take maximum role in adaptive reuse of Heritage Buildings so that the contemporary building standards/ regulations requested are fulfilled. This is because utility is an aspect that can best follow the development of community needs and technology.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yunita Dian Suwandari
"Maintain a sustainable heritage building is currently a crucial challenge.The heritage building is unique from its structure and values such as a historical, education, aesthetics, economy, architecture,community and it requires special handling. One of the problems of heritage buildings in the absence of operational standards  (SOP) for maintenance in Indonesia. The purpose of this study to develop a standard operational model maintenance heritage building of risk-based.The research data compose literature review, questionnaires, and qualitative risk data analysis.The risk analysis identified 20 risks of 40 risks variables have the highest risk rank. The result of the study established a risk-based SOP heritage building maintenance.The conclusion it can help to build management in improving the quality of heritage building maintenance practise.

Pemeliharaan gedung  cagar budayaberkelanjutan saat ini merupakan tantangan yang krusial. Bangunan warisan unik dari struktur dan nilai-nilai seperti sejarah, pendidikan, estetika, ekonomi, arsitektur, masyarakat dan membutuhkan penanganan khusus. Salah satu masalah bangunan cagar budaya adalah tidak adanya standar operasional (SOP) untuk pemeliharaan di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini untuk mengembangkan model operasional standar pemeliharaan bangunan warisan berbasis risiko. Data penelitian menyusun tinjauan literatur, kuesioner, dan analisis data risiko kualitatif. Analisis risiko mengidentifikasi 25risiko dari 40 variabel risiko yang memiliki peringkat risiko tertinggi. Hasil penelitian ini menetapkan pemeliharaan SOP warisan bangunan berbasis risiko. Kesimpulannya dapat membantu untuk membangun manajemen dalam meningkatkan kualitas praktik pemeliharaan bangunan warisan budaya."
Depok: Universitas Indonesia, 2019
T53105
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library