Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Micolla Waskita
Abstrak :
Pelaksanaan Pertemuan Tatap Muka (PTM) Terbatas membuat terjadinya klaster penularan Covid-19. Terdapat ribuan sekolah yang mengkonfirmasi adanya klaster penyebaran Covid-19 di semua jenjang pendidikan. Hal ini mendorong kesiapan orang tua dalam mencari informasi untuk mendapatkan jawaban terkait Covid-19 untuk mereka dan anak mereka yang sedang melangsungkan PTM Terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk melihat konsep Theory of Planned Behavior (TPB) dalam memprediksi Health Information-Seeking Behavior (HISB) pada Orang Tua Siswa selama Pertemuan Tatap Muka (PTM) Terbatas saat Pandemi Covid- 19 di Jabodetabek. Terdapat 127 partisipan yang terlibat dengan rentang usia 24 - 55 tahun. Analisis regresi berganda dilakukan dengan menghasilkan temuan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari TPB terhadap intensi HISB, p < 0,01, R2 = 0,613, dimana Dengan demikian semakin kuat keyakinan dan tekanan sosial yang dirasakan, maka semakin kuat pula intensi HISB pada individu. Kemudian semakin kuat persepsi individu akan kemampuan mencari informasi kesehatan, maka semakin kuat pula HISB akan muncul secara aktual. ......Hybrid Learning led to clusters of Covid-19 transmissions. There are thousands of schools that have confirmed the existence of clusters of the spread of Covid-19 at all levels of education. This encourages the readiness of parents to seek information to get answers related to Covid-19 for themselves and their children who are holding Hybrid Learning. This study aims to look at the Theory of Planned Behavior (TPB) concept in predicting health information-seeking behavior (HISB) in parents of students during Hybrid Learning during the Covid-19 Pandemic in Jabodetabek. There were 127 participants involved, with an age range of 24–55 years. Multiple regression analysis was carried out by producing findings that there was a significant effect of TPB on HISB intentions, F (3, 126) = 64.865, p 0.01, R2 = 0.613, where attitude toward the behavior and subjective norms had a significant effect on behavioral intention, and attitude toward the behavior was the most significant predictor. Then the perceived behavioral control that is felt directly has a significant effect on the actual HISB. Thus, the stronger the belief and the perceived social pressure, the stronger the HISB intention on the individual. Then, the stronger the individual's perception of the ability to seek health information, the stronger the HISB will actually appear.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Meisya Fahren
Abstrak :
Media sosial digunakan oleh penderita dan proksi dermatitis atopik (DA) untuk mendapat panduan dan mencari informasi kesehatan, mendiskusikan kesehatan mereka, dan mendapatkan dukungan emosional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku pencarian informasi kesehatan penderita dan proksi DA di media sosial. Pendekatan kuantitatif digunakan dengan metode pengumpulan data melalui kuesioner dan mining data komentar pada unggahan akun Instagram @dokterkulitkucom terkait DA. Sebanyak 81 data responden dan 100.847 token dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penderita dan proksi DA secara sadar membutuhkan informasi terkait DA. Penelitian ini memperlihatkan bahwa responden bisa memiliki lebih dari satu motivasi dalam mencari informasi dan terdapat perbedaan cara menggunakan informasi antara penderita dan proksi DA seperti penderita DA cenderung menyimpan informasi yang didapatkan untuk diri sendiri, sedangkan proksi cenderung membagikan informasi yang didapatkan dengan disintesis terlebih dahulu. Hasil analisis teks komentar pada unggahan Instagram menunjukkan bahwa “Dokter” menjadi istilah yang paling banyak digunakan dalam komentar dengan deskripsi situasi yang dialami menjadi topik bahasan terbanyak. Penelitian ini diharapkan dapat menciptakan strategi edukasi yang lebih berpusat kepada pengguna dengan mempertimbangkan perilaku dan kebutuhan penderita dan proksi DA. ......Atopic dermatitis (AD) sufferers and proxies use social media to receive guidance and seek health information, discuss their health, and get emotional support. This study analyzes the health information-seeking behavior of AD sufferers and proxies on social media. A quantitative approach was used with data collection methods through questionnaires and mining comment data on @dokterkulitkucom Instagram account posts related to AD. A total of 81 respondent data and 100,847 tokens were analyzed. The results showed that sufferers and proxies of AD consciously need information related to AD. This study shows that respondents can have more than one motivation in seeking information, and there are differences in how information is used between sufferers and proxies of AD, such as AD sufferers tending to keep the information obtained for themselves. In contrast, proxies tend to share the information obtained by synthesizing it first. The results of the text analysis of comments on Instagram posts show that "Doctor" is the most used term in comments, with the description of the situation experienced being the most discussed topic. This research is expected to create a more user-centered educational strategy by considering the behavior and needs of AD sufferers and proxies.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library