Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Adhika Wahyu Adji Saputri
Abstrak :
ABSTRAK
Makalah ini menjelaskan beberapa perbandingan antara granit dan solid-surface mulai dari ekstraksi, produksi, distribusi, instalasi, dan pembuangan. Konsumsi berlebihan sumber daya alam akan menyebabkan dampak negatif pada alam, oleh karena itu munculnya bahan rekayasa (seperti solid-surface) diharapkan dapat mengurangi dampak negatif tersebut. Granit alami dan solid-surface memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pada setiap aspek, masing-masing material memiliki dampak positif atau negatif pada lingkungan, ekonomi, dan masyarakat. Makalah ini menekankan perbedaan antara kedua bahan tersebut, kami berasumsi bahwa permukaan padat memiliki banyak keunggulan daripada granit alami.
ABSTRACT
This paper explain some comparison of granite and solid-surfaces starting from extraction, production, distribution, installation, and disposal. The excessive consumption of natural resources will cause a negative impact on nature, therefore the emergence of engineered material (such as solid-surface) is expected to reduce this consumption. Natural granite and solid surface have their own advantages and disadvantages. On each aspect, they have a positive or negative impact on the environment, economy, and society. This paper emphasize the different between those two materials, we assumed that the solid-surface has a lot of advantages than natural granite.

2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Disa Kurnia Dewi
Abstrak :
Aktivitas pertambangan timah sudah dilakukan sejak tahun 1976 oleh PT Timah Tbk sehingga semakin sedikit sumber timah yang diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan karakteristik mineralisasi timah primer di Parit Tiga, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung. Metode yang digunakan pada penelitian ini, yaitu XRD, XRF, Petrografi, dan Mineragrafi. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, daerah penelitian terdiri atas dua satuan geomorfologi yang meliputi Satuan Perbukitan Vulkanik dan Satuan Tailing Antropogenik. Berdasarkan hasil interpretasi persebaran litologi di daerah penelitian, maka daerah penelitian memiliki dua satuan batuan, antara lain Satuan Granit Klabat Berbutir Halus dan Satuan Granit Klabat Berbutir Sedang-Kasar. Lalu, struktur yang berkembang di daerah penelitian adalah Sesar Mendatar Mengiri Turun dan sheeted vein/veinlet. Kemudian, alterasi yang berkembang di daerah penelitian terdiri dari empat fasies, yaitu Alterasi Kuarsa + Turmalin (104.2 ppm), Alterasi Kuarsa + Halosit + Klorit + Pirofilit (56.5 ppm), Alterasi Kuarsa + Illite (52.4 pm), dan Alterasi Kuarsa + Kaolinit + Klorit + Dickite (19.5 ppm). Endapan bijih yang ditemukan di daerah penelitian, yaitu kasiterit, hematit, dan pirit. Tipe endapan timah di daerah penelitian adalah greisen dan berada pada kontak antara batuan silikat dan batuan granit. Mineralisasi timah primer di daerah penelitian berkaitan dengan sesar, urat-urat, dan alterasi.
Tin mining activities have been carried out since 1976 by PT Timah Tbk so that fewer sources of tin are known. This study aims to determine the characteristics of primary tin mineralization in Parit Tiga, West Bangka Regency, Bangka Belitung Islands. The methods which I used in this study are XRD, XRF, Petrography, and Mineragraphy. Based on the results of the analysis that had been done, the study area consists of two geomorphological units which include the Volcanic Hills Unit and the Anthropogenic Tailings Unit. Based on the interpretation of lithology distribution in the study area, there are two rock units, which are the Fine-Grained Granite Klabat Unit and the Medium-Coarse Grained Granite Klabat Unit. Then, the structure developed in the study area is a Left Normal Slip Fault and sheeted vein/veinlet. Then, alterations developed in the study area consist of four facies, which are Quartz + Tourmaline Alteration (104.2 ppm), Quartz + Halloysite + Chlorite + Pyrophillic Alteration (56.5 ppm), Quartz + Illite Alteration (52.4 pm), and Quartz + Kaolinite + Chlorite + Dickite Alteration (19.5 ppm). The type of primary tin mineralization in the study area is the filling of sheeted veins in tourmaline and quartz minerals. Ore deposits that were found in the study area consisted of cassiterite, hematite, and pyrite. The type of deposit in the study area was greisen and located in contact between silicate rocks and granite rocks. Primary tin mineralization in the study area was related to fracture, veins, and alteration.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Latief Baky
Abstrak :
PT. Karimun Granite sebagai perusahaan penghasil produk batu granit, pemasok terbesar dari Indonesia ke Singapura, dari segi penjualannya terlihat menurun dari tahun ke tahun sejak pertengahan tahun 90 - an, khususnya untuk produk intinya disebabkan karena banyaknya bermunculan perusahaan-perusahaan sejenis yang masuk kedalam pasar yang sama, yaitu pasar di Singapura. Pangsa pasar di Singapura sudah mulai jenuh disebabkan pembangunan yang mulai mengalami stagnasi, hal ini mengakibatkan market share PT. Karimun Granite dan harga menjadi menurun dibandingkan dengan sepuluh tahun yang lalu. Oleh karena itu perusahaan mencoba membuat terobosan-terobosan baru dengan membuat inovasi-inovasi baru untuk pengembangan produk internasionalnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara (1) Pengaruh antara isu-isu manajerial terhadap keputusan pengembangan produk internasional pada PT. Karimun Granite; (2) Pengaruh antara elemen produk industri terhadap keputusan pengembangan produk internasional pada PT. Karimun Granite; (3) Pengaruh antara isu-isu manajerial dan elemen produk industri terhadap keputusan pengembangan produk internasional pada PT. Karimun Granite. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan pendekatan korelasional. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan simple random sampling berjumlah 60 orang. Instrumen yang digunakan adalah instrumen isu-isu manajerial, elemen produk industri dan keputusan produk internasional yang dikembangkan dari teori yang digunakan. Instrumen dari tiga variabel berbentuk kuesioner dan hasil uji coba instrumen dilakukan teknik korelasi product moment dan uji reliabilitas dengan rumus Alpha Cronbach. Analisis data menggunakan teknik korelasi sederhana, korelasi parsial dan korelasi berganda, serta teknik regresi yang terdiri dari regresi linier dan berganda. Hasil penelitian menyimpulkan: (1) terdapat hubungan positif antara isuisu manajerial (x1) dengan keputusan produk intemasional (Y) dengan koefisien korelasi (ry1) = 0,553 dan koefisien determinasi ry12 = 0,306 dan persamaan regresi Y = 20.574 + 0.599X1; (2) terdapat hubungan positif antara elemen produk industri (x2) dengan keputusan produk intemasional dengan koefisien korelasi (ry2) = 0,726 dan koefisien determinasi ry2² = O,526 dan persamaan regresi Y = 13.556 + 0.676X2; (3) terdapat hubungan positif antara isu-isu manajerial (x1} dan elemen produk industri (x2) dengan keputusan produk internasional (Y) dengan koefisien korelasi (R) = 0,730 dan persamaan regresi berganda Y = 12.112 + 0.116X, + 0.608X2. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa antara isu-isu manajerial dan elemen produk industri baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama memberikan sumbangan yang berarti terhadap keputusan produk internasional. Strategi perusahaan yang perlu dilakukan adalah product development dan market development dengan product customized mengingat tingkat persaingan tinggi sementara jumlah peningkatan pasar Iebih kecil. Aktifitas mengembangkan produk batu granit perlu modifikasi prototype produk yang mungkin harus dibuat untuk suatu pasar tertentu. Elemen Produk lndustri merupakan pilihan paling tepat dan rasional dalam rangka keputusan produk internasional, khususnya mengenai bentuk, desain dan pelayanan kepada konsumen. Perusahaan bisa keluar dari kesulitan penurunan penjualan dan meneruskan operasional kalau manajemen menyiapkan keputusan produk dengan melihat perubahan pesaing dan konsumen. Dalam mengembangkan produk, sebaiknya perusahaan perlu melakukan penelitian pendahuluan mengenai kebiasaan, daya beli, keinginan, selera dan tingkah laku konsumen lainnya.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
T14235
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fitri Kurniasari
Abstrak :
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan penyebab utama penyakit akut di seluruh dunia. Kabupaten Bogor merupakan salah satu wilayah di Jawa Barat dengan kasus ISPA yang tinggi. Desa Wanaherang, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor merupakan lokasi 25 industri pemotongan keramik dan granit. Proses produksi di industri pemotongan keramik dan granit menghasilkan partikulat debu yang dapat berpengaruh terhadap kesehatan pekerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara pajanan faktor lingkungan dengan kejadian ISPA pada pekerja di industri pemotongan keramik dan granit Desa Wanaherang, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor. Penelitian ini menggunakan desain studi cross sectional dengan jumlah sampel sebanyak 103 pekerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor lingkungan yang memiliki hubungan bermakna dengan kejadian ISPA pada pekerja adalah PM10 dalam ruang kerja (2,90; 1,08-7,77). Faktor yang paling dominan hubungannya dengan kejadian ISPA pada pekerja adalah PM10 dalam ruang kerja (2,90; 1,08-7,77). Himbauan penggunaan APD perlu diterapkan pada pekerja industri pemotongan keramik dan granit. ...... Acute Respiratory Infection (ARI) is a major cause of acute illness in the worldwide. Bogor district is one of region in West Java with high ARI case. There is 25 ceramic and granite cutting industry location located in Wanaherang Village that can affect worker’s health. This study aims to analyze the relationship between environmental factors and the incidence of respiratory infection in ceramic and granite cutting industry workers at Wanaherang village, Gunung Putri, Bogor. This study uses cross sectional study design with sample of 103 workers. Result shows that environmental factors which significantly associated with ARI among workers is indoor PM10 concentration (2,90; 1,08-7,77). The most dominant factor associated with the occurrence of ARI among workers is indoor PM10 concentration (2,90; 1,08-7,77). PPE usage should be applied by ceramic and granite cutter workers.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
S54988
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library