Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 56 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dadan Sudarto
Abstrak :
Penyakit tuberkulosis (TB) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis dan merupakan penyakit menular yang masih menjadi masalah kesehatan di masyarakat. jumlah penderita TB paru BTA positif di Kabupaten Subang Tahun 2006 sebanyak 1.095 kasus (Insidene rate 107/100.000 penduduk). Di Kabupaten Subang selama lima tahun terakhir sampai tahun 2006 angka penemuan penderita baru. TB paru BTA positif dan angka penemuan penderita seluruh tipe meningkat, keadaan itu menunjukkan bahwa penyakit TB masih menjadi masalah kesehatan di masyarakat. Program Penanggulangan Tuberkulosis di Kabupaten Subang untuk pengumpulan data menggunakan sistem jemput bola pada saat petugas kabupaten melakukan supervisi. Sistem ini mengakibatkan data yang terkumpul pada akhir triwulan tidak sama dengan angka yang sebenarnya ada di puskesmas apabila supervisi dilakukan pada awal atau pertengahan triwulan. Pengembangan sistem yang dilakukan berdasarkan metode System Development Life Cycle, yaitu planning analysis system, design, implementation, maintenance dan evaluation system dengan memadukan konsep Data Base Management System dan terintegrasi dengan data spasial sehingga menambah keunggulan dalarn Sistem Informasi P2TB berbasis wilayah (SIG) di 1Cabupaten Subang. Hasil. analisis system dapat mengidentifikasi permasalahan manajemen sistem informasi penanggulangan penyakit TB serta altematif solusi pada tahap input, proses dan output. SIP2TB berbasis wilayah dirancang nntuk kemudahan input data dan otomasi proses pengolahannya menjadi informasi. Output yang dihasilkan berupa laporan reguler, tabulasi indikator program, grafik indikator program dan informasi pemetaan endemisitas wilayah dengan unit pengamatan terkecil desa. Interpretasi epidemiologis kasus TB pada visual peta ini dapat mengetahui jangkauan pelayanan kesehatan (Puskesmas) dalam penanggulangan TB dari kepadatan penduduk dengan sebaran kasus TB. Aplikasi SIP2TB ini dapat menjadi alat manajemen dalam program penanggulangan TB, menguatkan kemarnpuan pada kegiatan monitoring dan evaluasi. Output yang dihasilkan dapat dijadikan informasi untuk masukan pada pengambil keputusan dalam program Penanggulangan TB. SIP2TB ini diharapkan dapat dijadikan alat bagi pengelola program dan bila memungkinkan dapat dikembangkan di puskesmas sarta menjadi model bagi kabupaten lain. ......Tuberculosis (TB) is a communicable disease caused by Mycobacterium tuberculosis that it is still beeing a public health problem in the community. Number of detected new smear positive pulmonary TB were 1,095 cases in Subang district by the year 2006 referred to the national incidencerate, 107/100,000. Over the last five year there were an increased number of detected all type TB cases in Subang district. This showed that TB still becomes a public health problem in the community. TB Control Program in Subang has been carrying out "ball pick up" for TB data colection in district level. It means that district TB supervisor (wasor) goes to health services unit to pick up data or registry when quarterly supervisory visit. This system might cause the data differences between the real existing data at health service unit (UPK) and collected data by wasor at the same period of time if the wasor visit UPK at the begining or in the middle of the quarter. System Development was done on the basis of System Development Life Cycle method, including planning analysis system, design, implementation, maintenance and evaluation system. Through combining the concept of Data Base Management System and integrated with spatial data able to increased an advances of TB Control Program Geographical Information System in Subang district. Result system analysis was able to identify the management information system of TB control program as well as alternative solution on input phase, process phase and output phase. The GISTB was designed to make input data and data processing to be information becoming easier. The output is a regular report, tables, graphs of the program indicators as well as information mapping of TB case distribution in village level as an investigation unit. Epidemilogy Interpretation of TB case on the visual map shows the level of health center coverage in relation to TB services. It also shows the population density and case distribution. The GISTB application will be able become as a management tool of TB control program for strengthening monitoring and evaluation system. Therefore a decision making for TB control program in Subang based on valid, acurate and reliable data as an output of the system. This system also is expected to be able to be adopted as a wasor tools and expanded to health service unit level as well as being a model in other districts.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2007
T34616
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Irma Novalia Indira
Abstrak :
Even though the Underground Gas Insulated Substation (GIS) building presents an opportunity to overcome land limitations in the development of electricity infrastructure in DKI Jakarta, there are several environmental, social and economic issues that must be analyzed concerning underground locations: the effect of perceived comfort and safety knowledge on work behavior, investment feasibility, the proportion of Green Open Space (RTH), and how the sustainable building model of Underground GIS can be applied. The purpose of this research is to achieve a model of Underground GIS building in DKI Jakarta. The quantitative approach is carried out by a combination of quantitative and qualitative research methods. The social parameters obtained during this research process can be used as guidelines for the implementation of the basement design. With an area of approximately 1700 m2, the proportion of green space is predicted to reach 34%. The feasibility of building investment is influenced by physical investment costs, land use mechanisms, and the valuation of environmental and social benefits. The Sustainable building model of Underground GIS can be fulfilled if investment feasibility that accommodates social and environmental aspects is achieved.
Meskipun bangunan Underground Gas Insulated Substation (GIS) menghadirkan peluang mengatasi keterbatasan lahan didalam pengembangan infrastruktur ketenagalistrikan di DKI Jakarta, namun terdapat beberapa permasalahan lingkungan, sosial, dan ekonomi yang harus dikaji terkait lokasi di bawah tanah, yaitu: pengaruh persepsi kenyamanan dan pengetahuan keselamatan pada perilaku kerja, kelayakan investasi, proporsi Ruang Terbuka Hijau (RTH), dan bagaimana model bangunan Underground GIS dapat diterapkan secara berkelanjutan. Tujuan riset ini adalah menghasilkan model bangunan Underground GIS di DKI Jakarta. Pendekatan kuantitatif dilakukan dengan metode riset gabungan kuantitatif dan kualitatif. Parameter sosial yang didapat selama proses riset ini, dapat dijadikan pedoman pelaksanaan desain ruang bawah tanah. Dengan luas lahan kurang lebih sebesar 1700 m2, proporsi RTH diprediksi dapat mencapai 34%. Kelayakan investasi bangunan dipengaruhi oleh biaya investasi fisik, mekanisme penggunaan lahan, dan nilai manfaat sosial lingkungan. Model bangunan Underground GIS berkelanjutan dapat terpenuhi jika kelayakan investasi yang mengakomodasi aspek sosial dan lingkungan tercapai.
Depok: Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budi Dewantoro
Abstrak :
Salah satu sungai yang melintasi kota Depok dan Jakarta adalah sungai Ciliwung. Sungai ini sudah lama diketahui menyebabkan banyak kerugian bagi warga Jakarta terutama saat musim hujan tiba. Hasil ini disebabkan air yang ditampung melebihi kapasitas sungai. Permasalahan lain adalah sering terjadinya kasus tanah longsor pada kedua sisi bantaran sungai. Penelitian ditujukan untuk menentukan zona bahaya tingkat keamanan yang memenuhi syarat bagi penduduk untuk mendiami di sekitar bantaran sungai. Dengan menetapkan tingkat keamanan yang sesuai peraturan, dapat diberikan rekomendasi jarak aman yang terbebas dari daerah longsor. Sehingga kerugian yang diderita oleh penduduk dapat dikurangi seminimal mungkin. Di dalam penelitian ini digunakan alat bantu GIS untuk menentukan daerah longsor dari tingkat keamanan dan probabilitas kegagalan bantaran sungai. Data data yang akan diolah dalam GIS didapat dari MIPA berupa peta kontur bantaran sungai Ciliwung. ......One of the most river which to pass on Depok and Jakarta is Ciliwung River. The river have been known to damage the people of Jakarta on the rainy seoson. The process damage is begin because the flood capacity is over than river capacity. The problem of slide is always to be damage on the flood plain Ciliwung River in Pasar Minggu East Jakarta. The research for to guide zone of hazards to slide with safety factor in agree obtain standart literature on the role. The safety factor to be need for to explain recommended limit zone of the flood plain in safe to live without damage to slide for lack of financial loss. In the research uses a tool with GIS for analyze the contour map to be hazards zone of slide with failure probability and safty factor. Data take giving from MIPA. It is contour map the flood Ciliwung River Pasar Minggu East Jakarta.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2007
S35105
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fadli Dharma Yudha
Abstrak :
Kemiskinan merupakan masalah yang masih menjadi fokus utama di berbagai negara khususnya Indonesia. Kemiskinan suatu daerah berbeda dengan daerah lainnya. Permasalahan mengenai ketepatan bantuan penerima masih menjadi masalah karena metode dan tidak adanya kriteria yang efektif. Desa Sukakersa merupakan desa yang mempunyai laju pertumbuhan penduduk tertinggi di Kecamatan Parakansalak yaitu 1,79% per tahun 2010-2020. Oleh sebab itu, diperlukan database yang dapat mengumpulkan dan mengelola data kependudukan untuk membantu menentukan karakteristik rumah tangga miskin. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pola spasial peringkat karakteristik rumah tangga berdasarkan pemeringkatan menggunakan metode SAW dan SIG. Hasil penelitian ini menunjukan terdapat tiga karakteristik rumah tangga di Desa Sukakersa yaitu Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) sebanyak 24%, Rumah Tangga Miskin (RTM) 60%, dan Rumah Tangga Tidak Miskin (RTTM) 16%. Berikutnya, pola spasial karakteristik rumah tangga di Desa Sukakersa dapat diketahui melalui tingkat aksesibilitas. Jumlah karakteristik rumah tangga di Desa Sukakersa dominan berada pada tingkat aksesibilitas sedang dengan persentase 63% dari total 94 rumah tangga. Selain itu juga menunjukan bahwa karakteristik rumah tangga tidak dipengaruhi oleh tingkat aksesibilitas, di mana setiap tingkatan aksesibilitas didominasi oleh karakteristik rumah tangga miskin (RTM). ......Poverty is a problem that is still the main focus in various countries, especially Indonesia. Poverty of a region is different from other areas. The problem regarding the accuracy of beneficiary assistance is still a problem due to the lack of effective methods and criteria. Sukakersa Village is a village that has the highest population growth rate in Parakansalak District, namely 1.79% per year 2010-2020. Therefore, a database is needed that can collect and manage population data to help determine the characteristics of poor households. This study aims to analyze the spatial pattern of ranking household characteristics based on ranking using the SAW and GIS methods. The results of this study indicate that there are three household characteristics in Sukakersa Village, namely Very Poor Households (RTSM) of 24%, Poor Households (RTM) 60%, and Not Poor Households (RTTM) 16%. Next, the spatial pattern of household characteristics in Sukakersa Village can be identified through the level of accessibility. The dominant number of household characteristics in Sukakersa Village is at a moderate level of accessibility with a percentage of 63% of a total of 94 households. In addition, it also shows that household characteristics are not affected by the level of accessibility, where each level of accessibility is dominated by the characteristics of poor households (RTM)
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wadsworth, Richard
London: Longman limited , 1999
574.5 WAD g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
London; New York: Routledge, Taylor & Francis Group, 2018
300.2 GIS
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Faisal, 1974-
Abstrak :
Implementation of geographic information system on geological mapping of natural resources in Indonesia
Malang: UIN-Malang Press, 2007
297.266 MUH m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Weng, Qihao
New York: McGraw-Hill, 2010
621.367 8 WEN r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hoboken, New Jersey: John Wiley & Sons, 2004
910.285 APP
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Hoboken, New Jersey: John Wiley & Sons, 2004
910.285 APP
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6   >>