Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Afriyani Anzari
"ABSTRAK
Perkembangan media telah membawa dampak positif yang memudahkan kita mendapatkan informasi kapanpun dan dimanapun. Salah satu perkembangan media tersebut adalah munculnya majalah-majalah versi online yang sering diakses oleh para remaja sebagai referensi gaya hidup modern. Dalam majalah versi online tersebut sering muncul kata-kata yang banyak mendapat pengaruh dari bahasa asing, terutama bahasa Inggris. Hal tersebut juga mempengaruhi gaya bahasa remaja saat ini. Anglizismen merupakan fenomena perkembangan gaya bahasa remaja saat ini. Di dalam makalah ini, saya meneliti Anglizismen pada 12 artikel majalah online Bravo edisi Januari sampai Mei 2016 dan menganalisis 12 kata Anglizismen yang ditemukan dengan metode penelitian kualitatif dan studi pustaka. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kata Anglizismen apa saja yang digunakan dalam majalah online Bravo edisi Januari sampai Mei 2016 dan menganalisis makna, jenis makna, serta ada tidaknya pergeseran makna kata tersebut. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pada setiap artikel terdapat kata yang merupakan Anglizismen berdasarkan kategorinya masing-masing, yaitu Fremdwort, Lehnwort, Mischkomposita, Lehnveränderungen, lexikalische Scheinentlehnungen, dan semantische Scheinentlehnungen. Makna kata Anglizismen pada setiap artikel tersebut berbeda-beda tergantung pada konteksnya masing-masing dan tidak semua kata Anglizismen dalam artikel tersebut mengalami pergeseran makna. Hanya beberapa saja yang mengalami pergeseran makna.

ABSTRACT
The increasing of mass media has positive impact for getting informations easily whenever and whereever. For the example, online version for magazines are created. They always used by teenagers as modern lifestyle references. There are some words that influenced from foreign language in the content of online magazines, especially English. It also effects the teenager’s language style nowadays. Anglizismen is the phenomena of the development of teenager’s language style nowadays. In this paper, I have analyzed Anglizimen of 12 magazine articles in Bravo’s online magazine in the January until Mei 2016 issue and analyzed 12 Anglizismen words with qualitative research method and literature study. The purpose of the research is to determine what kind Anglizismen used in Bravo online magazine in the January until Mei 2016 issue and analyze the meaning of those words, the kinds of meaning and whether there is a shift in the meaning of the word. The result of the research shows that on each article has Anglizismen based on each category such as Fremdwort, Lehnwort, Mischkomposita, Lehnveränderungen, lexikalische Scheinentlehnungen, dan semantische Scheinentlehnungen. The meaning of Anglizismen in every article is different depends on each context and not all Anglizismen in article has meaning shifting. Only a few has."
2016
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Mauliddina
"ABSTRAK
Bahasa digunakan oleh iklan sebagai unsur promosi. Contoh bahasa yang digunakan adalah bahasa asing (Fremdsprache). Elemen bahasa asing yang terdapat di dalam iklan antara lain adalah kata asing (Fremdwort), kata pinjaman (Lehnwort), dan kata campuran (Mischwörter). Melalui metode penelitian kulitatif, jurnal ini bertujuan untuk menelaah kata yang tergolong ke dalam Fremdwort, Lehnwort, dan Mischwörter. Ditemukan lima Fremdwort, lima belas Lehnwort, dan lima Mischwörter di dalam sepuluh iklan pariwisata tujuan Indonesia dalam bahasa Jerman yang diteliti. Ketiga elemen bahasa asing tersebut memiliki ciri khasnya masing-masing. Fremdwort dan Lehnwort terdiri dari satu kata yang membentuk substantifnya, sedangkan Mischwörter terbentuk dari dua substantif. Kedua substantif pada Mischwörter berasal dari dua sumber yang berbeda. Fremdwort dan Lehnwort dapat ditinjau berdasarkan ortografis kata. Fremdwort memiliki kesamaan ortografis kata (antara substantif bahasa Jerman dan asal katanya), sedangkan Lehnwort memiliki perbedaan pada ortografis kata.

ABSTRACT
Advertising use language as promotion?s element. For example is foreign language (Fremdsprache). Foreign-languange element in advertisement include foreign word (Fremdwort), loan word (Lehnwort), and mixed word (Mischwörter). Through qualitative research methode, this journal aims to analyze some words that belong to Fremdwort, Lehnwort, and Mischwörter (in 10 Indonesia-Germany tourism advertisements). In this research, it is found that there are five Fremdwort, fifteen Lehnwort, and five Mischwörter found accross. Those elements have their own characteristic. Fremdwort and Lehnwort consist of one word, which formed a noun, whereas Mischwörter are formed from two nouns. Those words are derived from different sources. Fremdwort and Lehnwort can be identified based on the orthographic word. Fremdwort has similarity in orthographic word (between german noun and its first word), whereas Lehnwort has differences in the orthographic word.
"
2016
MK-PDF
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Annes Farah Utami
"Majalah adalah salah satu media yang dibaca perempuan sebagai referensi gaya hidup yang modern. Di dalam makalah ini, saya meneliti Anglizismen sebagai fenomena bahasa secara etimologis dan semantis pada enam artikel mode pada Deutsche Moden Zeitung pada tahun 1939 dan 1940, Neue Mode pada tahun 1970 dan 1971 dan SisterMag pada tahun 2012 dan 2015. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari perkembangan penggunaan Anglizismen dalam enam artikel rubrik mode majalah.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa semua artikel menggunakan Anglizismen dalam bentuk Fremdwort dan Lehnwort. Fremdwort merupakan kata-kata yang diserap dari bahasa asing tanpa ada pengubahan, sementara Lehnwort merupakan kategori yang meminjam kata bahasa asing dan kemudian disesuaikan dengan bahasa Jerman.

Magazine is one of the media read by women as modern lifestyle references. In this paper, I have analysed Anglizismen as a language phenomenon ethimologically and semantically in six different fashion articles from Deutsche Moden Zeitung from 1939 and 1940, Neue Mode from 1970 and 1971, and SisterMag from 2012 and 2015. The purpose of this research is to study the development of using Anglizismen in these six fashion articles.
The result from this research shows that all six articles use Anglizismen in the form of Fremdwort and Lehnwort. Fremdwort is words that are absorbed from foreign languages without any adaptation, meanwhile Lehnwort is a category that borrows foreign words and adapts it to the German language."
2016
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Febry Sari Andini
"ABSTRAK
Penggunaan bahasa asing dalam iklan memang marak dilakukan, tak terkecuali pada iklan-iklan Nivea, merk produk kecantikan dan perawatan tubuh asal Jerman yang sudah berumur 125 tahun. Pada makalah ini saya meneliti lima iklan Nivea yang terdapat di internet. Tujuan dari penelitian ini adalah menemukan kata-kata yang termasuk Anglizismus yang muncul pada iklan-iklan tersebut, melihat strukturnya lalu menentukan termasuk Lehn- atau Fremdwort kata-kata yang telah ditemukan pada iklan-iklan Nivea tersebut dilihat dari penulisan dan bunyi kata tersebut. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ditemukan tiga kata dan satu komposita Fremdwort, serta empat kata Lehnwort yang merupakan Anglizismus.

ABSTRACT
The use of foreign language in advertisement is often done, including in the advertisements of Nivea, a brand of cosmetic product and body treatment from Germany whose age is already 125 years old. In this paper, I have analysed advertisement language of 5 Nivea products ads in Germany. The purpose of this research is to find out the Anglizismus words that appeared on these ads, see the structure and specify the words into Fremdwort or Lehnwort seen from the writing and the sound of the words. The result of the analysis shows that there are three words and one composite that can be categorized as Fremdwort, and there are four words that can be categorized as Lehnwort which are part of Anglizismus.
"
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Titaley, Edwina Rosa
"ABSTRAK
Dalam ragam bahasa di Jerman, terdapat kosakata serapan dari bahasa Inggris (Anglizismen). Penulisan ini bertujuan untuk menjelaskan kata apa saja yang merupakan Anglizismen dan menjelaskan bentuk Anglizismen tersebut berdasarkan klasifikasinya. Metode penelitian yang digunakan dalam makalah ini adalah metode kualitatif dan klasifikasi bentuk Anglizismen menurut Wenlian Yang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat kosakata pinjaman dari bahasa Inggrisdalam ragam bahasa yang ditemukan dalam majalah Spiesser di Jerman khususnya edisi ke-141 dengan bentuk morfologi yang berbeda-beda.

ABSTRACT
In language diversity of people in Germany, there are loan of vocabulary of the English Language (Anglizismen). This research aims to explain what vocabularies which is Anglizismen and describes the shape of the word Anglizismen based on their classification. The method which used in this paper is qualitative method and Wenlian Yang's theory. The result showed that there are vocabularies of English in a variaty language which found in Spiesser Magazine in Germany particular edition 141 in 2012 wit a form morphologically different."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Ivani
"ABSTRAK
Saat digunakan dalam berkomunikasi, bahasa remaja Jerman memiliki ciri khas pada pemilihan kosakatanya. Salah satunya adalah peminjaman kata bahasa Jerman dari bahasa Inggris atau yang biasa disebut Anglizismus. Potret kehidupan remaja Jerman dalam berkomunikasi menggunakan ragam bahasa remaja ini, diangkat oleh film Little Thirteen dan dijadikan sebagai korpus data makalah ini. Kosakata Anglizismus dalam dialog pada film akan dianalisis dengan metode kualitatif dan studi kepustakaan. Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui kosakata Anglizismus apa saja yang ada dalam film dan mengklasifikasikannya.

ABSTRACT
In use for communication, German teenager?s language has trademark in its vocabularies. One of the characteristics is called Anglizismus. German teenager?s language in the film Little Thirteen use Anglizismus to communicate in their social life. The words which came from English which were used by German teenagers in the film would be used as my source in this paper. I prefer qualitative research methods and literature. The purpose of this research is to determine any Anglizismus that used in Little Thirteen and classify them in any type of Anglizismus.
"
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Shabrina Alfari
"Media memiliki peran dalam masuknya pengaruh bahasa asing dalam kehidupan kita sehari-hari terutama terhadap bahasa remaja. Anglizismus merupakan salah satu ciri dari gaya bahasa yang digunakan remaja agar terlihat ?trendy?. Di dalam makalah ini, saya meneliti Anglizismus pada 17 artikel majalah online Bravo tahun 2015 dan menganalisis 18 kata Anglizismus yang ditemukan dengan metode penelitian kualitatif dan studi pustaka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kata Anglizismus apa saja yang digunakan dalam majalah online Bravo dan mempelajari bagaimana kata-kata tersebut dibentuk ke dalam bahasa Jerman.
Berdasarkan analisis yang dilakukan, ditemukan bahwa pada setiap artikel terdapat kata-kata yang termasuk ke dalam kategori Anglizismus, yaitu Fremdwort, Lehnwort, Mischkomposita, Lehnveränderung, lexikalische Scheinentlehnungen, dan semantische Scheinentlehnungen. Proses pembentukan kata Anglizismus dilakukan dengan penambahan akhiran dari bahasa Jerman, penggabungan kata bahasa Inggris dengan kata dari bahasa Jerman, pemendekan kata, penggabungan dua kata bahasa Inggris menjadi satu kata bahasa Jerman, dan merubah kelas kata dan makna dari kata bahasa Inggris.

The media has a role in the influence of a foreign language in our daily lives, especially in teenager's languange. Anglizismus are one of the characteristic of language that teenagers used to look 'trendy'. In this paper, I have analysed Anglizismus from 17 magazine articles in Bravo's online magazine in year 2015 and analyzed 18 Anglizismus words with qualitative research methods and literature. The purpose of this research is to determine any Anglizismus word used in Bravo?s online magazine and learn how Anglizismus words are formed into German.
The result of the analysis shows that in every article there are words that included into several categories of Anglizismus, namely Fremdwort, Lehnwort, Mischkomposita, Lehnveränderung, lexikalische Scheinentlehnungen, and semantische Scheinentlehnungen. Anglizismus word forming process is done by adding ending or suffix of the German language, the incorporation of English words with words from German language, the shortening of the word, combining two words of English into one German word, and change the class of words and meaning of the English word."
2016
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Theofani Rayadiendha Ranacita
"Perkembangan teknologi yang begitu pesat mempengaruhi laju informasi. Digitalisasi merupakan salah satu dampak dari perkembangan teknologi yang dirasakan oleh masyarakat dari berbagai macam golongan. Seiring dengan munculnya digitalisasi, pemakaian bahasa remaja dalam media online juga meningkat. Pemakaian bahasa remaja atau Jugendsprache dalam media elektronik menjadi fokus penelitian makalah ini. Dalam penelitian ini, saya menganalisis empat artikel dalam laman Jetzt.de. Penelitian ini berdasar pada teori perkembangan media massa, teori Jugendsprache, dan teori pembentukan kata. Analisis penelitian ini menunjukan bahwa terdapat cukup banyak pemakaian Jugendsprache, terutama kata serapan dari bahasa Inggris atau Anglizismus, dalam majalah elektronik yang digunakan oleh perusahaan media massa untuk tetap menarik perhatian pembacanya.

The development of technology that is rapidly increased affects the speed of information. The digitalization is one of impacts of technology development that can be experienced by many social class in society. Along with the advent of digitalization, the usage of teenagers' language in the "online" media has also increased. Teen language usage or Jugendsprache in electronic media becomes the focus of the research paper. In this study, I analyze the four articles in Jetzt.de page. The research is based on the development of mass media theory. The theories are Jugendsprache theory and the formation of words theory. The analysis of the study shows that there are quite a lot of usage Jugendsprache, mainly from loan words of English or Anglizismus. The usage of Jugendsprache in the electronic magazine is used by the mass media to attract readers."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library