Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Reni Nurlina
Abstrak :
ABSTRAK
Upaya peningkatan partisipasi pria dalam KB merupakan paradigma baru visi program KB. Jumlah peserta Pria di wilayah kecamatan Cipanas 3,4% akseptor Kondom, dan 1,4% akseptor vasektomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran dan faktor-faktor yang berhubungan dengan partisipasi pria sebagai akseptor KB (kondom dan vasektomi) tahun 2011. Penelitian dengan desain cross sectional dilakukan pada 120 orang pria pasangan usia subur di wilayah kecamatan Cipanas kabupaten Lebak. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan kuiseoner.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara umur, pekerjaan, jumlah anak hidup, dukungan isteri dengan penggunaan kontrasepsi dan pengetahuan tentang kontrasepsi dengan partisipasi pria sebagai akseptor KB. Disarankan untuk pengelola program KB kecamatan Cipanas untuk memberikan penyuluhan yang lebih intensif, meningkatkan sosialisasi tentang kesetaraan dan meningkatkan kerjasama lintas sektor dan lintas program dalam peningktan penggunaan kontrasepsi pria.
ABSTRACT
An effort to increase male participation in family planning programs is a new paradigm in the vision of family planning programs. The number of male participants in Cipanas sub district was 3.4% for acceptors of condoms and 1.4% for vasectomy acceptors. This study aims to find a picture and factors - factors related to the participation of men as family planning acceptors for the technique of using condoms and vasectomy in 2011. Research in engineering design with cross sectional and carried on at 120 men included in the class of couples of childbearing age in districts Cipanas in Lebak regency. Data were collected through interviewing techniques with quiz methods. The results of this study show that there is a significant relationship between age, occupation, number of children living, support his wife against the use of contraceptives and knowledge about contraception which is supported by the participation of men as family planning acceptors. It is recommended for managers of family planning programs in district Cipanas to be able to provide more intensive counseling, increasing socialization of equality and improving cooperation across sectors and programs in order to increase the use of male contraception.
2011
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library