Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 15 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rizaludin Sunjaya
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1982
S16721
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendy Riau Rusmartono
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2009
S24767
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Ruhiyat Saputra
Abstrak :
Tesis ini membahas mengenai efektivitas pelaksanaan program konversi minyak tanah ke gas elpiji tabung 3 kg, program ini dikeluarkan pemerintah dengan tujuan untuk mengurangi subsidi BBM yang membebani APBN dan untuk memanfaatkan potensi cadangan gas bumi Indonesia yang cukup melimpah. Namun dalam realitasnya implementasi program konversi ini tidak berjalan mulus. Pada pertengahan tahun 2010 telah terjadi berbagai ledakan gas elpiji tabung 3 kg di sejumlah lokasi. Data dari PT Pertamina per tanggal 12 Agustus 2010 diketahui jumlah kasus ledakan terbesar terjadi di Region 2 yaitu 118 kasus dan persentase konversi minyak tanah ke gas elpiji untuk region tersebut sudah 100%. Sementara langkah sosialisasi konversi minyak tanah ke gas elpiji telah dilakukan secara kontinu oleh pihak pemerintah dan Pertamina. Namun kenyataannya masih terjadi ledakan gas dan ironisnya ledakan terbesar terjadi di region tersebut. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh data empiris tentang pengaruh sosialisasi dan rasa aman masyarakat terhadap efektivitas program konversi minyak tanah ke gas elpiji tabung 3 kg ditinjau dari perspektif ketahanan nasional melalui survey dan pengamatan di lapangan. Penelitian dilakukan di Kabupaten Bogor karena kasus ledakan yang paling banyak terjadi ada di Region 2 dan provinsi yang paling banyak kasus ledakannya adalah Jawa Barat serta Kabupaten Bogor merupakan salah satu dari tiga wilayah tertinggi kasus ledakannya di Jawa Barat. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif, pendekatan ini mengandalkan angka-angka dalam bentuk skor sebagai dasar analisis. Untuk mendapatkan skor tersebut digunakan metode survey lapangan dengan cara menyebarkan angket kepada para responden. Populasinya adalah masyarakat Kabupaten Bogor penerima program konversi yang berjumlah 1.224.964 orang dan jumlah sampelnya 100 orang dipilih secara acak dengan tujuan supaya data yang diperoleh bisa mewakili populasi. Dari data, fakta dan informasi yang diperoleh melalui survei tersebut dapat dideskripsikan kondisi masing-masing variabel yang diteliti sehingga memungkinkan untuk diketahui pengaruh variabel sosialisasi dan rasa aman terhadap variabel efektivitas program konversi tersebut. Adapun untuk mengetahui ada tidaknya hubungan dan pengaruh antar variabel, digunakan perhitungan korelasi dan regresi. Hasil penelitian menunjukkan kedua variabel sosialisasi dan rasa aman masyarakat berkorelasi kuat dan berpengaruh signifikan terhadap variabel efektivitas program konversi minyak tanah ke gas elpiji tabung 3 kg di Kabupaten Bogor, hal ini diketahui dari hasil analisis korelasi dan regresi sederhana. Kemudian, hasil dari korelasi dan regresi berganda juga menunjukkan bahwa kedua variabel sosialisasi dan rasa aman masyarakat secara simultan berkorelasi kuat dan berpengaruh signifikan terhadap variabel efektivitas program konversi tersebut. Dengan diketahuinya variabel sosialisasi dan rasa aman masyarakat mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel efektivitas program konversi, maka hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan dalam upaya peningkatan efektivitas program konversi minyak tanah ke gas elpiji tabung 3 kg. ......This thesis discusses the effectiveness of kerosene to LPG cylinder 3 kg, which is issued by the government program aimed at reducing fuel subsidies that burden the state budget and to harness the potential of Indonesia's natural gas reserves are relatively abundant. But in reality the implementation of the conversion program is not running smoothly. In mid-2010 there has been a range of LPG cylinder 3 kg explosion in the number of locations. Data from PT Pertamina as of August 12, 2010 an unknown number of cases the largest explosion occurred in Region 2 of 118 cases and the percentage conversion of kerosene to LPG for the region is already 100%.While socialization step conversion of kerosene to LPG has been carried out continuously by the government and Pertamina. But the fact remains there was an explosion of LPG gas and ironically the largest explosion occurred in the region. The purpose of this study to obtain empirical data on the influence of socialization and a sense of security community on the effectiveness of kerosene to LPG cylinder 3 kg viewed from the perspective of national security through surveys and observations in the field. The study was conducted in Bogor District because most cases of explosions occurred in Region 2 and the provinces that most cases of the explosion is the Bogor District in West Java and is one of the three highest areas of explosion cases in West Java. The research method used is a quantitative approach, this approach relies on the figures in the form of scores as the basis for analysis. To get the score of the used method of spreading the field survey by questionnaire to the respondents. Its population is the recipient of the Bogor District conversion program which amounted to 1,224,964 persons and the number of samples randomly selected 100 people with the aim to obtain data that could represent the population. From the data, facts and information obtained through the survey can be described the condition of each variable studied, allowing for variables known to influence the socialization and sense of security to the variable effectiveness of the conversion program. As for knowing whether there is a relationship and influence between variables, use the calculation of correlation and regression. The results showed the two variables of socialization and a sense of security community and strongly correlated variables significantly influence the effectiveness of kerosene to LPG cylinder 3 kg in Bogor District, it is known from the results of simple correlation and regression analysis. Then, the results of correlation and regression also showed that both variables of socialization and a sense of security people simultaneously correlate strongly and significantly influence the effectiveness of the program variables such conversion. By knowing the variables of socialization and a sense of security communities have a significant influence on the variable effectiveness of the conversion program, the results of this study can be used as a reference in an effort to increase the effectiveness of kerosene to LPG cylinder 3 kg.
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2011
T29682
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18347
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lumban Tobing, Christian
Abstrak :
Investasi pada konstruksi pabrik gas kota dan elpiji dilakukan mengingat potensi sumber daya gas alam Indonesia yang sangat besar yaitu 65 TCF (trillion cubic feet) tetapi pemanfatannya terbatas, pasar yang menjanjikan dan melonjaknya beban subsidi bahan bakar minyak. Pabrik gas kata dan elpiji akan didirikan di kecamatan Batui, Kabupaten Banggai Sulawesi Tengah Lapangan gas Matindok akan menjadi pemasok bahan baku pada industri pengoiahan gas elpiji dan pemprnian gas. Gas alam yang berasal dari lapangan gas Matindok dikategorikan sebagai gas alam asam (sour natural gas) karena mengandung hidrogen sulfida (H2S) dengan kadar 5000 ppm dan eadangan gas alam sebesar 0,45 BCF G (billion cubic feet gas). Gas alam melalui proses tiaksionasi dipisahkan rnenjadi elpiji propana, elpiji campuran, gas alam(metana, etana dan HZS) Serta kondensat sebagai produk bawah. Gas asam diolah kembali melalui proses absorbsi oleh pelarut kimia MEA (monoethanolamine) sehingga memenuhi spesifikasi gas kota yang didistribusikan ke Makassar melalui jalur pemipaan. Unjuk kerja proses yang baik dinyatakan oleh eiisiensi massa (99%) dan efisiensi energi (78%). Proyek konstruksi diperkirakan selesai pada 2 tahun dimulai dari tahun 2005 dan selesai pada tahun 2007 dan diharapkan beroperasi selama 20 tahun dengan kapasitas 70.275 MMSCFD. Biaya investasi pabrik yang diperlukan sebesar USS 37,206,278 sementara biaya manufakitur pabrik sebesar US$ 58,327,925.50. Setelah dilakukan analisa kelayakan pabrik didapatkan nilai dari parameter kelayakan pabrik yaitu NPV (US$58,094,075), IRR (42%) dan PBP (4 tahun ) yang memenuhi syarat kelayakan ekonomi. Analisa sensitivitas yang dilakukan faktor harga beli (gas alam, MEA), harga jual (gas kota, elpiji) dan kapasitas produksi menyatakan harga jual gas kota, faktor yang paling sensitif dengan toleransi sebesar 53 % (US$ 1.65/MMBTU) dari harga jual gas kata pada kasus dasar (US$ 2,8/MMBTU). Analisa resiko dengan metode Monte-Carlo berdasarkan parameter IRR lebih besar dari tingkat diskonto (11%) menyatakan peluang kelayakan pabrik sebesar 87,02% pada skenario kasus dasar dan 38,81% pada skenario batas bawah.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S49522
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
INTISARI Telah dilakukan pengukuran suhu nyala api dengan fotografi speckle. Pala speckle direkam pada Kodak Technical Pan Film dengan menempatkan pembakar antara difuser dan film. Pemotretan dilakukan dua kali pada film yang sama (double exposure), yaitu sebelum dan sesudah ada nyala api. Dengan. adanya perbedaan indeks bias dalam nyala api dan medium, maka kedua pola acak speckle yang direkam bergeser satu terhadap yang lain. pergeseran rekaman ini dapat bersifat celah ganda setelah film tersebut dicuci. Dengan pengamatan pola interferensi yang terjadi, suhu bagian nyala api dapat ditentukan dengan cara membandingkan terhadap suhu referensi. Pada percobaan ini digunakan nyala api dari gas elpiji yang dihubungkan engan pembakar Meker. Kesalahan pengukuran suhu nyala api lebih kecil dibanding perekaman tanpa lensa
JURFIN 1:2 (1997)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Robiana Modjo
Abstrak :
Usaha peningkatan pemakaian gas terutama Elpiji, selain. untuk tujuan konservasi dan diversifikasi energi serta pelestarian lingkungan. Sebagai bahan bakar untuk rumah tangga, Elpiji dimanfaatkan untuk kompor gas, peralatan oven dan grill, peralatan pressure cooker, lampu penerangan, dan water heater. Disamping efektif dan efisien dalam pemakaiannya namun risiko untuk terjadinya kebakaran dan bahaya serta ledakan cukup tinggi jika pemakaiannya tidak dilakukan dengan cara yang benar dan aman. Kebakaran dapat terjadi oleh karena ketidaktahuan serta perilaku yang salah oleh konsumen dalam mengatasi kebocoran atau keluamya gas dari tabung pada saat sedang digunakan. Untuk itu faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku konsumen dalam penggunaan Elpiji yang aman menjadi penting dan harus mendapat perhatian serius. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui gambaran tentang perilaku konsumen rumah tangga dalam penggunaan Elpiji dan faktor-faktor yang berhubungan dengan keselamatan penggunaan Elpiji pada konsumen tingkat rumah tangga. Jenis penelitian adalah deskriptif analitik dengan disain cross sectional. Data diambil dari data yang telah dikumpulkan oleh Pusat Kajian dan Terapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PKTK3) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia yang bekerjasama dengan PERTAMINA. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh konsumen rumah tangga pengguna Elpiji (sebagai unit penelitian), menggunakan purposive sample yakni di lakukan di empat propinsi, sampel yang didapat adalah 330 dari empat propinsi. Dari hasil yang didapatkan berdasar jenis kelamin, perempuan lebih banyak terpilih menjadi responden (hampir 85%) dari pada laki-laki (15,2%). Dari pendidikan responden, maka pengguna Elpiji pada tingkat rumah tangga yang bersekolah sampai SLTA ke atas di atas 50%, yakni mencapai 85,5%, jika dibandingkan dengan SLTP ke bawah hanya 14,5%. Sementara itu dari segi status perkawinan responden paling banyak yang menikah (kawin) 75,8%, bila dibandingkan dengan yang tidak/belum menikah ataupun pernah menikah kemudian cerai hanya sekitar 21,8%. Pendapatan keluarga responden setiap bulannya, ada 80,6% responden yang penghasilannya di bawah Rp. 1.000.000, ada 10 responden tidak teridentifikasi berapa pendapatan keluarganya. Usia responden terbanyak pada golongan umur 26 sampai dengan 45 tahun (kurang lebih 53,6%), dimana usia terendah responden adalah 15 tahun, dan usia tertinggi 75 tahun. Hasil bivariat dan multivariat dari variabel-variabel yang diteliti menunjukkan bahwa variabel umur, persepsi dan petunjuk dari provider merupakan variabel yang berhubungan secara bermakna dengan perilaku keselamatan dalam menggunakan Elpiji di rumah tangga. Saran yang dapat diberikan kepada PERTAMINA antara lain adalah: Diberikannya buku petunjuk secara cuma-cuma kepada pemakai Elpiji, dapat disalurkan lewat agen (delaer) maupun pengecer (retailer). Pada tabung Elpiji diberi label, leaflet ataupun stiker yang berisikan informasi/pedoman safety (keselamatan) penggunaan Elpiji. ......Factors Related to Safety Behavior of the Elpiji's Consumer on the Household Level in Four Provinces Indonesia on the 1997thThe aim of using Elpiji that has been increasing recently is to energy conservation and diversification, furthermore to protect environment from the pollution. In the house hold, Elpiji has been used as a fuel for gasfire, oven and grill, pressure cooker equipment, lights and water heater. Beside the effectiveness and efficiency in using Elpiji, fire and explosion still could be happen as the risk if it does not proper way in using the Elpiji. Fire would be probably happen when people do not act in right way while there was leak come from the tube. In addition, knowing the factors related to the consumer's behavior would be very necessary and must be have serious attention. The aim of this survey is to know the description regarding consumer's behavior while using the Elpiji and factors related to the safety on the household level. This is the analytical descriptive survey with cross sectional design. Secondary data has been analyzed taken from data collection of Pusat Kajian dan Terapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PKTK3) FKMUI in which collaborated with PERTAMINA. The population of this survey was taken from all of the consumer on the household level (as a unit population). Furthermore, using the purposive sample, there were four provinces have been selected to be the target population, in 'which 330 consumers have been sampled to be analyzed to this survey. The result of data was found that based on the sex, women have been selected as a respondent almost 85% compare to men (only 15%). Considering the respondent education, more than 50% they have been passed senior high school (almost 85,5%). Considering the marital status, the respondents have been chosen mostly married (75,8%) compare to unmarriage respondent. Monthly income of the respondent selected were among 300.000-1.000.000 rupiahs. Based on the age, mostly they were on 26-45 year old (53,6%), in which 15 year old minimum and 75 year old maximum. The result of bivariate and multivariate analysis have been known that there were some variables related to the safety behavior. Variables' age, perception and guidance/information from provider have been identified statistically related to safety behavior of the consumer while using Elpiji in household, within 95% confidence interval. Suggestions from those results have been summarized such as giving safety handbook to the consumer on the household level through dealer or retailer for free, also putting interesting sticker, leaflet or label that contain safety information on the tube.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tubagus Moerinsyahdi
Abstrak :
Pencemaran udara clikota-kota besar Seperti di Jakarta ini sangat tinggi dan memiliki kecenderungan untuk terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah kendaraan bermotor di samping juga dikarenakan banyaknya mesin industri dirnana akhirnya rnembuat kualitas udara dilingkungan menjadi rendah. Pencemaran tersebut dapat disebabkan oleh banyaknya kendaraan bem1otor yang mcngeluarkan asap kendaraannya yang tidak sesuai dengan spesiiikasi standard. Tidak Sedikit pemilik kendaraan bermotor khususnya dalam hal ini sepeda motor yang memodifikasi mesin motomya guna mendapatkan performa yang lebih dari pada performa standamya, seperti meningkatkan kompresi rnesin, mengganti camshaji racing, mengganti karburator, menaikkan kapasitas silinder dan sebagainya. Sebetulnya masih banyak lagi cara yang dapat dilakukan, dimulai dari melaicukan modifikasi yang memerlukan modal yang sedikit Sampai dengan yang memerlukan modal yang banyak, namun kita juga hams dapat mencari jalan lain xmtuk mendapatkan hasil modiiikasi yang baik tanpa harus mengeluarkan modal yang besar. Modifikasi yang akan ding i adalah penggunaan tambahan gas elpiji pada sistem bahan bakar dengan tujuan untuk meningkatkan performa mesin dan mengurangi emisi gas buang yang rnenganclung zat beracun. Dalam penguj ian prestasi mesin ini digunakan alat chassis dinamometer dynodinamics untuk mengetahui hasil output yang dihasilkan seperti horse power, airffizel ratio, torsi, rprn, dan sebagainya, dan juga gas analyzer untuk mengetahui kadar emisi gas buang yang dihasilkan. Seluruh data yang dihasilkan akan dibandingkan antara rnesin yang tidak ditambahkan gas elpiji dengan mesin yang ditambahkan, sehingga kita akan mengetahui kekurangan serta kelebihan dari modiflkasi yang dilakukan. ......Air pollution in big cities like Jakarta is very high and has tendency to rise along with the increasing number of vehicles, besides the number of industrial engine also makes the quality of air in the environment is low. The pollution may come from the smoke from vehicles that aren't appropriate with standard specs. Many of the owner of vehicles such as motorcycles made modyication to their motorcycles to get good perfarmance, those like increasing compression, changing camshaft racing, change carburator; increase cylinder capacity and etc. There were still more things can be done, from doing modyication within mush capital and less capital, but we need to get the other way to got good modification with out spending a lot of money. The modification vehicle which is will be test is using LPG' in jilel system with purpose to increase engine pedorrnance to decrease exhaust gas whiches contain poison substance. In the test of engine performance using chassis dynamometer Dynodynamics to knowing the output result, such as horse power, air jiiel ratio, torque, rpm, and etc. and gas analyzer also to knowing result of standard from exhaust gas. All of the result of data will be compare between the engine vehicle whiches with the added of LPG and not added the LPG, therefore we will know the less and more benefits from modyication that we has been done.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S37784
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Armand Omar Moeis
Abstrak :
Program Studi Profesi Insinyur adalah program pendidikan tinggi setelah program sarjana untuk membentuk kompetensi keinsinyuran. Laporan Praktek Keinsinyuran ini dibuat sebagai salah satu syarat kelulusan dari progam ini. Laporan ini adalah gambaran dari kegiatan yang dilakukan penulis di sebuah Stasiun Pengisi Elpiji pada propinsi Bali. Penulis ditugaskan untuk bertanggung jawab pada kelayakan khususnya dalam hal desain dan perencanaan proyek. Dari kegiatan tersebut, penulis memetakan dan mendapatkan kompetensi-kompetensi dari seorang Insinyur Profesional. ......The Professional Engineer Study Program is a higher education program to build engineering competence after the bachelor's degree program. This Engineering Practice Report is made as a graduation requirement from this program. This report is an overview of the activities carried out by the author at an LPG Filling Station in the province of Bali. The author was assigned to be responsible for project feasibility, especially in project design and planning. Therefore, the authors mapped and obtained the competencies of a Professional Engineer from these activities.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>