Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ruben Cadmus Namata
Abstrak :
Indonesia merupakan negara yang memiliki tingkat kepadatan jalan yang tinggi. Ini karena jumlah kendaraan di Indonesia sangat banyak. Keberadaan teknologi telah menjawab segala permasalahan baik dari segi aktivitas maupun penggunaan waktu. Perkembangan teknologi yang maju ini lah yang membawa kehidupan manusia pada kualitas yang tinggi dibandingkan dengan zaman-zaman sebelumnya, zaman ketika belum adanya alat komunikasi seperti telepon, zaman sebelum adanya mesin-mesin produksi yang menunjang produksi masal perindustrian. Bentuk kemajuan teknologi dapat kita rasakan dalam berbagai bidang, baik dibidang pendidikan, ekonomi, maupun komunikasi. Banyak negara yang sudah mengurangi transaksi tunai. Dengan pembayaran non-tunai akurasi pembayaran semakin jelas, lebih baik, lebih cepat dan lebih aman. Namun sistem kartu yang sudah terimplementasikan Indonesia ini masih sangat ketinggalan zaman. Buku skripsi ini ditulis dengan tujuan untuk memaparkan teori tentang electronic toll collection system, dan melanjutkan ke skripsi dengan harapan untuk menawarkan solusi yang dapat mengurangi tingkat kemacetan di Indonesia. Penulis akan memberikan alternatif sistem pembayaran tol agar mempersingkat waktu antrean kendaraan. ...... Indonesia is a country that has a high level of road density. This is because the number of vehicles in Indonesia is very large. The existence of technology has answered all problems both in terms of activity and use of time. It is this advanced technological development that brings human life to a high quality compared to the previous eras, the era when there were no communication tools such as telephones, the era before the existence of production machines that supported industrial mass production. We can feel the form of technological progress in various fields, both in the fields of education, economics, and communication. Many countries have reduced cash transactions. With non-cash payments, payment accuracy is clearer, better, faster and safer. Therefore it is necessary to improve technology on toll roads throughout Indonesia, namely by implementing ETC or Electronic Toll Collection. This thesis book was written with the aim of explaining the theory of the electronic toll collection system, and proceeding to the thesis with the hope of offering a solution that can reduce the level of congestion in Indonesia. The author will provide an alternative toll payment system in order to shorten the vehicle queue time.
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alfi Hidayatul Rahmawati
Abstrak :
ABSTRAK

Kemacetan lalu lintas merupakan ancaman yang serius untuk aksesibilitas dan mobilitas pengguna jalan di Indonesia. Dalam kasus jalan tol, salah satu penyebab kemacaten karena adanya perlambatan dan perhentian kendaraan di gerbang tol ketika melakukan pembayaran. untuk merespon kemacetan karena sitem pembayaran tersebut, diberlakukan sistem pembayaran secara elektronik yang lazim disebut Electronic Toll Collection (ETC) untuk memperpendek watu transaksi dan meningkatkan standar pelayanan jalan tol. Studi terdahulu menunjukkan penggunaan ETC memberikan manfaat baik untuk pengguna jalan tol maupun operator jalan tol. Tesis ini menggunakan metode kuantitatif regresi data panel dari data sampel gerbang tol jaringan jalan tol di Indonesia periode bulan Januari tahun 2017 sampai dengan bulan Desember 2018 untuk menganalisis bagaimana pengaruh kebijakan penerapan ETC terhadap efisiensi sistem transportasi. Temuan penelitian ini mengindikasikan bahwa intervensi penerapan ETC secara signifikan mengurangi waktu transaksi di gerbang tol sebesar 93,5%, cateris paribus. Kebijakan intervensi tersebut meningkatkan aksebilitas dan efisiensi waktu transaksi. Strategi komprehensif untuk merespon dampak penerapan intervensi kebijakan tersebut dapat dipertimbangkan, terutama dalam hal melonjaknya jumlah kendaraan yang memasuki gerbang tol akibat semakin cepatnya waktu transaksi yang bisa menimbulkan efek bottleneck setelah kendaraan memasuki gerbang tol.


ABSTRACT

 


Traffic congestion represents a significant threat to accessibility and mobility in Indonesia. In the case of the toll road, the stop and go movement along the toll road plaza as the effect of the payment mechanism often causes the delay at toll gates, which results in traffic congestion. As the situation becomes more serious, a technology innovation called the Electronic Toll Collection (ETC) has been deployed in Indonesia toll road network to curb the transaction time in toll payment and thereby increase the level of service. Previous research indicated that the ETC implementation brings benefits for both toll road users and operators in many ways. The study utilizes a quantitative method of econometric panel regression using data from selected toll gates in the Indonesia toll road network from January 2017 to December 2018 to analyze how the ETC deployment affects transport system efficiency. The findings indicate that the intervention of ETC implementation significantly decreases the transaction time in toll gates by 93.5%, cateris paribus. Thus, the intervention eases the accessibility and yield efficiency in transaction time. Furthermore, an adapted strategy after the implementation could be considered, especially regarding the trend of surging traffic on toll roads that may cause bottlenecks after entering toll gates.

 

2019
T52903
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aulia Ayu Zahra
Abstrak :
Sistem pembayaran yang kurang efisien dan jumlah gardu tol yang kurang memadai menyebabkan terjadinya antrean panjang pada gerbang tol. Maka itu, PT. Jasa Marga mulai mengoperasikan Gardu Tol Otomatis GTO sebagai fasilitas pembayaran jalan tol alternatif, namun tingkat penggunaannya masih rendah dibandingkan sistem manual cash. Penelitian ini berfokus pada pengujian faktor-faktor yang berpengaruh dalam adopsi teknologi fasilitas GTO menggunakan model integrasi TAM dan TPB dengan bentuk decomposed TPB berdasarkan metodologi SEM. Penelitian dilakukan pada pengguna jalan tol di Jabodetabek yang digolongkan menjadi active GTO user, inactive GTO user dan non-GTO user. Hasil penelitian menunjukkan faktor persepsi keuntungan, sikap dan persepsi kontrol perilaku memberikan pengaruh terbesar pada pembentukan niat penggunaan fasilitas GTO pada active GTO user dan non-GTO user, sedangkan inactive GTO user mengabaikan faktor sikap. Kemudian, Hasil analisis technology adoption lifecycle dan technology lifecycle menunjukkan bahwa fasilitas GTO telah menjadi teknologi komoditas konsumen, tetapi posisi non-GTO user sebagai late majority menunjukkan bahwa kelompok tersebut masih berada di fase growth dalam technology lifecycle. Maka itu, pihak PT. Jasa Marga dan pemerintah dapat menerapkan strategi yang direkomendasikan untuk meningkatkan penggunaan oleh non-GTO user serta mempertahankan penggunaan fasilitas GTO pada active GTO user dan inactive GTO user.
Inefficient payment system and inadequate number of toll substations causing long queues at toll gates. Thus, PT. Jasa Marga started to operate Electronic Toll Collection ETC system as alternative toll road payment facilities, but the level of its use is still low. This study focuses on examining the factors that influence technology adoption of ETC facilities using integration model of TAM and TPB Decomposed TPB based on SEM methodology. The research was conducted on toll road users in Jabodetabek which categorized as active ETC user, inactive ETC user and non ETC user. The results showed that perceived benefit, attitude towards behavior and perceived behavioral control provide the greatest influence on the formation of intention to use ETC on active ETC user and non ETC user, meanwhile inactive ETC user ignoring attitude towards behavior factor. Then, analysis of TALC and TLC shows that ETC has already become consumer rsquo s commodity technology. However, non ETC user position as late majority indicates that the group is still in growth phase of the TLC. So that, PT. Jasa Marga and the government should implement recommended strategies to increase the use of ETC by non ETC users as well as maintain the use of both active and inactive ETC user.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S69304
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library