Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
Nadya Meprista
"Penelitian ini dilakukan untuk melihat pengaruh faktor dan mediator yang menciptakan kepuasan dan loyalitas pengguna layanan e-tourism. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pembentukan stimuli, pencarian informasi, evaluasi kualitas pelayanan, kepuasan, dan loyalitas. Tinjauan pustaka dilakukan untuk mengkaji teori dan penelitian-penelitian terdahulu yang berkaitan dengan topik penelitian. Data primer dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner terhadap responden dengan metode judgment sampling, yaitu menentukan kriteria responden: 1) pernah menggunakan layanan e-tourism, 2) pernah membaca review, dan 3) termasuk dalam kelompok umur 18-35 tahun. Analisis data dilakukan menggunakan Structural Equation Modeling (SEM). Dari hasil CFA ditemukan bahwa variabel pembentukan stimuli tidak memenuhi uji reliabilitas model pengukuran sehingga variabel tersebut dikeluarkan dari model penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa pencarian informasi mempunyai pengaruh langsung terhadap evaluasi kualitas pelayanan dan kepuasan, tetapi tidak berpengaruh langsung terhadap loyalitas. Evaluasi kualitas pelayanan memiliki pengaruh terhadap kepuasan dan kepuasan memiliki pengaruh terhadap loyalitas pelanggan. Dengan demikian, untuk menciptakan kepuasan dan loyalitas pengguna layanan e-tourism, penyedia jasa e-tourism sebaiknya memperhatikan kualitas informasi dan kualitas pelayanan yang ditawarkan kepada pelanggan.
This research examines the effect of Factors and Mediators that Creates Satisfaction and Loyalty of e-tourism’s users. Variables used in this research is generation of stimulus, information search, evaluation of service quality, satisfaction, and loyalty. The literature review conducted to assess the theories and previous studies related to the research topic. Primary data was collected from questionnaire distributed to respondents used judgment sampling method, criteria of respondents: 1) used e-tourism service, 2) read a review in e-tourism service, and 3) included in the age group 18-35 years. This followed by an analysis of the data with Structural Equation Modeling (SEM). Results of the CFA showed that generation of stimulus do not meet the reliability test measurement model so that this variable were excluded from the research model. The results of research showed that information search has a direct influence on the evaluation of service quality and satisfaction, but has no direct effect on loyalty. Evaluation of service quality has direct effect on satisfaction and satisfaction has direct effect on loyalty. So, to creates satisfaction and loyalty of e-tourism’s users, e-tourism service providers should pay attention to the quality of information and service quality that offered to users."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Gilang Ginanjar Ronsana
"
ABSTRAKPariwisata merupakan sektor industri yang berkembang pesat di dunia. Di Indonesia, pada tahun 2015 pariwisata menjadi sektor penyumbang devisa terbesar ke empat yang menunjukkan penting nya sektor ini. Perkembangan teknologi yang pesat dapat memberikan kemudahan dan inovasi dalam memasarkan pariwisata secara online yang biasanya disebut dengan e-Tourism. Triptrus.com adalah sebuah marketplace pariwisata yang menawarkan paket wisata bagi para traveller. Namun terdapat kondisi berupa penurunan dari peningkatan pertumbuhan member dan Trip Operator, lalu kecilnya persentase pelanggan yang melakukan pengulangan pembelian, sedangkan perusahaan memiliki rencana untuk pengadaan fitur berbayar/ fitur premium bagi Trip Operator sehingga akan menjadi tantangan bagi Triptrus dalam menjaga loyalitas konsumen khususnya loyalitas online/ e-loyalty dari wisatawan yaitu terkait niat atau kecenderungan pelanggan untuk mengunjungi dan membeli kembali di situs Triptrus.com.Kerangka pemikiran dari penelitian ini mengadopsi model e-service quality beserta anteseden dari e-loyalty.Sedangkan analisis data menggunakan PLS-SEM dengan alat bantu SmartPLS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa e-loyalty pelanggan Triptrus.com dipengaruhi oleh e-service quality melalui e-perceived value dan e-trust.
ABSTRACTTourism is a rapidly growing industrial sector in the world. In 2015, in Indonesia, tourism was the fourth largest foreign exhange contributor in the country and this shows how important the sector is. Rapid development in technology is able to provide convenience and innovation in marketing tourism online which also called e tourism. Triptrus.com is a tourism marketplace which offers travel packages for travelers. However, there is a decrease of growth in member and Trip Operator and yet small percentage of customer repeating order, while the company has planned to procure paid features premium features for Trip Operators which can be a challange for Triptrus.com in maintaining customer loyalty, especially online loyalty e Loyalty of customers which related with intention or tendency to visit and repurchase a trip package on Triptrus.com site.The framework of this study is adopting the e Service Quality model along with the antecedents of e Loyalty. Meanwhile, the data analysis is using PLS ndash SEM with SmartPLS tools. The result of this study indicates that Triptrus.com customer e Loyalty is influenced by e Service Quality through e Perceived Value and e Trust. "
2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Muhammad Irsyal Nadhifa Zahran
"Pemerintah Kabupaten Kuningan tengah melakukan upaya dalam pengembangan potensi pariwisata dengan menggunakan teknologi, salah satunya e-tourism. Pengembangan tersebut bukanlah suatu perkara yang mudah karena dibutuhkannya kesiapan teknologi dari Pemerintah Kabupaten Kuningan untuk melaksanakan e-tourism secara optimal. Namun dari itu, masih terjadi permasalahan-permasalahan yang ditemukan seperti permasalahan yang terjadi pada website e-tourism yang disediakan Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Kuningan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesiapan teknologi terhadap pelaksanaan e-tourism di Pemerintah Kabupaten Kuningan menggunakan kerangka teori technology readiness and acceptance model (TRAM) dari Sun et al. (2020). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu mixed method dengan melakukan survei kepada 100 responden dan melakukan wawancara mendalam kepada 6 narasumber sebagai sumber data primer serta studi kepustakaan berdasarkan penelitian terdahulu, publikasi lembaga, dan sumber berita elektronik sebagai data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesiapan teknologi terhadap pelaksanaan e-tourism di Pemerintah Kabupaten Kuningan belum optimal. Hal tersebut dapat dilihat dari delapan indikator yang belum terpenuhi dan masih terdapat kendala.
The Kuningan Regency Government is making efforts to develop tourism potential using technology, one of which is e-tourism. The development is not an easy matter because technological readiness is needed from the Kuningan Regency Government to carry out e-tourism optimally. However, there are still problems such as problems that occur on the e-tourism website provided by the Kuningan Regency Government through the Kuningan Regency Youth, Sports and Tourism Office. Therefore, this study aims to analyze the readiness of technology for the implementation of e-tourism in the Kuningan Regency Government using the theoretical framework of the technology readiness and acceptance model (TRAM) from Sun et al. (2020). This study uses a quantitative approach with data collection techniques, namely mixed method by conducting a survey to 100 respondents and conducting in-depth interviews with 6 sources as primary data sources as well as literature studies based on previous research, institutional publications, and electronic news sources as secondary data. The results of the study show that the readiness of technology for the implementation of e-tourism in the Kuningan Regency Government is not optimal. This can be seen from the eight indicators that have not been fulfilled and there are still obstacles."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library