Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Pudyatmoko
"Informasi merupakan faktor yang sangat menetukan dalam setiap pengambilan keputusan, dengan adanya informasi yang berkualitas maka kita dapat menentukan tindakan apa yang akan dilakukan kemudian dengan tepat, sehingga tercapai keberhasilan yang diinginkan. Badan Meteorologi dan Geofisika menyadari betul akan manfaat dari informasi yang mereka sediakan kepada masyarakat, tidak hanya dapat digunakan sebagai panduan dalam kegiatan sehari-hari, namun lebih dari itu, informasi dari BMG dapat menyelamatkan masyarakat dari bencana alam yang dapat datang setiap saat. Kondisi geografis Indonesia mengakibatkan kepulauan Indonesia rawan akan bencana alam. Banjir, longsor, gempa bumi dan tsunami, merupakan bencana alam yang sering terjadi dan akan terjadi di kemudian hari. Tidak mudah untuk menyampaikan informasi keseluruh masyarakat di Indonesia, letaknya yang tersebar diseluruh kepulauan Indonesia menyulitkan BMG dalam menyampaikan informasi dengan cepat dan tepat..
Dengan menggunakan penelitian deskriptif, peneliti berusaha untuk menjelaskan keadaan yang sebenarnya dilakukan oleh Badan Meteorologi dan Geofisika dalam upayanya melayani masyarakat untuk memberikan informasi yang tepat dan akurat mengenai fenomena alam dengan memanfaatkan berbagai kelebihan yang dimiliki oleh teknologi informasi sebagai sarana penyampaian informasi kepada masyarakat.
Teknologi Informasi dapat menjadi "pedang bermata dua" apabila pemanfaatanya tidak sesuai dengan yang diharapkan, oleh karena itu banyak factor-faktor selain penggunaan teknologi yang harus dilakukan secara bersama-sama oleh BMG agar informasi dapat disampaikan secara efektif kepada semua pihakyang membutuhkannya.

Information is a critical factor in decision making, with the existence of qualify information we could determine the action that will be carried out afterwards exactly, so that the aim of success can be reached. The Meteorological and Geophysical Agency realized the benefit from information that was provided by them to the community, is not only crucial to everyday activity, but more than that, information from BMG could rescue the community from the natural disaster that could come every time. The Indonesian geographical condition which is in the endanger of Indonesian island in the case of the natural disaster. The flood, the landslide, the earthquake and the tsunami are natural disasters that often happen. It is not a simple task to send information all through the community in Indonesia, its location that was spread all over the Indonesian island had caused difficulties for BMG to send information fast and exact..
By using the descriptive research, the researcher tries to explain the effort done by The Meteorological and Geophysical Agency towards its effort to serve the community by giving the exact and accurate information concerning the phenomenon of nature by using various benefits owned by information technology as means of information delivery to the community
Information Technology could become a ?double edge sword?, if the beneficiary is not in accordance with that it was hoped for, thus many factors apart from the use of technology that must be carried together out by BMG so that information could be sent effectively to all needed party."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Yunus Habibi
"Hal yang menjadikan alasan diperlukannya perencanaan strategis : SI/TI di PEMDA yaitu surat edaran Menteri Kominfo no.65/M/KOMINFO/III/2002 tanggal 22 maret 2002, serta kebijakan dan strategi nasional pengembangan e-Government yg dituangkan dlaam Instruksi Presiden No.3 Tahun 2003. Hal lain yang memperkuat kebutuhan terhadap perencanaan strategis sistem informasi, antara lain adalah sistem yang tidak terintegrasi, sehingga memicu terjadinya duplikasi data yang menyebabkan inaccurancy dan tidak adanya keterkaitan sumber informasi. Rendahnya manajemen informasi disebabkan oleh hal berikut, y.i unavailability, inconsistent, inaccurate, kondisi investasi SI/TI yang telah dilakukan di masa lalu yang kurang bermanfaat bagi tujuan organisasi. Kurang bermanfaatnya investasi SI/TI bagi organisasi disebabkan karena rencana strategis SI/TI yang lebih fokus pada teknologinya bukan berdasarkan kebutuhan bisnis. Permasalahan yg disebabkan investasi SI/TI dapat menyebabkan konflik antar bagian didalam organisasi. Dari hasil survey, Pemda Kabupaten Tegal belum optimal dalam upaya pemanfaatan TI untuk menyelesaikan berbagai masalah dilingkungan Pemda Kabupaten Tegal, belum adanya koordinasi serta penyimpanan data dan informasi yg sifatnya masih pulau-2, dimana setiap bidang mengembangkan kebutuhan sistem informasinya sendiri-2, tanpa mengacu pada suatu portofolio atau rencana pemanfaatan TI yang terpadu dan menyeluruh, sehingga kebutuhan informasi lintas bidang tdk dpt diperoleh secara cepat. Hal inilah yang menjadi kelemahan koordinasi anar bagian dilingkungan Pemda Kabupaten Tegal. Dari bebagai permasalahan yang terjadi, maka penelitian ini akan mengkaji Perencanaan Strategis SI/TI untuk meningkatkan keselarasan strategi bisnis dengan strategi informasi dengan pemanfaatan TI secara optimal. Penelitian ini akan melakukan pendekatan melalui metodologi Price WaterHouse, dari penelitian ini akan menghasilkan suatu perencanaan strategis untuk sistem informasi dan dpt diperoleh portofolio aplikasi yang baik dan dapat digunakan sebagai acuan bagi pengembangan SI/TI di Pemerintah Kabupaten Tegal.
The reason was need the strategic planning for Information Systems in local government in a special delivey letter from Kominfo Minister no.65M KominfoIII/2002, date March 22,2002 and policy and national strategy development E-Government social by Inpres No.3, 2003.Beside that, the systems in not integrated, cause inaccurancy and irrelevant with information source. Weakness of information management is caused by unavailability, inconsisten, inaccurate. Leak of invest one of the reason which is obstructed the implementation of strategic of system information. Based on the survey result, Tegal Local Government is not optimum to use technology of information to solve the problem in Tegal Local Government environment. This is one of the weakness of Tegal Local Government. There is lack of coordination, then data and information is not saved in one place. Each department develop information system need themselves without referred to portofolio application or IT need planning, so we can not get fast information need. This is the caused of lack coordination between department in Tgal Local Government. From anykind problems happened. So this research will study IS/IT strategic planning for increase aligment organization strategy with information strategy with IT used optimum. The research will use Price Waterhouse methodology, the result of this research will get strategic planning for information system and we can get portofolio application and from the result it can make rereremced fpr IS/IT development in Tegal Government."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2009
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library