Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Arief Akhdan
Abstrak :
Usaha kecil dan mikro telah diakui sebagai pendorong utama perekonomian di Indonesia. Dengan lebih dari 200 jutapembeli potensial, industri kecil telah dengan cepat menjadi bisnis yang menarik. Peluang inilah yang coba dimanfaatkan UKM Rumah Donat, memberikan alternatif snack berkualitas baik donat dengan harga yang terjangkau. Namun, seperti halnya usaha kecil di luar sana, ada beberapa masalah yang dihadapi UKM Rumah Donat. Pertumbuhan stagnan dan strategi penetapan harga UKM mungkin tidak cukup kompetitif. Bisnis juga terhambat dikarenakan adanya produk yang tidak terjual dan menjadi sisa di akhir hari. Tujuan thesis ini adalah untuk memahami strategi penetapan harga terbaik dengan melakukan analisis biaya optimasi keuntungan dan juga menentukan jumlah produksi ideal untuk meminimalkan produk sisa. Hasil akhirnya seperti biasa adalah memaksimalkan keuntungan bagi UKM. ......Small and micro enterprise has been acknowledged as the main driver of economy in Indonesia. With more than 200 million potential buyers, small industry has rapidly become an attractive business. The opportunity is what UKM Rumah Donat try to utilize, providing alternative for good quality snacks doughnut with low end pricing strategy. However, just like any small enterprise out there, there are some issues encountered by UKM Rumah Donat. Growth has been stagnant and the UKM pricing strategy might not competitive enough. The business also hampered by amount of leftover goods on some of their products that become waste by the ends of the day. This thesis aim is to understand the best pricing strategy by doing cost analysis profit optimization and also decide ideal production number to minimize waste. End result as always is to maximize profit for the UKM.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Evi Nurhidayati
Abstrak :
Minimnya konsumsi serat dapat menyebabkan terjadinya berbagai penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk berbahan dasar buah dan kulit pisang (Musa paradisiaca) sebagai makanan alternatif sumber serat berupa donat yang dapat diterima masyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan metode rancangan acak lengkap. Panelis dalam penelitian ini adalah 50 mahasiswa FKM UI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa donat yang paling disukai panelis adalah donat 683 dengan substitusi buah dan kulit pisang (dry basis) sebesar 5,82% buah pisang dan 18,41% kulit pisang. Berdasarkan hasil uji laboratorium, donat 683 memiliki kandungan gizi yaitu energi 338,91 kkal; air 28,23 gram; abu 0,73 gram; lemak10,95 gram; protein 4,31 gram; karbohidrat 55,78 gram; serat pangan larut 2,13 gram; dan serat pangan tak larut 9,12 gram per 100 gram donat. Penambahan buah dan kulit pisang dengan kadar serat tinggi pada donat formulasi meningkatkan jumlah energi, kadar abu, lemak, karbohidrat, dan kadar serat pangan total (serat pangan larut dan tak larut). ......Deficiency of dietary fiber can cause so many diseases. The main goals from this research are to make innovative product, especially donut, that made from fruit and peel of banana (Musa paradisiaca) and also to know the acceptance for this product. This research is an experimental research that using completely randomized design method. Panelists for hedonic test in this research are 50 students from Faculty of Public Health UI. The result of this research shows that the favorite donut is donut 683 that substituted by 5,82% banana fruit and 18,41% banana peel (dry basis). Based on laboratorium analysis, the nutrient contents of donut 683 are 338,91 kcal of energy; 28,23 gram of moisturize (water); 0,73 gram of ash; 10,95 gram of fat; 4,31 gram of protein; 55,78 gram of carbohydrate; 2,13 gram of soluble dietary fiber; and 9,12 gram of insoluble dietary fiber per 100 gram of donut. Addition of fruit and peel of banana, that contain with high fiber, can increase the content of energy , ash, fat, carbohydrate, and total dietary fiber (soluble and insoluble dietary fiber).
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2015
S60321
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library