Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 94 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Arif Rakhmawan
"Studi Kinetika reaksi hidrogenasi C02 menjadi metanol dengan basis katalis oksida Iogam Cu da.n campuran lainnya sudah banyak dilakukan oleh para peneliti sebelumnya. Keanekaragaman Percobaan yang telah dilakukan menghasilkan berbagai jenis mekanisme reaksi dan persamaan kinetika yang bervariasi.
Pada penelitian kali ini katalis yang digunakan adalah CuO/Zn0/A1103/Cr1O3 dengan luas permukaan katalis sebesar 25 m2/gr. Untuk mencegah terjadinya difusi intemal dan difusi ekstemal pada pengambilan data kinetika, maka dilakukan percobaan pendahuluan menggunakan diameter katalis berkisar antara 0,125 - 0,25 mm dan laju alir umpan di atas 100 ml/menit.
Penentuan persarnaan laju reaksi dilakukan dengan analisis kinetika adsorpsi isotermal berdasarkan asumsi mekanisme reaksi Coterorzm, sehingga diperoleh persamaan laju pembentukkan metanol adalah sebagai berikut : rM = (0,3075)Pco2Ph2 / 1 + 0.5516Pco2 - 1,18417Pco2Ph2"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S49224
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eri Suherman
"ABSTRACT
The construction and excitation circuit of carbon dioxide laser 616 mm long is described. The dependence of the pulse emission energy on the energy supplied to the discharge, the pressure and composhdon gaseous mixture is presented. The emission energy is 1-2 Joules. The emission pulse isexpected to cover range from 100 ns - 200 ns."
1994
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2006
TA1523
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Elisa Basir
"Penyakit ISPA di Kecamatan Teluk Naga masih merupakan penyakit dengan kasus tertinggi dari 10 penyakit utama. Cakupan rumah sehat di Kecamatan Teluk Naga masih terbilang rendah yaitu hanya sebesar 32,97%. Nitrogen dioksida dan sulfur dioksida merupakan polutan gas yang dapat berasal dari bahan bakar memasak, seperti kayu bakar, batubara, minyak tanah dan bahkan gas.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara nitrogen dioksida (NO2) dan sulfur dioksida (SO2) dalam rumah sebagai salah satu zat pencemar yang bersumber dari aktivitas dalam rumah dalam kaitannya dengan kejadian gangguan saiuran pernapasan anak balita. Selain NO2 dan SO2, diteliti pula mengenai lingkungan fisik rumah, karakteristik balita dan sumber pencemar dan aktivitas rumah tangga. Lingkungan fisik rumah yang diteliti meliputi dari ventilasi rumah dan kamar, jenis lantai, jenis dinding, kepadatan rumah dan kamar, letak dapur, ventilasi dapur, kelembaban dan suhu. Karakteristik balita yang diteliti meliputi jenis kelamin, status gizi, status imunisasi lengkap, status imunisasi campak, dan pemberian ASI exclusive. Sumber pencemar dan aktivitas rumah tangga yang diteliti meliputi perokok dalam rumah, penggunaan bahan bakar untuk memasak, penggunaan obat nyamuk dan kebiasaan anak ikut ibu memasak.
Dengan menggunakan jenis rancangan cross sectional, pengambilan sampel menggunakan cara cluster, digunakan 120 anak balita yang diteliti.
Terdapat 13,6% balita yang mengalami batuk pilek disertai kesulitan bemapas dan 42,2% balita yang mengalami batuk pilek selama 2 minggu terakhir. Sebanyak 53% balita tinggal dalam rumah dengan kadar NO2 tinggi dan sebanyak 50% balita tinggal dalam rumah dengan kadar SO2 tinggi. Dengan menggunakan analisa bivariat menggunakan uji chi square (X2) tidak diperoleh hubungan yang bermakna pada 502 dengan gangguan saluran pemapasan pada balita. Pada NO2 walaupun diperoleh hubungan yang bermakna secara statistic, tetapi dikarenakan bersifat protektif (OR
Terdapat hubungan yang signifikan antara jenis bahan bakar memasak, letak dapur, suhu, status imunisasi lengkap dan status imunisasi campak dengan kejadian batuk pilek disertai kesulitan bernapas pada balita. Terdapat hubungan yang signifikan antara jenis bahan bakar memasak dan suhu dengan kejadian batuk pilek pada balita.
Disimpulkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara NO2 dan SO2 dengan gangguan saluran pernapasan pada balita. Disarankan agar sektor terkait memberikan himbauan dan bantuan untuk pergantian bahan bakar memasak dari kayu bakar menjadi paling tidak minyak tanah ataupun gas dan agar bidan desa setempat memberikan informasi akan pentingnya imunisasi bagi kesehatan balita.

Acute Respiratory Infections in Kecamatan Teluk Naga still reached the highest cases in 10 main diseases in Kecamatan Teluk Naga. The coverage of healthy house in Kecamatan Teluk Naga still in low percentage, which was only 32.97% in 2004. Nitrogen dioxide and sulfur dioxide are gas pollutants which can come out from energy used such as woods, coal, kerosene and even gas.
The objective of this research was to know the association between nitrogen dioxide and sulfur dioxide inside house as pollutants which can come out from household activities and the occurrence of respiratory tract symptoms in children. Another variables that had been observed were physical house environment, pollutants source and household activities and also children characteristics. Physical house environment consists of ventilations around the house and children bedrooms, floor type, walls type, house density, bedroom density, kitchen location, kitchen ventilation, humidity and temperature. Pollutants source and household activities consists of smoker inside house, energy used, repellant, and mother's habit to take their child to the kitchen while cooking.
Children characteristic consists of gender, nourish status, complete immunization status, measles status, and exclusive breast feeding.
This research conducted cross sectional design by using cluster with the number of sample was 120.
There were 13.6% children who had cough, runny nose and difficulty of breathe and 42.2% children who had cough and runny nose. 53% children lived in the house with high concentration of NO2 and 50% children lived in the house with high concentration of SO2. By using chi square (X2) analysis, there were no association between S02 and respiratory tract symptoms in children. There was association between NO2 and respiratory tract symptoms in children with odd ratio < 1, but since the association was protective, we considered it as no association.
"
Depok: Universitas Indonesia, 2006
T19993
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gribbin, John
London: Bantam Press, 1990
551.6 GRI h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Reza Imam Pratama
"ABSTRACT
Pada penelitian ini dilaporkan pengukuran celah pita dan produksi asam format melalui reaksi fotoreduksi bikarbonat dengan menggunakan katalis berbagai morfologi nanopartikel Au (Au nanooctahedrals, Au nanocubes, dan Au nanorods) yang diintegrasikan dengan TiO2. Pengukuran celah pita Au-TiO2 nanohibrid menunjukan bahwa tidak ada perubahan nilai celah pita dari TiO2 saat diintegrasikan dengan nanopartikel Au dengan berbagai morfologi. Selanjutnya dilakukan penyinaran dengan menggunakan solar simulator, format terbentuk sebanyak 1,8083 mmol/g katalis dengan menggunakan TiO2 saja. Produksi format bertambah secara signifikan saat diintegrasikan dengan nanopartikel Au. Au nanorods -TiO2 (5,1359 mmol/g katalis) memiliki aktivitas fotokatalitik paling tinggi dibandingkan dengan Au nanocubes-TiO 2 (3,1896 mmol/g katalis) dan Au nanooctahedrals -TiO2 (2,36063 mmol/ g katalis). Peningkatan produksi asam format diakibatkan terdapatnya efek sinergistik dari sifat plasmonik nanopartikel emas pada sinar tampak dan aktivitas hole scavenging dari gliserol pada permukaan Au-TiO2 nanohibrid.

ABSTRACT
In this research, we report the band gap measurement and production of formic acid through photoreduction of bicarbonate in presence of TiO2 with various morphologies of gold nanoparticles (gold nanooctahedral, gold nanocubes, and gold nanorods) nanohybrids. The band gap measurement shows no effect when TiO2 is being integrated with gold nanoparticles. Under solar simulator, the productivity of formate production was 1.8083 mmol/ g cat using TiO2 alone. The formate production was enhanced by integrating gold nanoparticles with TiO2. Au nanorods-TiO2 has the most remarkable enhancement (5.1359 mmol/g cat) compares to Au nanocubes-TiO2 (3.1986 mmol/ g cat) and Au nanooctahedrals-TiO2 (2.36064 mmol/g cat). The improvement in formate production in visible light is attributed to the synergistic effects of plasmonic properties of gold nanoparticles in the visible wavelength range and hole scavenging activities of glycerol from Au-TiO2 nanohybrids surface."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dody Setyosambodo
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2004
T39747
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sutrasno Kartohardjono
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
LP-Pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Darine Denala
"Elektroreduksi CO2 merupakan teknik yang menjanjikan karena dapat mengkonversi CO2 secara langsung menjadi hidrokarbon. Penggunaan elektroda Cu dan boron-doped diamond (BDD) dalam proses elektroreduksi CO2 dilaporkan mampu menghasilkan konversi CO2 menjadi turunan hidrokarbon secara efisien. Pada penelitian ini, deposisi Cu2O ke permukaan BDD dan Cu dilakukan guna meningkatkan sifat katalitik BDD, sekaligus mempelajari jenis spesi Cu yang paling berperan dalam reaksi elektroreduksi CO2. Deposisi elektroda dilakukan dengan menggunakan teknik amperometri. Pada setiap elektroda dilakukan karakterisasi dengan menggunakan instrumentasi Scanning Electron Microscope (SEM), Energy Dispersive Spectroscopy (EDS), X-Ray Photoelectron Spectroscopy, dan Cyclic Voltammetry (CV). Elektroreduksi dilakukan dalam sistem dua  kompartemen berbentuk H dengan menggunakan larutan NaCl 0.1 M yang ditempatkan di katoda serta Na2SO40.1 M ditempatkan di anoda. Elektroreduksi dilakukan dengan menggunakan sistem kerja tiga elektroda yang terdiri dari elektroda kerja, elektroda pendukung berupa kawat Pt, serta elektroda pembanding Ag/AgCl pada variasi potensial -1.0 V dan -1.5 V selama 60 menit. Produk hasil reduksi dianalisa dengan menggunakan High Performance Liquid Chromatograph (HPLC) dan Gas Chromatography (GC) untuk produk liquid serta untuk untuk produk gas menggunakan Gas Chromatography (GC) dengan detektor TCD. Elektroda Cu2O-BDD menghasilkan produk yang paling bervariasi dibandingkan dengan elektroda lainnya dengan produk hasil berupa asam format, etanol, dan asam asetat. Produk dengan jumlah  paling banyak dihasilkan adalah asam asetat dengan jumlah 29,8 mg/L dengan persen (%) efisiensi faraday sebesar 68,2  % oleh elektroda Cu2O-BDD pada potensial -1.5 V.

CO2 Electroreduction is a promising technique in CO2 reduction because it can converts CO2 directly into hydrocarbon. The uses of Cu and Boron-Doped Diamond as working electrode in CO2 electroreduction is reported to be able converting CO2 into hydrocarbon derivative efficiently. In this research, Cu2O deposited into BDD and Cu surfaces to increase the BDD catalytic activity and study which Cu has the biggest role in electroreduction CO2 process. Deposition of the material into electrode surface is done using amperometry technique. Each electrode characterized using Scanning Electron Microscopy (SEM), Energy Dispersive Spectroscopy (EDS), and X-Ray Photoelectron Spectroscopy, and Cyclic Voltammetry (CV) instrumentation. Electroreduction process is done using  two compartment system with H-shaped using NaCl solution 0.1 M in cathode and Na2SO4 in anode. Electroreduction performed using three electrode system, which are working electrode, Pt mesh as counter electrode, and Ag/AgCl as reference electrode with -1,0 V and -1,5 V potential in 60 minutes. The resulting product is analyzed using High Performance Liquid Chromatograph (HPLC) and Gas Chromatography (GC) for liquid product and GC with TCD detector for the gas product. The reduction process using Cu2O-BDD as working electrode produced more variative products other than the other electrodes, which are formic acid, ethanol, and acetic acid. The most produced product from the process is acetic acid with in concentration 29,8 mg/L and %faradaic efficiency 68,2% using Cu2O-BDD electrode in -1,5 V potential."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>