Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 29 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Arlizar Rivai
"Sebagai makhluk sosial, seorang individu senantiasa iliki identitas sosial,l yang membedakan dirinya dengan ividu-individu lain dalam masyarakatnya. Dalam kenyata-nya, identitas sosial seseorang adalah kompleks, artinya rang individu bisa memiliki beberapa identitas sosialberbeda-bE,da. Identitas sosial yang dimiliki seseorang nmempengaruhi hubungan-hubungan sosialnya. Dengan me_tahui identitas sosial yang dimiliki orang lain, is akan pat menentukan sikapnya ketika berhubungan atau berinter dengan orang-orang lain tersebut."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1984
S12701
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Thanissa Putri
"ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kinerja perusahaan, corporate governance dan leverage terhadap kompensasi dewan direksi dan komisaris. Total dan rerata kompensasi digunakan untuk menunjukkan kompensasi dewan direksi dan komisaris. Penelitian ini menggunakan sampel 111 perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010 dan 2011. Metode penelitian yang digunakan adalah fixed effect model. Hasil dari penelitian menemukan kinerja perusahaan, corporate governance dan leverage terbukti berpengaruh terhadap kompensasi dewan direksi dan komisaris, Variabel kontrol ukuran perusahaan dan growth juga terbukti berpengaruh, sayangnya kompleksitas perusahaan tidak ditemukan memiliki pengaruh terhadap kompensasi dewan direksi dan komisaris.

ABSTRACT
The purpose of this research is to examine the effect of firm performance, corporate governance and leverage of board compensation. Total and average compensation are used to show board compensation. The sample of this research consist of 111 non financial companies listed in Indonesia Stock Exchange in 2010 and 2011. The methods use in this research is fixed effect model. Firm performance, corporate governance and leverage is proven to be affecting board compensation. Variable control of firm size and growth also proven affecting board compensation, unfortunately firm complexity is failed to be proven."
2013
S45120
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Taufan Risaldi
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari karakteristik dewan direksi terhadap performa bank. Model ini merupakan replikasi dari model penelitian yang dilakukan oleh Liang et al. (2013), dimana karakteristik dewan direksi memiliki tiga buah variabel independen, yakni jumlah dewan direksi, tingkat fungsionalitas dewan direksi dan komposisi dewan direksi. Sedangkan performa bank memiliki dua buah variabel dependen, yakni profitabilitas dan kualitas aset bank. Total observasi dalam penelitian ini adalah 136 firm-years untuk bank yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia, selama periode 2009-2013.
Penelitian ini diuji dengan regresi data panel dengan model regresi random effect dan juga fixed effect, bergantung kepada hasil pengujian pemilihan model terbaik untuk masing-masing variasi model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik dewan direksi memiliki pengaruh terhadap tingkat profitabilitas dan kualitas aset bank.

ABSTRACT
This research aims to analyze the effects of board characteristics to banks' performance. This model is a replication, based on Liang et al. (2013) model research. Board characteristics are estimated by three independent variables, which are, board size, board functionality, and board composition. Banks‟
performance are estimated by two dependent variables, which are, banks' profitability, and banks‟ assets quality. Total observations for this research are 136 firm-years for the banks that are listed at Indonesian stock exchange from 2009-2013. This research is estimated using panel-data regression, with fixed and random effects model, based on the test for each model variations. The result of
this research shows that board characteristics have significant impacts to banks' profitability and assets quality."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S59284
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Erfelinda Noorkhaista
"Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh keragaman gender dan keragaman kewarganegaraan dalam dewan direksi terhadap kinerja modal intelektual perusahaan manufaktur di Indonesia. Sampel penelitian adalah 137 sampel perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2014. Berdasarkan hasil uji empiris, diperoleh kesimpulan bahwa keragaman gender dalam dewan direksi, yang diukur dengan persentase dan dummy, tidak berpengaruh terhadap kinerja modal intelektual perusahaan manufaktur di Indonesia. Namun keragaman kewarganegaraan dalam dewan direksi, yang juga diukur dengan persentase dan dummy, memberikan pengaruh terhadap kinerja modal intelektual perusahaan manufaktur di Indonesia. Kinerja modal intelektual pada penelitian ini diukur menggunakan VAIC.

This study aims to study the impacts of gender diversity and nationality diversity on board structure to intellectual capital performance of manufacturing companies in Indonesia. The samples are 137 manufacturing company listed on the Indonesia Stock Exchange in 2014. Based on the results of empirical tests, we concluded that gender diversity on board structure, that are measured by percentage and dummy, do not have impact on intellectual capital performance of manufacturing companies in Indonesia. However, nationality diversity on board structure, that are also measured by percentage and dummy, have impact on intellectual capital performance of manufacturing companies in Indonesia. In this study, intellectual capital performance is measured by VAICTM."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S62497
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Evan Septiawan
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas mengenai pengaruh karakteristik demografi anggota
dewan direksi perusahaan perbankan di Indonesia terhadap risk appetite dewan
direksi dengan proxy tingkat portfolio risk dari aset bank. Karakteristik demografi
yang diteliti adalah usia, gender, latar belakang studi S2/S3, dan latar belakang studi
ekonomi. Menggunakan Difference-in-Difference Estimator dengan strategi
Matching, karakteristik demografi dipelajari dengan perubahan susunan anggota
dewan direksi. Hasil penelitian menemukan bahwa meningkatnya latar belakang
studi S2/S3 dalam anggota dewan direksi meningkatkan tingkat portfolio risk.
Sedangkan meningkatnya latar belakang studi ekonomi/bisnis dalam anggota
dewan direksi menurunkan tingkat portfolio risk

ABSTRACT
This study discusses the influence of demographic characteristics of members of
the board of directors of banking companies in Indonesia against the risk appetite
of the board of directors proxied by portfolio risk level of the bank's assets.
Demographic characteristics studied were age, gender, educational background
level (S2/S3), and the educational background of economic studies. Using
Difference-in-Difference Estimator with Matching strategy, demographic
characteristics studied changes in the composition of the board of directors. The
study found that the increase in proportion of educational background level (S2/S3)
in the board of directors increased the level of portfolio risk. While the increase in
educational background study of economics/business within the board of directors
reduce the level of portfolio risk."
2016
S64583
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cecilia Zsa Zsa
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh kinerja keberlanjutan terhadap kinerja keuangan dengan keberagaman anggota dewan komisaris dan direksi sebagai moderasi. Penelitian ini menggunakan sampel dari perusahaan terbuka di Indonesia selama rentang waktu tahun 2014 hingga 2015. Penelitian ini berargumen bahwa kinerja keberlanjutan memiliki dampak positif pada kinerja keuangan. Penelitian ini juga berargumen bahwa keberagaman pada anggota dewan dapat memperkuat dampak positif kinerja keberlanjutan terhadap kinerja keuangan. Hasil penelitian membuktikan bahwa kinerja keberlanjutan memiliki pengaruh positif terhadap kinerja keuangan. Hasil penelitian juga membuktikan bahwa keberagaman anggota dewan tidak memiliki efek moderasi terhadap hubungan antara kinerja keberlanjutan dengan kinerja keuangan.

ABSTRACT
This research aims to test empirically the influence of sustainability performance on financial performance with the diversity of commissioners and directors as moderation. This research uses samples from listed companies in Indonesia for 2014 to 2015. This research argues that sustainability performance has a positive impact on financial performance. This research also argues that the diversity of board members may strengthen the positive impact of sustainability performance on financial performance. The results prove that the performance of sustainability has a positive influence on financial performance. The results also show that the diversity of board members does not affect sustainability performance on financial performance."
2017
S67331
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Leonardo Dimas Rudianto
"Skripsi ini meneliti pengaruh dari karakteristik dewan direksi dan dewan komisaris terhadap kinerja keuangan bank di Indonesia. Karakteristik dewan direksi dan dewan komisaris menggunakan ukuran, anggota dewan yang berasal dari negara asing, anggota berusia lanjut, dan frekuensi rapat. Kinerja bank diukur menggunakan enam variabel yaitu ROA Return on Asset, ROE Return on Equity, Pre-provision Profitability Ratio, Rasio NPL Non-performing Loan, Stock of NPLs, dan NCOR Net Charge-off Ratio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik ukuran dewan dan anggota dewan berusia lanjut berpengaruh terhadap ROA, ROE, dan NCOR. Anggota dewan yang berasal dari negara asing berpengaruh terhadap keseluruhan variabel kinerja keuangan. Sementara, karakteristik frekuensi rapat dewan direksi dan dewan komisaris tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan bank

The focus of this research is to investigate the influence of characteristic of the board of director and board of commisioner on bank performance in Indonesia. The characteristics include board size, foreign director and commisioner, old director and commisioner, and meeting frequency. Bank performance is measured using six variables which are ROA, ROE, Pre provision Profitability Ratio, NPL Ratio, and Stock of NPLs. This research finds that board size and old director and commisioner have significant impact on ROA, ROE, and NCOR. Foreign directors and commisioner have a significant impact on all bank performance measures. Meanwhile, board rsquo s meeting frequency do not have a sigificant impact on bank performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ivan Mahmudi
"Tata kelola perusahaan telah menjadi salah satu topik utama yang dibicarakan oleh banyak peneliti sejak dimulainya krisis ekonomi global pada tahun 2008. Perbankan memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara, sehingga diperlukan tata kelola perusahaan yang baik. Penelitian ini mengacu pada penelitian sebelumnya oleh de Andres dan Valellado (2008) yang juga menguji pengaruh dewan direksi terhadap kinerja perbankan. Penelitian ini menganalisis pengaruh dewan direksi yaitu ukuran dewan direksi, pihak luar, dan rapat setiap tahun terhadap kinerja perusahaan perbankan yang diukur dengan proksi return on asset, return pasar pemegang saham, dan toin's q. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diambil dari laporan tahunan 20 bank yang terdaftar di BEI periode 2011-2017. Analisis statistik deskriptif dan regresi data panel menggunakan model fixed effect digunakan peneliti sebagai metode analisis dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa board size dan outsiders tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel kinerja bank yaitu ROA, SMR, dan Q, sedangkan pertemuan tiap tahun berpengaruh signifikan terhadap kinerja bank yaitu terhadap ROA.

Corporate governance has become one of the main topics discussed by many researchers since the onset of the global economic crisis in 2008. Banking has an important role in a country's economy, so good corporate governance is needed. This study refers to previous research by de Andres and Valellado (2008) which also examined the effect of the board of directors on banking performance. This study analyzes the effect of the board of directors, namely the size of the board of directors, outsiders, and annual meetings on the performance of banking companies as measured by proxies of return on assets, shareholder market returns, and toin's q. This study uses secondary data taken from the annual reports of 20 banks listed on the IDX for the 2011-2017 period. Descriptive statistical analysis and panel data regression using the fixed effect model were used by researchers as a method of analysis in this study. The results of this study indicate that board size and outsiders do not have a significant effect on bank performance variables, namely ROA, SMR, and Q, while the annual meeting has a significant effect on bank performance, namely on ROA."
Depok: 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alicia Wynona Tjahjadi
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dinamika direksi terkait gender, khususnya dampak seksisme dan keberadaan sutradara perempuan. Sampel yang digunakan adalah direktur wanita yang masih menjabat di perusahaan publik. Penelitian ini melakukan triangulasi terhadap dua metode penelitian. Metode kuantitatif bertujuan untuk menguji hubungan frekuensi pengalaman seksisme dengan persepsi dinamika direksi, serta mengkaji peran masa kritis sebagai variabel moderasi. Instrumen pengumpulan data berupa kuesioner dengan menggunakan skala likert 5 poin dengan 46 responden. Metode kualitatif melalui wawancara terstruktur dengan 8 informan bertujuan untuk mengetahui perlakuan yang dialami direktur wanita di dunia kerja, serta persepsi peran direktur wanita dalam dinamika direksi dan kontribusinya terhadap kinerja perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif antara frekuensi pengalaman seksisme terhadap persepsi dinamika direksi, serta pengaruh moderasi yang kuat dengan pencapaian situasi massa kritis. Hasil penelitian kualitatif membuktikan bahwa sutradara perempuan sering mengalami perlakuan seksis di dunia kerja. Ada juga persepsi bahwa direktur wanita memiliki peran sebagai mediator dan spesialis dengan keterampilan unik, dan mereka berkontribusi pada kinerja non-keuangan perusahaan. Terakhir, kehadiran direktur perempuan membawa feminitas ke dalam tata kelola perusahaan, sehingga prinsip-prinsip etika kepedulian lebih mungkin diterapkan.

This study aims to analyze the dynamics of directors related to gender, particularly the impact of sexism and the existence of female directors. The sample used is a female director who is still serving in a public company. This study triangulated two research methods. The quantitative method aims to examine the relationship between the frequency of sexism experiences and the dynamic perceptions of the directors, as well as to examine the role of the critical mass as a moderating variable. The data collection instrument was a questionnaire using a 5-point Likert scale with 46 respondents. The qualitative method through structured interviews with 8 informants aims to determine the treatment experienced by female directors in the world of work, as well as the perceptions of the role of female directors in the dynamics of directors and their contribution to company performance. The results showed that there was a negative relationship between the frequency of sexism experiences on the dynamic perception of directors, as well as a strong moderation effect with the attainment of critical mass situations. Qualitative research results prove that female directors often experience sexist treatment in the world of work. There is also a perception that women directors have a role as mediators and specialists with unique skills, and they contribute to the non-financial performance of the company. Finally, the presence of female directors brings femininity to corporate governance, so that ethical principles of care are more likely to be applied."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kristiato Wijaya
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T27011
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>