Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Aulia Adila Nisa
Abstrak :
ABSTRAK
Jurnal ini membahas tentang karakteristik, sejarah, perkembangan, amalan dan pengaruh kelompok tarekat Qodiriyah Naqsabandiyah terhadap masyarakat di wilayah Depok Timur. Tarekat Qodiriyah Naqsabandiyah merupakan tarekat temuan tokoh Indonesia asli. Tarekat ini merupakan tarekat gabungan antara Tarekat Qodiriyah dan Tarekat Naqsabandiyah. Sebagian besar amalan Tarekat Qodiriyah Naqsabandiyah adalah zikir karena Syekh Sambas yang merupakan pendiri dari tarekat ini berasal dari kedua tarekat dan mengajarkannya dalam satu versi. Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dan kepustakaan dengan proses pengumpulan data dan wawancara langsung dengan salah satu tokoh Tarekat Qodiriyah Naqsabandiyah di Depok Timur. Penulis melewati beberapa proses yaitu; mencari dan mengumpulkan sumber data, klarifikasi data, analisis data, dan penyusunan jurnal. Sedangkan teori yang penulis gunakan dalam jurnal ini adalah teori agama dan tradisi budaya. Dapat disimpulkan dari hasil temuan bahwa karakter dan amalan tarekat ini masih bergantung pada pusatnya yang berada di Suryalaya, sedangkan perkembangan dan pengaruh tarekat Qodiriyah Naqsabandiyah di wilayah Depok Timur ini belum berkembang karena masyarakat di sekitarnya belum mengenal dan masing-masing memiliki pemahaman dan keyakinan yang berbeda.
ABSTRACT
This journal discusses the characteristics, history, development, practice and group influence on society Naqsyabandiyah Qadiriyya tariqa in the East Depok. Tariqa Qadiriyya tariqa Naqsyabandiyah the original findings of Indonesian leaders. The congregation is a combination of Tariqa Qadiriyya congregation and the Order Naqsyabandiyah. Most of the Order practice Qadiriyya Naqsyabandiyah is remembrance for Sambas Sheikh who was the founder of this Order is derived from both the congregation and taught in one version. The method I use in this study is qualitative methods and literature with the data collection process and a live interview with one of the characters in Depok Tariqa Qadiriyya Naqsyabandiyah East. The author passed several processes, namely search for and collect the data source, clarification of data, data analysis, and preparation of the journal. While the theory that I use in this paper is a theory of religious and cultural traditions. It can be concluded from the findings that the character and deeds of this order still depend on its center located in Suryalaya, while the development and influence of Qadiriyya Naqsyabandiyah congregation in Depok area is undeveloped East because not familiar with the surrounding community and each has a different understanding and confidence.
2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Panji Yusman
Abstrak :
Tujuan penelitian ini adalah Pelaksanaan perjanjian kredit usaha rakyat dalam praktek antara BRI Unit Depok Timur dengan Debitur, Penyelesaian sengketa wanprestasi yang dilakukan BRI terhadap debitur yang melakukan tindakan wanprestasi. Serta Upaya yang dapat ditempuh oleh BRI dalam memperoleh kembali pelunasan piutangnya. Permasalahan hukum dari pemberian kredit usaha rakyat adalah terjadinya wanprestasi yang dilakukan oleh debitur. Upaya yang dilakukan BRI adalah penagihan secara kontinuitas kepada debitur serta memperketat analisis kredit. Terhadap kredit macet, upaya yang dilakukan BRI adalah pengajuan klaim ke Askrindo sesuai dengan Nota Kesepahaman yang telah disepakati oleh Pemerintah dengan Perusahaan Penjamin serta bank pelaksana kredit usaha rakyat.
......The purpose of this study is the implementation of the credit agreement between the practice of business people in the East with BRI Depok Debtor, Breach of contract dispute resolution conducted BRI against defaulting debtors act. And efforts that can be reached by BRI in recovering payment claims. Legal problems of the people's business lending is the occurrence of default by the debtor. Efforts are made BRI is a continuity to the debtor's billing as well as the tightening of credit analysis. Against bad credit, BRI's efforts to Askrindo claim in accordance with the Memorandum of Understanding agreed between the Government and the Guarantor and the Company's bank credit executing the business people.
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2011
T28945
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library