Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ni Gusti Made Anggreni
Abstrak :
ABSTRAK
Aktivitas oksidan dan radikal bebas di dalam tubuh yang tidak diimbangi oleh antioksidan dapat menimbulkan penyakit kronik dan degeneratif. Oksidan dan radikal bebas adalah molekul yang reaktif dan tidak stabil karena adanya elektron tidak berpasangan, sedangkan antioksidan adalah senyawa pemberi elektron yang dapat menetralisir oksidan dan radikal bebas. Antioksidan dapat diklasifikasikan menjadi endogen dan eksogen, serta antioksidan eksogen buatan dan alami. Salah satu sumber antioksidan alami yang belum diteliti adalah daun alpukat. Untuk mengetahui ada atau tidaknya aktivitas antioksidan di dalam ekstrak daun alpukat, dilakukan uji secara In Vitro dengan DPPH 2,2-difenil-1-pikril hidrazil sebagai radikal buatan yang larut di dalam pelarut polar dan pengukuran nilai IC50. Untuk mengetahui dosis efektif dari aktivitas antioksidan ekstrak daun alpukat, dilakukan uji secara In Vivo dengan lima kelompok uji tikus putih galur Wistar dan pengukuran kadar MDA Malondialdehid plasma sebagai hasil peroksidasi lipid pada sebelum dan setelah perlakuan. Perlakuan yang diberikan adalah pemberian vitamin C pada kelompok tikus kontrol positif, air pada kelompok tikus kontrol negatif, ekstrak daun alpukat sebanyak 4 mg/200 gram BB, 8 mg/200 gram BB, dan 16 mg/200 gram BB pada kelompok uji tikus pertama, kedua, dan ketiga, serta aktivitas fisik berupa berenang selama 15 menit untuk meningkatkan peroksidasi lipid yang terjadi di dalam tubuh tikus. Berdasarkan hasil penelitian, ekstrak daun alpukat yang dilarutkan di dalam air dan etanol memiliki nilai IC50 yang dikategorikan sebagai aktivitas antioksidan sangat kuat, dan dosis yang dapat menurunkan kadar MDA paling baik adalah sekitar 8 mg per 200 gram BB, walaupun nilai penurunan tersebut tidak bermakna secara statistik.
ABSTRAK
The inequality of the activity of oxidants and free radicals in body with the activity of antioxidants can result in degenerative and chronic diseases. Oxidants and free radicals are reactive molecules with one or more unpaired electrons, meanwhile antioxidants are molecules that can give electrons to make the oxidants and free radicals stable. Antioxidants can be classified into endogenous and exogenous, and also the synthetic and natural of exogenous antioxidants. One of the sources of natural exogenous antioxidants is the avocado leaves. In Vitro test with DPPH as the polar soluble synthetic radical and the measurement of IC50 was done to know the activity of antioxidants in avocado leaves extract. Effective dose of antioxidant activity in avocado leaves extract was known through the In Vivo test using five groups of Wistar albino rats and the measurement of MDA plasm as the result of lipid peroxidation in before and after experiments. The first group of Wistar albino rats was given vitamin C as positive control, the second one was given water as negative control, the third one was given 4 mg per 200 gram weight of Avocado leaves extract, the fourth one was given 8 mg per 200 gram weight of Avocado leaves extract, and the fifth one was given 16 mg per 200 gram weight of Avocado leaves extract, and in the last day of experiments, all of rats had to swim in 15 minutes to increase the lipid peroxidation in their bodies. The result shows that Avocado leaves extracts in water and ethanol have the highest IC50. The best dose of Avocado leaves extract in reducing the MDA plasm is approximately 8 mg per 200 gram weight, though the reduced value is not statistically significant.
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2016
S70418
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anita Dwija Astuti
Abstrak :
Daun alpukat (Persea americana Mill) mempunyai khasiat untuk mengobati berbagai penyakit, diantaranya diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek penurunan kadar glukosa darah dari ekstrak etanol daun alpukat pada tikus putih jantan yang dibebani glukosa. Metode yang digunakan adalah tes toleransi glukosa oral (TTGO). Dua puluh lima ekor tikus dibagi dalam 5 kelompok yaitu kontrol normal, kontrol pembanding, kelompok dosis 1 (10 mg/kg BB), dosis 2 (20 mg/kb BB), dan dosis 3 (40 mg/kgBB). Tikus dipuasakan selama 18 jam dan diukur kadar glukosa darah puasanya, kemudian diberikan larutan uji. Setelah satu jam, kadar glukosa darah diukur kembali, dan diberikan larutan glukosa 2 g/kg BB. Pengukuran kadar glukosa darah menggunakan glukometer Accu-chek Active® dan pengukuran dilakukan pada menit 30, 60, 90, dan 120 setelah pemberian glukosa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun alpukat tidak memberikan efek penurunan kadar glukosa darah. Berdasarkan uji statistik tidak menunjukkan adanya perbedaan bermakna antar kelompok.
ABSTRACT
Avocado leaves (Persea americana Mill) have benefits in treating various diseases, including diabetes. The aim of study was to determine the effect of ethanolic extract of avocado leaves on decreasing blood glucose level in male albino rats in glucose loaded. The method of this study was oral glucose tolerance test. Twenty five rats were divided into 5 groups. They were group 1 (CMC 0,5%), group 2 (Metformin HCl), and the other 3 group given the extract. The rats were fasted for 18 hours, and then glucose level was measured, after that given the extract. One hour after administration, blood glucose level was measured, then administered glucose solution (2 g/kg BW) orally. The measurement of blood glucose level used Accu-chek Active® and then evaluated the sample in 30, 60, 90, and 120 minutes post glucose administration. The result of this study showed that ethanolic extract of avocado leaves has not given the effect on lowering blood glucose level. According to statistical test, it showed that there was no significant differences among the groups.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2012
S1680
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Prawita Lintang Larasati
Abstrak :
ABSTRAK
Daun alpukat (Persea americana Mill) dan buah oyong (Luffa acutangula (L.) Roxb.) merupakan tanaman yang secara empiris digunakan untuk berbagai penyakit, salah satunya diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek penurunan kadar glukosa darah kombinasi ekstrak etanol daun alpukat dan buah oyong pada mencit. Dua puluh empat ekor mencit putih jantan galur ddY yang dibagi dalam enam kelompok. Mencit dipuasakan ±16 jam, kemudian diukur kadar glukosa darah puasa, lalu diberikan ekstrak daun alpukat, ekstrak buah oyong, ekstrak kombinasi, metformin HCl, dan larutan CMC 0,5%. Tiga puluh menit setelahnya, diukur kembali kadar glukosa, lalu diberikan glukosa 2 g/kg bb peroral. Pengukuran dilakukan pada menit ke-30, 60, 90, 120 setelah pemberian glukosa. Kadar glukosa darah diukur menggunakan glukometer Accu-Chek Active®. Pemberian kombinasi ekstrak 1, daun alpukat 50 mg/kg bb dan buah oyong 200 mg/kg bb dapat menurunkan kadar glukosa darah yang bermakna secara statistik pada setengah jam setelah pemberian glukosa, sedangkan kombinasi ekstrak 2, daun alpukat 100 mg/kg bb dan buah oyong 200 mg/kg bb dapat menurunkan kadar glukosa darah yang bermakna pada satu jam setelah pemberian glukosa.
Abstract
Avocado leaves (Persea americana Mill ) and ridge gourd fruit (Luffa acutangula (L.) Roxb) is a plant that empirically used for various diseases, one of them is diabetes. The aim of this research was to know the blood glucose lowering effect of combination extract ethanol avocado leaves and ridge gourd fruit on mice. Twenty-four of ddY mice white male which was divided into six groups. Each mice was fasted for ±16 hours, then measured blood glucose levels of fasting, and administered extract avocado leaves, extract ridge gourd fruit, extract combinations, metformin HCl, and CMC liquid 0,5%. Thirty minutes later, measured back glucose levels, and administered glucose 2 g/ kg bw orally. Blood glucose then was measured in 30, 60, 90, and 120 minutes after glucose administration. Blood glucose was measured using Accu-Chek Active® glucometer. Combination extract 1, avocado leaves 50 mg / kg bb and ridge gourd fruit 200 mg/ kg bw was able to lower glucose levels in 30 minutes after glucose administration, while combination extract 2, avocado leaves 100 mg / kg bw and ridge gourd fruit 200 mg/ kg bw was able to lower blood glucose levels in one hour after glucose administration.
Universitas Indonesia, 2012
S42765
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library