Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 12 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ade Yurianto
Abstrak :
Untuk menghemat energi dan memelihara kondisi BTS dari kerusakan, diperlukan suatu manajemen energi dan sistem data logger. Untuk mendapatkan suatu penghematan yang baik dari sebelumnya, beberapa sistem harus diganti dengan sistem yang memiliki penghematan energi yang lebih baik dari sebelumnya. Sistem energi yang baik adalah sistem sistem yang dapat mengatur energi yang dibutuhkan oleh sistem. Penggunaan beberapa sensor untuk pengaturan energi dan sistem data logger untuk meyimpan data merupakan solusi yang baik untuk penghematan energi. Sistem yang telah dibuat mampu mengendalikan sistem penerangan dan sistem pendingin untuk nilai suhu dan intensitas cahaya yang telah ditentukan sebelum sistem ini bisa digunakan. Data logger yang dirancang pada sistem ini mampu menyimpan data selama 311 hari. Kata kunci: BTS, pengaturan energi, data logger. ......For energy saving and protecting BTS condition from damage, it is needed management energy and data logger system. To obtain energy saving that is better than before, some systems must be change with systems that have better energy saving than before. A good energy system is the system can regulate energy that is needed by system. Using some sensors for energy management and data logger is a good solution for enegy saving. This system could control lighting system and cooling system for temperature value and lighting value that was defined before this system could be used. Data logger was designed for this system can store data for 311 days.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S1086
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Firdy Kusuma Nurhandy
Abstrak :
Pembuatan sistem monitoring dan pengukuran tegangan RMS PLN secara realtime terhadap waktu telah berhasil dilakukan. Sistem tersebut menggunakan sistem rektifikasi sehingga tegangan RMS dari listrik PLN benar-benar aman dan efektif untuk dimonitoring dan diukur secara realtime. Inti sistem menggunakan data logger berbasis microcontroller AVR ATMEGA32 yang dilengkapi dengan RTC, internal ADC, dan menggunakan display pada PC untuk menampilkan data tegangan RMS PLN. Adapun data logger menggunakan salah satu software compiler untuk lebih mengoptimalkan hasil capture monitoring tegangan RMS melalui internal ADC pada microcontroller AVR ATMEGA32, sehingga nampak tren dari monitoring tersebut sesuai interval yang diinginkan. Hasil menunjukkan bahwa tegangan RMS PLN dapat secara efektif diatur interval pengambilan data dan pengkonversian ke bentuk tegangan RMS PLN secara realtime. Monitoring system of PLN RMS voltage at Depok area have been made which is to monitor and measure PLN RMS voltage as realtime. This system is designed with microcontroller basis which is AVR ATMEGA32 for data logger (included RTC, and internal ADC) also rectification of PLN RMS voltage for safety and effective monitoring and measurements. We used PC Delphi program for output display of the system. With one of compiler program types we have choosed at data logger (AVR ATMEGA32) we could monitoring & capture the RMS voltage as optimally. So as realtime this system could display RMS voltage and made trend depend on interval setting we have made.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia;, 2008
S29357
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nasya Khaerunnisa
Abstrak :
Pedagang Besar Farmasi (PBF) adalah perusahaan berbadan hukum yang memiliki izin atas pengadaan, penyimpanan, penyaluran obat serta bahan obat dalam jumlah besar sesuai dengan perundang-undangan. PBF wajib menerapkan Cara Distribusi Obat yang Baik (CDOB) sehingga mutu obat dan bahan obat dapat terjamin selama proses distribusi. Salah satu sediaan farmasi yang perlu terjamin mutunya adalah cold chain product (CCP). CCP merupakan produk yang sensitif terhadap suhu dan perlu disimpan serta didistribusikan pada rentang suhu antara 2-8°C sehingga dapat memudahkan tenaga medis dalam mengetahui kondisi fisik produk ketika akan digunakan maupun harus dibuang karena telah diketahui bahwa stabilitasnya sudah menurun. Tujuan dari tugas khusus ini, yaitu mengetahui peran apoteker dalam proses distribusi CCP di KFTD Tangerang, mengukur lama waktu yang dibutuhkan tiap perlakuan untuk mencapai suhu 2-8oC dan stabil pada kisaran suhu tersebut. Tugas khusus ini dilakukan secara observasional dengan cara mengukur suhu penyimpanan dan pengiriman CCP menggunakan data logger. Berdasarkan hasil observasi, peran apoteker dalam proses distribusi CCP di KFTD Tangerang adalah memastikan setiap proses atau kemasan yang digunakan dalam menyimpan CCP yang o dikirim dapat mempertahankan suhu yang diinginkan yaitu kisaran suhu 2-8 C. Lama waktu yang dibutuhkan tiap perlakuan untuk mencapai suhu 2-8oC yaitu 15 menit, serta pada tiap-tiap perlakuan stabil mempertahankan suhu 2-8oC selama 9 jam. ......Pharmaceutical Wholesaler (PBF) is a legal entity that has a license for the procurement, storage, distribution of drugs and drug ingredients in large quantities in accordance with the law. PBF must implement Good Drug Distribution Methods (CDOB) so that the quality of drugs and medicinal materials can be guaranteed during the distribution process. One of the pharmaceutical preparations that need to be guaranteed quality is cold chain product (CCP). CCP is a temperature-sensitive product and needs to be stored and distributed in a temperature range between 2-8°C so that it can make it easier for medical personnel to know the physical condition of the product when it will be used or must be disposed of because it is known that its stability has decreased. The purpose of this special task are to determine the role of pharmacists in the CCP distribution process at KFTD Tangerang, measure the length of time needed for each treatment to reach a temperature of 2-8oC and be stable in that temperature range. This particular task was performed observationally by measuring CCP storage and shipping temperatures using data loggers. Based on observations, the role of pharmacists in the CCP distribution process at KFTD Tangerang is to ensure that every process or packaging used in storing CCP sent can maintain the desired temperature, which is a temperature range of 2- 8oC. The length of time needed for each treatment to reach a temperature of 2-8oC is 15 minutes, and in each treatment it is stable to maintain a temperature of 2-8oC for 9 hours.
Depok: 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Adzanna Moslem
Abstrak :
Perkembangan peternakan ayam broiler yang didukung oleh kebijakan pemerintah membuat produksi dan konsumsi ayam broiler di Indonesia meningkat, dengan semakin menikatnya permintaan harus berbanding lurus dengan produksi yang dPenggunaan kandang close house di Indonesia merupakan hal yang wajib digunakan karena Indonesia mempunyai iklim tropis dan dapat menampung ayam broiler yang lebih banyak. Penggunaan tunnel ventilation paling sering digunakan karena lebih ekonomis dan mudah dalam pembuatannya. Akan tetapi tunnel ventilation memiliki kekurangan dalam hal mengatur konsentrasi amonia pada kandang. Kadar amonia pada bagian kandang ayam yang mendekati outlet memiliki konsentrasi amonia yang paling tinggi jika dibandingkan dengan bagian inlet dan perbedaan suhu sampai dengan 3 derajat celcius peneliti mencoba menvariasikan geomteri inlet dan outlet yang digunakan pada kandang close house terdapat 3 skenario yang disimulasikan dan dengan penerapan system monitoring kandang ayam akan menyediakan kemudahan bagi peternak untuk melakukan pemantauan kondisi kandang ayam dari manapun dan kapanpun secara langsung dan dapat diakses melalui handphone atau portable computer dengan konektivitas Internet of things. Hasil simulasi yang dihasilkan menunjukan pola aliran udara dan distribusi suhu pada 3 skenario yang disimulasikan, Berdasarkan hasil simulasi yang dilakukan skenario ke-3 memiliki hasil distribusi suhu dan pola aliran udara yang lebih terdistribusi secara merata keseluruh kandang dengan kecepatan aliran udara rata-rata sebesar 0,67 m/s pada ketinggian 0,3 m dan suhu aktual rata-rata sebesar 29.82oC keadaan tersebut masih dalam selang suhu ideal untuk unggas dan pertumbuhan berat badan ayam efisien. Dan untk rancang bangun alat datalogger yang telah dibuat dapat digunakan untuk melakukan monitoring dengan baik, set point temperature yang digunakan diatur pada 31 oC dan kelembaban sebesar 75% dapat meberikan perngatan ke perternak dari hasil monitoring yang dilakukan menunjukan bawah suhu rata-rata pada kandang ayam broiler yaitu sebesar 29,5oC dan kelembaban rata-rata sebesar 70%. ...... The development of broiler farms, which is supported by government policies, has made the production and consumption of broiler chickens in Indonesia increase, with increasing demand it must be directly proportional to the production and use of close house cages in Indonesia, which is mandatory because Indonesia has a tropical climate and increases the population of chickens. The implementation of tunnel ventilation is most often used because it is more economical and easy to manufacture. However, tunnel ventilation has shortcomings in terms of regulating the concentration of ammonia in the cage. Ammonia levels in the chicken coop near the outlet have the highest ammonia concentration when compared to the inlet section and the temperature difference is up to 3 degrees Celsius, the researchers tried to vary the geometry of the inlet and outlet used in the close house cage. Chicken coop monitoring will provide convenience for farmers to monitor the condition of the chicken coop from anywhere and anytime directly and can be accessed via mobile phones or portable computers with Internet of things connectivity. The resulting simulation results show the air flow pattern and temperature distribution in the 3 simulated scenarios. Based on the simulation results, the 3rd scenario has a temperature distribution and air flow pattern that is more evenly distributed throughout the cage with an average air flow velocity of 0 ,67 m/s at an altitude of 0.3 m and an average actual temperature of 29.82oC, this condition is still within the ideal temperature range for poultry and efficient chicken weight growth. And for the design of the datalogger tool that has been made it can be used to do good monitoring, the set point temperature used is set at 31 oC and a humidity of 75% can give a warning to the breeders from the results of monitoring carried out showing below the average temperature in the chicken coop broiler that is equal to 29.5oC and an average humidity of 70%.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cha-oncin Sooksriwong
Abstrak :
Proper refrigeration for vaccine storage at the recommended temperature by manufacturers is vital. Most of vaccines should be kept between +2°C and +8°C. This study aimed to compare the capability of different attributes of refrigerators (types, purposes and years of utilization of refrigerator) in controlling temperature for vaccine storage. Data were collected from 155 health care facilities in Bangkok, Thailand. Computerized temperature data loggers, LogTag TRIX-8, were used to continuously monitor temperature. The result shows that different types of refrigerators had different capability, and the pharmaceutical refrigerator had the highest mean of capability at 96.61%; better than household two-door and one-door refrigerator, while the capability of household two-door and one-door refrigerator was not statistically different. The purpose and years of utilization group did not relate to the capability to control temperature. In conclusion, a pharmaceutical refrigerator is ideally recommended if possible. A household refrigerator with single purpose is acceptably used for vaccine storage. Regular maintenance and calibration will keep those refrigerators for sustainable capability in controlling the temperature. The findings can be useful as guidance for health care staff in decision making to choose the refrigerator as well as maintain it for vaccine storage.
Pathum Thani: Thammasat University, 2017
607 STA 22:4 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Stella Maureen Wijaya
Abstrak :
Pedagang Besar Farmasi (PBF) berperan penting dalam menangani hingga mendistribusikan sediaan, termasuk sediaan yang sensitif terhadap kondisi lingkungan sekitar seperti produk Cold Chain Product (CCP). PBF harus dapat memastikan efikasi maupun kualitas produk sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku ketika didistribusikan. Kualifikasi tempat penyimpanan Produk Rantai Dingin (CCP) dilakukan untuk melihat kestabilan suhu selama penyimpanan CCP di kulkas dan data logger yang baru dikalibrasi. Kualifikasi dilakukan pada kulkas yang terisi Cold Chain Product (CCP) yang biasa disimpan di gudang MDC (Medical) dengan cara menyambungkan data logger ke aplikasi di komputer, melakukan setting pada data logger untuk merekam data suhu setiap 30 menit selama 3 hari, meletakkan data logger yang sudah terkalibrasi pada titik suhu tertinggi di kulkas, dan melakukan analisis pada data suhu yang telah direkam data logger setelah 3 hari. Diperoleh hasil bahwa kulkas tersebut dapat mempertahankan suhu 2°C hingga 8°C. Hasil pengujian pemulihan suhu pembukaan pintu kulkas menunjukkan bahwa kulkas penyimpanan CCP memiliki kinerja yang baik dikarenakan setelah pintu kulkas dibuka, suhu dapat turun kembali ke suhu yang ditentukan selama kurang dari 30 menit. ...... Pharmaceutical Wholesalers (PBF) play an important role in handling and distributing preparations, including preparations that are sensitive to environmental conditions such as Cold Chain Products (CCP). PBF must be able to ensure product efficacy and quality in accordance with applicable legislation when distributed. Qualification of the Cold Chain Product (CCP) storage area is carried out to see the temperature stability during CCP storage in the refrigerator and the newly calibrated data logger. Qualification was carried out on a refrigerator filled with Cold Chain Product (CCP) commonly stored in the MDC (Medical) warehouse by connecting the data logger to the application on the computer, setting the data logger to record temperature data every 30 minutes for 3 days, placing the calibrated data logger at the highest temperature point in the refrigerator, and analyzing the temperature data recorded by the data logger after 3 days. It was found that the refrigerator can maintain a temperature of 2°C to 8°C. The results of the refrigerator door opening temperature recovery test show that the CCP storage refrigerator has good performance because after the refrigerator door is opened, the temperature can drop back to the specified temperature in less than 30 minutes.
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Gayatri Indah Pramesti
Abstrak :
Kalibrasi perangkat pemantau suhu otomatis sangat penting dalam industri farmasi untuk memastikan kondisi penyimpanan obat tetap optimal. Penelitian ini bertujuan untuk memastikan suhu pada ruang penyimpanan produk di Gudang A PT. Enseval Putera Megatrading sesuai dengan standar yang ditetapkan dan menganalisis hasil kalibrasi Data Logger Testo Saveris sebagai pemantau suhu otomatis. Penelitian dilakukan dengan metode kalibrasi menggunakan perangkat Testo 735-2 pada berbagai titik penyimpanan di gudang, termasuk Chiller FA, Chiller FB, Chiller FD, dan Cool Room A. Data suhu yang diperoleh dibandingkan dengan standar acuan yang telah dikalibrasi. Hasil kalibrasi menunjukkan bahwa Data Logger Testo Saveris mampu memberikan pembacaan suhu yang akurat dan konsisten pada semua titik penyimpanan yang diuji. Perangkat ini efektif dalam memantau dan menjaga suhu sesuai dengan parameter yang ditetapkan. Implementasi Data Logger Testo Saveris di Gudang A PT. Enseval Putera Megatrading terbukti dapat meningkatkan kualitas pengelolaan distribusi farmasi, mengurangi risiko kerusakan produk akibat suhu yang tidak sesuai, dan memastikan produk tetap aman hingga diterima oleh konsumen. Kalibrasi berkala disarankan untuk mempertahankan akurasi perangkat. ...... Calibration of automatic temperature monitoring devices is crucial in the pharmaceutical industry to ensure optimal drug storage conditions. This study aims to ensure that the storage temperature of products in Warehouse A of PT. Enseval Putera Megatrading meets established standards and to analyze the calibration results of the Testo Saveris Data Logger as an automatic temperature monitor. The study was conducted using the Testo 735-2 device for calibration at various storage points in the warehouse, including Chiller FA, Chiller FB, Chiller FD, and Cool Room A. The obtained temperature data were compared with calibrated reference standards. The calibration results show that the Testo Saveris Data Logger provides accurate and consistent temperature readings at all tested storage points. This device is effective in monitoring and maintaining temperatures according to the set parameters. Implementing the Testo Saveris Data Logger in Warehouse A of PT. Enseval Putera Megatrading has proven to enhance the quality of pharmaceutical distribution management, reduce the risk of product damage due to incorrect temperatures, and ensure product safety until it reaches consumers. Periodic calibration is recommended to maintain the accuracy of the device.
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ardian Arif Setiawan
Abstrak :
Telah dibuat prototipe sistem data logger berbasis PC dengan mikrokontroler AVR ATmega8535 sebagai unit akuisisi data. Tujuan pembuatan dari alat ini adalah untuk mempermudah dalam proses pengambilan, penyimpanan, pengolahan dan penampilan data hasil pengukuran besaran fisika. ATmega8535 merupakan mikrokontroler 8 bit yang telah dilengkapi fasilitas ADC 10 bit dengan 8 kanal input termultiplek. Komunikasi serial dengan PC dilakukan melalui USART. Program pengendali mikrokontroler dibuat dengan bahasa C dan Bascom AVR sedang disisi PC menggunakan program Hyper terminal yang tersedia pada OS Windows. Sistem data logger ini mempunyai resolusi 5 mV dengan tingkat kelinieran yang baik. Selanjutnya dengan menggunakan sensor temperature LM35 sistem diujicobakan pada proses monitoring temperatur lingkungan dan digabungkan pada alat OSK 4565-A untuk pengukuran konduktivitas termal bahan dengan hasil yang sangat baik dimana tingkat keakuratan lebih dari 90% dan kepresisian mendekati 99%.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2007
T20983
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Yusuf
Abstrak :
Sistem SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) merupakan suatu sistem yang dapat integrasikan instrumen, sistem kendali, software, network data communication, dan GUI (Graphical User Interface) sehingga dapat memudahkan pengguna untuk melakukan pengawasan dan pengendalian suatu instrumen dengan proses yang cukup kompleks dan dapat dilakukan secara real time. Demi memenuhi kebutuhan sistem SCADA, perlu adanya perangkat pendukung, seperti RTU (Remote Terminal Unit) dan Data Logger yang merupakan perangkat berbasis mikroprosesor yang terhubung dengan input dan output sinyal digital ataupun analog dengan protokol komunikasi tersedia pada RTU tersebut, pada RTU menggunakan bahasa perangkat lunak seperti C, LD (Ladder Diagram), IL (Instruction List), ST (Structured Text), FBD (Function Block Diagram) dan SFC (Sequential Function Charts). Pada hasil praktik keinsinyuran yang telah dilakukan selama kurang lebih 1 tahun ini, beberapa instrumen dan pompa distribusi air bersih telah berhasil diintegrasikan ke sistem SCADA, sehingga lebih mudah untuk melakukan pengawasan dan pengendalian di beberapa titik instrumen dan pompa distribusi air bersih. ...... The SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) system is a system that can integrate instruments, control systems, software, network data communication, and GUI (Graphical User Interface) so that it can make it easier for users to supervise and control an instrument with processes that are quite complex and can be done in real time. In order to meet the needs of the SCADA system, it is necessary to have supporting devices, such as RTU (Remote Terminal Unit) and Data Logger which are microprocessor-based devices that are connected to input and output digital or analog signals with communication protocols available on the RTU, the RTU uses software language. such as C, LD (Ladder Diagram), IL (Instruction List), ST (Structured Text), FBD (Function Block Diagram) and SFC (Sequential Function Charts). As a result of engineering practice that has been carried out for approximately 1 year, several instruments and clean water distribution pumps have been successfully integrated into the SCADA system, so that it is easier for the user to carry out supervision and control at several points of the instrument and clean water distribution pumps.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dinar Meltiara
Abstrak :
Salah satu cara untuk menjamin keaslian mutu obat diantaranya adalah memastikan peralatan dan instrumentasi penunjang yang digunakan selama proses supply chain obat bekerja dan berfungsi dengan akurat seperti yang dipersyaratkan pada CDOB. Pemastian tersebut dilakukan melalui kegiatan kualifikasi. Pelaksanaan kualifikasi tersebut dilakukan secara berurut-turut dimulai dari kualifikasi desain hingga kinerja. Dalam pelaksanaannya, PT. Enseval Putera Megatrading Cikarang melakukan kualifikasi terhadap semua peralatan yang berhubungan dengan produk, salah satunya yaitu Freezer untuk membuat dan menyimpan ice gel. Kualifikasi dilakukan dengan menguji dan memastikan kinerja freezer dalam membekukan ice gel dengan baik pada distribusi suhu antara -15 °C sampai dengan -25 °C. Hasil pengujian distribusi dingin pada freezer dengan muatan ice gel, didapatkan bahwa pada 9 titik pemantauan menghasilkan suhu rata-rata minimal -19.43, maksimal -5,53 dan rata-rata - 14.46°C. Pada 9 titik temperature mapping, hasil rekaman data logger pada posisi 1,2,3,4 berada di ruang range penerimaan (-15 C - (-25 C). Sementara pada data logger posisi 6,7,8,9 suhu baru stabil di range penerimaan setelah kurang lebih 12 jam. Berdasarkan penyimpangan yang terjadi, dapat dilakukan kualifikasi ulang dengan melakukan conditioning data logger terlebih dahulu sehingga data logger dapat merekam di suhu awal yang stabil. ......One way to guarantee the quality and safety of drug includes ensuring that the supporting equipment and instrumentation used during the drug supply chain process works and functions accurately as required by the CDOB. This assurance is carried out through qualification activities. The qualifications are carried out sequentially starting from design qualification to performance qualification. In its implementation, PT. Enseval Putera Megatrading Cikarang has qualified all equipment related to the product, one of which is a freezer for making and storing ice gel. Qualification is carried out by testing and ensuring the freezer's performance in freezing ice gel properly at a temperature distribution between -15 °C to -25 °C. The results of testing cold distribution in freezers with ice gel loads, it was found that at 9 monitoring points the minimum average temperature was -19.43, maximum -5.53 and average -14.46°C. At 9 temperature mapping points, the data logger recording results at positions 1,2,3,4 were in the reception range (-15 C - (-25 C). Meanwhile at data logger positions 6,7,8,9 the temperature was just stable in the acceptance range after approximately 12 hours. Based on the deviations that occur, requalification can be carried out by conditioning the data logger first so that the data logger can record at a stable initial temperature
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>